Nama : Sri Isnani

NIM 17/409991/SA/18758
Mata Kuliah : Pengantar Antropologi
Tugas Minggu ke- 4 : Sistem dan Tatanan
“Eleanor Burke Leacock: Feminism, Marxism, and History”
Eleanor Burke Leacock jika dilihat dari latar belakangnya merupakan seorang
Antropolog dari Amerika yang berpaham marxis. Minat penelitiannya ditujukkan pada topik-
topik seperti organisasi ekonomi di semenanjung Labrardor, etnografi pendidikan di kota-kota
Amerika dan pedesaan Zambia, etnohistori perdagangan bulu di Amerika Utara, dan
permasalahan remaja yang tinggal di perkotaan Samoa. Sebagai seorang marxis Leacock telah
menulis beberapa tulisan kritis yang termuat dalam karya Friederich Engels, The Origins of the
Family, Private Property, and the State dan dalam karya Morgan Ancient Society. Leacock
merupakan antropolog yang cukup menarik sebab dia sebagai salah satu antropolog Amerika
pertama yang menggunakan pendekatan Marxis dalam memahami realitas etnografi khususnya
dalam hal transformasi historis dari status seorang wanita. Salah satu penelitian etnografi yang
dilakukannya adalah mengenai transformasi historis terhadap perburuan ekonomi dan hubungan
kepemilikan dari masyarakat Montagnais-Naskapi di Semenanjung Labrador.

Dalam monografinya The Montagnais “Hunting Territory” and the Fur Trade Leacock
mengungkapkan bahwa keterlibatan masyarakat Montagnais Naskapi dalam perdagangan dunia
turut andil dalam perubahan sosial ekonomi masyarakat Montagnais-Naskapi yang telah
berlangsung sejak ratusan tahun yang lalu salah satu nya termasuk pengembangan wilayah dari
perburuan para keluarga Montagnais Naskapi. Menurut pendapatnya, untuk merekontruksi
budaya asli mereka maka harus memperhatikan hal di atas tidak serta merta hanya melihat pada
perubahan yang mereka alami belakangan ini. Sementara Speck seorang Antropolog Amerika
lainnya berpendapat bahwa perdagangan bulu yang dilakukan oleh masyarakat Montagnais
Naskapi relatif baru dan tidak terlalu berdampak pada hubungan kepemilikan diantara mereka.
Ini menarik dengan apa yang disampaikan oleh Leacock dan Speck. Leacock dalam
mengungkapkan gagasannya disertai dengan kajian historis terhadap struktur sosial dan ekonomi
masyarakat Montagnais Naskapi sementara Speck tidak. Kemudian Leacock menyimpulkan
bahwa perubahan historis masyarakat Montagnais Naskapi menunjukkan bahwa masyarakat
tradisional non barat tidaklah statis tetapi dinamis dan penekanannya terhadap tranformasi yang
disebabkan oleh perdagangan bulu telah berdampak bagi dua hal diantaranya dalam mengubah
konsep kepemilikan dan hubungan gender.