RSUD TUGUREJO
Disusun Oleh:
20902100142
I. Identitas Pasien
Inisial Klien : Ny.K
Umur : 24 tahun 5 bulan 28 hari
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Suku Bangsa : Jawa/Indonesia
Alamat : Kota Semarang
Status obstetrik : Nifas hari ke 0
Nama : Tn. N
Umur : 27 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Wiraswasta
Suku Bangsa : Jawa/Indonesia
Alamat : Kota Semarang
P1A0
III. Keluhan Utama : Pasien mengatakan perutnya terasa nyeri dengan skala 5
pada perut bagian bawah bekas operasi
IV. Riwayat Kesehatan Sekarang : Pasien mengatakan nyeri pada bagian perut
bekas luka operasi section caesarae pasien baru pertama kali melahirkan dan
ASI belum keluar.
Dengan hasil pengkajian PQRST sebagai berikut.
P : Nyeri semakin terasa ketika
bergerak Q : Nyeri seperti ditusuk-tusuk
R : Nyeri pada bagian perut bawah bekas SC
S : Nyeri skala 5
T : Nyeri terus menerus
V. Masalah Kehamilan : Pasien mengalami pecah ketuban dini dan tekanan darah tinggi
VI. Riwayat menstruasi
1. Menarche umur : 15 tahun
2. Siklus menstruasi : 28 hari
3. Lama menstruasi : 4-5 hari
4. Gangguan dalam menstruasi, cara mengatasinya :
Pasien mengatakan selama mentruasi kadanga merasa nyeri pada bagian
perut bawah. Biasanya pasien mengatasi dengan mengompres daerah yang
nyeri dengan air hangat.
VII. Riwayat KB
Pasien mengatakan belum pernah melakukan KB dan belum memiliki rencana
KB karena masih anak pertama
VIII. Pemeriksaan Fisik (Head To Toe)
1. Tanda-tanda vital :
a. TD : 138/75 mmHg BB : 70 Kg
b. N : 80 x/mnt TB : 160 Cm
c. S : 36,5°C
d. RR : 20x/menit
2. Keadaan umum : Baik
3. Kepala, leher : Warna rambut hitam, panjang sebahu, bersih dan tidak
ada luka ataupun pendarahan. Pada leher tidak ada benjolan, pembengkakan,
nyeri tekan maupun gangguan menelan.
4. Thorak
a. Inspeksi : Simeteris kanan dan kiri
b. Perkusi : Bunyi sonor
c. Palpasi : Tidak ada nyeri tekan, ekspansi dada simetris kanan kiri
d. Auskultasi : Terdengar bunyi vesikuler
5. Payudara
a. Inspeksi : Baik, tidak ada pembengkakan, bersih
b. Palpasi : Padat dan puting sedikit menonjol
c. Colostrum : Keluar cairan berwarna bening
6. Abdomen
a. Inspeksi : Abdomen simetris, tidak ada distensi, terdapat luka post operasi tertutup
perban ± 15 cm pada abdomen bagian bawah, tidak ada kemerahan, tidak ada
pembengkakan, luka mengganggu pergerakan
b. Auskultasi : Bising usus normal 8x/menit
c. Palpasi : Nyeri pada luka post op
d. Perkusi : Terdengar hasil ketukan tympani di semua kuadran abdomen
e. Diastasis rectus abdominis : Normal tidak lebih dari 2 cm
f. Fundus uteri
1) Tinggi : 2 jari
2) Posisi : Dibagian bawah pusat
3) Kontraksi : Keras
7. Lokhea
a. Jumlah : ±40 cc
b. Warna : Merah segar, Lokhea Rubra
c. Konsistensi : Cair
d. Bau : Khas
8. Perineum
a. Keadaan : Tidak ada luka robekan, tidak ada pendarahan
b. Kebersihan : Bersih
c. Hemorhoid : Tidak ada
9. Eliminasi
a. Kesulitan BAK : Pasien mengatakan tidak mengalami kesulitan BAK, terpasang
kateter dengan jumlah urine 500 ml
b. Kesulitan BAB : Pasien mengatakan setelah melahirkan belum BAB dan tidak
mengalami kesulitan BAB
c. Distensi VU : Tidak ada
10. Ekstremitas
a. Varises : Tidak ada
b. Tanda Homan’s : Tidak ada
IX. Pengkajian Kebutuhan Khusus
1. Oksigenasi
Keluhan sesak nafas, pusing setelah beraktivitas:
Pasien mengatakan tidak ada keluhan sesak nafas ataupun pusing
setelah melakukan aktivitas.
2. Nutrisi
a. Asupan makanan ibu :
Pasien mengatakan makanan yang biasa dikonsumsi adalah makanan dari
rumah sakit, yaitu nasi, olahan sayur yang berkuah dan lauk yang
mengandung protein,
b. Alasan bila tidak nafsu makan :
Pasien mengatakan tidak mengalami penurunan nafsu makan
c. Makanan pantangan, alasan :
Pasien mengatakan tidak ada pantangan dalam mengkonsumsi makanan
3. Cairan
a. Asupan cairan: jenis, jumlah
Pasien mengatakan sering mengkonsumsi air putih kurang lebih 1-2 liter.
b. Pembatasan asupan cairan, alasan :
Pasien mengatakan tidak ada batasan dalam mengkonsumsi air putih,
pasien mengatakan membatasi konsumsi minuman yang terlalu manis.
4. Eliminasi
a. Keluhan keringat berlebih, upaya mengatasi :
Pasien mengatakan tidak mengalami keringat berlebih
b. BAK pertama setelah persalinan :
Pasien mengatakan tidak tahu karna saat setelah persalinan post op sc,
pasien terpasang cateter.
c. Keluhan BAK :
Pasien mengatakan tidak mengalami keluhan BAK
d. BAB pertama setelah persalinan : Jam
Pasien mengatakan belum BAB setelah persalinan
e. Keluhan BAB :
Pasien mengatakan tidak mengalami keluhan atau gangguan BAB
5. Kenyamanan
Pasien mengatakan nyeri pada bagian perut bekas luka operasi sectio
caesarae, dengan hasil pengkajian PQRST sebagai berikut.
P : Nyeri semakin terasa ketika
bergerak Q : Nyeri seperti ditusuk-
tusuk
R : Nyeri pada bagian perut
bawah S : Nyeri skala 5
T : Nyeri terus menerus
X. Pemeriksaan Bayi
1. BBL : 2.700 gr 12. RR : 48x/menit
2. PB : 45 cm 13. Retraksi Dada : +
3. LK : 28 cm 14. Ekstremitas : Hangat
4. LD : 30 cm 15. Tingkat Kesadaran : Berespon
5. LL : - dengan nyeri
6. GDS : - 16. Tangisan : Merintih
7. Nadi : 130x/menit 17. Ubun-ubun : Datar
8. Suhu : 36 C 18. Pupil : Isokor
9. SpO2 : 98% 19. Gerakan : Sehat
10. Meconium : - 20. Musi : -
11. Sputum : - 21. Anus : +
22. Prepusium :-
DO :
- Pasien tampak meringis
menahan nyeri
- Pasien tampak memegangi
perutnya bagian bawah
- Pasien tampak lemah dan
lemas
- TD : 138/75 mmHg
- N : 80 x/mnt
- S : 36,5°C
- SpO2 : 97%
- RR : 20x/menit
- BB : 70 Kg
- TB : 160 Cm
19-04-2022 DS : Pasien mengatakan tidak Risiko Adanya luka
/17.20 WIB mengetahui tentang cara Infeksi insisi
perawatan luka bekas operasi
DO :
- Terdapat luka post operasi
tertutup perban ± 15 cm
pada abdomen bagian
bawah
- Leukosit : 16.1700 IU/mL
(Tinggi)
Rubor : Tidak ada
kemerahan
Dolor : Nyeri pada luka
post op
Kalor : Suhu 36,5 C
Tumor : Tidak ada
pembengkakan
Fungsiolaesa : Luka
mengganggu pergerakan
19-04-2022 DS : Pasien mengatakan ASI Menyusui Ketidakadekut
/17.30 WIB belum keluar dan tidak tahu Tidak Efektif an Suplai ASI
bagaimana cara menyusui dengan
benar
DO :
- Puting susu sedikit
menonjol
- Areola mamae
hiperpigmentasi
- ASI belum keluar
- Payudara teraba kenyal
- Pasien tidak
mempraktekan cara
menyusui dengan benar
XIV. IMPLEMENTASI
XV. EVALUASI
Tanggal/Jam Diagnosa Kep. Catatan Perkembangan TTD
19-04-2022 DX 1 S : Pasien mengatakan nyeri pada perut bagian bawah
/17.15 WIB bekas operasinya sudah mulai berkurang
- P : Nyeri bertambah saat bergerak
- Q : Seperti ditusuk-tusuk
- R : Perut bagian bawah bekas Post SC
- S : Skala nyeri 3
- T : Hilang timbul
O : Pasien tampak meringis dan memegangi perut
bagian bawah
- TD : 126/75 mmHg
- N : 85 x/mnt
- S : 36,5°C
- RR : 20x/menit
- SpO2 : 95%
- BB : 70 Kg
- TB : 160 Cm
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi (1,2,3,4)
19-04-2022 DX 2 S : Pasien mengatakan sudah sedikit paham tentang
/17.26 WIB cara perawatan luka bekas operasi
O:
- Terdapat luka post operasi tertutup perban ± 15
cm pada abdomen bagian bawah
- Leukosit : 16.1700 (Tinggi)
Rubor : Tidak ada kemerahan
Dolor : Nyeri pada luka post op
Kalor : Suhu 36,7 C
Tumor : Tidak ada pembengkakan
Fungsiolaesa : Luka mengganggu pergerakan
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi (1)
19-04-2022 DX 3 S : Pasien mengatakan ASI belum keluar dan sudah
/18.00 WIB sedikit paham bagaimana cara menyusui dengan benar
O:
- Puting susu sedikit menonjol
- Areola mamae hiperpigmentasi
- ASI belum keluar
- Payudara teraba kenyal
- Pasien mempraktekan cara menyusui dengan
benar
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi (1)
20-04-2022 DX 1 S : Pasien mengatakan nyeri pada perut bagian bawah
/18.00 WIB bekas operasinya sudah berkurang
- P : Nyeri bertambah saat bergerak
- Q : Seperti ditusuk-tusuk
- R : Perut bagian bawah bekas Post SC
- S : Skala nyeri 2
- T : Hilang timbul
O : Pasien tampak lebih nyaman
- TD : 136/77 mmHg
- N : 92 x/mnt
- S : 36,2°C
- RR : 20x/menit
- SpO2 : 97%
- BB : 70 Kg
- TB : 160 Cm
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi (1,2,3,4)
20-04-2022 DX 2 S : Pasien mengatakan sudah sedikit paham tentang
/18.15 WIB cara perawatan luka bekas operasi
O:
- Terdapat luka post operasi tertutup perban ± 15
cm pada abdomen bagian bawah
- Leukosit : 14.200 (Tinggi)
Rubor : Tidak ada kemerahan
Dolor : Nyeri pada luka post op
Kalor : Suhu 36 C
Tumor : Tidak ada pembengkakan
Fungsiolaesa : Luka mengganggu pergerakan
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi (1)
20-04-2022 DX 3 S : Pasien mengatakan ASI sudah keluar sedikit-
/18.20 WIB sedikit dan sudah sedikit paham bagaimana cara
menyusui dengan benar
O:
- Puting susu menonjol
- Areola mamae hiperpigmentasi
- ASI sudah keluar sedikit
- Payudara teraba kenyal
- Pasien mempraktekan cara menyusui dengan
benar
A : Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi (1)