PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
(Depkes RI, 2010). Krisis ekonomi yang terjadi di indonesia sejak tahun
1998 berdampak besar pada seluruh aspek yang ada. Hal ini
pada balita dan anak-anak. Hal ini disebabkab oleh daya beli terutama
pangan
2
menurun, sehingga pemenuhan kebutuhan gisi yang sangat penting pada
pada usia dini akan berdampak pada tumbuh kembang anak. Anak yang
gizi kurang akan tumbuh kecil, kurus, dan pendek. Berdampak pula pada
stunting pada anak-anak. Kurang lebih satu dari tiga orang anak atau
37,2% anak di Indonesia menderita stunting. Hal ini berati 9,5 juta anak-
Tabel 1.1
1 Sukabumi 184 13 %
3 Karangtengah 141 10 %
7 Gendong Panjang 98 7%
8 Cikundul 96 6,9 %
9 Pabuaran 74 5,3 %
10 Limusnunggal 60 4,3 %
11 Lembursitu 50 3,6 %
12 Cipelaang 49 3,5%
13 Tipar 40 2,8 %
14 Selabatu 29 2%
15 Nangeleng 29 2%
Total 1.383
4
5
keluarga.
B. Tujuan Penulisan
1. Tujuan Umum
keperawatan.
2. Tujuan Khusus
kurang.
5
6
gizi kurang.
metode deskriptif, yaitu metode ilmiah yang dimulai dari penumpulan data
1. Wawancara
masalah perubahan.
6
7
2. Observasi
3. Pemeriksaan Fisik
4. Studi Dokumen
5. Studi Kepustakaan
D. Sistematika Penulisan
BAB I PENDAHULUAN
Pendahuluan yang menjelaskan latar belakang, tujuan
penulisan, metode penulisan dan sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
7
8
8
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
1. Definisi Keluarga
1969). Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari
suami, istri atau suami istri dan anaknya atau ayah dan anaknya atau
dewasa yang berlainan jenis yang hidup bersama atau seorang laki-laki
atau seorang perempuan yang sudah sendirian dengan atau tanpa anak,
baik anaknya sendiri atau adopsi dan tinggal dalam sebuah rumah
tangga (sayekti,1994).
Keluarga adalah dua atau lebih dari dua individu yang tergabung
tersebut berhubungan satu sama lain. Selain itu, struktur data keluarga
1) Terorganisasi
2) Keterbatasan
1) Patrilinear
2) Matrilinear
1) Matrilokal
2) Patrilokal
1) Patriakal
2) Matriakal
3. Peran Keluarga
a. Ayah : sebagai suami dari istri dan ayah dari anak-anaknya yang
lingkungan.
b. Ibu : sebagai istri dari suami dan ibu dari anak-anaknya yang
keluarga.
c. Anak : melaksanakan peranan psikosial sesuai dengan tingkat
4. Fungsi Keluarga
Menurut Friedman,1998
a. Fungsi Afektif
keluarga.
b. Fungsi Sosialisasi
c. Fungsi Ekonomi
5. Fungsi Reproduksi
a. ASIH
kebutuhannya.
b. ASUH
Menuju kebutuhan pemeliharaan dan keperawatan anak agar
c. ASAH
depannya.
kedudukannya.
luas.
keluarga.
lain-lain.
3) Keluarga berencana
perkembangannya adalah:
pasangan.
3) Membagi peran dan tanggung jawab (bagaimana peran
kehangatan).
perkembangan anak.
perkembangannya adalah:
terpenuhi.
keluarga.
berusia 6 tahun dan mulai sekolah dasar dan berakhir pada usia 13
perkembangannya adalah:
sekolah anak.
intelektual.
tahun. Tahap ini tahap yang paling rawan karena anak akan
Pelepasan)
adalah:
masyarakat.
rumah dan berakhir pada saat pensiun atau salah satu pasangan
meninggal.
1) Memepertahankan kesehatan.
keluarga
dll.
merawat
masyarakat.
secara benar
dianjurkan.
secara benar
dianjurkan
secara benar
dianjurkan
yaitu :
mandiri.
hamil:
3) Menderita hipertensi
1) Lahir premature
atau anaknya
keluarganya
untuk menggugurkannya.
keluarganya.
tidak sehat.
masalah.
dialami.
masalah kesehatan
kesehatan
sehat
berikut:
dimasyarakat
kesehatan
3) Tingkat kepercayaan keluarga terhadap petugas dan
fasilitas kesehatan
kesehatan
defisiensi gizi dari keadaan ringan sampai berat, yang terjadi karena
Tabel 2.1
Derajat I 90-75
Derajat II 75-60
pada umurnya.
Tabel 2.2
Derajat I 80-90
Derajat II 70-80
3. Etiologi
4. Patofisiologi
atau energi.
5. Manifestasi klinik
f. Pembesaran hati
k. Pertumbuhan lambat
m. Perut cekung
6. Penatalaksaan
b. Peberian makan pada usia 12-24 bulan sebaiknya asi, bubur susu,
tetapi dinaikan bertahap setiap hari (makan dalam porsi kecil tetapi
sering).
keluarga.
h. Anjurkan keluarga setiap hari untuk memberikan makanan yang
perkembangan anak.
7. Pemeriksaan Diagnostik
wanita 12-16gm/100ml)
besi)
diukur dengan meter atau sentimeter untuk tinggi badan dan kilogram
atau gram untuk berat badan. Tumbuh kembang pada usia inflan
1) Berat badan
41)
3) Lingkar lengan
4) Gigi
5) Lingkar kepala
b. Perkembangan
2005 : 49).
2) Motorik Halus
3) Bahasa
Pada usia ini anak sudah dapat bersuara dan tersenyum dapat
4) Personal sosial
1. Fungsi Ekonomi
2. Fungsi Sosial
Keluarga dan anggota keluarga harus memberikan kebebasan bagi
3. Fungsi Afektif
1. Pengkajian
keluarga adalah :
a. Data Umum
2) Alamat
6) Tipe keluarga
7) Suku bangsa
8) Agama
terpenuhi.
kesehatan.
c. Data Lingkungan
1) Karakteristik rumah
Diidentifikasikan dengan melihat luas rumah, tipe
2) Denah rumah
masyarakat.
d. Stuktur Keluarga
keluarga.
3) Struktur peran
e. Fungsi Keluarga
1) Fungsi afektif
menghargai.
2) Fungsi sosial
adalah :
perlu dikaji:
oleh keluarga?
penyakit?
penyakit?
perawatan?
dimasa mendatang?
penyakit?
rehabilitas)?
pencegahan?
dikaji:
pencegahan penyakit?
(5) Bagaimana sikap atau pandangan keluarga
keluarga
fasilitas kesehatan?
4) Fungsi reproduksi
adalah:
5) Fungsi ekonomi
g. Pemeriksaan Fisik
1) Keadaan umum
Kesadaran: composmentis
h. Harapan Keluarga
2. Diagnosa Keperawatan
kewenangan perawat.
a. Analisa data
Setelah dilakukan pengumpulan data, segera dilakukan
keperawatan keluarga.
pempis, dll)
b. Perumusan masalah
berikut :
(1998) adalah :
kurang
kurang
(1998) :
kembang
c. Prioritas masalah
Skoring :
bobot:
skor
------------------------ x bobot
Angka tertinggi
Tabel 2.3
Skoring
sehat)
Ancaman kesehatan 2
Keadaan sejahtera 1
2 Kemungkinan Mudah 2 2
Rendah 1
tidakperlu segara
ditangani
masalah
Kriteria I
1) Ancaman kesehatan
Yaitu keadaan yang memungkinkan terjadinya penyakit
kesehatan.
anggota keluarga.
sehat
3) Situasi kritis
(a) Perkawinan
(b) Kehamilan
(c) Persalinan
(g) Abortus
Kriteria II
tenaga.
Kriteria III
diperhatikan adalah:
penyakit/masalah.
Kriteria IV
3. Perencanaan
keluarga meliputi :
1) Tujuan umum
gizi kurang.
2) Tujuan khusus
1) Kriteria
(a) Kognitif
(b) Afektif
(c) Psikomotor
pengajaran.
2) Standar
tujuan tercapai.
c. Menetapkan intervensi
sebagai berikut:
Tabel 2.4
Perencanaan Asuhan Keperawatan Keluarga
N Tangg Diagnosa Tujuan Kriteria evaluasi Intervensi
o al keperawatan Umum Khusus Kriter Standar
ia
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Perubahan nutrisi Nurtisi TUK 1 Resp Gizi kurang adalah 1. Kaji ulang
kurang dari pada Mengenal masalah on kekurangan zat-zat pemahama
kebutuhan tubuh An.S gizi kurang verba yang diperlukan n keluarga
DS : terpenu a. Menyeb l oleh tubuh tentang
- Ny.Y hi utkan gizi
mengatakan pengerti kurang
bahwa setiap an gizi 2. Diskusika
An.S diberi kurang n dengan
makan yang dengan keluarga
lembek bahasa tentang
lembek sendiri pengertian
seperti gizi
bubur, nasi kurang
tim 3. Evaluasi
- Ny.Y pemahama
mengatakan n klien
anaknya tentang
tidak pengertian
dipantau gizi
makan dan kurang
tidak tau Gizi kurang 4. Beri
porsi b. Menyeb reinforce
utkan 2 disebabkan oleh :
makanya. - Kekurangan men
DO : dari 4 positif
penyeba jumlah
- BB : 9 KG makanan yang pada
- TB : 80 cm b gizi dikonsumsi keluarga
- LK : 43 cm kurang - jenis makanan
- LD : 48 cm yang tidak 1. Kaji ulang
- LP : 46 cm seimbang pemahama
- LLA : 11 cm - pola makan n keluarga
yang tidak tentang
teratur gizi
- adanya kurang
penyakit 2. Diskusika
n dengan
keluarga
tentang
penyebab
gizi
kurang
3. Evaluasi
pemahama
c. Menyeb n klien
Tanda-tanda gizi tentang
utkan 2 kurang : penyebab
dari 4 1. badan
tanda- gizi
kurus kurang
tanda 2. rambut
gizi 4. Berikan
tipis reinforce
kurang 3. lemah dan men
pucat positif
4. kaki dan pada
tangan keluarga
bengkak
1. Kaji
pengetahu
an
keluarga
tentang
tanda-
tanda gizi
kurang
2. Diskusika
n bersama
keluarga
d. Mengen
tentang
al status
tanda-
gizi anak Keluarga tanda gizi
mengungkapkan kurang
bahwa anaknya 3. Evaluasi
mengalami gizi pengetahu
kurang an
keluarga
tentang
tanda-
tanda gizi
kurang
4. Berikan
reinforce
men
positif
pada
keluarga
Resp
on Jelaskan pada
TUK 2 verba keluarga berat
Mengambil l badan ideal
keputusan untuk anak umur 29
merawat anggota bulan adalah
keluarga dengan 14kg, dimana
Akibat dari kurang berat badan
gizi kurang gizi adalah:
a. Menyebu An.S sesuai
1. gangguan pencatan ibu
tkan pertumbuh
akibat kader berada
an dan digasir merah
kurang perkekmb
gizi (BB An.S 9kg).
angan
2. mudah
terkena
penyakit
3. berkurang
nya daya
pikir
b. Memutus
kan untuk 1. Kaji ulang
mengatas pengetahu
i gizi an
kurang keluarga
pada tentang
Keluarga
anaknya akibat gizi
mengambil kurang
keputusan untuk 2. Diskusika
mengatasi gizi n dengan
kurang melalui : keluarga
1. memberik tentang
an jenis akibat dari
makanan gizi
yang kurang
seimbang 3. Evaluasi
2. memberik pengetahu
an an
makanan
c. Menyebu keluarga
tambahan tentang
tkan 2 seperti
dari 4 akibat gizi
telor dan kurang.
cara sayuran
memilih 4. Berikan
3. pola reinforce
bahan makan
makanan men
teratur positif
yang baik
pada
keluarga
1. Motivasi
1. harganya keluarga
terjangkau untuk
2. nilai gizi dapat
yang mengambi
terkandun l
g baik keputusan
3. masih untuk
segar dan mengatasi
tidak giz kurang
busuk yang
Resp 4. mudah dialami
on didapat anaknya
verba 2. Jelaskan
l cara
TUK 3 mengatasi
Keluarga mampu anak yang
merawat anggota gizi
keluarga dengan kurang.
gizi kurang 3. Berikan
a. Menyebu reinforce
tkan men
manfaat positif
gizi bagi pada
tubuh keluarga
1. Kaji ulang
b. Menyebu pengetahu
an
tkan
bahan keluarga
tentang
makanan 1. tenaga
yang cara
untuk
memilih
mengand bekerja
ung zat bahan
2. baik untuk
makanan
tenaga, perkemba
zat yang baik
ngan dan
2. Diskusika
pembang pertumbuh
un dan n dengan
an
keluarga
zat 3. zat
pengatur tentang
pengatur
cara
untuk
memilih
melindung
bahan
i anak dari
makanan
penyakit
yang baik
3. Evaluasi
pengetahu
contoh makanan : an
1. zat keluarga
tenaga : tentang
nasi, cara
bubur, roti memlihi
c. Menyebu dan talas
tkan 2 bahan
2. zat makanan
dari 4
prinsip- pembangu yang baik
prinsip n : daging, 4. Berikan
mengatas tempe, reinforce
i anak ikan dan men
yang tahu positif
tidak mau 3. zat pada
makan pengatur : keluarga
Resp sayuran
on dan buah- 1. Menjelask
verba buahan an kepada
l
keluarga
tentang
manfaat
gizi
2. Evaluasi
pengetahu
TUK 4 an
Keluarga mampu keluarga
memodifikasi Keluarga mampu
tentang
lingkungan menyebutkan topik yang
mengatasi anak dibahas
yang tidak mau
makan, yaitu :
1. Jelaskan
1. jangan
pada
memaksa
keluarga
jika tidak
tentang
mau
bahan-
makan
bahan
2. jangan
makanan
memberik
Resp yang
an
on mengandu
makanan
verba ng zat
yang
l tenaga, zat
manis
pembangu
3. sajikan
n dan zat
TUK 5 makan
pengatur
dalam
Keluarga mampu 2. Evaluasi
memanfaatkan bentuk
pengetahu
menarik
fasilitas kesehatan an
yang ada 4. makan
keluarga
bersama
dengan
cara
kondisi yang dapat menunjuk
meningkatkan an jenis
selera makan, yaitu makan
: yang
1. makan mengandu
bersama ng zat
anggota tenaga, zat
keluarga pembangu
2. mengguna n dan zat
kan alat pengatur.
makan
yang
Diskusikan
menarik
dengan
3. makan keluarga
sambil tentang prinsip-
bercerita prinsip
4. makanan mengatasi anak
yang yang tidak mau
bervariasi makan, yaitu :
Jangan
memaksa anak,
jangan
memberi
makanan yang
manis-manis,
Keluarga
sajikan dalam
memahami manfaat
bentuk
fasilitas kesehatan,
menarik,
yaitu :
makan bersama
1. untuk
dan beri porsi
mendapat
makan sedikit
kan
tapi sering.
informasi
tentang
gizi yang 1. Jelaskan
penting pada
buat balita keluarga
2. mendapat tentan
kan lingkunga
pendidika n yang
n dapat
kesehatan meningkat
kan selera
makan
2. Evaluasi
pengetahu
an
keluarga
tentang
lingkunga
n yang
dapat
meningkat
kan selera
makan.
3. Berikan
reinforce
men
positif
pada
keluarga
1. Kaji ulang
pengetahu
an
keluarga
tentang
manfaat
fasilitas
kesehatan
2. Diskusika
n dengan
keluarga
tentang
manfaat
kunjungan
ke
kesehatan
3. Evaluasi
pengetahu
an
keluarga
tentang
mengunju
ngi
fasilitas
kesehatan
4. Berikan
reinforce
men
positif
pada
keluarga.
2 Gangguan Setelah TUK 1 Resp a. Pertumbu 1. Kaji
tumbuh kembang dilakuk Setelah tiga kali on han adalah pengetahu
anak an pertemuan verba berkaitan an
berhubungan tindaka diharapkan l dengan keluarga
dengan n keluarga mampu masalah mengenai
ketidaktahuan keperaw mengenal perubahan pertumbuh
keluarga atan a. Pertumbu dalam an dan
mengenal tumbuh keluarg han anak besar, perkemba
kembang anak a jumlah ngan
DS : mampu ukuran 2. Diskusika
Ibu klien mengen atau n dengan
mengatakan al dimensi keluarga
anaknya belum tumbuh tingkat mengenai
bisa berbicara, kemban sel, organ pertumbuh
berdiri, berjalan g anak maupun an dan
dan susah makan individu perkemba
DO : yang bisa ngan
Data Denver diukur 3. Evaluasi
Development dengan pengetahu
Srcreening test b. Perkemba ukuran an
Personal ngan berat, keluarga
Sosial : anak ukuran tentang
Data dari panjang pertumbuh
3 item b. Perkemba an dan
sebelah ngan perkemba
kiri garis adalah ngan
umur, bertambah 4. Berikan
klien nya kesempata
baru kemampu n keluarga
mampu an dalam untuk
membala struktur bertanya
s senyum dan fungsi 5. Berikan
pemeriks tubuh suport
a, yang lebih yang
tersenyu komplek positive.
m dalam
sepontan pola yang
, dan teratur dan
mengam dapat
ati diramalka
tanganny n sebagai
a. hasil dari
Adaptif- TUK 2 proses
motorik Setelah tiga kali Resp pemantan
halus : pertemuan on gan atau
Dari data diharapkan verba organ-
3 item keluarga dapat l organ dan
sebelah mengambil sistem
kiri garis keputusn dan yang
umur, menyebutkan : berkemba
klien a. Penyebab ng
baru masalah sedemikan
mampu tumbuh rupa
kembang 1. Kaji
meraih, sehingga
pengetahu
memega anak masing-
an
ng jari masing
keluarga
pemeriks dapat
tentang
a dengan memenuhi
masalah
ibu jari fungsinya.
dan faktor
dan jari,
yang
dan
mempeng
mampu
aruhi
tangan
b. Gejala tumbuh
bersentu a. Kelainan
gangguan kembang
han neuromus
tumbuh anak.
Bahasa : kular : 2. Diskusika
kembang
Dari data mempeng n dengan
3 item aruhi keluarga
sebelah kemampu akibat dari
kiri garis an gangguan
umur, menghisap tumbuh
klien , menelan, kembang
baru mengunya pada anak
mampu h, dan 3. Evaluasi
menoleh akhirnya dengan
ke arah c. Hambata timbul keluarga
suara, n gangguan tentang
bersuara pertumbu bicara dan topik
dan han artikulasi bahasan
berterak. disartria tersebut
Motorik b. Gangguan 4. Motovasi
kasar : tumbuh keluarga
Dari data kembang untuk
3 item pada usia mengambi
sebelah 10 bulan l
kiri garis menyebab keputusan
umur, kan dalam
klien perubahan merawat
mampu TUK 3 Resp tumbuh anggota
duduk Setelah tiga kali on kembang keluarga
tanpa pertemuan verba dimasa yang
dipegang diharapkan l depan mengalam
, bangkit keluarga mampu c. Gejala i masalah
kepala merawat klien gangguan tumbuh
tegak, dengan baik tumbuh kembang
dan kembang 5. Berikan
membali ada ringan reinforem
k (dislalia), ent positif
sedang pada
(disfasia keluarga
ekspresif),
berat
(disfasia
reseptif
dan tuli
persefsi)
dan
sangan
Resp
berat (tuli
on
persepsi
verba 1. Tingkatka
dan tuli
l n stimulus
sentral)
d. Suatu 2. Beri
TUK 4 keadaan pengertian
Memodifikasi dimana kepada
lingkungan berat orang tua
badan klien agar
anak anaknya
secara untuk
signifikan dirujuk ke
berada psikoterap
dibawah i
berat 3. Evaluasi
badan keluarga
anak lain tentang
yang sama topik yang
umur dan dibahas
jenis 4. Berikan
kelaminny klien
a. program
khusus
1. Memberik seperti
an makan pelatihan
yang wicara
bergizi
2. Meberikan
rangsanga
n tumbuh
kembang
sesuai
dengan
usia anak 1. Kaji
3. Menimban pengetahu
g anak an
Resp secara keluarga
on teratur ke tentang
verba fasilitas cara
TUK 5
l kesehatan memodifi
Setelah tiga kali
terdekat kasi
pertemuan
seperti lingkunga
diharapkan
posyandu n
keluarga dapat
4. Memberik 2. Berikan
menggunakan
an penjelasan
fasilitas kesehatan
pelitihan pada
yang ada untuk
wicara : keluarga
mengatasi masalah
latihan tentang
yang ada
penguatan cara
a. Menyebu
otot memodifi
tkan
rahang, kasi
manfaat
latihan lingkunga
kunjunga
penguatan n untuk
n ke
otot lidah mengatasi
fasilitas
dan masalah
pelayana
latihan gangguan
n
medengar tumbuh
kesehatan
kembang
b. Menyebu
3. Diskusika
tkan
n dengan
fasilitas
keluarga
kesehatan
Ciptakan suasana akibat dari
yang
rumah yang keadaan
dapat
nyaman, serta rumah
digunaka
jauhkan benda tidak sehat
n untuk
berbahaya dari 4. Diskusika
mengetah
sekitar klien. Buat n dengan
ui
lingkungan yang keluarga
program
mendukung cara
tumbuh
pertumbuhan dan memodifi
kembang
perkembangan kasi
klien lingkunga
1. Membersi n rumah
hkan yang
lantai stiap sehat.
hari
2. Mebersihk
an debu
pada
setiap
jendela 1. Kaji
dan rumah pengetahu
3. Membersi an
hkan keluarga
pakaian tentang
stiap hari manfaat
kunjungan
ke fasilitas
kesehatan
2. Diskusika
n dengan
keluarga
tentang
manfaat
kunjungan
ke fasilitas
kesehatan
3. Diskusika
n dengan
keluarga
tentang
fasilitas
kesehatan
yang
dapat
dikunjungi
a. Untuk
mengetah
ui tumbuh
kembang
yang baik
untuk
anak dan
cara
penangana
n
masalahny
a
b. Mencegah
tambah
parahnya
perubahan
tumbuh
kembang
c. Anak bisa
melaksana
kan tugas
perkemba
ngan
(personal,
sosial,
motorik
halus dan
motorik
kasar
sesuai
dengan
usia)
d. Puskesma
s, rumah
sakit dan
dokter
praktek
4. Implementasi Keperawatan
a. Tahap-tahap tindakan
perawatan.
dilakukan.
b. Tipe tindakan
1) Tindakan diagnostik
misalnya pemeriksaan Hb
2) Tindakan terapeutik
3) Tindakan edukatif
4) Tindakan merujuk
c. Dokumentasi
5. Evaluasi
a. Evaluasi formatif
format SOAP.
b. Evaluasi sumatif
Evaluasi akhir apabila waktu perawatan sudah sesuai dengan
1) Observasi langsung
2) Wawancara
3) Memeriksa laporan
4) Latihan stimulasi
sehingga perlu:
BAB III
TINJAUAN KASUS
A. LAPORAN KASUS
1. PENGKAJIAN
a. Data Umum
1) Nama kk : Tn.J
3) Pekerjaan kk : Buruh
6) Genogram
Gambar 3.1
Genogram
Keterangan :
= Laki-laki
= perempuan
= klien
= meninggal
= tinggal serumah
= hubungan keluarga
a) Tipe Keluarga
b) Suku Bangsa
c) Agama
bearing.
dengan An.S
c. Data Lingkungan
1) Karakteristik Rumah
septiktank.
2) Denah Rumah
Gambar 3.2
Denah Rumah
G
I
J
F
B H
C
D E
A
Keterangan :
A. Halaman
B. Ruang tamu I
C. Kamar I
D. Ruang tamu II
E. Kamar II
F. Kamar III
G. Kamar IV
H. Ruang TV
I. Dapur
J. Kamar mandi
membantu.
d. Struktur Keluarga
perilaku.
3) Struktur peran
sama lain namun tetap terjaga dalam suasana rumah, bisa hidup
e. Fungsi Keluarga
1) Fungsi afektif
2) Fungsi sosial
keluar.
porsi makanya.
sehat
penyakit anaknya.
selalu sabar.
g. Pemeriksaan fisik
Tabel 3.2
Pemeriksaan Fisik
kesadaran kesadaran
composmetis composmetis
N: 10 x/menit mmHg
BB : 9 Kg N: 90x/menit
TB : 80 cm RR: 19x/menit
bantu tidak
menggunakan alat
bantu
membedakan bau
kayu putih.
simetris, hygiene
tampak bersih,
tidak ada
pengeluaran
serumen
mampu
membedakan rasa
tidak ada
gangguan
mengunyah dan
menelan
peningkatan JVT,
dada 48cm
keluhan
edema, kekuatan
otot
5 5
5 5
Data dari 3 item sebelah kiri garis umur, klien baru mampu
mengamati tangannya.
2) Adaptif-motorik halus
Dari data 3 item sebelah kiri garis umur, klien baru mampu
meraih, memegang jari pemeriksa dengan ibu jari dan jari, dan
3) Bahasa
Dari data 3 item sebelah kiri garis umur, klien baru mampu
4) Motorik kasar
Dari data 3 item sebelah kiri garis umur, klien mampu duduk
h. Harapan keluarga
kesehatan keluarganya
2. ANALISA DATA
Tabel 3.3
Analisa Data
Data Masalah Masalah Penyebab masalah
kesehatan keperawatan
DS : Gizi Buruk Perubahan Nutrisi kurang dari
- Ny.Y mengatakan Nutrisi kebutuhan tubuh
bahwa setiap An.S pada An.S
diberi makan yang berhubungan
lembek lembek dengan
seperti bubur, nasi ketidakmampuan
tim keluarga mengenal
- Ny.Y mengatakan masalah nutrisi
anaknya tidak
dipantau makan dan
tidak tau porsi
makanya.
DO :
- BB : 9 KG
- TB : 80cm
- LK : 43cm
- LD :48cm
- LP : 46cm
- LLA : 11cm
makan
DO :
Data Denver
Development Srcreening
test
Personal Sosial :
mampu
membalas
senyum
pemeriksa,
tersenyum
3. DIAGNOSA KEPERAWATAN
kurang
Tabel 3.4
Prioritas Masalah 1
Tabel 3.5
Prioritas Masalah 2
No Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran
1 Sifat masalah: 3 1 3/3x1=1 Ketidakmampuan
Aktual keluarga dalam mengenal
(tidak/kurang gizi kurang.
sehat)
2 Kemungkinan 1 2 1/2x2=1 Pengetahuan keluarga
masalah dapat akan masalah gizi kurang,
diubah: sebagian keluarga termotivasis
untuk diberikan
pendidikan kesehatan.
3 Potensi masalah 3 1 3/3x1=1 Masalah sudah terjadi,
untuk dicegah: apabila An.S segera
tinggi ditangani maka masalah
tidak akan berlanjut
4 Menonjolnya 2 1 2/2x1=1 Hal ini merupakan hal
masalah : Berat, yang nyata dan harus
segera ditangani segera ditangani agar
tidak meluas kemasalah
yang lebih berat.
Nilai keseluruhan 4
5. Kaji pengetahuan
keluarga tentang
tanda-tanda gizi
g. Menyebutkan Tanda-tanda gizi kurang : kurang
2 dari 4 1. badan kurus 6. Diskusikan
tanda-tanda 2. rambut tipis bersama keluarga
gizi kurang 3. lemah dan pucat tentang tanda-
4. kaki dan tangan tanda gizi kurang
bengkak 7. Evaluasi
pengetahuan
keluarga tentang
tanda-tanda gizi
kurang
8. Berikan
reinforcemen
positif pada
keluarga
4. Motivasi keluarga
untuk dapat
mengambil
keputusan untuk
mengatasi giz
e. Memutuskan Keluarga mengambil kurang yang
untuk keputusan untuk mengatasi dialami anaknya
mengatasi gizi gizi kurang melalui : 5. Jelaskan cara
kurang pada memberikan jenis mengatasi anak
anaknya makanan yang yang gizi kurang.
seimbang 6. Berikan
reinforcemen
memberikan positif pada
makanan tambahan keluarga
seperti telor dan
sayuran 5. Kaji ulang
pola makan teratur pengetahuan
harganya keluarga tentang
terjangkau cara memilih
nilai gizi yang bahan makanan
terkandung baik yang baik
masih segar dan 6. Diskusikan
f. Menyebutkan dengan keluarga
tidak busuk
2 dari 4 cara tentang cara
mudah didapat
memilih memilih bahan
bahan makanan yang
makanan yang baik
baik 7. Evaluasi
pengetahuan
keluarga tentang
cara memlihi
bahan makanan
yang baik
8. Berikan
reinforcemen
positif pada
keluarga
3. Menjelaskan
kepada keluarga
tentang manfaat
gizi
4. tenaga untuk 4. Evaluasi
bekerja pengetahuan
5. baik untuk keluarga tentang
perkembangan dan topik yang
pertumbuhan dibahas
TUK 3 6. zat pengatur untuk
Keluarga mampu melindungi anak
merawat anggota 3. Jelaskan pada
dari penyakit keluarga tentang
keluarga dengan gizi
kurang Respon verbal bahan-bahan
d. Menyebutkan contoh makanan : makanan yang
manfaat gizi 4. zat tenaga : nasi, mengandung zat
bagi tubuh bubur, roti dan tenaga, zat
talas pembangun dan
5. zat pembangun : zat pengatur
e. Menyebutkan daging, tempe, ikan 4. Evaluasi
bahan dan tahu pengetahuan
makanan yang 6. zat pengatur : keluarga dengan
mengandung sayuran dan buah- cara menunjukan
zat tenaga, zat buahan jenis makan yang
pembangun mengandung zat
dan zat tenaga, zat
pengatur pembangun dan
zat pengatur.
Diskusikan dengan
keluarga tentang
prinsip-prinsip
Keluarga mampu mengatasi anak yang
menyebutkan mengatasi tidak mau makan, yaitu
anak yang tidak mau makan, :
yaitu : Jangan memaksa anak,
5. jangan memaksa jangan memberi
jika tidak mau makanan yang manis-
f. Menyebutkan makan manis, sajikan dalam
2 dari 4 6. jangan memberikan bentuk menarik, makan
prinsip-prinsip makanan yang bersama dan beri porsi
mengatasi manis makan sedikit tapi
anak yang 7. sajikan makan sering.
tidak mau dalam bentuk
makan menarik 4. Jelaskan pada
8. makan bersama keluarga tentan
lingkungan yang
kondisi yang dapat dapat
meningkatkan selera makan, meningkatkan
yaitu : selera makan
5. makan bersama 5. Evaluasi
anggota keluarga
6. menggunakan alat pengetahuan
makan yang keluarga tentang
TUK 4 menarik lingkungan yang
Keluarga mampu 7. makan sambil dapat
memodifikasi bercerita meningkatkan
lingkungan 8. makanan yang selera makan.
bervariasi 6. Berikan
reinforcemen
positif pada
Respon verbal keluarga
5. Kaji ulang
Keluarga memahami pengetahuan
manfaat fasilitas kesehatan, keluarga tentang
yaitu : manfaat fasilitas
3. untuk mendapatkan kesehatan
informasi tentang 6. Diskusikan
gizi yang penting dengan keluarga
buat balita tentang manfaat
4. mendapatkan kunjungan ke
pendidikan kesehatan
kesehatan 7. Evaluasi
TUK 5
Keluarga mampu pengetahuan
keluarga tentang
memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang ada mengunjungi
fasilitas kesehatan
8. Berikan
reinforcemen
Respon verbal positif pada
keluarga.
2 Gangguan tumbuh Setelah dilakukan TUK 1 Respon verbal c. Pertumbuhan 6. Kaji pengetahuan
kembang anak tindakan Setelah tiga kali adalah berkaitan keluarga
berhubungan dengan keperawatan pertemuan diharapkan dengan masalah mengenai
ketidaktahuan keluarga keluarga mampu keluarga mampu perubahan dalam pertumbuhan dan
mengenal tumbuh mengenal tumbuh mengenal besar, jumlah perkembangan
kembang anak kembang anak c. Pertumbuhan ukuran atau 7. Diskusikan
DS : anak dimensi tingkat sel, dengan keluarga
Ibu klien mengatakan organ maupun mengenai
anaknya belum bisa individu yang bisa pertumbuhan dan
berbicara, berdiri, berjalan diukur dengan perkembangan
dan susah makan ukuran berat, 8. Evaluasi
DO : ukuran panjang pengetahuan
Data Denver d. Perkembangan keluarga tentang
Development Srcreening adalah pertumbuhan dan
test bertambahnya perkembangan
Personal Sosial : kemampuan dalam 9. Berikan
Data dari 3 item struktur dan fungsi kesempatan
sebelah kiri garis tubuh yang lebih keluarga untuk
umur, klien baru d. Perkembangan komplek dalam bertanya
mampu anak pola yang teratur 10. Berikan suport
membalas dan dapat yang positive.
senyum diramalkan sebagai
pemeriksa, hasil dari proses
tersenyum pemantangan atau
sepontan, dan organ-organ dan
mengamati sistem yang
tangannya. berkembang
Adaptif-motorik sedemikan rupa
halus : Dari data sehingga masing-
3 item sebelah masing dapat
kiri garis umur, memenuhi
klien baru fungsinya.
mampu meraih,
memegang jari
pemeriksa
dengan ibu jari
dan jari, dan e. Kelainan
mampu tangan neuromuskular :
bersentuhan mempengaruhi 6. Kaji pengetahuan
Bahasa : Dari TUK 2 kemampuan keluarga tentang
data 3 item Respon verbal
Setelah tiga kali menghisap, masalah dan
sebelah kiri garis pertemuan diharapkan menelan, faktor yang
umur, klien baru keluarga dapat mengunyah, dan mempengaruhi
mampu menoleh mengambil keputusn akhirnya timbul tumbuh kembang
ke arah suara, dan menyebutkan : gangguan bicara anak.
bersuara dan d. Penyebab dan artikulasi 7. Diskusikan
berterak. masalah disartria dengan keluarga
Motorik kasar : tumbuh f. Gangguan tumbuh akibat dari
Dari data 3 item kembang anak kembang pada usia gangguan tumbuh
sebelah kiri garis 10 bulan kembang pada
umur, klien menyebabkan anak
mampu duduk perubahan tumbuh 8. Evaluasi dengan
tanpa dipegang, kembang dimasa keluarga tentang
bangkit kepala depan topik bahasan
tegak, dan g. Gejala gangguan tersebut
membalik tumbuh kembang 9. Motovasi
ada ringan keluarga untuk
e. Gejala (dislalia), sedang mengambil
gangguan (disfasia ekspresif), keputusan dalam
tumbuh berat (disfasia merawat anggota
kembang reseptif dan tuli keluarga yang
persefsi) dan mengalami
sangan berat (tuli masalah tumbuh
persepsi dan tuli kembang
sentral) 10. Berikan
h. Suatu keadaan reinforement
dimana berat badan positif pada
anak secara keluarga
signifikan berada
dibawah berat
f. Hambatan
pertumbuhan badan anak lain
yang sama umur
dan jenis
kelaminnya.
5. Memberikan
makan yang bergizi
6. Meberikan
rangsangan tumbuh 5. Tingkatkan
kembang sesuai stimulus
TUK 3 dengan usia anak 6. Beri pengertian
Setelah tiga kali 7. Menimbang anak kepada orang tua
pertemuan diharapkan Respon verbal secara teratur ke klien agar
keluarga mampu fasilitas kesehatan anaknya untuk
dirujuk ke
merawat klien dengan terdekat seperti psikoterapi
baik posyandu 7. Evaluasi keluarga
8. Memberikan tentang topik
pelitihan wicara : yang dibahas
latihan penguatan 8. Berikan klien
otot rahang, latihan program khusus
penguatan otot seperti pelatihan
lidah dan latihan wicara
medengar
e. Untuk mengetahui
tumbuh kembang 4. Kaji pengetahuan
Respon verbal yang baik untuk keluarga tentang
anak dan cara manfaat
penanganan kunjungan ke
masalahnya fasilitas kesehatan
f. Mencegah tambah 5. Diskusikan
TUK 5 dengan keluarga
parahnya
Setelah tiga kali perubahan tumbuh tentang manfaat
pertemuan diharapkan kunjungan ke
kembang
keluarga dapat g. Anak bisa fasilitas kesehatan
menggunakan fasilitas 6. Diskusikan
melaksanakan
kesehatan yang ada tugas dengan keluarga
untuk mengatasi tentang fasilitas
perkembangan
masalah yang ada (personal, sosial, kesehatan yang
c. Menyebutkan dapat dikunjungi
motorik halus dan
manfaat motorik kasar
kunjungan ke sesuai dengan usia)
fasilitas h. Puskesmas, rumah
pelayanan sakit dan dokter
kesehatan praktek
d. Menyebutkan
fasilitas
kesehatan
yang dapat
digunakan
untuk
mengetahui
program
tumbuh
kembang
5. Implementasi Dan Evaluasi
Tabel 3.7
Implentasi dan Evaluasi Asuhan Keprawatan Keluarga Tn.J
NO Implemtasi Evaluasi Paraf
DX
1 27 maret 2017 S:
Pukul 14.00 WIB - Keluarga mengatakan mengerti sebagian tentang pengertian, penyebab, tanda dan
TUK 1 gejala gizi kurang
1. Mengkaji ulang pengetahuan keluarga - Keluarga mengatakan “Gizi kurang adalah kekurangan zat-zat yang diperlukan oleh
tentang pengertian gizi kurang, penyebab, tubuh”
tanda dan gejala serta komplikasi Gizi O:
Kurang. - Keluarga memperhatikan dengan sungguh saat diberikan penjelasan
2. Mendiskusikan dengan keluarga tentang - Keluarga mampu menjawab sebagian pertanyaaan yang diberikan
pengertian Gizi kurang, penyebab, tanda dan A:
gejala serta komplikasi gizi kurang. - TUK 1 teratasi sebagian
3. Mengevaluasi pemahaman keluarga tentang
penjelasan yang telah diberikan P:
4. Meberikan reinforcement positif jika - Intervensi dilanjutkan
jawaban sesuai standar
Pukul 14.40
TUK 3
1. Mengajarkan pada klien dan keluarga cara
mengatasi anak yang tidak mau makan
2. Mendemontrasikan pada klien dan keluarga
cara mengatasi anak yang tidak mau makan S:
3. Memberikan kesempatan pada keluarga - Klien dan keluarga mengatakan tau cara mengatasi anak yang tidak mau makan
untuk mencoba mengatasi anak yang tidak O:
mau makan - Klien dan keluarga mendemonstrasikan mengatasi anak yang tidak mau makan
4. Memberikan reinformacent positif atas usaha A:
yang dilakukan keluarga dan klien - TUK 3 teratasi
- TKM 3
P:
- Intervensi dihentikan
2 28 maret 2017 S:
Pukul 15.00 WIB - Keluarga mengatakan mengerti mengenai pertumbuhan dan perkembangan pada anak
TUK 1 O:
11. Mengkaji pengetahuan keluarga mengenai - Keluarga memperhatikan dengan sungguh saat diberikan penjelasan
pertumbuhan dan perkembangan - Keluarga mampu menjawab pertanyaan yang diajukan
12. Mendiskusikan dengan keluarga mengenai A:
pertumbuhan dan perkembangan - TUK 1 teratasi
13. Mengevaluasi terhadap penjelasan yang telah
diberikan P:
14. Memberikan kesempatan keluarga untuk - Intervensi dilanjutkan
bertanya
15. Memberikan suport yang positif jika jawaban
sesuai standar
Gizi Kurang pada An.S selama 5 hari mulai tanggal 25 – 30 Maret 2017,
evaluasi.
1. Pengkajian
Tn.J yaitu Gizi Kurang yang diderita oleh An.S menurut teori, Arif
6) Pembesaran hati
Pada saat dikaji ditemukan An.S tampak kurus dan lemas, berat
dari tanda dan gejala yang muncul pada penderita gizi kurang menurut
Tn.J adalah tipe keluarga inti yaitu terdiri dari suami, istri dan anak.
Suku Bangsa Keluarga Tn.J berasa dari suku sunda bahasa yang
Tn.J kepala keluarga dimana peghasilan didapat dari kerja buruh yang
perbulannya.
pada saat dikaji keluarga tidak mengetahui penyakit yang di derita oleh
anaknya, hal ini membuktikan keluarga Tn.J tidak mengenal masalah
2. Diagnosa Keperawatan
adalah :
kurang
kurang
(e) Ketidakmampuan keluarga memfasilitasi kesehatan
kembang
berikut :
anak.
tumbuh kembang.
kurang.
3. Perencanaan
Pada proses perencaan, penulisan melibatkan keluarga dalam rencana yang
meliputi : tujuan, kriteria yang ingi dicapai dan menetapkan tindakan yang
4. Implementasi
Pada tahap ini penulis melakukan tindakan berdasarkan pada
rencana yang telah dibuat dan implementasi sesuai dengan waktu yang
keluarga Tn.J dan hasil nya tercapai semua, namun keluarga masih belum
ada.
5. Evalusi
Setelah melaksanakan asuhan keperawatan keluarga pada An.S
pada evaluasi hari pertama tidak dapat tercapai sekaligus, hal ini
sesuai dengan hal yang belum dipahami oleh klien dan pada akhirnya
yang telah didapat dalam merawat An.S karena untuk perawatan gangguan
tumbuh kembang dan perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh baru
A. Kesimpulan
diuraikan oleh penulis pada tinjauan kasus dan pembahasan, maka dapat
1. Pengkajian
diperoleh data yaitu data subyektif ibu klien mengatakan bahwa stiap
hari An.S diberi makan yang lembek-lembek seperti bubur dan nasi
tim serta anaknya tidak dipantau makan dan tidak tau porsi makannya,
Bahasa : Dari data 3 item sebelah kiri garis umur, klien baru
Motorik kasar : Dari data 3 item sebelah kiri garis umur, klien
membalik
2. Diagnosa Keperawatan
kembang anak.
3. Perencanaan
Berdasarkan diagnosa yang di tegakan oleh penulis maka dari itu
dirumah serta pengobatan pada An.S dengan gizi kurang, dan diagnosa
4. Implementasi
lingkungan.
5. Evaluasi
keluarga 3.
B. Rekomendasi
pengobatan terputus.
2. Bagi puskesmas
3. Bagi mahasiswa
keluarga.