dilakukan jika terdapat kesepakatan dari kedua belah pihak dan kedua pihak
tersebut telah memiliki kematangan secara fisik, mental, dll, serta mempunyai
yang diatur oleh Undang-undang. Sehingga apabila ada seseorang yang ingin
dengan alasan yang dapat diterima dan diharuskan untuk segera menikah. 1
Pembahasan pada bab ini berisi konsep mengenai batas minimal usia
1
Nurul Inayah, "Penetapan Dispensasi Nikah Akibat Hamil Di Luar Nikah Di
Pengadilan Agama Yogyakarta Tahun 2010-2015 (Analisis Hukum Acara Peradilan
Agama)"......., hlm. 178.
24
25
aspek kehidupan rumah tangga setelah menikah, yakni fisik, mental dan
emosional. Hal ini diperlukan agar asas perkawinan yang terdapat dalam
2
https://dinkes.ntbprov.go.id/, akses 18 Juli 2022.
3
Fitri Olivia, "Batasan Umur dalam Perkawinan Berdasarkan Undang-undang Nomor 1
Tahun 1974", Lex Jurnalica Volume12, Nomor 3, Desember 2015, hlm. 203.
26
Dalam fiqih juga tidak ada batasan minimal dan maksimal bagi
harus sudah baligh yang mana aturan baligh bagi laki-laki dan
perempuan tentu berbeda dan usia dari setiap orang yang baligh
5
وابتلوا اليتمى حتّٰى اذا بلغوا النّكاح فَان ٰانستم منهم رشدا فادفعوا اليهم اموالهم
4
Ahmad Mukri Aji, Urgensi Maslahat Mursalat dalam Dialektika Pemikiran Hukum
Islam, (Bogor: Pustaka Pena Ilahi, 2012), Cet. Ke-2, hlm. 193.
5
Q.S An-Nisâ' (4) : 6.
27
6
Moh. Ali Wafa, "Telaah Kritis terhadap Perkawinan Usia Muda menurut Hukum
Islam" Jurnal Ahkam Ilmu Syari'ah, Vol. 17, No.02, 2017, hlm. 402.
7
Muhamad bin Ismail Abu Abdillah Al- Bukhari, S ̣ahih Bukhari, Hadits No. 5066,
(Beirut: Dar alTauq an-Najah, 1422 H).
28
perkawinan.9
b. Menurut Undang-Undang
8
Al-Rahawi, Syarah al-Manār wa Hawasyih min Ilmi al-Ushūl, (Mesir: Dar al-Sa’adah ,
1315 H), hlm. 930.
9
Kamarusdiana dan Intan Sofia," Dispensasi Nikah Dalam Perspektif Hukum Islam,
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam"...., hlm. 58-59.
29
orangtua bagi pasangan yang belum mencapai usia 21 tahun. Hal ini
10
HM. Abdi Koro, Perlindungan anak dibawah umur dalam perkawinan usia muda dan
perkawinan siri, (Bandung, P.T. Alumni, 2012), cet.1, hlm. 65.
11
Siti Zubaidah, "Dispensasi Kawin dalam Tinjauan Undang-Undang No. 23 Tahun
2002 tentang Perlindungan anak", akses web
https://badilag.mahkamahagung.go.id/artikel/publikasi/artikel/dispensasi-kawin-dalam-tinjauan-
undang-undang-nomor-23-tahun-2002-tentang-perlindungan-anak-oleh-hj-st-zubaidah-s-ag-s-h-
m-h-5-9, hlm. 1, tanggal 29 Juni 2022.
30
hak dasar anak seperti hak atas perlindungan dari kekerasan dan
12
Tirmidzi, "Kajian Analisis Undang-Undang No.16 Tahun 2019 Sebagai Perubahan
Atas Undang-Undang No.1 Tahun 1974," Usrah, Vol. 1:1 (2019), hlm. 45.
31
13
Ibid.
14
Ibid.
15
Kamarusdiana dan Intan Sofia," Dispensasi Nikah Dalam Perspektif Hukum Islam,
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 dan Kompilasi Hukum Islam"...... hlm.60-62.
32
B. Dispensasi Nikah
16
Pasal 7, Kompilasi Hukum Islam.
17
Ibid, hlm. 209.
33
nikah merupakan upaya bagi calon pasangan yang ingin menikah tetapi
syarat sah perkawinan secara hukum positif. Oleh karena itu, Undang-
perkawinan.20
18
Amir Syarifuddin,"Garis-Garis Besar Fiqih", (Jakarta: Kencana Pernada Media
Group,2010), hlm. 73-74.
19
Ibid.
20
Perma No. 5 tahun 2019 tentang Pedoman Mengadili Permohonan Dispensasi Kawin,
akses web https://bawas.mahkamahagung.go.id/bawas_doc/doc/perma_05_2019.pdf, tanggal 12
Maret 2022.
34
nikah dalam Pasal 7 ayat (2), dalam peningkatan batas usia minimal
sebagaimana dimaksud pada ayat (1), orang tua pihak pria dan/atau
dalam hal pelaksanaannya sehingga hal ini adalah celah hukum yang
yang mendukung. 22
ada penjabaran yang jelas apa maksud dari alasan mendesak tersebut,
dikabulkan atau tidak, menjadi susah karena tidak adanya regulasi yang
21
Tirmidzi, Kajian Analisis Undang-Undang No. 16 Tahun 2019 Sebagai Perubahan
Atas Undang-Undang No. 1 Tahun 1974, Jurnal Hukum Keluarga Islam: Usrah, Volume
1/Nomor 1/Tahun 2020, hlm. 41.
22
Mughniatul Ilma, Regulasi Dispensasi Dalam Penguatan Aturan Batas Usia Kawin
Bagi Anak Pasca Lahirnya UU No. 16 Tahun 2019, Al-Manhaj: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial
Islam, Volume 2/Nomor 2 /Juli - Desember 2020, hlm. 149-150
36
teori profil hukum yang dibutuhkan dalam masa transisi. Karena harus
orang tua bisa saja meminta permohonan dispensasi nikah karena alasan
aturan yang bersifat kaku dan hanya menekankan aspek legal system
saat ini. Karena dampak adanya dispensasi nikah ini juga anak juga bisa
praktik melakukan pernikahan usia anak sampai saat ini pun terus terjadi
meski usia nya belum mencapai ketentuan dalam pasal 7 ayat 1 dan
hukum anak yang dilahirkan. Adapun dilihat dari sisi sosial, perkawinan
akibat hamil di luar nikah dengan tujuan menutupi aib dan rasa malu.
biasanya perempuan yang hamil tanpa suami akan dihina dan dikucilkan
23
Ahmad Muqaffi, dkk, "Menilik Problematika Dispensasi Nikah Dalam Upaya
Pencegahan Pernikahan Anak Pasca Revisi UU Perkawinan......., hlm. 369.
38
yang demikian ditakutkan juga akan berdampak buruk pada anak yang
dilahirkan.24
preventif yang paling mudah adalah kesadaran seseorang itu sendiri dalam
antar teman, tidak berbuat seenaknya sendiri, dan lain-lain. Dengan kesadaran
diri itulah sedikit demi sedikit kasus permohonan dispensasi nikah ini
24
Ibid, hlm. 371.
25
Kementrian Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak Republik Indonesia,
"Pencegahan Perkawinan Anak".
39
Profesional;
nikah dan pencegahan pada perkawinan anak yang masih di bawah umur,
terdapat juga program dari BKKBN terkait pemberian pemahaman batas usia
21 tahun bagi perempuan dan 25 tahun bagi laki-laki. Batasan usia tersebut
mengusahakan agar kehamilan pertama terjadi pada usia yang cukup dewasa.
dini, nikah muda, ataupun nikah anak. Namun secara tidak langsung,
pemahaman batas usia minimal perkawinan yang telah diatur oleh pemerintah.
Bahkan program PUP dari BKKBN mengupayakan usia nikah untuk laki-laki
Soekanto
dari adanya seseorang yang menyatakan bahwa suatu kaidah hukum berhasil
terkait sanksi, baik sanksi positif maupun sanksi negatif dengan tujuan agar
perbuatan yang baik dan benar sesuai dengan hukum yang berlaku itu. 27
sehingga terkadang nilai keadilan itu tidak tercapai. Oleh karena itu,
dilihat dari sudut hukum tertulis saja, tetapi juga harus ikut
sisi lain, keadilan pun masih selalu menjadi bahan perdebatan. Hal
masing-masing orang.
oleh masyarakat.
Jurnal Pendidikan dan Studi Islam, Vol. 4, No. 2 (Juli 2018), hlm. 151.
42
Adanya sebuah hukum yang baik dan penegak hukum yang profesional,
d. Faktor masyarakat
29
Himawan Tatura Wijaya, dan Erwin Jusuf, "Efektivitas Pelaksanaan Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2019 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 1
Tahun 1974 Tentang Perkawinan di Kabupaten Pohwato, As-Syams : Jurnal Hukum Islam, Vol.
1:1, hlm. 45.
30
Nur Fitriyani Siregar, "Efektivitas Hukum",......... hlm. 12.
43
di dalam masyarakat. 31
e. Faktor kebudayaan
Faktor ini juga tidak terlepas dan masih sangat berhubungan dengan
kebudayaan adalah dasar suatu hukum yang memiliki sistem nilai. Jika
31
Sudikno Mertokusumo, Meningkatkan Kesadaran Hukum Masyarakat¸ Edisi Pertama,
(Yogyakarta:Liberti, 1981), hlm. 3. Sebagaimana dikutip Ellya Rosana, "Kepatuhan Hukum
Sebagai Wujud Kesadaran Hukum Masyarakat," Jurnal TAPIs, Vol. 10:1, (Prodi Pemikiran
Politik Islam, Fakultas Ushuluddin dan Studi Islam, UIN Raden Intan Lampung : 2014), hlm. 4.
44
meninggalkannya. 32
oleh substansi dan struktur hukum yang baik, tetapi faktor lain yang
aktivitasnya.33
berkeadilan : 34
32
Akmal, “Efektivitas Peraturan Desa Nomor 10 Tahun 2019 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Desa Nomor 8 Tahun 2018 Tentang Pencegahan Perkawinan Anak”, Tesis, UIN
Maulana Malik Ibrahim Malang, hlm. 49-50.
33
Abdul Halim Barkatullah, "Budaya Hukum Masyarakat Dalam Perspektif Sistem
Hukum", Jurnal Refleksi Hukum, Vol. 1:1 (2012), hlm. 15-16.
34
Soerjono Soekanto, Kesadaran Hukum dan Kepatuhan Hukum, ......... hlm. 140.
45
35
Soerjono Soekanto dan Mustafa Abdullah, Sosiologi Hukum dalam Masyarakat,
(Jakarta: Rajawali Pers, 1987), hlm. 217.
36
Ibid.
37
Ibid, hlm. 218.
46
masyarakat.
tidaknya suatu aturan hukum dalam masyarakat. Jika aturan hukum itu
berlaku, yaitu anggapan tentang apa yang baik dan apa yang harus
Agama Gresik dan MUI Gresik pada penelitian ini. Melalui pemahaman
38
Ibid, hlm. 219-220.
47
aturan ini juga patut diapresiasi bahwa usaha yang sudah dilakukan
dan adanya bimbingan konseling oleh MUI Gresik ini adalah sebagai bentuk
program yang dihasilkan dari kerja sama antara Pengadilan Agama Gresik dan
MUI Gresik dalam penyelesaian perkara dispensasi nikah. Sehingga pada bab ini,
mengusulkan adanya program kerja sama berupa konseling ini kepada MUI
pelaksanaan teknisnya, pemaparan data dispensasi nikah & data calon pengantin
permohonan dispensasi nikah yang telah melakukan nikah dini dan telah
diberikan konseling oleh MUI Gresik, serta perwakilan dari Pengadilan Agama
Peradilan yang terkait dalam sistem kenegaraan untuk pertama kali lahir
48
49
yang kemudian lebih dikenal dengan sebutan Rapat Agama atau Raad
ini dinyatakan berlaku mulai tanggal 1 Agustus 1882 yang tertuang dalam
Staatblad 1882 Nomor 153 Keberadaan Raad Agama di Gresik pada saat
itu masih berada diemperan sebelah utara Masjid Jami Gresik. Kemudian
pada Tahun 1942 oleh masyarakat Islam Gresik dibangun gedung dengan
status wakaf dengan nama Raad Agama (sesuai piagam batu marmer
Pada tahun 1957 ada pergantian nama dari Raad Agama menjadi
Pengadilan Agama Gresik. Pada tahun 1980 Oleh Departemen Agama RI.
Peradilan Umum dan Peradilan Tata Usaha Negara dan Peradilan Agama
ke Mahkamah Agung.
50
Pada tahun 2006 ditempat yang sama dibangun gedung baru dari
anggaran tahun 2006 berlantai dua Proyek tersebut mulai dikerjakan pada
dengan sekarang.1
Gresik dan MUI Gresik ini dilaksanakan sesuai dengan visi dan misi
pembinaan.
1
https://www.pa-gresik.go.id/ , akses 20 Maret 2022.
2
Ibid.
51
selaku ketua Pengadilan Agama Gresik (Pihak Kesatu) dan Drs. KH. M.
satu bulan sebelum program ini berakhir. Adanya program konseling ini
sebagai bentuk perjanjian kerja sama ini adalah dimulai pada tanggal 06
Gresik.
Tahun 2019. Sejak saat itu, pengajuan dispensasi nikah yang awalnya
bulannya, puncaknya adalah pada tahun 2020 hingga awal 2021, sebelum
53
Gresik dan MUI Gresik adalah berupa bimbingan konseling dengan nama
bagi pasangan nikah dini. Pengadaan konseling bagi pasangan nikah dini
menghadirkan konselor yang berasal dari MUI ini adalah lebih kepada
3
Data Pengadilan Agama Gresik dan wawancara Ibu Rustin (Juru Sita Pengadilan
Agama Gresik, tanggal 23 Maret 2022.
.
4
https://www.pa-gresik.go.id/index.php/informasi-pengadilan/639-7-inovasi
pelayananan-publik-unggulan-pengadilan-agama-gresik , akses 18 Maret 2022.
54
5
Draft Perjanjian Kerja sama antara Pengadilan Agama Gresik dan MUI Kabupaten
Gresik tentang "Konseling Bagi Pasangan yang Hendak Nikah Dini".
6
Ibid.
55
kedepannya.
7
Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas UU No.7
Tahun 1989 tentang Peradilan Agama, Pasal 64A ayat (1)
56
tersebut dari pihak Pengadilan Agama Gresik dan MUI Gresik. Peran
8
Wawancara dengan Bapak Kamaruddin Amri, Hakim Pengadilan Agama Gresik,
Gresik, tanggal 23 Maret 2022.
9
Ibid.
57
Agama Gresik
Pengadilan Agama Gresik merupakan suatu bentuk penerapan visi misi dan
10
Wawancara dengan Bapak Kamaruddin Amri, Hakim Pengadilan Agama Gresik,
Gresik, tanggal 03 Juni 2022.
11
Wawancara dengan Ibu Hajar Idris, Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Anak,
dan Ketahanan Keluarga MUI Gresik, Gresik, tanggal 26 Maret 2022.
58
konseling secara mandiri berupa tanya jawab via whatsapp antara calon
dan tatap muka namun tetap menjaga protokol kesehatan yang dinamakan
"SELINA" tersebut.12
konselor dengan menjadi pemateri konseling, awalnya setiap hari pihak MUI
12
Draft Perjanjian Kerja sama antara Pengadilan Agama Gresik dan MUI Kabupaten
Gresik tentang "Konseling Bagi Pasangan yang Hendak Nikah Dini".
13
Wawancara dengan Ibu Rustin, Jurusita Pengadilan Agama Gresik, Gresik, tanggal 23
Maret 2022.
59
Perempuan, Anak dan Ketahanan Keluarga MUI Gresik, yakni Ibu Hj. Hajar
Idris dan Ibu Hj. Endang Herawaty, S.Psi. Dalam sehari tersebut di saat
menangani 3-6 calon pasangan nikah usia dini dalam satu hari dan kurang
dispensasi nikah cukup banyak, maka dikumpulkan dalam satu hari terkait
Gresik
mengetahui latar belakang dari calon pasangan nikah usia dini terlebih
pasangan nikah usia dini pun menyadari bahwa perilaku yang mereka
pasangan yang belum hamil di luar nikah dengan alasan ingin cepat
Selain itu, disampaikan juga persiapan mental pranikah dan resiko setelah
14
Wawancara dengan Ibu Hajar Idris, Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Anak,
dan Ketahanan Keluarga MUI Gresik, Gresik, tanggal 26 Maret 2022.
61
dari pernikahan dini, kebiasaan bagi orang yang menikah dini, dan hal
lain yang dapat menyebabkan perceraian dini. Hal ini dilakukan agar
kesiapan mental calon pengantin yang ingin menikah dini dapat terbentuk
"Jadi kita jelaskan semuanya terkait hal itu, seperti hal-hal yang
akan muncul bagi pasangan yang menikah dini dan kesiapan
mental mereka saat nanti ketika ada prahara dalam rumah
tangganya yang dulu cukup mental untuk menghadapinya, maka
kita mengajak & kita sampaikan kepada orangtuanya bahwa dia
bisa lepaskan kedua pasangan ini, karena pasangan ini masih
dibawah umur, jadi orangtua harus membimbing mereka sampai
cukup dewasa untuk mandiri dalam berumah tangga". 16
Secara tidak langsung, Hakim juga memberikan
dilanjutkan.
Kabupaten Gresik
15
Peraturan Mahkamah Agung No. 5 Tahun 2019, Pasal 12 ayat (1).
16
Wawancara dengan Bapak Munawar Khalil, Hakim Pengadilan Agama Gresik,
Gresik, tanggal 03 Juni 2022.
62
hamil di bawah umur namun belum menikah. 17 Hal ini sama halnya yang
dengan yang lain dengan berawal dari kurangnya perhatian dari orangtua
17
Hilman Hadikusuma, Hukum Perkawinan Adat, (Tanjungkarang: PT. Citra Aditya
Bakti, 1995), hlm. 93.
18
Wawancara dengan Bapak Kamaruddin Amri, Hakim Pengadilan Agama Gresik,
Gresik, tanggal 23 Maret 2022.
63
nikah. Biasanya hal ini terjadi di wilayah Gresik bagian selatan seperti
"Mengambil dari kacamata MUI juga karena saya kerja di MUI ya,
itu sebenarnya karena minimnya pengetahuan agamanya seperti
jarang solat, sehingga kegiatan-kegiatan keagamaan yang lain juga
masih terhambat dan tidak menyibukkan diri untuk mengikuti
pengajian dan lain sebagainya. Dengan kerja samanya oleh MUI,
ingin lebih memberikan pengetahuan keagamaan kepada calon
pasangan nikah usia dini agar kesalahan yang telah dilakukan tidak
diulangi kembali di kemudian hari. Di sisi lain, pemahaman terkait
kesiapan pemberian nafkah juga kurang pada calon pasangan usia
dini ini, banyak dari mereka yang belum mandiri dan masih butuh
orangtua untuk menjalani hidup kedepannya."19
19
Wawancara dengan Ibu Hajar Idris, Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Anak,
dan Ketahanan Keluarga MUI Gresik, Gresik, tanggal 26 Maret 2022.
64
menyebarkan misi tersebut. Bahkan Ibu Hajar Idris dari pihak MUI
tulis arab. Begitu pun masih ditemukan juga kurangnya kesiapan dalam
pacaran saja dan belum ada kesiapan dalam urusan menafkahi. Akhirnya,
bawah umur.
Daftar Tabel
1. Januari 2019 8
2020 48
2021 29
2022 25
2. Februari 2019 7
2020 16
2021 20
20
Data Permohonan Dispensasi Nikah Pengadilan Agama Gresik, tanggal 26 Juni 2022.
65
2022 7
3. Maret 2019 4
2020 22
2021 26
2022 18
4. April 2019 4
2020 26
2021 35
2022 19
5. Mei 2019 6
2020 21
2021 19
2022 21
6. Juni 2019 3
2020 29
2021 55
2022 27
7. Juli 2019 5
2020 42
2021 19
8. Agustus 2019 6
2020 18
66
2021 19
9. September 2019 6
2020 23
2021 22
2020 28
2021 31
2020 30
2021 31
2020 14
2021 25
Catatan :
Jumlah kasus permohonan dispensasi nikah pada pada tahun :
2019 berjumlah 100 kasus
2020 berjumlah 317 kasus
2021 berjumlah 331 kasus
2022 berjumlah 117 kasus sampai dengan Bulan Juni
regulasi batas minimal usia menikah pada UU No. 16 Tahun 2019 yang
Namun dari tahun 2022 hingga bulan Juni, tercatat sebanyak 117 kasus.
Gresik
Daftar Tabel
2. Juli 31 30 1
3. Agustus 10 9 1
2021
4. September 22 22 0
5. Oktober 37 37 0
6. November 28 27 1
7. Desember 26 26 0
2
0
2
2
8. Januari 20 20 0
9. Februari 11 11 0
21
Ibid.
68
10. Maret 14 14 0
11. April 20 20 0
12. Mei 20 20 0
13. Juni 27 26 1
pelaku dispensasi nikah dan telah memperoleh bimbingan dari MUI sebelum
KUA Bungah, namun ditolak karena alasan belum cukup umur. Pihak
dan benar-benar berasal dari hati yang paling dalam untuk benar-benar
22
Wawancara dengan Mbak Rizky istri Mas Hizbullah Huda, tanggal 14 Juni 2022.
23
Wawancara Mas Hizbullah Huda suami Mbak Rizky, tanggal 14 Juni 2022.
70
dengan baik.
menikah bahwa kepada suami/istri harus selalu bersikap baik, istri taat
seperti orangtua (pihak suami) ikut, saat itu Hakim Tunggal telah
tangga;
24
Wawancara Mbak Rizky istri Mas Hizbullah Huda, tanggal 14 Juni 2022.
25
Wawancara Mas Hizbullah Huda suami Mbak Rizky, tanggal 14 Juni 2022.
71
perkawinan.26
paksaan, mereka pun menjawab tidak ada dan ini benar-benar berdua
telah cukup matang baik fisik maupun mentalnya untuk menjadi seorang
istri serta sekarang sudah saling mencintai dan bergaul akrab antara adik
menurut hukum.
26
Putusan PA Gresik No. 391/Pdt.P/2021/PA.Gs, hlm. 9.
27
Wawancara Mbak Rizky istri Mas Hizbullah Huda, tanggal 14 Juni 2022.
72
qaidah fiqhiyyah :
(pemimpin, dalam hal ini adalah Hakim) terhadap rakyat (dalam hal ini
bahwa usia nikah minimal 19 tahun responnya pun tidak masalah, tetap
orangtua Mbak Rizky juga sudah tidak ada, semua sudah ditetapkan,
jadi terpaksa mereka mengambil jalan itu, umur suami (Hizbullah Huda)
mbak Rizky.
28
Putusan PA Gresik No. 391/Pdt.P/2021/PA.Gs, hlm. 14.
73
tinggal sendiri di rumah dan sudah berpacaran dengan calon suami (Mas
sudah tidak ada orang selain dirinya dan calon suami (Mas Bahrul
Selain itu, Faktor suka sama suka dan sudah berpacaran lama
ke jenjang yang lebih serius. Dan akhirnya sesuai dengan arahan KUA
29
Wawancara Mas Bahrul Ulum suami Mbak Puspita, tanggal 14 Juni 2022.
74
menikah ini seumur hidup, tidak boleh dibuat untuk permainan, karena
kasus perceraian dini dapat terjadi karena adanya nikah di bawah umur
"Ya lebih cepat lebih baik juga, apalagi tidak merasa enak juga
dengan tetangga", 31
30
Wawancara Mbak Puspita istri Mas Bahrul Ulum, tanggal 14 Juni 2022.
31
Wawancara Mas Bahrul Ulum suami Mbak Puspita, tanggal 14 Juni 2022.
32
Wawancara Mbak Puspita istri Mas Bahrul Ulum, tanggal 14 Juni 2022.
75
tangga;
untuk menjadi seorang suami serta saling mencintai dan bergaul akrab,
(pemimpin, dalam hal ini adalah Hakim) terhadap rakyat (dalam hal ini
33
Putusan PA Gresik Nomor 397/Pdt.P/2021/PA.Gs., hlm. 12-13.
76
tahun dari umur 15 tahun, dan tidak ingin terjadi hal yang tidak
34
Ibid, hlm. 13.
35
Wawancara Mas Bahrul Ulum suami Mbak Puspita, tanggal 14 Juni 2022.
77
mudin"/tokoh agama yang ada di sana. 36 Dan sesuai arahan dari KUA
November 2021.
36
Wawancara Mbak Avivah istri Mas Agus, tanggal 18 Juni 2022.
37
Wawancara Mas Agus suami Mbak Avivah, tanggal 18 Juni 2022.
78
"Tidak mau sih kalau ditunda, soalnya kan udah pacaran lama
tidak enak sama tetangga juga".38
diberikan oleh konselor. Karena seperti sudah mantap dan tidak ragu
sudah lama berpacaran dan membuktikan bahwa benar yang dibawa itu
terkait hamil di luar nikah, ada paksaan dari orangtua, ada perjanjian
dll.
38
Wawancara Mbak Avivah istri Mas Agus, tanggal 18 Juni 2022.
39
Wawancara Mas Agus suami Mbak Avivah, tanggal 18 Juni 2022.
79
menjadi seorang istri serta sekarang sudah saling mencintai dan bergaul
muncul jika anaknya tersebut tidak segera dinikahkan akan lebih banyak
mereka pun sudah mengetahuinya dari tetangga sekitar. 41 Mas Agus juga
40
Putusan PA Gresik nomor 518/Pdt.P/2021/PA.Gs., hlm. 12.
41
Wawancara Mbak Avivah istri Mas Agus, tanggal 18 Juni 2022.
80
perempuan adalah 19 tahun, dan itu tidak terlihat masalah untuk mbak
2018) yakni ketika mbak Putri berusia 15 tahun dan masih kelas 1 SMK.
Agar tidak terlalu lama jaraknya setelah lamaran dan bisa disegerakan
sama lain, akhirnya berpacaran dan tak lama pun lamaran pada tahun
2018. Jarak antara lamaran dan menikah adalah 3 tahun, menunggu dari
42
Wawancara Mas Agus suami Mbak Avivah, tanggal 18 Juni 2022.
43
Wawancara Mas Jepri suami Mbak Putri, tanggal 18 Juni 2022.
81
Mbak Putri kelas 1 SMK dan bisa menikah setelah lulus SMK. Ketika
lamaran pun, Mas Jepri sudah lulus SMK dan sudah kerja. Sudah diniati
sebelumnya kalau sudah lulus SMK langsung menikah. Di sisi lain juga,
bawah umur.
tiba- tiba belum berpacaran lama dengan Mas Jepri. Namun setelah
mereka juga diberikan nasihat oleh pihak dari MUI terkait kewajiban
44
Wawancara Mbak Putri istri Mas Jepri, tanggal 18 Juni 2022.
45
Wawancara Mas Jepri suami Mbak Putri, tanggal 18 Juni 2022.
46
Wawancara Mbak Putri istri Mas Jepri, tanggal 18 Juni 2022.
82
dalam untuk menikah, tidak ada paksaan dan tidak hamil di luar nikah.
Putri, semua pihak yang terlibat ikut, termasuk orangtua (pihak suami),
pun menjawab tidak ada dan ini benar-benar berdua menjalaninya sama-
sama suka. Selain itu, Hakim juga menanyakan terkait pekerjaan, gaji,
dan respon Mbak Putri menyanggupi bahwa gaji yang diberikan suami
sudah cukup.
47
Wawancara Mas Jepri suami Mbak Putri, tanggal 18 Juni 2022.
48
Wawancara Mbak Putri istri Mas Jepri, tanggal 18 Juni 2022.
83
pihak manapun, dan baik secara fisik maupun psikis telah siap untuk
melangsungkan perkawinan. 49
Pasangan di atas murni cinta satu sama lain berasal dari hati dan
resiko yang ada setelah menikah. Pada pasangan Mas Jepri dan Mbak
mengetahui bahwa batas usia menikah adalah usia 19 tahun dari pak
mudin setempat, namun responnya adalah jika ingin menikah tapi usia
masih belum 19 tahun, pihak KUA nya menolak, dan wajib mengikuti
49
Putusan PA Gresik nomor 460/Pdt.P/2021/PA.Gs., hlm. 12.
50
Wawancara Mas Jepri suami Mbak Putri, tanggal 18 Juni 2022.
51
Wawancara Mas Jepri suami Mbak Putri, tanggal 18 Juni 2022.
84
umur, namun alasannya dapat dibilang cukup unik, yakni Mbak ZEM
sudah hamil di luar nikah. Mereka berdua sudah lama saling kenal dari
kaget, dan Mbak ZEM meminta maaf sembari menjelaskan apa yang
sebenarnya terjadi.
"Ya kaget, marah, kenapa sudah seperti ini", terus minta maaf
sama menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi." 53
52
Wawancara dengan Mbak ZEM istri Mas AP, tanggal 18 Juni 2022.
53
Wawancara dengan Mas AP suami Mbak ZEM, tanggal 18 Juni 2022.
85
besar, dll.55
pekerjaan,
memutuskan bahwa oleh karena anak Mbak ZEM sudah baligh dan
54
Wawancara dengan Mbak ZEM istri Mas AP, tanggal 18 Juni 2022.
55
Wawancara dengan Mas AP suami Mbak ZEM, tanggal 18 Juni 2022.
56
Wawancara dengan Mbak ZEM istri Mas AP, tanggal 18 Juni 2022.
86
sudah saling mencintai dan bergaul akrab Mas AP, bahkan Mbak ZEM
(1) Kompilasi Hukum Islam (KHI) bahwa seorang wanita hamil diluar
adalah hamil di luar nikah (sudah mengandung 4 bulan) dan sudah kenal
mengandung anak. Ketika nikah siri, yang menikahkan adalah Pak Iwan
57
Putusan PA Gresik nomor 468/Pdt.P/2021/PA.Gs., hlm. 12-13.
87
anak, namun Mas AP masih belum bisa memberi nafkah secara mandiri
kepada Mbak ZEM karena masih belum memiliki pekerjaan dan mereka
dari mereka sudah berpacaran sejak lama, bahkan pasangan dari Mas AP dan
Mbak ZEM sudah mengenal dari TK dan Mbak ZEM juga sudah hamil di
luar nikah. Di sisi lain, ada yang sudah mengadakan lamaran saat usia masih
15 tahun kemudian menikah di usia 18 tahun yakni pasangan Mas Jepri dan
Mbak Putri. Terdapat juga pasangan yang usianya terpaut cukup jauh yakni
pasangan Mas Hizbullah Huda yang berusia 43 tahun dan Mbak Rizky yang
masih berusia 18 tahun ketika menikah, faktor penguatnya adalah usia Mas
Hizbullah Huda yang sudah 43 tahun ingin menyegerakan diri untuk segera
menikah dan tidak menunda-nundanya, selain itu mereka juga tetangga desa
dan orangtuanya sudah mengenal satu sama lain. Jadi, Kurangnya sosialisasi
58
Wawancara dengan Mas AP suami Mbak ZEM, tanggal 18 Juni 2022.
88
dari 5 pasangan narasumber yang telah penulis wawancarai, dan juga faktor
bentuk kerja sama antara pihak Pengadilan Agama Gresik yang mengurus
untuk kehidupan setelah menikah, dan secara tidak langsung agar calon
tugas suami dan istri, pemahaman keagamaan seperti solat, mengaji, dll.
BAB IV
PENGARUH BIMBINGAN KONSELING SELINA DALAM
MENYELESAIKAN PERKARA PERMOHONAN DISPENSASI NIKAH
DI PENGADILAN AGAMA GRESIK PERIODE JUNI 2021-JUNI 2022
Dalam sebuah program kerja sama, diharapkan suatu perkara yang telah
diatur dalam program tersebut dapat terlaksana dengan baik, atau bahkan perkara
tersebut.
perkara dispensasi nikah, serta agar teori tersebut dapat berjalan dengan baik
sehingga program konseling kerja sama antara Pengadilan Agama Gresik dan
selina terhadap sikap dan pemahaman pasangan yang nikah di bawah umur.
pemahaman hukum pasangan yang nikah di bawah umur juga tak kala
89
90
konseling pernikahan di bawah umur oleh MUI Gresik, dan di sisi lain
konseling kepada para calon pasangan nikah usia dini. Adanya program
peraturan batas minimal usia nikah dalam UU No.16 Tahun 2019 dari
pandemi covid-19.
sama-sama 19 tahun.
1
Djaenab, Efektifitas dan Berfungsinya Hukum dalam Masyarakat,...... hlm. 151.
2
Ita Sofia dan Kamarusdiana, "Dispensasi nikah dalam perspektif hukum islam, undang-
undang nomor 1 tahun 1974 dan kompilasi hukum islam",....... hlm. 61.
92
pribadi yang lebih baik, lebih matang, dan lebih sejahtera untuk
kedepannya. 3
pada UUD 1945 dalam Pasal 28B yang menyebutkan bahwa negara
dengan baik, maka setiap kaidah hukum di atas harus dapat memenuhi
ketiga unsur di atas, yakni sosiologis, yuridis, dan filosofis. 4 Jadi dalam
yuridis, dan filosofis, sehingga dapat bekerja dengan baik dan saling
berhubungan.
batas minimal usia nikah dalam UU No. 16 Tahun 2019, peran dari
tersebut. Oleh karena itu, adanya program kerja sama berupa konseling
ini juga merupakan bentuk usaha/peran dari penegak hukum, dalam hal
masyarakat, akan dinilai sangat penting oleh penegak hukum. Dalam hal
5
Wawancara dengan Bapak Kamaruddin Amri, Hakim Pengadilan Agama Gresik,
Gresik, tanggal 23 Maret 2022.
94
penegak hukum tersebut. Dalam hal ini, Fasilitas dan sarana yang
Kabupaten Gresik kepada calon pasangan nikah usia dini, yakni dengan
dan nyaman agar penyampaian hukum batas minimal usia nikah dapat
terlaksana dengan baik. Selain itu, fasilitas dan sarana juga tidak hanya
usia nikah dapat ditegakkan, dan memang harus didukung antar 3 faktor
penelitian ini.
96
Faktor ini menjadi salah satu faktor yang penting terhadap berjalannya
aturan batas minimal usia nikah menjadi 19 tahun antara laki-laki dan
masyarakat terkait batas minimal usia nikah, masih banyak yang tidak
usia nikah) dari "pak mudin" di mana pak mudin merupakan tokoh
ZEM, Mas Jepri & Mbak Putri. Hal tersebut menjadi salah satu faktor
6
Sudikno Mertokusumo, "Meningkatkan Kesadaran Hukum Masyarakat"......, hlm. 3.
7
Wawancara dengan Ibu Hajar Idris, Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Anak,
dan Ketahanan Keluarga MUI Gresik, Gresik, tanggal 26 Maret 2022.
97
Huda dan Mbak Rizky Nur Safitri Sehingga aturan batas minimal usia
menyampaikan sedikit pesan terkait batas minimal usia nikah (19 tahun)
tersebut.
yang berasal dari luar adat mereka seperti hukum positif. 8 Berlakunya
konseling sebagai bentuk kerja sama antara Pengadilan Agama dan MUI
nikah, akan dapat dikatakan efektif apabila nilai-nilai yang ada dalam
Gresik ini, tidak ditemukan faktor budaya terkait peraturan hukum adat
pasangan Mas Bahrul Ulum & Mbak Puspita, Mas Agus & Mbak
Avivah, dan Mas Jepri & Mbak Putri, yang mana di daerah mereka
8
Abdul Halim Barkatullah, "Budaya Hukum Masyarakat Dalam Perspektif Sistem
Hukum",...... hlm. 15-16.
99
adalah solusi dan antisipasi agar hal tersebut tidak semakin meluas di
masyarakat/daerahnya masing-masing.
masih banyak yang belum mengetahui terkait batas usia minimal nikah
sebagai bentuk kerja sama antara Pengadilan Gresik dan MUI Gresik,
UU No.16 Tahun 2019. Hal tersebut juga dapat dikuatkan dengan bukti
sebagai bentuk kerja sama antara Pengadilan Agama Gresik dan MUI
Soerjono Soekanto : 9
9
Soerjono Soekanto, Kesadaran Hukum dan Kepatuhan Hukum,..... hlm. 140.
101
usia nikah.
minimal usia nikah yang disampaikan oleh konselor dari pihak MUI
didikan, dan lain-lain yang membuat calon pasangan nikah usia dini
menjadi paham apa yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh
dilakukan. Contoh jika calon pasangan nikah usia dini batal untuk
2019, maka akan terjadi pro & kontra dalam masyarakat. Sehingga
sikap para calon pasangan nikah usia dini adalah menerima dengan
lapang dada, walau ada yang kecewa & marah. Karena bimbingan
di luar nikah.
suatu aturan hukum, sejauh mana berlakunya itu dan sejauh mana
konseling bagi pasangan yang hendak nikah dini ini. Apabila terjadi
data statistik kasus nikah dini yang terjadi saat ini. Setelah melihat
11
Soerjono Soekanto, Kesadaran Hukum dan Kepatuhan Hukum,..... hlm. 142.
105
Gresik juga masih tidak dapat dikatakan efektif dan tidak berhasil
yang tepat dilakukan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan
Pemahaman
selatan pada akhir tahun nanti. 12 Beliau menekankan bahwa daerah yang
Agama Gresik sebagai pihak penegak hukum dan dibantu dengan MUI
pasangan nikah usia dini mendapatkan ilmu baru yang mungkin belum
nikah dini diharapkan berhenti pada diri mereka dan mengajak orang
yang menjadi dasar penerapan program kerja sama antara Pengadilan Agama
Gresik dan MUI Gresik juga masih tidak berhasil dalam menyelesaikan
minimal usia nikah, sehingga banyak dari mereka yang ingin melanjutkan ke
tahap persidangan. Di samping itu, program konseling ini berada pada waktu
selanjutnya, seperti sikap hukum dan pola perilaku hukum. Apabila dari sisi
tahap pengetahuan hukum kurang baik, maka seluruh tahap juga berjalan
kurang baik.
hukum yang hidup di dalam masyarakat. Dengan kata lain, adanya kesadaran
hukum merupakan suatu pengertian yang menjadi hasil ciptaan para sarjana
hukum. Hal ini tidak dapat dilihat secara langsung di dalam kehidupan
pengalaman hidup sosial melalui suatu cara pemikiran dan cara penafsiran
tertentu.13
yang ingin menikah di bawah umur. Selain itu, pihak MUI Gresik juga
13
Sunaryati Hartono, Peranan Kesadaran Hukum Rakyat dalam Pembaharuan Hukum,
Kertas Kerja pada Simposium Kesadaran Hukum Masyarakat dalam Masa Transisi, (Jakarta :
BPHN-Bina Cipta, 1975) hlm. 89-90.
109
Daftar Tabel
No. Tahun Bulan Daftar Hasil Hasil Non
Dikabulkan Kabul
1. November 24 28 0
2019
2. Desember 18 17 2
3. Januari 48 34 5
4. Februari 16 22 2
2020
5. Maret 22 26 0
6. April 26 11 1
14
Data Pengadilan Agama Gresik, tanggal 29 Juni 2022.
110
7. Mei 21 16 1
8. Juni 29 42 0
9. Juli 42 41 1
10. Agustus 18 20 0
11. September 23 20 1
12. Oktober 28 35 0
13. November 30 26 0
14. Desember 14 21 0
15. Januari 29 14 0
16. Februari 20 28 0
2021
021
17. Maret 26 29 0
18. April 35 30 1
19. Mei 19 21 0
Catatan :
* Maksud dari hasil dikabulkan lebih besar dari perkara yang mendaftar
adalah sisa bahwa perkara tersebut didaftarkan pada bulan sebelumnya
namun diputuskan pada bulan berikutnya.
* Perkara Non Kabul merupakan perkara yang tidak dikabulkan atau
dicabut oleh pemohon.
Daftar Tabel
No. Tahun Bulan Daftar Hasil Dikabulkan Hasil Non
Kabul
1. Juni 55 48 0
2021
2. Juli 19 30 1
111
3. Agustus 19 11 1
4. September 22 23 0
5. Oktober 31 38 0
6. November 31 28 1
7. Desember 25 27 0
8. Januari 25 17 0
9. Februari 7 16 0
10. Maret 18 12 0
2022
11. April 19 19 0
12. Mei 21 21 0
13. Juni 27 26 1
Catatan : Maksud dari hasil dikabulkan lebih besar dari perkara yang
mendaftar adalah sisa bahwa perkara tersebut didaftarkan pada bulan
sebelumnya namun diputuskan pada bulan berikutnya.
bagi pasangan yang ingin melakukan nikah di bawah umur. Sebelum adanya
dalam kurun waktu 19 bulan dari November 2019 hingga Mei 2021, tercatat
sebanyak 499 perkara tersebut dikabulkan & 14 perkara berstatus non kabul.
112
Namun setelah adanya program konseling ini, dalam kurun waktu 13 bulan,
dapat menurunkan perkara yang masuk hingga saat ini, yakni sebanyak 319
perkara terhitung dari Juni 2021 hingga Juni 2022, dengan 316 berstatus
dikabulkan dan 4 lainnya berstatus non kabul. Dan pada tahun 2022 selama
kurun waktu 4 bulan dari bulan Januari hingga Juni berjumlah 117 kasus.
awal 2022 tersebut, karena biasanya jumlah kasus dapat dicapai dalam kurun
waktu 3-4 bulan saja. Hanya sebagai informasi saja bahwa penulis
sebenarnya ingin mendapatkan data yang lengkap terkait pasangan yang non
dengan alasan yang berbeda-beda, seperti pasangan Mas Jepri dan Mbak
SMA, mbak putri dilamar oleh Mas Jepri dan akhirnya menikah saat mbak
Putri lulus SMK. Terkait faktor lamanya berpacaran, ada juga pasangan Mas
Bahrul Ulum & Mbak Puspita Nabila, dan Mas Agus Yoga & Mbak Avivah,
dan tidak merasa enak dengan tetangga sekitar, dan untuk menghindari hal-
juga yang menikah karena faktor rumahnya berdekatan dan sudah direstui
oleh orang tua sebelum meninggal, yakni pasangan Mbak Rizky & Mas
Hizbullah Huda, di mana walaupun usia mereka terpaut cukup jauh, orang
tua dari Mbak Rizky ingin anaknya menikah dengan Mas Hizbullah Huda
yang notabene merupakan tetangga dekat. Dan yang terakhir ada pasangan
akibat faktor hamil di luar nikah. Sehingga untuk menghindari hal-hal yang
pentingnya batas minimal usia nikah, dll. Namun apabila yang diberikan
doa mandi junub dan doa ingin melakukan hubungan suami istri),
pentingnya batas minimal usia nikah, tugas, hak, dan kewajiban suami/istri,
usia dini tersebut. Hal ini dikarenakan para konselor dari pihak MUI
memberikan nasihat yang mendalam dan intensif terkait pernikahan usia dini
walaupun hanya berlangsung kurang lebih 1 jam agar calon pasangan ini
undang yang mengatur adanya batas minimal usia nikah yang terbaru yakni
pasangan yang sudah hamil di luar nikah sebelumnya. Awalnya mereka yang
tidak mengetahui resiko nikah usia dini dan dampaknya, akhirnya mereka
pun paham dan menyadari bahwa perbuatan yang mereka lakukan (hamil di
luar nikah) itu salah dan menyarankan untuk segera bertobat agar tidak
syarat perkawinan dalam Islam 17, Ibu Hajar Idris juga menjelaskan bahwa
15
Wawancara dengan Bapak Kamaruddin Amri, dan Ibu Rustin, Gresik, tanggal 23
Maret 2022.
16
Wawancara dengan Ibu Hajar Idris, Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Anak,
dan Ketahanan Keluarga MUI Gresik, Gresik, tanggal 26 Maret 2022.
17
Moh. Ali Wafa, "Telaah Kritis terhadap Perkawinan Usia Muda menurut Hukum
Islam",.......... hlm. 402
115
usia 19 tahun ini dianggap sebagai usia minimum paling aman dalam
laki dan perempuan, kesiapan emosional, fisik, mental lahir maupun batin
sudah dapat terbentuk dengan baik pada usia tersebut. Selain itu, faktor
Beliau menuturkan bahwa jika pihak laki-laki sudah 19 tahun dan lulus
SMA, tidak menjadi masalah untuk mencari nafkah atau pekerjaan, dan usia
mencari pekerjaan dan baru dapat menikah. Hal ini juga beliau sampaikan
melangsungkan pernikahan. 18
18
Wawancara dengan Ibu Hajar Idris, Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Anak,
dan Ketahanan Keluarga MUI Gresik, Gresik, tanggal 26 Maret 2022
116
Pengadilan Agama Gresik dan MUI Gresik, masih belum efektif dan
berhasil. Hal ini dikarenakan sikap dan pemahaman hukum mereka masih
terbatas dan banyak dari mereka yang baru mengetahui hukum batas
minimal usia nikah hanya saat ingin menikah, dan didukung oleh faktor yang
para calon pasangan nikah usia dini terkait pemahaman bahwa "sebagian
secara maksimal, di sisi lain, tujuan adanya bimbingan konseling ini yang
mindset kepada calon pasangan nikah usia dini tersebut bahwa sudah adanya
peraturan yang mengatur tentang batas minimal usia nikah. Dan jika terdapat
mereka harus menunda terlebih dahulu sebelum batas usia perkawinan yang
dan perempuan. 19
tersebut yang ingin melakukan nikah dini, maka mereka dapat mencegahnya
19
Wawancara dengan Bapak Kamaruddin, dan Ibu Rustin, Gresik, tanggal 23 Maret
2022.
20
Wawancara dengan Ibu Hajar Idris, Ketua Komisi Pemberdayaan Perempuan, Anak,
dan Ketahanan Keluarga MUI Gresik, Gresik, tanggal 26 Maret 2022.
118
dari total 312 perkara tercatat. Sehingga efektivitas, kesadaran, dan ketaatan
maka dengan mengadakan kerja sama antara Pengadilan Agama Gresik dan
MUI Gresik sudah dirasa hal yang tepat sebagai salah satu penerapan aturan
waktu, program konseling sebagai bentuk kerja sama ini kurang strategis
dalam efektivitas hukum berjalan dengan baik dan tidak dikatakan sebagai