2. Dalam pemerintahan terdapat dua konsepsi yaitu kekuasaan dan pengaruh. Kedua
konsepsi ini saling berkaitan satu sama lain, meskipun secara definisi keduanya memiliki
arti yang berbeda.
a. Jelaskan perbedaan hakikat kekuasaan dan pengaruh!
Jawab:
perbedaan hakikat kekuasaan dan pengaruh yaitu Kekuasaan merupakan
kemampuan seseorang atau sekelompok manusia untuk mempengaruhi tingkah laku
seseorang atau kelompok lain sedemikian rupa, sehingga tingkah laku itu menjadi
sesuai dengan keinginan dan tujuan dari orang yang mempunyai kekuasaan itu.
Sedangkan pengaruh adalah hasil dari sikap yang dilakukan oleh seseorang atau
kelompok dikarenakan seseorang atau kelompok tersebut telah melakukan dan
menjalankan kewajibannya terhadap pihak memintanya untuk menjalankan
kewajiban tersebut. Oleh karena itu, kekuasaan dan pengaruh mempunyai hubungan
yang sangat erat. Yaitu apabila seseorang mempunyai kekuasaan maka dia dapat
mempengaruhi pihak lain untuk menjalankan kehendaknya, seperti apa yang
diinginkan oleh “penguasa” tersebut dan “pengaruh” apa yang mungkin timbul.
b. Jelaskan bagaimana kedudukan kekuasaan dalam struktur masyarakat !
Jawab:
Kedudukan kekuasaan dalam struktur masyarakat merupakan unsur penting dalam
kehidupan masyarakat karena peranannya dapat menentukannasib berjuta-juta orang.
Kekuasaan senantiasa ada dalam masyarakat, baik masih sederhana maupun
masyarakat besar yang kompleks. Selanjutnya Kekuasaan merupakan sebagai proses
sosial dalam masyarakat yang dimna Kekuasaan merupakan kemampuan untuk
mempengaruhi pihak lain menurut kehendak yang ada pada pemegang kekuasaan
tersebut. Kekuasaan terdapat di semua bidang kehidupan dan dijalankan. Kekuasaan
mencakup kemampuan untuk memerintah (agar yang diperintah patuh) dan juga
memberi keputusan- keputusan yang secara langsung dan tidak langsung
mempengaruhi tindakan-tindakan pihak lainnya. Max Weber menyatakan bahawa
kekuasaan adalah kesempatan seseorang atau sekelompok orang untuk menyadarkan
masyarakat akan kemauan-kemauannya sendiri sekaligus menerapkannya terhadap
tindakan-tindakan perlawanan dari orang-orang atau golongan- golongan tertentu.
3. Banyak negara yang menyebut dirinya sebagai negara yang demokratis. Namun
pelaksanaan demokrasi itu sendiri pada dasarnya berbeda-beda di berbagai negara.
Kemukakan pendapat anda mengapa penerapan demokrasi di tiap negara berbeda-beda,
faktor-faktor apa yang mempengaruhi perbedaan tersebut
Jawab:
penerapan demokrasi di tiap negara berbeda-beda hal ini karena Pelaksanaan demokrasi
di negara-negara berbeda karena setiap negara memiliki sistem yang berbeda-beda.
Sistem yang berbeda-beda ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu segi hukum yang
dianut, dari dasar negara, dan tergantung pada ideologi, latar belakang sejarah bangsa,
kehidupan sosial dan ekonomi maupun kultur atau budaya yang melatar belakanginya.
Biasanya sistem ini dibentuk oleh pemerintah berdasarkan nilai yang berlaku sejak jaman
pendahulunya.
4. Seiring dengan modernisasi dalam penyelenggaraan negara, maka keberadaan
birokrasidibutuhkan sebagai sarana pemerintah melaksanakan pelayanan publik yang
sesuai dengan aspirasi masyarakat.
a. Jelaskan hakikat dari birokrasi
Jawab:
Birokrasi pada hakikatnya merupakan upaya untuk melakukan pembaharuan dan
perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama
menyangkut aspek-aspek kelembagaan (organisasi), ketatalaksanaan (business prosess)
dan sumber daya manusia aparatur
b. Mengapa birokrasi seringkali dipandang sebagai organisasi yang tidak efisien!
Jawab:
Bbirokrasi seringkali dipandang sebagai organisasi yang tidak efisien hal ini dikarenakan
tiadanya iklim kompetisi dalam model bekerjanya birokrasi, sumber pendapatan yang
tidak dari usaha organisasi sendiri, tiadanya ukuran kinerja, tiadanya insentif, tiadanya
tantangan administratif kepada pejabat birokrasi secara personal, serta tiadanya
kepemimpinan yang aktif.