Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS ISU GLOBAL

“PENCEMARAN AIR SUNGAI OLEH LIMBAH”

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
ANGKATAN XXIII GOLONGAN 3
1. Dian Anggariani, SE
2. Uci Khotimah, S.Ak.
3. Atina Karmila Pratiwi, S.Psi
4. Esa Karimatuz Zahara, S.Gz.
5. Zulfa Monica Putri, S.T.
6. Retno Fatmawati, S.Tr. Keb.
7. dr. Dzul Fahmi Faqih
8. Hadi Supono, S.T.
9. M. Ganang Guritno, S.T.
10. Dini Restu Ananti, S. Kep. Ns.
A. IDENTIFIKASI ISU

Kebersihan lingkungan merupakan hal penting dan utama. Kebersihan


merupakan suatu keadaan dimana bebas dari hal yang bersifat kotor termasuk
kedalamnya sampah debu dan bau yang tidak enak. Lingkungan yang bersih
akan menghasilkan jiwa yang bersih, kesehatan jasmani, dan rohani, bagi
masyarakat yang tinggal di lingkungan tersebut (Budiharjo, 2017). Dengan
lingkungan yang sehat kita akan menjadi nyaman untuk beraktivitas. Namun,
dijaman sekarang ini kebersihan kurang diperhatikan. Menganggap bahwa itu
hanya hal yang sepele. Padahal apabiula itu terus dibiarkan akan menimbulkan
berbagai jenis penyakit.

Dalam identifikasi isu yang muncul di masyarakat kelompok kami menemukan


beberapa masalah yang akan dijabarkan antara lain :

1. Pencemaran air sungai oleh limbah


2. Rendahnya kesadaran masyarakat akan pengolahan limbah rumah tangga;
3. Meningkatnya volume Kendaraan bermotor.

B. PEMILIHAN ISU UTAMA (CORE ISSUE)

Kriteria
No. Isu Total Peringkat
U S G
1. Pencemaran air sungai oleh limbah 5 5 5 15 1
batik
2. Rendahnya kesadaran masyarakat 5 5 4 14 2
akan pengolahan limbah rumah
tangga;
3. Meningkatnya volume Kendaraan 4 5 4 13 3
bermotor.

Jadi dari analisis USG diatas dapat dilihat bahwa isu yang menjadi prioritas
adalah “ Pencemaran air sungai oleh limbah” Jadi apabila isu ini tidak segera
dicarikan solusi, dikhawatirkan akan timbul dampak yang akan merugikan
masyarakat.
C. ANALISIS AKAR MASALAH MENGGUNAKAN METODE FISH BONE

Man Method
Measurement

Penegakkan peraturan
Kurangnya pelatihan
perundang-undangan Kurangnya kesadaran
pengelolaan limbah
yang belum terealisasi masyarakat untuk
terhadap masyarakat
dengan baik menjaga sungai

Pencemaran Air
Sungai Oleh Limbah
Pembuangan letaknya
terlalu jauh
Tidak ada
Rendahnya
pengelolaan limbah
anggaran untuk
Minimnya media sebelum dibuang ke
mengelola limbah
informasi tentang sungai
pengolahan limbah

Money Material Machine


D. DAMPAK PENCEMARAN AIR SUNGAI OLEH LIMBAH
1. Perubahan Warna, Bau, dan Rasa pada Air
Air yang memiliki rasa berarti telah terjadi penambahan material pada air dan
mengubah konsentrasi ion hidrogen pada Ph air.
2. Pencemaran air sungai oleh limbah bekas cucian.
Limbah bekas cucian mengakibatkan eutrofikasi yaitu perairan menjadi terlalu
subur sehingga menyebabkan ledakan jumlah alga dan fitoplankton saling berebut
cahaya untuk fotosintesis.
3. Penumpukan sampah di perairan
Sampah yang menumpuk yang tidak terkontrol di perairan dapat menarik
mikroorganisme atau hewan seperti lalat yang dapat menimbulkan penyakit seperti
kolera, demam berdarah, diare, jamur, dan tifus.
4. Pencemaran perairan oleh Pestisida
Air yang tercampur pestisida menyebabkan hewan yang ada di perairan akan mati
karena meminum air tercemar tersebut.
5. Pencemaran perairan oleh limbah industri
Limbah industri mengakibatkan adanya pencemaran logam berat. Logam berat
yang ada di perairan dapat termakan oleh hewan air yang jika hewan tersebut
dikonsumsi oleh manusia akan mengakibatkan banyak penyakit berbahaya.

E. REKOMENDASI PEMECAHAN MASALAH


1. Memberikan penyuluhan kepada pengelola industri tentang pentingnya mengolah
limbah sebelum dibuang ke perairan sungai seperti menggunakan instalasi
pengolahan air limbah (IPAL)
2. Memberikan penyuluhan kepada Rumah Tangga tentang memilah sampah dan
mendaur ulang sampah yang dapat digunakan kembali.
3. Penyuluhan kepada pengelola industri atau petani untuk menggunakan bahan yang
ramah lingkungan
4. Menambah kuantitas Tempat Pembuangan Sampah dan IPAL komunal di
Masyarakat untuk memfasilitasi pelaku industri UMKM.
5. Menggencarkan pentingnya pengolahan limbah agar perairan sungai sehat dan
bersih.
6. Pengoptimalan penerapan sanksi pada pelaku pencemaran perairan.

Anda mungkin juga menyukai