Anda di halaman 1dari 39

Pandemi Covid-19

Pandemi Covid-19 adalah peristiwa


menyebarnya Penyakit koronavirus 2019
Pandemi COVID-19
(Bahasa Inggris: Coronavirus disease 2019,
disingkat Covid-19) di seluruh dunia untuk
semua negara. Penyakit ini disebabkan oleh virus
korona jenis baru yang diberi nama SARS-CoV-
2.[3] Wabah Covid-19 pertama kali dideteksi di
Kota Wuhan, Hubei, Tiongkok pada tanggal 31
Desember 2019, dan ditetapkan sebagai pandemi
oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada
tanggal 11 Maret 2020.[4] Hingga 14 November
2020, lebih dari 53.281.350 orang (kasus) telah Peta kasus terkonfirmasi per kapita hingga
dilaporkan lebih dari 219 negara dan wilayah 15 September 2022
seluruh dunia, mengakibatkan lebih dari    2,000+ kasus terkonfirmasi per juta
1.301.021 orang meninggal dunia dan lebih dari
penduduk
34.394.214 orang sembuh.
   500–2,000 kasus terkonfirmasi per juta
Virus SARS-CoV-2 diduga menyebar di antara penduduk
orang-orang terutama melalui percikan    200–500 kasus terkonfirmasi per juta
pernapasan (droplet) yang dihasilkan selama penduduk
batuk.[5][6][7][8] Percikan ini juga dapat
   50–200 kasus terkonfirmasi per juta
dihasilkan dari bersin dan pernapasan normal.
Selain itu, virus dapat menyebar akibat penduduk
menyentuh permukaan benda yang    >0–50 kasus terkonfirmasi per juta
terkontaminasi dan kemudian menyentuh wajah penduduk
seseorang.[7] Penyakit Covid-19 paling menular    Tidak ada kasus terkonfirmasi atau tidak
saat orang yang menderitanya memiliki gejala,
ada data
meskipun penyebaran mungkin saja terjadi
sebelum gejala muncul.[9] Periode waktu antara Peta jumlah kasus terkonfirmasi
paparan virus dan munculnya gejala biasanya
sekitar lima hari, tetapi dapat berkisar dari dua
hingga empat belas hari.[8][10] Gejala umum di
antaranya demam, batuk, dan sesak napas.[8][10]
Komplikasi dapat berupa pneumonia dan
penyakit pernapasan akut berat. Tidak ada vaksin
atau pengobatan antivirus khusus untuk penyakit
ini. Pengobatan primer yang diberikan berupa
terapi simtomatik dan suportif. Langkah-langkah
pencegahan yang direkomendasikan di antaranya Peta jumlah kasus terkonfirmasi hingga
mencuci tangan, menutup mulut saat batuk,
15 September 2022
menjaga jarak dari orang lain, serta pemantauan
   10.000.000+ kasus terkonfirmasi
dan isolasi diri untuk orang yang mencurigai
bahwa mereka terinfeksi.[7][8][11]    1.000.000+ kasus terkonfirmasi
   100.000–999.999 kasus
terkonfirmasi
Upaya untuk mencegah penyebaran virus corona    10.000–99.999 kasus
termasuk pembatasan perjalanan, karantina, terkonfirmasi
pemberlakuan jam malam, penundaan dan
   1.000–9.999 kasus terkonfirmasi
pembatalan acara, serta penutupan fasilitas.
Upaya ini termasuk karantina Hubei, karantina    100–999 kasus terkonfirmasi
nasional di Italia dan di tempat lain di Eropa,    1–99 kasus terkonfirmasi
serta pemberlakuan jam malam di Tiongkok dan
   Tidak ada kasus terkonfirmasi
Korea Selatan,[12][13]
[14] berbagai penutupan
atau tidak ada data
perbatasan negara atau pembatasan penumpang
yang masuk,[15][16] penapisan di bandara dan Peta kematian per kapita yang dikonfirmasi
stasiun kereta,[17] serta informasi perjalanan
mengenai daerah dengan transmisi
lokal. [18][19][20]
[21][22] Sekolah dan universitas
telah ditutup baik secara nasional atau lokal di
lebih dari 124 negara dan memengaruhi lebih
dari 1,2 miliar siswa.[23]

Pandemi ini telah menyebabkan gangguan


sosioekonomi global,[24] penundaan atau
pembatalan acara olahraga dan budaya,[25] dan
Peta kematian per kapita yang dikonfirmasi hingga
kekhawatiran luas tentang kekurangan
15 September 2022
persediaan barang yang mendorong pembelian
panik.[26][27] Misinformasi dan teori konspirasi    100+ kematian per juta penduduk yang
tentang virus telah menyebar secara dikonfirmasi
daring, [28][29] dan telah terjadi insiden xenofobia    10–100 kematian per juta penduduk
dan rasisme terhadap orang Tiongkok dan orang- yang dikonfirmasi
orang Asia Timur atau Asia Tenggara
   1–10 kematian per juta penduduk yang
lainnya.[30]
dikonfirmasi
   0.1–1 kematian per juta penduduk yang
Epidemiologi dikonfirmasi
   >0–0.1 kematian per juta penduduk yang
dikonfirmasi
Dugaan kasus pertama dilaporkan pada tanggal    Tidak ada kematian yang dikonfirmasi
31 Desember 2019.[243] Gejala awal mulai atau tidak ada data
bermunculan tiga pekan sebelumnya pada
tanggal 8 Desember 2019.[244] Pasar ditutup Garis waktu kasus per kapita (dapat digeser)
tanggal 1 Januari 2020 dan orang-orang yang
Peta garis waktu kasus terkonfirmasi per kapita
mengalami gejala serupa dikarantina.[243]
(seret panahnya untuk menyesuaikan)
Kurang lebih 700 orang yang terlibat kontak
dengan terduga pengidap, termasuk +400 pekerja    1000+ confirmed cases per million
rumah sakit, menjalani karantina.[245] Seiring    100–1000 confirmed cases per million
berkembangnya pengujian PCR khusus untuk    10–100 confirmed cases per million
mendeteksi infeksi, 41 orang di Wuhan diketahui
   >0–10 confirmed cases per million
mengidap virus korona SARS-CoV-2,[246][247]
dua orang di antaranya suami-istri, salah satunya    No confirmed cases or no data
belum pernah ke pasar, dan tiga orang
merupakan anggota satu keluarga yang bekerja di
toko ikan.[248][249] Korban jiwa mulai
berjatuhan pada 9 Januari [250] dan 16 Januari
2020.[251][252][253]

Kasus yang dikonfirmasi di luar daratan


Tiongkok termasuk 3 wanita dan 1 pria di
Thailand, dua pria di Hong Kong, dua pria di
Vietnam, satu pria di Jepang, satu wanita di
Korea Selatan, satu pria di Singapura, satu
wanita di Taiwan dan satu pria di Amerika
Serikat.[254][255][256] Angka-angka ini didukung
oleh para ahli seperti Michael Osterholm.[257]

Pada 17 Januari, sebuah kelompok Imperial


College London di Inggris menerbitkan perkiraan
bahwa terdapat 1.723 kasus (interval
kepercayaan 95%, 427–4.471) dengan timbulnya
gejala virus tersebut pada 12 Januari 2020.
Perkiraan ini didapat berdasarkan pola
penyebaran awal dari virus 2019-nCoV ke
Thailand dan Jepang. Mereka juga
menyimpulkan bahwa "penularan dari manusia
ke manusia yang berkelanjutan tidak harus
dikesampingkan"..[258][259] Ketika kasus-kasus (searah jarum jam dari atas)
selanjutnya terungkap, mereka kemudian Pasien yang dirawat di Teheran · Disinfeksi kendaraan
menghitung ulang bahwa "terjadi 4.000 kasus di Taipei · Rak kosong pada supermarket di Australia
2019-nCoV di Kota Wuhan … mulai timbul akibat pembelian panik · Pemeriksaan kesehatan di
Bandara Linate di Milan · Gugus penanganan wabah
gejala pada 18 Januari 2020".[260][261]
pemerintah Italia

Pada 20 Januari, Tiongkok melaporkan Penyakit Penyakit koronavirus 2019


peningkatan tajam dalam kasus ini dengan (COVID-19)
hampir 140 pasien baru, termasuk dua orang di
Beijing dan satu di Shenzhen.[262] Per 3 Maret, Galur virus SARS-CoV-2
jumlah kasus yang dikonfirmasi laboratorium Lokasi Seluruh dunia
mencapai 93.000 kasus, yang terdiri dari lebih Kasus pertama Wuhan, Hubei, Republik Rakyat
dari 80.000 kasus di daratan Tiongkok, dan
Tiongkok
sisanya di beberapa negara
[263][264][265][266][267][268] 30°37′11″N 114°15′28″E
lainnya.
Tanggal 31 Desember 2019
kemunculan (2 tahun, 9 bulan dan 2 minggu)
Kematian
Asal Wuhan, Hubei, Republik Rakyat
Tiongkok
Per 1 November 2021, terjadi 5.003.021 kasus
kematian yang dikaitkan dengan Covid-19. Kasus 246.889.661[1]
Menurut NHC Tiongkok, sebagian besar dari terkonfirmasi
mereka yang meninggal adalah pasien yang lebih Kematian 5.003.021[1] (yang dilaporkan)
tua – sekitar 80% kematian yang tercatat berasal
9,5–21,6 juta (estimasi jumlah)[2]
dari mereka yang berusia di atas 60 tahun, dan
75% memiliki kondisi kesehatan yang sudah ada Wilayah 192[1]
termasuk penyakit kardiovaskular dan terdampak
diabetes.[269] Kasus kematian pertama yang
dilaporkan adalah seorang pria berusia 61 tahun pada 9 Januari 2020 yang pertama kali dirawat di rumah
sakit Wuhan pada 27 Desember 2019.[270] Kasus kematian pertama di luar Tiongkok terjadi di
Filipina,[271] dimana seorang pria warga negara Tiongkok berusia 44 tahun menderita pneumonia parah
dan meninggal l · b · s (https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Templat:Pandemi_COVID-19&action=edit)

pada 1 Pandemi COVID-19


Februari. [272]
Negara dan teritori[a] Kasus [b] Kematian [c] Sembuh [d] Ref.
Pada 8 Februari
Seluruh dunia 234.339.711 4.793.164 – [32]
2020,
diumumkan Amerika Serikat 43.910.849 706.114 – [33]
bahwa seorang
Brasil 21.427.073 596.749 20.425.139 [34]
warga Jepang
dan seorang Rusia 7.560.767 209.028 6.710.574 [35]
warga Amerika
India 33.766.707 448.339 33.043.144 [36]
Serikat
meninggal Britania Raya 7.871.014 136.910 – [37]
akibat virus di [38][39]
Peru 2.176.321 199.395 2.152.700
Wuhan. Mereka
adalah orang Spanyol[e] 4.961.128 86.463 – [41]

asing pertama [42]


Chili 1.654.264 37.468 1.609.512
yang meninggal
akibat virus Italia 4.675.758 130.973 4.451.133 [43]

korona.[273] [44]
Iran 5.611.700 120.880 5.075.482
Kasus kematian
Jerman 4.234.810 94.132 3.999.988 [45][46]
pertama di luar
Asia terjadi di Turki 7.182.943 64.264 6.642.132 [47]
Paris, Prancis
Meksiko 3.671.611 277.978 3.021.123 [48]
pada 15
Februari 2020, Pakistan 1.246.538 27.785 1.170.590 [49]
ketika seorang
Prancis 7.008.228 116.657 – [50]
turis Tiongkok
berusia 80 Arab Saudi 547.221 8.722 536.281 [51]
tahun dari [52][53]
Bangladesh 1.557.347 27.555 1.517.642
Hubei
meninggal Kanada 1.629.145 27.921 1.556.543 [54]

setelah dirawat [55]


Afrika Selatan 2.904.307 87.705 2.776.990
di rumah sakit
sejak 25 Qatar 236.834 606 235.014 [56]

Januari. [57]
Tiongkok Daratan 96.203 4.636 90.677

Kolombia 4.957.277 126.299 4.799.576 [58]


Penyebab
Belgia 1.244.954 25.602 – [59][60]
Artikel
Belarus 542.077 4.174 521.362 [61]
utama:
SARS-CoV- Swedia 1.152.027 14.856 – [62]
2
Mesir 305.269 17.367 257.708 [63]

Ekuador 507.003 32.661 443.880 [64]


Filogenetik
Belanda 2.003.050 18.170 – [65][66]
dan
Indonesia 6,400,035 157,828 6,211,796 [67]
taksonomi
Uni Emirat Arab 735.992 2.097 728.546 [68]

Argentina 5.258.399 115.225 5.119.886 [69]

Singapura 99.430 103 79.124 [70]


Kuwait 411.690 2.450 408.601 [71]

Portugal 1.070.665 17.986 1.022.422 [72]

Ukraina 2.435.413 56.446 2.258.455 [73]

Polandia 2.909.776 75.689 2.663.707 [74]

Swiss 840.359 10.709 317.600 [75]

Irak 2.003.303 22.260 1.910.908 [76]

Filipina 2.549.966 38.294 2.373.378 [77][78]

Oman 303.769 4.096 297.832 [79]

Afganistan 155.263 7.212 125.048 [80]

Republik Dominika 359.597 4.049 349.768 [81]

Korea Selatan 316.020 2.504 277.092 [82]

Austria 743.095 11.009 711.844 [83]

Norwegia 190.122 861 88.952 [84]

Denmark 358.369 2.654 350.776 [85][86]

Malaysia 2.257.584 26.456 2.070.715 [87]

Jepang 1.699.636 17.605 1.652.318 [88]

Australia 107.171 1.307 – [89]

Republik Ceko 1.691.489 30.459 1.654.206 [90]

Israel 1.285.570 7.766 1.228.147 [91]

Irlandia 392.575 5.249 – [92]

Yunani 651.378 14.751 – [93]

Luksemburg 78.326 835 76.331 [94]

Finlandia 142.114 1.062 31.000 [95][96]

Islandia 11.839 33 11.447 [97]

Slovenia 292.333 4.556 – [98]

Thailand 1.626.604 16.943 1.496.273 [99]

Rumania 1.233.668 37.041 1.118.816 [100]

Bahrain 275.025 1.389 272.905 [101]

Estonia 157.728 1.360 145.542 [102][103]

Hong Kong 12.227 213 11.936 [104]

Panama 467.338 7.230 456.894 [105]

Lebanon 622.983 8.306 592.145 [106][107]

San Marino 5.428 91 5.310 [108]

Slowakia 412.507 12.637 – [109]

Armenia 261.697 5.319 241.841 [110]

Republik Tiongkok 16.244 843 No data [111][112]


Serbia 955.672 8.331 – [113]

Kroasia 404.790 8.640 387.275 [114]

Bulgaria 497.970 20.725 434.474 [115]

Latvia 160.608 2.731 146.979 [116]

Uruguay 389.025 6.056 381.669 [117]

Vietnam 803.202 19.601 664.938 [118]

Aljazair 203.517 5.815 – [119]

Bosnia dan Herzegovina 235.536 10.635 192.218 [120]

Kosta Rika 532.185 6.386 437.328 [121]

Hongaria 822.072 30.185 784.539 [122]

Yordania 825.245 10.736 801.945 [123][124]

Brunei Darussalam 7.568 55 5.192 [125][126]

Maroko 934.828 14.315 908.898 [127]

Makedonia Utara 191.408 6.668 172.653 [128]

Andorra 15.222 130 15.004 [129]

Siprus 118.608 555 – [130]

Albania 170.778 2.705 158.574 [131]

Sri Lanka 519.630 13.019 458.646 [132][133]

Malta 37.187 459 36.019 [134]

Tunisia 706.314 24.842 673.990 [135]

Selandia Baru 3.962 27 3.696 [136]

Kazakhstan 889.040 11.253 826.090 [137][138]

Kamboja 113.057 2.360 103.918 [139][140]

Moldova 295.681 6.803 279.122 [141]

Lituania 335.801 5.041 306.670 [142][143]

Palestina 395.677 4.018 363.176 [144]

Azerbaijan 485.275 6.559 462.798 [145]

Venezuela 368.968 4.469 351.141 [146]

Burkina Faso 14.290 187 13.904 [147]

Senegal 73.793 1.858 71.818 [148]

Republik Turki Siprus Utara 19.613 79 18.672 [149]

Uzbekistan 173.895 1.239 168.875 [150]

Liechtenstein 3.449 60 3.368 [151][152]

Georgia 616.589 9.005 587.499 [153]

Honduras 366.702 9.824 110.484 [154][155]

Kosovo 160.072 2.953 154.191


[156]

Kamerun 92.303 1.459 80.433 [157][158]

Republik Demokratik Kongo 56.997 1.084 30.858 [159][160]

Makau 71 0 63 [161]

Bolivia 500.445 18.735 460.004 [162]

Kuba 877.428 7.436 841.128 [163][164]

Ghana 127.482 1.156 123.238 [165]

Jamaika 84.417 1.884 53.100 [166]

Maladewa 84.866 231 83.074 [167][168]

Montenegro 132.360 1.932 123.966 [169]

Paraguay 459.997 16.200 443.218 [170]

Guatemala 563.257 13.625 522.451 [171]

Jersey 10.054 78 9.720 [172]

Mauritius 15.695 84 1.854 [173][174]

Nigeria 205.940 2.724 193.812 [175]

Monako 3.314 33 3.254 [176]

Rwanda 97.695 1.276 91.490 [177][178]

Etiopia 345.674 5.582 312.806 [179]

Pantai Gading 47.760 306 47.239 [180][181]

Togo 25.487 230 23.225 [182]

Trinidad dan Tobago 50.903 1.489 45.182 [183]

Kenya 249.725 5.128 241.828 [184]

Guinea Khatulistiwa 12.362 147 11.008 [185]

Kirgizstan 178.608 2.607 173.305 [186]

Mongolia 247.212 982 241.501 [187]

Seychelles 21.347 115 20.903 [188][189]

Tanzania 25.846 719 183 [190][191]

Barbados 8.609 78 7.451 [192]

Guyana 31.638 783 26.762 [193]

Suriname 41.867 893 26.943 [194]

Bahama 21.114 533 18.533 [195]

Republik Kongo 14.359 197 8.208 [196][197]

Gabon 29.126 178 26.541 [198]

Madagaskar 43.597 960 41.283 [199][200]

Namibia 127.680 3.514 123.004 [201]

Benin 23.890 159 21.993 [202][203]


Bhutan 2.600 3 2.593 [204]

Afrika Tengah 11.371 100 5.112 [205][206]

Guernsey 1.603 19 1.505 [207]

Haiti 21.972 615 19.602 [208][209]

Liberia 5.794 283 5.488 [210][211]

Mauritania 36.079 776 34.715 [212][213]

Saint Lucia 11.573 207 9.775 [214]

Puerto Riko 149.560 3.149 – [215][216]

Sudan 38.256 2.901 32.053 [217]

Zambia 209.142 3.649 205.172 [218]

Antigua dan Barbuda 3.188 76 2.134 [219]

Tanjung Verde 37.604 340 36.722 [220]

Chad 5.042 174 4.857 [221]

Djibouti 12.870 169 12.162 [222]

El Salvador 104.348 3.262 86.851 [223]

Eswatini 45.971 1.223 44.203 [224]

Fiji 51.168 632 37.168 [225]

Gambia 9.935 338 9.588 [226]

Guinea 30.392 378 28.822 [227]

Pulau Man 7.633 52 7.217 [228]

Nepal 796.618 11.157 767.819 [229]

Niger 6.025 203 5.769 [230]

Nikaragua 14.629 204 – [231]

Papua Nugini 20.445 234 18.485 [232]

Saint Vincent dan Grenadine 98 0 81 [233][234]

Somalia 19.980 1.124 9.552 [235]

Mali 15.255 549 14.317 [236]

Yaman 9.139 1.734 5.659 [237]

Vatikan 29 0 27 [238][239]

Zimbabwe 131.028 4.624 123.398 [240]

Laos 24.916 21 8.687 [241]

Komoro 4.147 147 3.966 [242]

Pada 12 September 2022 (UTC)

Catatan

a. Negara dan teritori, serta kendaraan internasional tempat kasus didiagnosis. Kewarganegaraan
dan lokasi infeksi asli mungkin bervariasi. Di beberapa negara, kasus meliputi beberapa teritori,
dengan catatan yang sesuai.
b. Kasus terkonfirmasi yang dilaporkan. Jumlah kasus aktual mungkin lebih tinggi, tetapi tidak
mungkin untuk dipastikan.[31]
c. Total kematian belum tentu bertambah karena frekuensi pembaruan nilai untuk setiap lokasi
individu.
d. tanda "–" menunjukkan bahwa tidak ada data yang dapat diandalkan yang tersedia untuk
wilayah tersebut saat ini, bukan berarti nilainya nol.
e. Spanyol

1. Termasuk kota otonom dari Ceuta dan Melilla.


2. Pengujian telah dibatasi untuk orang yang berisiko menunjukkan gejala.[40]

Virus korona baru awalnya disimbolkan 2019-nCoV


oleh WHO, dengan huruf n yang berarti novel atau
baru, dan CoV yang berarti coronavirus atau virus
korona.[274] Virus ini tergolong dalam ordo
Nidovirales, keluarga Coronaviridae, dan genus
Betacoronavirus (Beta-CoV). Genus betacoronavirus
terdiri atas empat garis keturunan (subgenus), di mana
2019-nCoV bersama dengan SARS-CoV digolongkan
dalam garis keturunan B (subgenus
Sarbecovirus). [246][275][276] Virus 2019-nCoV
merupakan spesies ketujuh dalam keluarga
Perkembangan kasus di Tiongkok
Coronaviridae yang mampu menginfeksi manusia,
selain 229E, NL63, OC43, HKU1, MERS-CoV, dan
SARS-CoV. Pada 11 Februari 2020, Komite
Internasional Taksonomi Virus (ICTV) memberi nama
virus ini koronavirus sindrom pernapasan akut berat 2
(Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2,
disingkat SARS-CoV-2) yang merupakan galur dalam
spesies SARS-CoV.[3][277]

Genom SARS-CoV-2 telah berhasil diisolasi. Virus ini


memiliki RNA dengan panjang sekitar 30 ribu
pasangan basa. Urutan genom menunjukkan bahwa
SARS-CoV-2 memiliki tingkat kesamaan dengan
SARS-CoV sebesar 79,5% dan dengan virus korona
kelelawar sebesar 96%.[278] Sejumlah genom SARS-
CoV-2 telah diisolasi dan dilaporkan termasuk
BetaCoV/Wuhan/IVDC-HB-01/2019, Jumlah kasus di Tiongkok Raya (Tiongkok
BetaCoV/Wuhan/IVDC-HB-04/2020, Daratan, Hong Kong, Makau, dan Taiwan)
BetaCoV/Wuhan/IVDC-HB-05/2019,    Terkonfirmasi 1–9
BetaCoV/Wuhan/WIV04/2019, dan    Terkonfirmasi 10–99
BetaCoV/Wuhan/IPBCAMS-WH-01/2019 dari
   Terkonfirmasi 100–499
Institut Nasional untuk Pengendalian dan Pencegahan
Penyakit Virus, Pusat Pengendalian dan Pencegahan    Terkonfirmasi 500–999
Penyakit Tiongkok (CDC Tiongkok), Institut Biologi    Terkonfirmasi 1000–9999
Patogen, dan Rumah Sakit Jinyintan Wuhan.[279][280]    Terkonfirmasi ≥10000

Penyebaran

Angka reproduksi dasar untuk penularan virus dari manusia ke manusia diperkirakan antara 2 dan 4.
Jumlah tersebut menggambarkan berapa banyak makhluk hidup yang baru terinfeksi yang kemungkinan
menularkan virus dalam populasi manusia. Virus korona baru telah dilaporkan mampu mengirimkan rantai
hingga empat orang sejauh ini.[281]

Pada 22 Januari 2020, para ilmuwan dari Universitas


Peking, Universitas Kedokteran Tradisional Tiongkok
Guangxi, Universitas Ningbo dan Sekolah Tinggi
Teknik Biologi Wuhan menerbitkan sebuah artikel
setelah melihat "manusia, kelelawar, ayam, landak,
trenggiling, dan dua spesies ular",[282] yang
menyimpulkan bahwa "2019-nCoV tampaknya
merupakan virus rekombinan antara koronavirus
kelelawar dan koronavirus yang asalnya tidak
diketahui"... dan ..."ular adalah reservoir hewan satwa
liar yang paling mungkin untuk virus 2019-nCoV"
yang kemudian menyebar ke manusia.[282][283][284]
Beberapa ilmuwan lain berpendapat bahwa 2019- Plot skala logaritma dari kasus dan kematian yang
nCoV dikembangkan sebagai hasil dari "virus terkonfirmasi menunjukkan epidemi berada dalam
gabungan antara kelelawar dan ular.[282][283][285] fase eksponensial.

Artikel pracetak yang dipublikasikan pada tanggal 23


Januari 2020 di jurnal bioRxiv yang ditulis oleh peneliti dari Institut Virologi Wuhan, Rumah Sakit
Jinyintan Wuhan, Universitas Akademi Sains Tiongkok dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit
menyatakan bahwa virus korona ini kemungkinan berasal dari kelelawar, karena analisis mereka
menunjukkan bahwa 2019-nCoV 96% identik di tingkat genom secara keseluruhan dengan koronavirus
kelelawar.[286]

Hasil penelitian telah menunjukkan bahwa virus 2019-nCoV masuk ke tubuh manusia melalui Reseptor
ACE 2, sama seperti virus SARS.[287][288]

Karakteristik penyakit

Gejala pada presentasi klinis

Gejala yang dilaporkan termasuk demam pada 90% kasus,[246] kelelahan dan batuk kering pada 80%
kasus,[246][289] dan sesak napas 20%, dengan gangguan pernapasan 15%.[289][290][291] Sinar-X pada dada
menunjukkan tanda-tanda di kedua paru-paru.[290][291] Tanda-tanda vital umumnya stabil pada saat
masuknya mereka yang dirawat di rumah sakit.[289] Tes darah biasanya menunjukkan jumlah sel darah
putih yang rendah (leukopenia dan limfositopenia).[246]

Uji diagnostik

Pada 15 Januari 2020, WHO menerbitkan protokol pengujian diagnostik untuk 2019-nCoV, yang
dikembangkan oleh tim virologi dari Rumah Sakit Charité di Jerman.[251]

Kekhawatiran akan kurangnya laporan

Karena kurangnya tenaga medis dan peralatan medis di daerah yang terkena wabah, banyak rumah sakit
gagal mengidentifikasi kasus virus korona sementara banyak pasien dengan gejala mirip virus korona diberi
label sebagai "pneumonia berat".[292][293] Kebetulan, banyak dari mereka yang mengalami gejala virus
2019-nCoV memutuskan untuk tinggal di rumah daripada pergi ke rumah sakit karena waktu tunggu yang
lama dan kondisi yang sempit.[294] Oleh karena itu, peneliti dari Northeastern University dan Imperial
College London memperkirakan bahwa jumlah kasus ini mungkin lima atau 10 kali lebih besar dari yang
dilaporkan.[295][296]

Kekhawatiran tambahan terjadi karena penanganan Tiongkok pada peristiwa merebaknya SARS pada
tahun 2003, di mana pemerintah Tiongkok menyembunyikan pasien yang terinfeksi dari inspektur WHO
dan melaporkan jumlah kasus SARS yang tidak dilaporkan.[297]

Pencegahan dan pengendalian


2019-nCoV saat ini tidak memiliki pengobatan yang efektif atau
vaksin, meskipun upaya untuk mengembangkan beberapa obat
sedang dilakukan.[298][299] Gejala-gejalanya antara lain demam,
kesulitan bernapas dan batuk,[300] yang digambarkan sebagai
gejala "Influenza".[301] Untuk mencegah infeksi, WHO
merekomendasikan "mencuci tangan secara teratur, menutupi mulut
dan hidung ketika batuk dan bersin … [dan] hindari kontak dekat
Pemeriksaan kesehatan di Bandara
dengan siapa pun yang menunjukkan gejala penyakit pernapasan
Internasional Pudong (seperti batuk dan bersin)."[302] Meskipun tidak ada perawatan
khusus untuk virus korona manusia pada umumnya, Pusat
Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS menyarankan bahwa
warga yang terinfeksi virus ini dapat meredakan gejalanya dengan minum obat flu biasa, minum cairan, dan
istirahat.[303] Beberapa negara mengharuskan warganya untuk melaporkan gejala mirip flu ke dokter
mereka, terutama jika mereka pernah mengunjungi daratan Tiongkok.[304]

Situasi di Wuhan sedang dipantau sehubungan dengan akan digelarnya putaran ketiga Turnamen
Kualifikasi Olimpiade Wanita AFC 2020, beberapa di antaranya digelar di kota ini dari tanggal 3 hingga 9
Februari 2020.[305] Pada 22 Januari 2020, AFC mengumumkan bahwa mereka akan memindahkan
pertandingan Grup A yang sebelumnya dijadwalkan untuk dimainkan di Wuhan—yang termasuk timnas
masing-masing dari Australia, Tiongkok, Taiwan dan Thailand—ke Nanjing karena wabah virus
korona.[306] beberapa hari kemudian, AFC mengumumkan bahwa bersama dengan Federasi Sepak Bola
Australia mereka akan memindahkan pertandingan tersebut ke Sydney.[307] Kualifikasi tinju Olimpiade
2020 wilayah Asia-Pasifik, yang semula dijadwalkan akan diadakan di Wuhan pada tanggal 3-14 Februari,
juga dibatalkan dan dipindahkan ke Amman, Yordania yang akan diselenggarakan antara tanggal 3-11
Maret 2020.[308][309]

Karantina

Tiongkok

Karantina yang efektif untuk perjalanan keluar-masuk Wuhan diberlakukan mulai 23 Januari 2020, pukul
10.00 waktu setempat dan seterusnya. Penerbangan dan kereta api dari dan menuju Wuhan, bus umum,
sistem metro, dan lain-lain ditunda hingga pemberitahuan lebih lanjut. Langkah ini merupakan upaya untuk
menghentikan penyebaran virus dari Wuhan dan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan warganya,
menurut Kantor Berita Xinhua. Pertemuan skala besar dan tur kelompok juga ditunda.[310] Berbagai
masalah logistik telah terjadi setelah karantina, termasuk kenaikan harga pangan
[311] dan kesulitan bagi
staf medis yang pergi ke rumah sakit.[312]
Pemerintah Tiongkok mengumumkan pukul 23.00 (UTC+8) pada tanggal 23 Januari untuk menutup Kota
Chibi efektif pukul 00.00 pada 24 Januari, didahului oleh kota-kota setingkat prefektur seperti Huanggang,
Ezhou, dan Wuhan.[313]

Karena kota Wuhan telah diisolasi, warga berebut ke toko-toko terdekat untuk menimbun barang-barang
penting. Ada banyak laporan tentang antrean panjang di supermarket, apotek, dan pompa bensin — warga
berbondong-bondong ke pompa bensin karena desas-desus palsu tentang kehabisan bahan bakar. Setelah
karantina, harga barang meningkat secara signifikan di Wuhan.[314][315]

Seorang ahli epidemiologi dan ahli virus SARS dengan tim yang terdiri dari spesialis medis yang baru saja
terbang kembali ke Hong Kong setelah inspeksi satu hari mereka di Wuhan mengatakan bahwa Wabah
Wuhan setidaknya 10 kali lebih besar daripada SARS dan meminta warga untuk menjauh dari Wuhan
sesegera mungkin.[316][317][318][319]

Beberapa postingan di Weibo menunjukkan bahwa rumah sakit di Wuhan telah kelebihan beban dengan
ribuan orang yang demam dan sangat kritis terhadap keandalan angka-angka statistik yang diumumkan
oleh pemerintah Tiongkok meskipun postingan tersebut sekarang dihapus karena alasan yang tidak
diketahui.[320]

Internasional

Di luar Daratan Tiongkok, beberapa kapal pesiar dikarantina setelah penumpang mengalami gejala atau
dinyatakan positif SARS-nCoV-2. Costa Smeralda dikarantina pada 30 Januari di dekat Civitavecchia,
Italia, setelah penumpang mengalami gejala mirip flu – karantina berakhir ketika tes untuk virus diputuskan
negatif.[321] Dua kapal selanjutnya dikarantina pada 5 Februari yaitu Diamond Princess di Pelabuhan
Yokohama, Jepang dan World Dream, yang kembali ke Hong Kong setelah ditolak masuk ke Kaohsiung,
Taiwan. Dalam kedua kasus, penumpang dan kru dinyatakan positif.[322][323][324][325] Pada tanggal 10
Februari penumpang diizinkan untuk turun dari World Dream "tanpa perlu karantina sendiri setelah
pergi."[326] Selain itu, meskipun tidak dikarantina kapal MS Westerdam ditolak masuk oleh beberapa
pelabuhan setelah meninggalkan Hong Kong pada 1 Februari.

Evakuasi diplomat dan warga negara asing dari Wuhan

Pemerintah Belgia, Filipina, Thailand dan Amerika Serikat merencanakan penerbangan evakuasi untuk
warga negaranya dari Tiongkok.[327][328][329][330] Brasil, Republik Ceko, Prancis, Pakistan, India, Jepang,
Korea Selatan dan Rusia juga mempertimbangkan tindakan serupa.[331][332][333][334][335][336]

Sri Lanka dan Panama mulai memulangkan mahasiswa mereka dari Tiongkok.[337][338] Myanmar mulai
memulangkan lima puluh mahasiswa mereka dari sekitar Wuhan.[339]

Vietnam mengizinkan empat penerbangan luar biasa untuk membawa pulang penumpang warganya dari
Wuhan dari tanggal 24 hingga 27 Januari,[340] dan mengatur penerbangan untuk mengevakuasi warga dan
diplomat negara mereka.[341]

Pada tanggal 29 Januari, Australia dan Selandia Baru mengumumkan bahwa mereka akan bekerja sama
untuk mengevakuasi warganya dari Wuhan ke Pulau Natal. Ada antara 50-82 warga Selandia Baru di
Wuhan dan 600 warga Australia di provinsi Hubei termasuk 140 anak-anak asal Australia di
Wuhan.[342][343]

Pada tanggal 29 Januari, Korea Selatan membuat persiapan menit terakhir untuk mengangkut sekitar 700
warga Korea Selatan dari Wuhan, termasuk menyelesaikan rincian logistik dengan Pemerintah Tiongkok.
Para pejabat Korea Selatan menyiapkan dua pesawat dengan dua set tim medis yang terdiri dari sekitar 20
dokter, perawat, dan pejabat.[344]

Pada 1 Februari, sebuah pesawat carteran berangkat dari Thailand ke Wuhan untuk mengevakuasi 64
warga negara Thailand yang dipimpin oleh Menteri Kesehatan Masyarakat Anutin Charnvirakul. Pesawat
itu termasuk tim medis yang berspesialisasi dalam infeksi saluran pernapasan dan obat darurat.[345]

Pada tanggal 2 Februari 2020, tim perwira dari Kedutaan Besar Malaysia di Beijing bergegas ke Wuhan
melalui jalur darat untuk menyelamatkan dan mengevakuasi 120 warganya dari Wuhan dan sekitarnya.
Perintah evakuasi dilakukan setelah keputusan Kabinet pada tanggal 29 Januari 2020.[346]

Rumah Sakit khusus

Sebuah rumah sakit khusus bernama Rumah Sakit Huoshenshan


telah dibangun sebagai upaya penanggulangan terhadap wabah
virus korona dan untuk mengkarantina pasien dengan lebih baik.
Dilaporkan, pemerintah Kota Wuhan telah meminta sebuah badan
usaha milik negara (China Construction Third Bureau Group)
Tempat konstruksi Rumah Sakit
untuk membangun kembali tempat akomodasi di Wuhan menjadi
Huoshenshan seperti yang terlihat
pada 24 Januari.
Pusat Terapi Virus dengan kecepatan tercepat dibandingkan
dengan saat wabah SARS pada tahun 2003.[347] Pada 24 Januari,
pihak otoritas Wuhan merinci perencanaannya, mengatakan mereka
berencana membangun Rumah Sakit Huoshenshan dalam waktu enam hari sejak pengumuman dan mulai
beroperasi pada 3 Februari 2020. Rumah sakit khusus tersebut akan memiliki 813 tempat tidur[348] dan itu
akan memakan lahan sebesar 25.000 meter persegi. Rumah sakit itu dibuat berdasarkan pada Rumah Sakit
Xiaotangshan, yang dibuat akibat wabah SARS tahun 2003, itu sendiri dibangun hanya dalam waktu
seminggu.[349][350] Media pemerintah melaporkan bahwa terdapat 1.500 pekerja dan hampir 300 unit
mesin konstruksi di lokasi pada puncaknya, dan tim cadangan lain dari 2.000 pekerja telah berkumpul.[351]

Otoritas setempat mengumumkan rencana untuk membangun rumah sakit khusus kedua pada 25 Januari
yang akan dinamai Rumah Sakit Leishenshan, dengan kapasitas 1.600 tempat tidur;
[352] Rumah sakit
tersebut mulai beroperasi pada 6 Februari.[353][354] Beberapa orang menyuarakan keprihatinan mereka
melalui media sosial, mengatakan keputusan pihak berwenang untuk membangun rumah sakit lain dalam
waktu yang sangat singkat menunjukkan tingkat keparahan wabah ini bisa jauh lebih buruk dari yang
diperkirakan.[355]

Pada 24 Januari 2020, pihak berwenang mengumumkan bahwa mereka akan mengubah bangunan kosong
di Distrik Huangzhou, Huanggang menjadi rumah sakit berkapasitas 1.000 tempat tidur bernama Pusat
Medis Regional Gunung Dabie. Konstruksi dimulai pada hari berikutnya oleh 500 personel dan gedung
tersebut mulai menerima pasien pada 28 Januari 2020 pukul 22.30 waktu setempat[356]

Latar belakang
Wuhan adalah kota terbesar ketujuh di Tiongkok, dengan populasi lebih dari 11 juta orang. Kota ini
merupakan pusat transportasi utama di Tiongkok bagian tengah, yang terletak sekitar 700 mil (1.100 km) di
sebelah selatan Beijing,[357] 500 mil (800 km) di sebelah barat Shanghai, dan 600 mil (970 km) di sebelah
utara Hong Kong.[358] Bandar udara Wuhan memiliki penerbangan langsung ke berbagai kota besar di
Eropa: enam kali penerbangan mingguan ke Paris, tiga kali ke London, dan lima kali ke Roma.[359]
Pada bulan Desember 2019, terjadi sekelompok kasus "radang paru-paru (pneumonia) yang tidak diketahui
penyebabnya" yang dihubungkan dengan pasar grosir makanan laut Huanan. Pasar ini memiliki ribuan kios
yang menjual berbagai hewan, seperti ikan, ayam, burung pegar, kelelawar, marmut, ular berbisa, rusa
bintik, dan binatang liar lainnya. Setelah virus korona diketahui sebagai penyebab penyakit ini, kecurigaan
pun muncul bahwa virus korona baru ini bersumber dari hewan.[291][360][361]

Sebagian besar virus korona bersirkulasi di antara hewan, tetapi enam spesies di antaranya berevolusi dan
mampu menginfeksi manusia, seperti yang terlihat pada sindrom pernapasan akut berat (SARS), sindrom
pernapasan Timur Tengah (MERS), dan empat virus korona lain yang menyebabkan gejala pernapasan
ringan seperti pilek. Keenamnya dapat menular dari manusia ke manusia.[362][363]

Pada tahun 2002, dengan musang sebagai sumber virus, wabah SARS dimulai di daratan Tiongkok dan
menjalar hingga ke Kanada dan Amerika Serikat dengan bantuan beberapa penular super dan adanya
penerbangan internasional. Akibatnya, lebih dari 700 orang meninggal di seluruh dunia.[364] Kasus SARS
terakhir dilaporkan pada tahun 2004.[362][365][366] Pada saat itu, pemerintah Tiongkok dikritik oleh WHO
karena bersikap lamban dalam menangani virus tersebut.[367] Sepuluh tahun setelah SARS, penyakit virus
korona terkait unta arab, yaitu MERS, mengakibatkan lebih dari 850 orang meninggal di 27 negara.[368]
Wabah virus korona dari Wuhan dikaitkan dengan pasar yang menjual hewan untuk dikonsumsi, sehingga
penyakit tersebut diduga berasal dari hewan.[363] Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa wabah virus
korona baru akan mirip dengan wabah SARS.[365][369] Kekhawatiran tersebut diperburuk oleh adanya
perkiraan bahwa sejumlah besar wisatawan akan berlibur pada Tahun Baru Imlek, yang dimulai pada 25
Januari 2020.[370]

Reaksi

Organisasi Kesehatan Dunia

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memuji upaya pihak berwenang Tiongkok dalam mengelola dan
mengatasi virus korona tersebut dengan Direktur Jenderal Tedros Adhanom Ghebreyesus yang menyatakan
"kepercayaan terhadap pendekatan Tiongkok untuk mengendalikan epidemi" dan menyerukan agar
masyarakat "tetap tenang".[371]

WHO mencatat perbedaan antara wabah SARS 2003, di mana pihak berwenang Tiongkok dituduh
kerahasiaan yang menghalangi upaya pencegahan dan penahanan, dan kasus wabah virus saat ini di mana
pemerintah pusat "telah memberikan pembaruan informasi secara rutin untuk menghindari kepanikan
menjelang liburan Tahun Baru Imlek."[372] Sebagai reaksi terhadap keputusan pemerintah pusat untuk
menerapkan larangan transportasi di Wuhan, perwakilan WHO Gauden Galea mengatakan bahwa
sementara itu "tentu saja bukan rekomendasi yang telah dibuat WHO", itu juga "indikasi yang sangat
penting dari komitmen untuk menahan virus epidemi di tempat yang paling terkonsentrasi "dan
menyebutnya" belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah kesehatan masyarakat ".[372]

Pada 30 Januari 2020, WHO mendeklarasikan status wabah 2019-nCoV sebagai Darurat Kesehatan Global
untuk keenam kalinya sejak Wabah flu babi 2009. Ini diakibatkan karena risiko penyebaran global,
terutama ke negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah tanpa sistem kesehatan yang kuat yang
mampu melakukan pengawasan setelah kemungkinan penularan dari manusia ke manusia
terkonfirmasi.[373]

Respons Pemerintah Indonesia


Sebagai antisipasi atas merebaknya koronavirus yang bisa
menjalar ke Indonesia, Pemerintah Indonesia melakukan
berbagai cara untuk mencegah virus tersebut ke Indonesia.
Salah satunya adalah dengan membentuk 132 rumah sakit
rujukan[374] yang langsung berada di bawah Kantor
Kesehatan Pelabuhan (KKP) (sebelumnya hanya 100 rumah
sakit).[375] Beberapa rumah sakit di berbagai daerah juga
menjadi rujukan, seperti RSPI Sulianti Saroso,[376] RSUD
Tarakan,[376] dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Daftar 132 rumah sakit rujukan yang
ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan
Soebroto.[377]
Republik Indonesia.[374]
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengumumkan
penghentian sementara kebijakan bebas visa bagi warga
Tiongkok, menghentikan sementara penerbitan visa-on-arrival untuk Daratan Tiongkok, dan melarang
pengunjung yang berada di Tiongkok selama 14 hari untuk memasuki atau transit di Indonesia. Selain itu,
penerbangan dari dan ke Daratan Tiongkok ditunda per 5 Februari.[378][379]

Evakuasi WNI

Pada tanggal 29 Januari, TNI Angkatan Udara (TNI-AU) menyiapkan tiga pesawat termasuk dua Boeing
737 dan satu pesawat C-130 Hercules dengan batalion pakar kesehatan untuk membantu mengevakuasi
warga negara Indonesia dan warga lain dari Wuhan. Sebelumnya, TNI-AU menunggu instruksi dari
Kementerian Luar Negeri dan siap siaga selama 24 jam jika perintah diberikan.[380][381]

Pada tanggal 1 Februari, evakuasi terhadap 245 WNI dari Provinsi Hubei (termasuk Wuhan) dimulai.
Mereka akan dikarantina di Kabupaten Natuna selama 14 hari.[382] Sebuah tim evakuasi yang
beranggotakan 42 orang berangkat dari Bandara Internasional Soekarno–Hatta mulai pukul 13.00
WIB.[382] Proses evakuasi direncanakan memakan waktu sekitar 9 jam. Untuk keperluan ini, Pemerintah
menyewa pesawat Batik Air jenis Airbus A330-300.[383] Mereka tiba di Bandara Hang Nadim Batam
pada 2 Februari pukul 08.45 WIB yang kemudian langsung dibawa ke Pangkalan Udara Raden Sadjad,
Kepulauan Natuna.[384][385] Dari 245 WNI yang akan dievakuasi, hanya 238 saja yang tiba di
Indonesia.[384]

Respons internasional

Respon Tiongkok terhadap virus telah dipuji oleh beberapa pemimpin luar negeri.[386] Presiden AS Donald
Trump mengucapkan terima kasih kepada Presiden Tiongkok Xi Jinping "atas nama Rakyat Amerika"
pada 24 Januari 2020 di Twitter, menyatakan bahwa "Tiongkok telah bekerja sangat keras untuk
mengendalikan virus korona. Amerika Serikat sangat menghargai upaya dan transparansi mereka" dan
menyatakan bahwa "Semuanya akan bekerja dengan baik."[387] Menteri Kesehatan Jerman Jens Spahn,
dalam sebuah wawancara di Bloomberg Television, mengatakan dengan perbandingan dengan respon
Tiongkok terhadap SARS pada tahun 2003: "Ada perbedaan besar dengan SARS. Kami memiliki
Tiongkok yang jauh lebih transparan. Tindakan Tiongkok jauh lebih efektif di hari-hari pertama." Dia juga
memuji kerja sama dan komunikasi internasional dalam menangani virus ini.[388]

Pada misa hari Minggu di Lapangan Santo Petrus di Kota Vatikan pada tanggal 26 Januari 2020, Paus
Fransiskus memuji "komitmen besar oleh komunitas Tionghoa yang telah diberlakukan untuk
menanggulangi virus korona" dan memulai doa penutup untuk "orang-orang yang sakit karena virus yang
telah menyebar ke Tiongkok".[389]
Dampak

Tiongkok

Pariwisata di Tiongkok telah dilanda oleh pembatasan perjalanan dan ketakutan akan penularan virus
korona, termasuk larangan terhadap grup wisata domestik dan internasional.[390] Banyak maskapai
membatalkan atau mengurangi banyak penerbangan ke Tiongkok dan beberapa penasihat perjalanan (travel
advisories) memperingatkan warganya untuk tidak bepergian ke Tiongkok. Banyak negara, termasuk
Prancis, Inggris, Amerika Serikat dan Jepang, telah mengevakuasi warga negara mereka dari Wuhan dan
provinsi Hubei.[391]

Mayoritas sekolah dan universitas telah memperpanjang liburan tahunan mereka hingga pertengahan
Februari.[392] Mahasiswa luar negeri yang terdaftar di universitas-universitas Tiongkok telah pulang ke
negara asalnya karena takut terinfeksi kasus-kasus pertama yang dilaporkan oleh Nepal dan Kerala,
keduanya adalah mahasiswa yang telah kembali ke negaranya.[393][394]

Kementerian Keuangan Tiongkok mengumumkan akan sepenuhnya mensubsidi biaya medis pribadi yang
dikeluarkan oleh pasien.[395]

Taiwan

Pada 6 Januari 2020, Pusat Pengendalian Penyakit Taiwan


menerapkan pemeriksaan suhu untuk setiap penerbangan langsung
dari Wuhan ke Taiwan.[396] Setelah Taiwan melaporkan kasus
pertama virus korona di Taiwan pada 21 Januari, Taiwan telah
meningkatkan status peringatan perjalanan di Wuhan menjadi level
3, merekomendasikan untuk menghindari semua perjalanan yang
tidak penting ke Wuhan.[397]

Pada 24 Januari, pemerintah Taiwan mengumumkan untuk


Masker bedah yang digunakan oleh
sementara waktu melarang ekspor masker wajah selama sebulan
masyarakat di Taiwan
untuk memasok masker bagi warganya.[398][399] Pada 2 Februari
2020, Pusat Komando Epidemi memutuskan untuk menunda
pembukaan sekolah dasar dan menengah hingga 25 Februari dan
berakhirnya sekolah dasar dan menengah hingga 14 Juli.[400][401]

Jepang

Perdana Menteri Shinzo Abe mengatakan bahwa "virus korona


baru memiliki dampak besar pada pariwisata, ekonomi dan
masyarakat kita secara keseluruhan".[402][403] Ada laporan bahwa
masker wajah telah terjual habis di seluruh negara dan ada tekanan Masker bedah dan peralatan medis
pada sistem perawatan kesehatan karena permintaan untuk lainnya terjual habis di Taiwan
pemeriksaan kesehatan meningkat. [404] Toko-toko mengatakan
bahwa stok masker wajah mereka habis dalam satu hari.[405] Orang
Tionghoa, atau orang yang dianggap etnis Tionghoa, melaporkan terjadinya diskriminasi di Jepang karena
orang Jepang takut akan kemungkinan penularan virus.[406] Menteri Kesehatan telah menunjukkan bahwa
situasi belum mencapai titik di mana perkumpulan massa harus dibatalkan.[407]
Virus ini diperkirakan memiliki dampak negatif terhadap
perekonomian Jepang. analis dari Mitsubishi UFJ Morgan Stanley
meramalkan bahwa dampak ekonomi dari wabah tersebut akan
lebih buruk daripada SARS karena pariwisata memainkan peran
yang lebih besar dalam ekonomi Jepang saat ini.[408] Menteri
ekonomi Yasutoshi Nishimura juga memperingatkan bahwa wabah
virus dapat berdampak kuat pada ekonomi Jepang karena
gangguan logistik dan operasi pabrik.[409] Maskapai penerbangan
Jepang sudah mulai menangguhkan penerbangan ke Tiongkok[410]
dan JTB, agen perjalanan terbesar di negara itu, telah membatalkan Rak-rak pada apotek di Jepang
semua tur ke Tiongkok.[411] Banyak perusahaan, termasuk Toyota, terjual habis pada 3 Februari 2020
telah menghentikan semua lini produksi mereka di Daratan
Tiongkok[412] dan Honda telah mengevakuasi semua stafnya dari
Wuhan.[413]

S&P Global mencatat bahwa perusahaan yang paling terpukul adalah perusahaan yang mencakup sektor
perjalanan, kosmetik dan ritel yang paling terekspos oleh pariwisata Tiongkok.[414] Tercatat bahwa
peningkatan penjualan masker wajah dan alat pelindung tidak mungkin untuk mengimbangi penurunan
ekonomi.[415]

Wabah itu sendiri telah menjadi perhatian bagi Olimpiade Musim Panas 2020 yang dijadwalkan
berlangsung di Tokyo mulai akhir Juli. Pemerintah Jepang telah mengambil tindakan pencegahan ekstra
untuk membantu meminimalisir dampak dari wabah virus tersebut.[416][417] Panitia penyelenggara
Olimpiade Tokyo dan Komite Olimpiade Internasional telah memantau dampak wabah tersebut di
Jepang.[416]

Asia Tenggara

Di antara negara anggota ASEAN, Singapura diperkirakan menjadi salah satu negara yang paling
terdampak menurut Maybank.[418] Para ekonom memperingatkan bahwa wabah virus akan berdampak
pada ekonomi negara tersebut, tetapi terlalu dini untuk memberikan jawaban tertentu. Sektor pariwisata
dianggap sebagai "perhatian langsung" selain dampak pada jalur produksi karena gangguan pada pabrik
dan logistik di daratan Tiongkok.[419] Singapura mengalami kepanikan membeli bahan kebutuhan
pokok,[420] dan masker, termometer, serta berbagai produk sanitasi meskipun diminta agar tidak dilakukan
oleh pemerintah.[421][422]

Ekonom Maybank menilai Thailand sebagai negara yang paling berisiko, dimana ancaman dampak
penyebaran virus korona terhadap pariwisata menyebabkan nilai tukar Baht jatuh ke level terendah dalam
tujuh bulan.[423]

Di Malaysia, para ekonom memperkirakan bahwa wabah itu akan mempengaruhi PDB negara tersebut,
arus perdagangan dan investasi, harga komoditas, dan kedatangan wisatawan.[424] Awalnya, perlombaan
balap sepeda Le Tour de Langkawi dikabarkan dibatalkan, tetapi penyelenggara menyatakan bahwa
perlombaan itu akan terus diadakan seperti biasa. Meskipun demikian, dua tim bersepeda, Tim Bersepeda
Hengxiang dan Tim Bersepeda Giant, keduanya dari Tiongkok, ditarik dari keikutsertaan dalam
perlombaan ini karena takut akan wabah virus korona.[425] Karena situasi wabah yang semakin memburuk,
beberapa konser yang akan diadakan di Kuala Lumpur, seperti Kenny G, Jay Chou, The Wynners, Super
Junior, Rockaway Festival dan Miriam Yeung ditunda, dan konser boyband asal Korsel Seventeen
dibatalkan.[426]
Perdana Menteri Kamboja Hun Sen melakukan kunjungan khusus ke Tiongkok dengan tujuan untuk
menunjukkan dukungan Kamboja kepada Tiongkok dalam memerangi wabah virus korona..[427]

Asia Selatan

Di India, para ekonom memperkirakan dampak jangka pendek dari wabah virus korona akan terbatas pada
rantai pasokan konglomerat utama, terutama obat-obatan, pupuk, mobil, tekstil dan elektronik. Dampak
terparah pada logistik perdagangan global juga diperkirakan karena gangguan logistik di Tiongkok
Daratan, akan tetapi karena risiko gabungan dengan ketegangan geopolitik regional, perang perdagangan
yang lebih luas, dan Brexit.[428]

Di Sri Lanka, pengamat memperkirakan dampak ekonomi yang terbatas dalam jangka pendek pada sektor
pariwisata dan transportasi.[429]

"Pasien Nol"
Pasien nol yang diduga merupakan dalang pandemi ini adalah seorang wanita penjual udang di Pasar
Grosir Makanan Laut Huanan, Wuhan berumur 57 tahun bernama Wei Guixian. Awalnya, pada 10
Desember 2019, dia merasa demam dan tidak enak badan. Dia memeriksakan diri ke klinik terdekat.
Namun, setelah memeriksakan diri, dia kembali berjualan. Saat itulah, SARS-CoV-2 menyebar. Setelah itu,
beberapa orang mengalami gejala yang sama dan pada tanggal 31 Desember 2019, ada pemberitahuan
mendesak di Wuhan tentang pneumonia yang tidak diketahui penyebabnya telah menyebar ke 25
orang.[430]

Catatan
Daging kelelawar dilarang di covid 19 23 januari 2020.

Lihat pula
Sindrom pernapasan akut berat (SARS)
Sindrom pernapasan Timur Tengah (MERS)
Pandemi flu 2009
Virus influenza A subtipe H5N1
Wabah virus Ebola di Afrika Barat
Prediksi pandemi dan persiapan sebelum pandemi COVID-19

Referensi
1. "COVID-19 Dashboard by the Center for Systems Science and Engineering (CSSE) at
Johns Hopkins University (JHU)". ArcGIS. Johns Hopkins University. Diakses tanggal
1 November 2021.
2. "COVID-19 Projections". Institute for Health Metrics and Evaluation. Diakses tanggal
14 September 2021.
3. Gorbalenya, Alexander E. (11 Februari 2020). "Severe acute respiratory syndrome-related
coronavirus – The species and its viruses, a statement of the Coronavirus Study Group".
bioRxiv (dalam bahasa Inggris): 2020.02.07.937862. doi:10.1101/2020.02.07.937862.
4. "WHO Director-General's opening remarks at the media briefing on COVID-19 – 11 March
2020". www.who.int (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-03-22.
5. "Getting your workplace ready for COVID-19" (PDF). World Health Organization. 27 February
2020.
6. "Q & A on COVID-19". European Centre for Disease Prevention and Control (dalam bahasa
Inggris). Diakses tanggal 21 March 2020.
7. "Q&A on coronaviruses". World Health Organization. 11 February 2020. Diakses tanggal
24 February 2020.
8. "Symptoms of Novel Coronavirus (2019-nCoV)". US Centers for Disease Control and
Prevention. 10 February 2020. Diakses tanggal 11 February 2020.
9. "Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)". Centers for Disease Control and Prevention. 16
March 2020.
10. Rothan, H. A.; Byrareddy, S. N. (February 2020). "The epidemiology and pathogenesis of
coronavirus disease (COVID-19) outbreak". Journal of Autoimmunity: 102433.
doi:10.1016/j.jaut.2020.102433. PMID 32113704.
11. "Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)". US Centers for Disease Control and Prevention.
11 February 2020. Diakses tanggal 9 March 2020.
12. "Coronavirus: Shanghai neighbour Zhejiang imposes draconian quarantine". South China
Morning Post. 6 February 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 February 2020. Diakses
tanggal 8 February 2020.
13. Marsh, Sarah (23 February 2020). "Four cruise ship passengers test positive in UK – as it
happened". The Guardian. ISSN 0261-3077. Diakses tanggal 23 February 2020.
14. 新型肺炎流行の中国、7億8000万人に「移動制限」 [China's new pneumonia epidemic
'restricted movement' to 780 million people]. CNN Japan (dalam bahasa Jepang).
15. Nikel, David. "Denmark Closes Border To All International Tourists For One Month". Forbes.
Diakses tanggal 13 March 2020.
16. "Coronavirus: Poland to close borders to foreigners, quarantine returnees". Reuters. 14
March 2020. Diakses tanggal 13 March 2020 – via The Straits Times.
17. "Coronavirus Update: Masks And Temperature Checks In Hong Kong". Nevada Public
Radio. Diakses tanggal 26 January 2020.
18. Huang C, Wang Y, Li X, Ren L, Zhao J, Hu Y, et al. (February 2020). "Clinical features of
patients infected with 2019 novel coronavirus in Wuhan, China". Lancet. 395 (10223): 497–
506. doi:10.1016/S0140-6736(20)30183-5. PMID 31986264.
19. "Coronavirus Disease 2019 Information for Travel". US Centers for Disease Control and
Prevention (CDC). 3 February 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 January 2020.
Diakses tanggal 6 February 2020.
20. Deerwester, Jayme; Gilbertson, Dawn. "Coronavirus: US says 'do not travel' to Wuhan,
China, as airlines issue waivers, add safeguards". USA Today. Diarsipkan dari versi asli
tanggal 27 January 2020. Diakses tanggal 26 January 2020.
21. "Coronavirus Live Updates: Europe Prepares for Pandemic as Illness Spreads From Italy".
The New York Times. 26 February 2020. Diakses tanggal 26 February 2020.
22. "Coronavirus (COVID-19): latest information and advice". Government of the United
Kingdom. Diakses tanggal 27 February 2020.
23. "COVID-19 Educational Disruption and Response". UNESCO. 20 March 2020. Diakses
tanggal 22 March 2020.
24. "Here Comes the Coronavirus Pandemic: Now, after many fire drills, the world may be facing
a real fire". Editorial. The New York Times. 29 February 2020. Diakses tanggal 1 March
2020.
25. "Coronavirus Cancellations: An Updating List". The New York Times. 16 March 2020.
26. Scipioni, Jade (18 March 2020). "Why there will soon be tons of toilet paper, and what food
may be scarce, according to supply chain experts". CNBC. Diakses tanggal 19 March 2020.
27. "The Coronavirus Outbreak Could Disrupt the U.S. Drug Supply". Council on Foreign
Relations. Diakses tanggal 19 March 2020.
28. Perper, Rosie (5 March 2020). "As the coronavirus spreads, one study predicts that even the
best-case scenario is 15 million dead and a $2.4 trillion hit to global GDP". Business Insider
– via Yahoo! News.
29. Clamp, Rachel (5 March 2020). "Coronavirus and the Black Death: spread of misinformation
and xenophobia shows we haven't learned from our past". The Conversation. Diakses
tanggal 14 March 2020.
30. Weston, Liz. "Stop panic-buying toilet paper: How to stock up smart, emergency or not".
MarketWatch. Diakses tanggal 19 March 2020.
31. Lau, Hien; Khosrawipour, Veria; Kocbach, Piotr; Mikolajczyk, Agata; Ichii, Hirohito; Schubert,
Justyna; Bania, Jacek; Khosrawipour, Tanja (March 2020). "Internationally lost COVID-19
cases". Journal of Microbiology, Immunology and Infection. doi:10.1016/j.jmii.2020.03.013.
PMID 32205091.Jumlah total kasus mungkin belum tentu bertambah karena frekuensi
pembaruan nilai untuk setiap lokasi individu.
32. "COVID-19 Dashboard by the Center for Systems Science and Engineering (CSSE) at
Johns Hopkins University (JHU)". ArcGIS. Johns Hopkins University. Diakses tanggal 2-10-
2021.
33. "COVID-19/Coronavirus Real Time Updates With Credible Sources in US and Canada".
1point3acres. Diakses tanggal 1-10-2021.
34. "Painel Coronavírus" (dalam bahasa Portugis). Ministry of Health (Brazil). Diakses tanggal
1-10-2021.
35. "ru:Оперативные данные" [Operational data]. Стопкоронавирус.рф (dalam bahasa
Rusia). Diakses tanggal 2-10-2021.
36. "Home – Ministry of Health and Family Welfare – GOI". mohfw.gov.in (dalam bahasa Inggris).
Diakses tanggal 22-06-2020.
37. "Coronavirus (COVID-19) in the UK". coronavirus.data.gov.uk. Diakses tanggal 2-10-2021.
38. Ministry of Health (Peru) (30-09-2021). "Sala Situacional COVID-19 Perú" (dalam bahasa
Spanyol).
39. "Resultados de busqueda". gob.pe (dalam bahasa Spanyol). Diakses tanggal 1-10-2021.
40. Sevillano, Elena (March 23, 2020). "640,000 rapid coronavirus tests arrive in Spain" – via
www.elpais.com.
41. "La pandemia del coronavirus, en datos, mapas y gráficos". RTVE (dalam bahasa Spanyol).
Diakses tanggal 1-10-2021.
42. "Casos confirmados COVID-19". Gobierno de Chile (dalam bahasa Spanyol). Diakses
tanggal 30-09-2021.
43. "COVID-19 ITALIA" [COVID-19 ITALY]. opendatadpc.maps.arcgis.com (dalam bahasa Italia).
Protezione Civile. Diakses tanggal 1-10-2021.
44. "Coronavirus death toll drops to 70-day low in Iran". IRNA. 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-
2021.
45. "Corona-Karte Deutschland: COVID-19 live in allen Landkreisen und Bundesländern".
Tagesspiegel (dalam bahasa Jerman). Diakses tanggal 30-09-2021.
46. "Wie sich das Coronavirus in Ihrer Region ausbreitet" [How the coronavirus affects your
region] (dalam bahasa Jerman). Zeit Online. Diakses tanggal 30-09-2021.
47. "Turkiye COVID-19 Hasta Tablosu". covid19.saglik.gov.tr. Diakses tanggal 1-10-2021.
48. "Covid-19 Mexico" (dalam bahasa Spanyol). Instituciones del Gobierno de México. Diakses
tanggal 2-10-2021.
49. "COVID-19 Situation". covid.gov.pk. Government of Pakistan. Diakses tanggal 1-10-2021.
50. "COVID-19 : bilan et chiffres clés en France". www.santepubliquefrance.fr (dalam bahasa
Prancis). Diakses tanggal 30-09-2021.
51. "COVID 19 Dashboard: Saudi Arabia" (dalam bahasa Arab). Ministry of Health (Saudi
Arabia). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
52. "bn:করোনা ভাইরাস ইনফো ২০১৯" [COVID-19 info]. corona.gov.bd (dalam bahasa Bengali).
Diakses tanggal 2-10-2021.
53. "কোভিড-১৯ ট্র্যাকার" [COVID-19 Tracker]. covid19tracker.gov.bd. Diakses tanggal 2-10-2021.
54. "Tracking every case of COVID-19 in Canada". CTV News. 1-10-2021. Diakses tanggal 1-
10-2021.
55. "COVID-19 Statistics in South Africa". sacoronavirus.co.za. 30-09-2021. Diakses tanggal 1-
10-2021.
56. "Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)". Ministry of Public Health (Qatar). Diakses tanggal
2-10-2021.
截至 月 日 时新型冠状病毒肺炎疫情最新情况
57. "zh: 10 1 24 " [The latest situation of the novel
coronavirus pneumonia epidemic as of 24:00 on October 1] (dalam bahasa Tionghoa).
National Health Commission. 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
58. "Coronavirus Colombia". Instituto Nacional De Salud. 30-09-2021. Diakses tanggal 1-10-
2021.
59. "COVID-19 – Epidemiologische situatie". Sciensano (dalam bahasa Belanda). Diakses
tanggal 1-10-2021.
60. "Coronavirus COVID-19" (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 1-10-2021.
61. "За сутки в Беларуси зарегистрированы 1998 пациентов с COVID-19, выписаны 1338".
Belarusian Telegraph Agency (dalam bahasa Rusia). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-
2021.
62. "Antal fall av covid-19 i Sverige – data uppdateras 11:30 och siffrorna är tillgängliga 14:00".
Public Health Agency of Sweden – Official statistics at arcgis (dalam bahasa Swedia).
Diakses tanggal 29-09-2021. Ringkasan – Antal fall av covid-19 – Statistik – antal fall covid-
19. "Data updated daily at 11:30 [CEST]"
63. "ar:‫أعلنت وزارة الصحة والسكان‬:‫[ "الصحة‬The Ministry of Health and Population announced]
(dalam bahasa Arab). Egyptian Ministry of Health and Population. 1-10-2021. Diakses
tanggal 2-10-2021 – via Facebook.
64. "Situatión epidemiológica COVID-19, National" (PDF) (dalam bahasa Spanyol). Ministerio de
Salud Pública. 19-09-2021. Diakses tanggal 23-09-2021.
65. "Actuele informatie over het nieuwe coronavirus (COVID-19)" (dalam bahasa Belanda).
RIVM. 30-08-2021. Diakses tanggal 30-08-2021.
66. "Statistieken over het Coronavirus en COVID-19". allecijfers.nl. Diakses tanggal 30-09-2021.
67. "Peta Sebaran". Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional.
Diakses tanggal 14 September 2022.
68. "UAE Coronavirus (COVID-19) Updates". National Emergency Crisis and Disaster
Management Authority (UAE). 30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
69. "Información epidemiológica" [Epidemiologic information] (dalam bahasa Spanyol).
Ministerio de Salud. Diakses tanggal 1-10-2021.
70. "COVID-19 Situation Report [Current Situation]". Ministry of Health (Singapore). 1-10-2021.
Diakses tanggal 1-10-2021.
71. "COVID 19 Updates". Ministry of Health (Kuwait). 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
72. "Ponto de Situação Atual em Portugal" (dalam bahasa Portugis). Direção-Geral da Saúde.
Diakses tanggal 2-10-2021.
73. "Coronavirus epidemic monitoring system". National Security and Defense Council of
Ukraine. Diakses tanggal 1-10-2021.
74. "Ministerstwo Zdrowia" (dalam bahasa Polski). Ministry of Health (Poland). 2-10-2021.
Diakses tanggal 2-10-2021 – via Twitter.
75. "Current situation in Switzerland". Federal Office of Public Health. Diakses tanggal 1-10-
2021.
76. "ar:‫[ "الموقف الوبائي والتلقيحي اليومي لجائحة كورونا في العر‬The daily epidemiological and
vaccination situation of the Corona pandemic in Iraq] (dalam bahasa Arab). Ministry of
Health of Iraq. 30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021 – via Facebook.
77. "COVID-19 Case Bulletin". Department of Health (Philippines). Diakses tanggal 30-09-2021.
78. "COVID-19 Tracker". Department of Health (Philippines). Diakses tanggal 30-09-2021.
79. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
80. "Afghanistan Covid-19 Cases". Ministry of Public Health (Afghanistan). 2-10-2021. Diakses
tanggal 2-10-2021.
81. "Homepage". Dominican Today. 1-10-2021. Diakses tanggal 1-10-2021.
82. "Coronavirus Disease-19, Republic of Korea". ncov.mohw.go.kr. Ministry of Health and
Welfare (South Korea). Diakses tanggal 2-10-2021.
83. "Bundesministerium für Inneres: Aktuelle Zahlen zum Corona-Virus" (dalam bahasa
Jerman). Innenministerium. Diakses tanggal 30-09-2021.
84. Nilsen, Av Sondre; Skjetne, Oda Leraan; Sfrintzeris, Yasmin; Røset, Hanna Haug;
Hunshamar, Carina; Fraser, Sofie; Løkkevik, Ole. "Live: Corona-viruset sprer seg i Norge og
verden". VG Nett. Diakses tanggal 2-10-2021.
85. "Tal og overvågning af COVID-19" (dalam bahasa Dansk). Sundhedsstyrelsen (Danish
Health Authority). 17-09-2021. Diakses tanggal 17-09-2021.
86. "Statens Serum Institut – COVID-19 – Danmark" (dalam bahasa Dansk). Statens Serum
Institut (State Serum Institute). Diakses tanggal 29-09-2021.
87. "Confirmed COVID-19 Cases [Data for Malaysia]". COVIDNOW. Ministry of Health
(Malaysia). 1-10-2021. Diakses tanggal 1-10-2021.
新型コロナウイルス感染症の現在の状況と厚生労働省の対応について
88. "ja: " [About the
current situation of new coronavirus infection and the response of the Ministry of Health,
Labor and Welfare] (dalam bahasa Jepang). Ministry of Health, Labour and Welfare (Japan).
30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
89. "Coronavirus (COVID-19) current situation and case numbers". Australian Government
Department of Health. 1-10-2021. Diakses tanggal 1-10-2021.
90. "Aktuálně o koronavirus" (dalam bahasa Cheska). Ministry of Health of the Czech Republic.
Diakses tanggal 30-09-2021.
91. "he:‫[ "נגיף הקורונה בישראל – תמונת מצב כללית‬Corona virus in Israel] (dalam bahasa Ibrani).
Diakses tanggal 2-10-2021.
92. "Ireland's COVID-19 Data Hub – Confirmed Headline Figures". Department of Health
(Ireland). 2-10-2021.
93. "el:Δεδομένα για τον κορωνοϊό στην Ελλάδα - Τελευταία Ενημέρωση" [Coronavirus data in
Greece - Latest Update]. el:Υπουργείο Υγείας (dalam bahasa Yunani). Government of
Greece. 29-09-2021. Diakses tanggal 29-09-2021.
94. "Coronavirus: COVID-19". Government of Luxembourg. 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-
2021.
95. "Situation update on coronavirus [Finland's situation in brief]". Finnish Institute for Health
and Welfare. 22-09-2021. Diakses tanggal 22-09-2021.
96. "Varmistetut koronatapaukset Suomessa (COVID-19)". experience.arcgis.com. 1-10-2021.
Diakses tanggal 2-10-2021.
97. "COVID-19 á Íslandi – Tölfræði". www.covid.is (dalam bahasa Islandia). Diakses tanggal 1-
10-2021.
98. "Statistični pregled koronavirusa v Sloveniji" [Statistical review of coronavirus in Slovenia].
www.rtvslo.si (dalam bahasa Sloven). 29-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
99. "th:ไทยรู้สู้โควิด" (dalam bahasa Thai). Ministry of Health (Thailand). 28-09-2021. Diakses
tanggal 28-09-2021 – via Twitter.
100. "Comunicate de presă" [Press release] (dalam bahasa Rumania). Ministry of Internal Affairs
(Romania). Diakses tanggal 30-09-2021.
101. "Daily COVID-19 Report". Ministry of Health (Bahrain). 30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-
2021.
102. "Information about Coronavirus disease COVID-19". Estonian Health Board. Diakses
tanggal 30-09-2021.
103. "Koroonaviiruse andmestik". Estonian Health Board. Diakses tanggal 2-10-2021.
104. "Coronavirus Disease (COVID-19) in HK". Hong Kong: Department of Health. 2-10-2021.
Diakses tanggal 2-10-2021.
105. "Ministerio de Salud de Panamá". Ministry of Health (Panama). 1-10-2021. Diakses tanggal
2-10-2021 – via Twitter.
106. "ar:‫"الجمهورية اللبنانية – وزارة اﻹعالم – الموقع الرسمي لمتابعة أخبار فيروس الكورونا في لبنان‬
[The Lebanese Republic - Ministry of Information - The official website to follow up on the
news of the Corona virus in Lebanon] (dalam bahasa Arab). Ministry of Information
(Lebanon). 30-07-2021. Diakses tanggal 31-07-2021.
107. "COVID-19 surveillance in Lebanon". Ministry of Public Health - Lebanon. 28-09-2021.
Diakses tanggal 29-09-2021 – via Twitter.
108. "Aggiornamento settimanale epidemia COVID-19 e Campagna Vaccinale". Istituto per la
Sicurezza Sociale di San Marino. Diakses tanggal 27-09-2021.
109. "Coronavirus (COVID-19) in the Slovak Republic in numbers". korona.gov.sk. National
Health Information Center. 30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
110. "hy:Հաստատված դեպքերն ըստ օրերի" [Confirmed cases by days] (dalam bahasa
Armenia). NCDC Armenia. 30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
全球即時疫情地圖". 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
111. "COVID-19
112. "新增10例境外移入COVID-19確定病例". 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
113. "Latest Information about COVID-19 in the Republic of Serbia". covid19.rs. Ministry of Health
(Serbia). Diakses tanggal 2-10-2021.
114. "Službena stranica Vlade". Croatian Institute of Public Health. Diakses tanggal 30-09-2021.
115. "COVID-19 in Bulgaria". coronavirus.bg. 29-09-2021. Diakses tanggal 29-09-2021.
116. "Covid-19 izplatība Latvijā" [Distribution of Covid-19 in Latvia]. covid19.gov.lv (dalam
bahasa Latvi). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
117. "Visualizador de casos coronavirus COVID-19 en Uruguay" (dalam bahasa Spanyol).
Sistema Nacional de Emergencias. Diakses tanggal 2-10-2021.
118. "Cổng Thông Tin Của Bộ Y Tế Về Đại Dịch COVID-19" [Portal Of The Ministry Of Health
About COVID-19 Pandemic] (dalam bahasa Vietnam). Ministry of Health (Vietnam). 2-10-
2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
119. "Coronavirus nombre de cas en Algérie". coronavirus-statistiques.com. 1-10-2021. Diakses
tanggal 2-10-2021.
120. "COVID-19 in Bosnia and Herzegovina". Ministry of Civil Affairs of Bosnia and Herzegovina.
1-10-2021. Diakses tanggal 1-10-2021.
121. "Situacion Nacional Covid-19" (dalam bahasa Spanyol). Ministerio de Salud (Costa Rica).
30-09-2021. Diakses tanggal 1-10-2021.
122. "Tájékoztató oldal a koronavírusról". koronavirus.gov.hu. 29-09-2021. Diakses tanggal 29-
09-2021.
123. "COVID-19 Statistical report". Ministry of Health (Jordan). 31-08-2021. Diakses tanggal 31-
08-2021.
124. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
125. Ministry of Health (Brunei) (7-05-2021). One new import case COVID-19 reported today, 07-
05-2021 (http://www.moh.gov.bn/Lists/Latest%20news/NewDispForm.aspx?ID=867&Source
=http%3A%2F%2Fwww%2Emoh%2Egov%2Ebn%2FLists%2FLatest%2520news%2FAllIte
ms%2Easpx&ContentTypeId=0x0104009A3003A09F8D6E42981D262E322516A2) (PDF).
Siaran pers.
126. "Latest News". Ministry of Health (Brunei). Diakses tanggal 2-10-2021.
127. "Le Portail Officiel du Coronavirus au Marocco". Ministère de la santé (dalam bahasa
Prancis). Diakses tanggal 2-10-2021.
128. "Real-time Coronavirus condition in North Macedonia". gdi.net (dalam bahasa Makedonia).
Diakses tanggal 30-09-2021.
129. "Coronavirus updates". www.govern.ad (dalam bahasa Katalan). Govern d'Andorra. 30-09-
2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
130. "COVID-19 Spread in Cyprus". covid19.ucy.ac.cy. 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
131. "Coronavirus Albania Statistika" (dalam bahasa Albania). Agjencia Kombëtare e Shoqerisë
së Informacionit. Diakses tanggal 1-10-2021.
132. "COVID-19 : Live Situational Analysis Dashboard of Sri Lanka". Health Promotion Bureau
(Sri Lanka). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
133. "Epidemiology Unit". Ministry of Health (Sri Lanka). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
134. "Official COVID-19 figures". Ministry of Health (Malta). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-
2021.
135. "The main figures" (dalam bahasa Arab). 28-09-2021. Diakses tanggal 29-09-2021 – via
Ministère de la santé ‫( وزارة الصحة‬Tunisia) on Facebook.
136. "COVID-19 – current cases". Ministry of Health (New Zealand). 2-10-2021. Diakses tanggal
2-10-2021.
137. "ru:Ситуация с коронавирусом официально" [The situation with the coronavirus is official].
coronavirus2020.kz (dalam bahasa Rusia). Kazinform. 30-09-2021. Diakses tanggal 2-10-
2021.
138. "kk:Қазақстан Республикасы Денсаулық сақтау министрлігі" [Ministry of Health of the
Republic of Kazakhstan] (dalam bahasa Kazakh). Ministry of Health (Kazakhstan). Diakses
tanggal 2-10-2021.
139. "km:ចំនួនករណី ឆ្លងជំងឺកូវីដសរុប" [Total number of coronavirus infections] (dalam bahasa Khmer).
Ministry of Health (Cambodia). 7-08-2021. Diakses tanggal 10-08-2021.
140. "km:ក្រសួងសុខាភិបាលនៃព្រះរាជាណាចក្រកម្ពុជា" [Ministry of Health of the Kingdom of Cambodia]
(dalam bahasa Khmer). Ministry of Health of the Kingdom of Cambodia. 2-10-2021. Diakses
tanggal 2-10-2021 – via Facebook.
141. "COVID-19 în Republica Moldova: situaţia la zi" [COVID-19 in the Republic of Moldova:
current situation]. gismoldova.maps.arcgis.com (dalam bahasa Rumania). Diakses tanggal
1-10-2021.
142. "Relevant information about Coronavirus (COVID-19)". Government of the Republic of
Lithuania. 30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
143. "COVID-19 ligos apžvalga Lietuvoje" [COVID-19 disease review in Lithuania].
gislithuania.maps.arcgis.com (dalam bahasa Lituavi). Diakses tanggal 2-10-2021.
144. "ar:‫( فايروس كورونا‬COVID-19) ‫[ "في فلسطين‬Corona Virus (COVID-19) in Palestine].
corona.ps (dalam bahasa Arab). 25-09-2021. Diakses tanggal 25-09-2021.
145. "Azərbaycanda cari vəziyyət" [Current situation in Azerbaijan]. koronavirusinfo.az (dalam
bahasa Azerbaijani). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
146. "Estadísticas Venezuela". MPPS COVID Patria (dalam bahasa Spanyol). 30-09-2021.
Diakses tanggal 1-10-2021.
147. "Service d'Information du Gouvernement – Burkina Faso" (dalam bahasa Prancis). 30-09-
2021. Diakses tanggal 2-10-2021 – via Facebook.
148. "Coronavirus : Riposte à l'épidémie : Tableau Récapitulatif des dons" " (dalam bahasa
Prancis). Ministry of Health and Social Action (Senegal). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-
2021.
149. "KKTC Sağlık Bakanlığı". saglik.gov.ct.tr (dalam bahasa Turki). Diakses tanggal 1-10-2021.
150. "ru:Коронавирусная инфекция (COVID-19)" [Coronavirus infection (COVID-19)].
coronavirus.uz (dalam bahasa Rusia). 1-10-2021. Diakses tanggal 1-10-2021.
151. "Ministerium für Gesellschaft" (dalam bahasa Jerman). 31-07-2021. Diakses tanggal 31-07-
2021.
152. "Situationsbericht zu COVID-19 im Fürstentum Liechtenstein" (PDF) (dalam bahasa Jerman).
2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
153. "StopCOV.ge". Diakses tanggal 2-10-2021.
154. "Secretaría de Salud" (dalam bahasa Spanyol). Secretary of Health (Honduras). 30-09-2021.
Diakses tanggal 1-10-2021 – via Twitter.
155. "Coronavirus en Honduras" (dalam bahasa Spanyol). Secretaria de Salud de Honduras.
Diakses tanggal 1-10-2021.
156. "Covid-19". Koha Ditore (dalam bahasa Albania). 30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
157. "STATISTIQUES COVID-19". covid19.minsante.cm (dalam bahasa Prancis). 8-04-2021.
Diakses tanggal 28-04-2021.
158. "Covid-19 dashboard". WHO. Diakses tanggal 29-09-2021.
159. "Situation Épidémiologique Covid-19 En Republique Democratique du Congo au 21 août
2021". CMR COVID-19. 21-08-2021. Diakses tanggal 22-08-2021.
160. "Democratic Republic of the Congo: WHO Coronavirus Disease (COVID-19) Dashboard".
covid19.who.int. Diakses tanggal 1-10-2021.
161. "Special webpage against Epidemics". www.ssm.gov.mo. 28-09-2021. Diakses tanggal 28-
09-2021.
162. "Inicio". Ministerio de Salud y Deportes de Bolivia (dalam bahasa Spanyol). 30-09-2021.
Diakses tanggal 1-10-2021.
163. "Nota informativa sobre la COVID-19 en Cuba" [Information note on COVID-19 in Cuba]
(dalam bahasa Spanyol). Ministerio de Salud (Cuba). 30-09-2021. Diakses tanggal 30-09-
2021.
164. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
165. "COVID-19 Updates". Ghana Health Service. 27-09-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
166. "COVID-19 Clinical Management Summary". Ministry of Health and Wellness (Jamaica). 1-
10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
167. "COVID-19 Statistics Dashboard". Ministry of Health (Maldives). 31-08-2021. Diakses
tanggal 31-08-2021.
168. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
169. "Statistički podaci o COVID/19" [Statistical data of COVID-19]. covidodgovor.me (dalam
bahasa Montenegrin). Government of Montenegro. 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
170. "COVID-19" (dalam bahasa Spanyol). Ministry of Public Health and Social Welfare
(Paraguay). 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
171. "Coronavirus" (dalam bahasa Spanyol). Ministerio de Salud Pública (Guatemala). 1-10-
2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
172. "Coronavirus (COVID-19) cases". States of Jersey. Diakses tanggal 1-10-2021.
173. "COVID-19 Updates & News in Mauritius". covid19mu.com. Ministry of Health and Wellness
(Mauritius). 17-07-2021. Diakses tanggal 17-07-2021.
174. "Mauritius: WHO Coronavirus Disease (COVID-19) Dashboard". covid19.who.int. Diakses
tanggal 30-09-2021.
175. "NCDC Covid-19 Page". Nigeria Centre for Disease Control. 1-10-2021. Diakses tanggal 1-
10-2021.
176. "Covid-19 : 1 nouveau cas positif et 2 guérisons ce jeudi 30 septembre". Diakses tanggal
30-09-2021.
177. "Covid-19 Rwanda Cases". Rwanda Biomedical Centre. Diakses tanggal 1-10-2021.
178. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
179. "Covid-19". covid19.et (dalam bahasa Amharik). 29-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
180. "COVID -19: point de la situation de la maladie à coronavirus du 30 avril 2021".
sante.gouv.ci. 30-04-2020. Diakses tanggal 1-05-2020.
181. "Ministère de la Santé et de l'Hygiène Publique" (dalam bahasa Inggris). 14-06-2021.
Diakses tanggal 15-06-2021 – via Facebook.
182. "Situation au Togo" [Situation in Togo]. covid19.gouv.tg (dalam bahasa Prancis).
Government of Togo. 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
183. "Ministry of Health, Trinidad & Tobago: COVID-19 Tracker". experience.arcgis.com. Diakses
tanggal 1-10-2021 – via ArcGIS Dashboards.
184. "Ministry of Health". Ministry of Health (Kenya). 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021 – via
Twitter.
185. "Covid 19 de Guinea Ecuatorial" [Covid 19 in Equatorial Guinea] (dalam bahasa Spanyol).
Guinea Ecuatorial Salud. 29-09-2021. Diakses tanggal 30-09-2021.
186. "ru:Информации" (dalam bahasa Rusia). Ministry of Health (Kyrgyz Republic). 1-10-2021.
Diakses tanggal 1-10-2021.
187. "Mongolian COVID-19 Coronavirus Tracker". covid19mongolia.mn. Ministry of Health
(Mongolia). 9-09-2021. Diakses tanggal 9-09-2021.
188. "COVID-19 Local Situation". Ministry of Health (Seychelles). 26-06-2021. Diakses tanggal
26-06-2021.
189. "COVID-19 in Seychelles". Ministry of Health (Seychelles). 28-09-2021. Diakses tanggal 28-
09-2021.
190. "Covid-19: Tanzania updates will resume after improvements at national laboratory".
THECITIZEN (dalam bahasa Prancis). Diakses tanggal 8-05-2020.
191. "United Republic of Tanzania: WHO Coronavirus Disease (COVID-19) Dashboard".
covid19.who.int. Diakses tanggal 29-09-2021.
192. "COVID-19 Update: 228 New Cases, 4 Deaths, 1,080 In Isolation". Barbados GIS. 1-10-
2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
193. "Home". Ministry of Health (Guyana). Diakses tanggal 30-09-2021.
194. "COVID-19". COVID SURINAME (dalam bahasa Belanda). Diakses tanggal 1-10-2021.
195. "COVID-19 Report Update #552". Ministry of Health (Bahamas). Diakses tanggal 29-09-
2021.
196. "WHO daily Report". www.who.int. Diakses tanggal 1-10-2021.
197. "Ministere de la Sante, de la Population, de la Promotion de la Femme et de l'integration de
la Femme au Developpement". www.sante.gouv.cg. Diakses tanggal 31-10-2020.
198. "Situations Épidémiologique au Gabon" [Epidemiological Situations in Gabon]. infocovid.ga
(dalam bahasa Prancis). Comité de Pilotage du Plan de Veille. 25-09-2021. Diakses tanggal
26-09-2021.
199. "Situation Covid-19". Ministry of Public Health (Madagascar). 20-06-2021. Diakses tanggal
20-06-2021.
200. "Madagascar: WHO Coronavirus Disease (COVID-19) Dashboard". covid19.who.int.
Diakses tanggal 29-09-2021.
201. "Summary of the national update". Ministry of Health and Social Services (Namibia). 1-10-
2021. Diakses tanggal 2-10-2021 – via Facebook.
202. "Coronavirus (Covid-19)" (dalam bahasa Prancis). Gouvernement de la République du
Bénin. Diakses tanggal 1-10-2021.
203. "Ministère de la Santé du Bénin" (dalam bahasa Prancis). Ministère de la Santé du Bénin
via Facebook. 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
204. "COVID-19 In Bhutan". Government of Bhutan. Diakses tanggal 28-09-2021.
205. "WHO daily Report". www.who.int. Diakses tanggal 24-09-2021.
206. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
207. "COVID-19 Coronavirus – Testing results". www.gov.gg. St Peter Port: Public Health
Services (Guernsey). 30-09-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
208. "COVID-19 : Situation en Haiti". Ministère de la Santé Publique et de la Population du
Republique d'Haiti. Diakses tanggal 24-07-2021.
209. "COVID-19 : Situation en Haiti". Ministère de la Santé Publique et de la Population du
Republique d'Haiti. Diakses tanggal 1-10-2021.
210. "Liberia COVID-19 Daily Case Update By County". 2-08-2021. Diakses tanggal 3-08-2021 –
via National Public Health Institute of Liberia (NPHIL) on Facebook.
211. "COVID-19 SITUATION REPORTS". 22-09-2021. Diakses tanggal 29-09-2021 – via
National Public Health Institute of Liberia (NPHIL).
212. "Mauritania COVID-19 Situation Report 2021-04-18AR". Ministère de la Santé Mauritania.
18-04-2021.
213. "ar:‫[ "حالة اليوم‬Today's Status] (dalam bahasa Arab). Ministère de la Santé du Mauritania. 1-
10-2021 – via Facebook.
214. "Saint Lucia's COVID-19 Dashboard [Statistics]". Ministry of Health and Wellness (Saint
Lucia). 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
215. "Covid-19 en Cifras en Puerto Rico (Estadísticas)" [Covid-19 in Figures in Puerto Rico
(Statistics)] (dalam bahasa Spanyol). Departamento de Salud de Puerto Rico. 29-09-2021.
Diakses tanggal 1-10-2021.
216. "Puerto Rico COVID-19". bioseguridad.maps.arcgis.com (dalam bahasa Spanyol). 29-09-
2021. Diakses tanggal 1-10-2021.
217. "ar:‫م‬2021 ‫ يوليو‬11 ‫( "التقرير الوبائي التراكمي ليوم األحد‬dalam bahasa Arab). 29-09-2021.
Diakses tanggal 30-09-2021 – via Facebook.
218. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
219. "Home". COVID19.gov.ag. Government of Antigua and Barbuda. 29-09-2021. Diakses
tanggal 2-10-2021.
220. "Situação Atual" [Current Situation]. covid19.cv (dalam bahasa Portugis). 1-10-2021.
Diakses tanggal 2-10-2021.
221. "Communiqué N* 533 de la Coordination Nationale de Riposte Sanitaire" (dalam bahasa
Prancis). Ministère de la Santé Publique du Tchad. 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021 –
via Facebook.
222. "Communique De Presse COVID-19". 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021 – via Ministere
de la Santé de Djibouti on Facebook.
223. "SITUACIÓN NACIONAL". covid19.gob.sv (dalam bahasa Spanyol). Ministry of Health (El
Salvador). 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
224. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
225. "COVID-19 Updates". Ministry of Health and Medical Services. 2-10-2021. Diakses tanggal
2-10-2021.
226. "The Gambia COVID-19 Outbreak Situational Report". Ministry of Health (The Gambia). 28-
09-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
227. "Situation du coronavirus en Guinée" [Coronavirus situation in Guinea] (dalam bahasa
Prancis). Agence Nationale de Sécurité Sanitaire. 28-09-2021. Diakses tanggal 29-09-2021.
228. "Latest updates". Isle of Man Government. 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
229. "COVID-19 Dashboard". Ministry of Health and Population (Nepal). Diakses tanggal 2-10-
2021.
230. "Communiqué du 29/09/2021" (dalam bahasa Prancis). 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-
2021 – via Ministère de la Santé du Niger on Facebook.
231. "Estadísticas de COVID-19 en Nicaragua" [COVID-19 statistics in Nicaragua] (dalam
bahasa Spanyol). Observatorio Ciudadano. 29-09-2021. Diakses tanggal 2-10-2021 – via
Ministerio de Salud (Nicaragua).
232. "Covid-19 In PNG Statistics". covid19.info.gov.pg. Joint Agency Task Force National Control
Centre for COVID-19, Government of Papua New Guinea. 30-09-2021. Diakses tanggal 2-
10-2021.
233. "Four New COVID-19 Cases From Canada And The UK" (PDF). The official website of the
Government of Saint Vincent and the Grenadines. The Government of Saint Vincent and the
Grenadines. 13-12-2020. Diakses tanggal 14-12-2020.
234. "COVID-19 Report As At December 1st, 2020". National Emergency Management
Organisation (NEMO). 1-12-2020. Diakses tanggal 2-12-2020.
235. "COVID-19 Dashboard, Somalia". Ministry of Health (Somalia). 1-10-2021. Diakses tanggal
2-10-2021.
236. "Du Ministere de la sante et du développement social sur le suivi des actions de prevention
et de riposte face a la maladie a coronavirus" [From the Ministry of Health and Social
Development On Monitoring Prevention and Response Actions Facing Coronavirus
Disease]. sante.gov.ml (dalam bahasa Prancis). 1-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
237. @YSNECCOVID19 (October 2, 2021). "ar:‫كورونا في‬# ‫آخر إحصائيات انتشار فيروس‬
‫معا_لمواجهة_كورونا‬#‫اليمن‬#" [Latest virus spread statistics] (Tweet) (dalam bahasa Arab).
Diakses tanggal 2-10-2021 – via Twitter.
238. "Dichiarazione del Direttore della Sala Stampa della Santa Sede, Matteo Bruni,
06.06.2020". Official The Holy See website. Diakses tanggal 7-06-2020.
239. "Vaticano, nuovo caso di positività al Covid-19". vaticannews.va. Diakses tanggal 17-10-
2020.
240. Lua error in Modul:TwitterSnowflake at line 45: attempt to index local 'x' (a nil value).
241. "ຄະນະສະເພາະກິດເພື່ອປ້ອງກັນ, ຄວບຄຸມ ແລະ ແກ້ໄຂການລະບາດ: ຂອງພະຍາດອັກເສບປອດ ຈາກ
ເຊື້ອຈຸລະໂລກສາຍພັນໃຫມ່ (COVID-19)" [Task Force to Prevent, Control and Address
Outbreaks: New strain of pneumonia (COVID-19)]. covid19.gov.la (dalam bahasa Lao). Laos
Coronavirus Task Force. 2-10-2021. Diakses tanggal 2-10-2021.
242. Coordination Comores Contre COVID-19 (1-10-2021). "Pandémie COVID-19/Union des
Comores Communiqué N°370".
243. "Pneumonia of unknown cause – China. Disease outbreak news". Organisasi Kesehatan
Dunia. 5 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 Januari 2020. Diakses tanggal
6 Januari 2020.
244. Schnirring, Lisa (14 Januari 2020). "Report: Thailand's coronavirus patient didn't visit
outbreak market". CIDRAP (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 14
Januari 2020. Diakses tanggal 15 Januari 2020.
245. Schnirring, Lisa (11 Januari 2020). "China releases genetic data on new coronavirus, now
deadly". CIDRAP (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Januari
2020. Diakses tanggal 12 Januari 2020.
246. Hui, David S.; Azhar, Esam EI; Madani, Tariq A.; Ntoumi, Francine; Kock, Richard; Dar,
Osman; Ippolito, Giuseppe; Mchugh, Timothy D.; Memish, Ziad A.; Drosten, Christian; Zumla,
Alimuddin (14 Januari 2020). "The continuing epidemic threat of novel coronaviruses to
global health – the latest novel coronavirus outbreak in Wuhan, China". International Journal
of Infectious Diseases (dalam bahasa Inggris). 91: 264–266. doi:10.1016/j.ijid.2020.01.009.
ISSN 1201-9712.
247. Lu, Hongzhou; Stratton, Charles W.; Tang, Yi-Wei (16 Januari 2020). "Outbreak of
Pneumonia of Unknown Etiology in Wuhan China: the Mystery and the Miracle" . Journal of
Medical Virology (dalam bahasa Inggris). doi:10.1002/jmv.25678. ISSN 1096-9071 – via
Wiley.
248. Schnirring, Lisa (15 Januari 2020). "Second family cluster found in Wuhan novel coronavirus
outbreak". CIDRAP (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 Januari
2020. Diakses tanggal 16 Januari 2020.
249. Wee, Sui-Lee; Jr, Donald G. McNeil (8 January 2020). "China Identifies New Virus Causing
Pneumonialike Illness". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331.
Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Januari 2020. Diakses tanggal 14 Januari 2020.
250. Qin, Amy; Hernández, Javier C. (10 Januari 2020). "China Reports First Death From New
Virus". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-4331. Diarsipkan dari versi
asli tanggal 11 Januari 2020. Diakses tanggal 11 Januari 2020.
251. Schirring, Lisa; 2020 (16 Januari 2020). "Japan has 1st novel coronavirus case; China
reports another death". CIDRAP (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal
20 Januari 2020. Diakses tanggal 16 Januari 2020.
252. Kyodo News. "China announces 2nd death from new coronavirus". Kyodo News+. Diakses
tanggal 16 Januari 2020.
武汉市卫生健康委员会
253. " " [Tiongkok melaporkan 136 kasus dalam dua hari].
wjw.wuhan.gov.cn (dalam bahasa Tionghoa). Komisi Kesehatan Kota Wuhan. Diarsipkan
dari versi asli tanggal 20 Januari 2020. Diakses tanggal 20 Januari 2020.
254. "China virus cases up sharply as infection spreads". BBC News (dalam bahasa Inggris). 20
Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 Januari 2020. Diakses tanggal
20 Januari 2020.
255. "WHO | Novel Coronavirus – Thailand (ex-China)". WHO. 14 Januari 2020. Diarsipkan dari
versi asli tanggal 21 Januari 2020. Diakses tanggal 15 Januari 2020.
256. "1st case of coronavirus from China confirmed in U.S." NBC News (dalam bahasa Inggris).
Diakses tanggal 2020-01-21.
257. Schnirring, Lisa; 2020 (23 Januari 2020). "Wuhan nCoV outbreak quadruples, spreads
within China". CIDRAP (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 24 Januari 2020.
258. Wangsa, Shiriene (19 Januari 2020). "Virus Misterius China Diduga Telah Menginfeksi
1.700 Orang". Kompas.com. Diakses tanggal 22 Januari 2020.
259. Imai, Natsuko; Dorigatti, Ilaria; Cori, Anne; Riley, Steven; Ferguson, Neil M (17 Januari
2020). "Estimating the potential total number of novel Coronavirus cases in Wuhan City,
China". Imperial College London (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 18 Januari 2020.
260. Imai, Natsuko; Dorigatti, Ilaria; Cori, Anne; Riley, Steven; Ferguson, Neil M (17 Januari
2020). "Estimating the potential total number of novel Coronavirus cases in Wuhan City,
China (Report 2" (PDF). Imperial College London (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari
versi asli (PDF) tanggal 2020-01-24. Diakses tanggal 18 Januari 2020.
261. Newey, Sarah (22 Januari 2020). "Experts estimate at least 4,000 people infected with
coronavirus and cases could reach UK". The Telegraph (dalam bahasa Inggris). ISSN 0307-
1235. Diakses tanggal 22 Januari 2020.
262. "Korban tewas virus misterius di China bertambah, banyak negara kini waspada". Kontan
Online. 20 Januari 2020. Diakses tanggal 22 Januari 2020.
263. CDC (21 Januari 2020). "2019 Novel Coronavirus (2019-nCoV)". Pusat Pengendalian dan
Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 22 Januari
2020.
264. France-Presse, Agence (19 Januari 2020). "Coronavirus: China reports 17 new cases of
Sars-like mystery virus". The Guardian (dalam bahasa Inggris). ISSN 0261-3077. Diarsipkan
dari versi asli tanggal 20 Januari 2020. Diakses tanggal 19 Januari 2020.
265. Deng, Chao (19 Januari 2020). "China Reports New Cases of Wuhan Virus as Hectic Travel
Period Nears". WSJ (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 Januari
2020. Diakses tanggal 19 Januari 2020.
266. 广东确诊1例新型冠状病毒感染的肺炎病例 (https://news.sina.com.cn/c/2020-01-20/doc-iihnz
ahk5231837.shtml)
267. "South Korea confirms first case of new coronavirus in Chinese visitor". CNA (dalam bahasa
Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-01-20. Diakses tanggal 20 Januari 2020.
268. hermesauto (20 Januari 2020). "Wuhan virus: China announces more confirmed cases,
including in Shanghai and Guangdong". The Straits Times (dalam bahasa Inggris). Diakses
tanggal 20 Januari 2020.
269. "Coronavirus: Window of opportunity to act, World Health Organization says". BBC News
(dalam bahasa Inggris). 5 Februari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Februari 2020.
Diakses tanggal 17 Februari 2020.
270. "Coronavirus Death Toll Climbs in China, and a Lockdown Widens". The New York Times.
23 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 Februari 2020. Diakses tanggal
17 Februari 2020.
271. Philippines, World Health Organization (1 Februari 2020). "A 44-year-old male is confirmed
as the second person with Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) in the Philippines. He
passed away on 1 February 2020.pic.twitter.com/5a5tPWtvpc" [Seorang Laki-laki berusia 44
tahun dikonfirmasi sebagai orang kedua dengan Penyakit Koronavirus 2019 (COVID-19) di
Filipina. Dia meninggal pada 1 Februari 2020]. @WHOPhilippines. Diarsipkan dari versi asli
tanggal 2 Februari 2020. Diakses tanggal 17 Februari 2020.
272. "Virus Corona, Filipina Laporkan Korban Meninggal Pertama di Luar China". Kompas.com.
2 Februari 2020. Diakses tanggal 17 Februari 2020.
273. "Warga Amerika dan Jepang Meninggal karena Virus Corona". Tempo.co. 8 Februari 2020.
Diakses tanggal 17 Februari 2020.
274. Novel Coronavirus(2019-nCoV) Situation Report-10 (https://www.who.int/docs/default-sourc
e/coronaviruse/situation-reports/20200130-sitrep-10-ncov.pdf?sfvrsn=d0b2e480_2), 30
Januari 2020. Organisasi Kesehatan Dunia. Diakses tanggal 31 Januari 2020
275. Antonio C. P. Wong, Xin Li, Susanna K. P. Lau, Patrick C. Y. Woo: Global Epidemiology of
Bat Coronaviruses (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6409556/), in: Viruses.
2019 Feb; 11(2): 174, doi:10.3390/v11020174
276. "Phylogeny of SARS-like betacoronaviruses". nextstrain. Diakses tanggal 18 Januari 2020.
277. "ICTV". Diakses tanggal 12 Februari 2020.
278. Zhou, Peng; Yang, Xing-Lou; Wang, Xian-Guang; Hu, Ben; Zhang, Lei; Zhang, Wei; Si, Hao-
Rui (23 January 2020). "Discovery of a novel coronavirus associated with the recent
pneumonia outbreak in humans and its potential bat origin". bioRxiv: 2020.01.22.914952.
doi:10.1101/2020.01.22.914952 – via www.biorxiv.org.
279. "Initial genome release of novel coronavirus". Virological (dalam bahasa Inggris). 11 Januari
2020. Diakses tanggal 12 Januari 2020.
280. "Wuhan seafood market pneumonia virus isolate Wuhan-Hu-1, complete genome" (dalam
bahasa Inggris). 17 Januari 2020.
281. How the new coronavirus stacks up against SARS and MERS (https://www.sciencenews.or
g/article/how-new-wuhan-coronavirus-stacks-up-against-sars-mers)
282. Hamzelou, Jessica. "Wuhan coronavirus may have been transmitted to people from snakes".
New Scientist. Diakses tanggal 24 Januari 2020.
283. Haitao Guo, Guangxiang "George" Luo, Shou-Jiang Gao (22 Januari 2020). "Snakes Could
Be the Original Source of the New Coronavirus Outbreak in China". Scientific American.
Diakses tanggal 24 Januari 2020.
284. Ji, Wei; Wang, Wei; Zhao, Xiaofang; Zai, Junjie; Li, Xingguang (22 Januari 2020).
"Homologous recombination within the spike glycoprotein of the newly identified coronavirus
may boost cross‐species transmission from snake to human". Journal of Medical Virology.
doi:10.1002/jmv.25682. Diakses tanggal 23 Januari 2020.
285. Callaway, Ewen; Cyranoski, David (23 Januari 2020). "Why snakes probably aren't
spreading the new China virus". Nature (dalam bahasa Inggris). doi:10.1038/d41586-020-
00180-8. Diakses tanggal 24 Januari 2020.
286. "Discovery of a novel coronavirus associated with the recent pneumonia outbreak in humans
and its potential bat origin". bioRxiv. bioRxiv. 23 Januari 2020. Diakses tanggal 25 Januari
2020.
287. Schnirring, Lisa; 2020 (23 Januari 2020). "WHO holds off on nCoV emergency declaration
as cases soar". CIDRAP. Diakses tanggal 25 Januari 2020.
288. Shi, Zheng-Li; Zhou, Peng; Yang, Xing-Lou; Wang, Xian-Guang; Hu, Ben; Zhang, Lei;
Zhang, Wei; Si, Hao-Rui; Zhu, Yan; Li, Bei; Huang, Chao-Lin (23 Januari 2020). "Discovery
of a novel coronavirus associated with the recent pneumonia outbreak in humans and its
potential bat origin". bioRxiv: 2020.01.22.914952. doi:10.1101/2020.01.22.914952.
289. "Experts explain the latest bulletin of unknown cause of viral pneumonia". Komisi Kesehatan
Kota Wuhan. 11 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Januari 2020. Diakses
tanggal 11 Januari 2020.
290. Schnirring, Lisa (6 Januari 2020). "Questions still swirl over China's unexplained pneumonia
outbreak". CIDRAP (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 Januari
2020. Diakses tanggal 7 Januari 2020.
291. "Pneumonia of Unknown Cause in China – Watch – Level 1, Practice Usual Precautions –
Travel Health Notices | Travelers' Health | CDC". wwwnc.cdc.gov. 6 Januari 2020.
Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 Januari 2020. Diakses tanggal 7 Januari 2020.
292. Fifield, Anna (22 Januari 2020). "As families tell of pneumonia-like deaths in Wuhan, some
wonder if China virus count is too low". Washington Post. Diakses tanggal 25 Januari 2020.
293. Kuo, Lily (21 Januari 2020). "Coronavirus: Chinese hospitals not testing patients, say
relatives". The Guardian. Diakses tanggal 25 Januari 2020.
294. Buckley, Chris (24 Januari 2020). "Fear of Virus Ruins the 'Happiest Day' for Millions of
Chinese". New York Times. Diakses tanggal 25 Januari 2020.
295. "News / Wuhan Coronavirus". Imperial College London (dalam bahasa Inggris). Diakses
tanggal 25 Januari 2020.
296. "Report 2: Estimating the potential total number of novel Coronavirus cases in Wuhan City,
China". Imperial College London (dalam bahasa Inggris). 22 Januari 2020. Diakses tanggal
25 Januari 2020.
297. Eckholm, Erik (21 April 2003). "THE SARS EPIDEMIC: EPIDEMIC; China Admits
Underreporting Its SARS Cases". The New York Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0362-
4331. Diakses tanggal 25 Januari 2020.
298. "China confirms deadly Wuhan coronavirus can be transmitted by humans". Sky News.
Diakses tanggal 21 Januari 2020.
299. "MENGENAL PNEUMONIA WUHAN, WABAH PENYAKIT BARU DARI CINA". Almi.or.id.
17 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-22. Diakses tanggal 22 Januari
2020.
300. "Fakta-fakta Penting Seputar Virus Corona China". CNN Indonesia. Diakses tanggal
21 Januari 2020.
301. "DOH monitors child from Wuhan, China who manifested flu-like symptoms". Yahoo (dalam
bahasa Inggris). Diakses tanggal 21 Januari 2020.
302. "Coronavirus". www.who.int (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 20
Januari 2020. Diakses tanggal 16 Januari 2020.
303. "Coronavirus | About | Prevention and Treatment" (dalam bahasa Inggris). Pusat
Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat. 9 Agustus 2019. Diarsipkan dari
versi asli tanggal 15 Desember 2019. Diakses tanggal 21 Januari 2020.
304. "Wuhan pneumonia: Hong Kong widens net but can hospitals cope?". South China Morning
Post. 17 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 Januari 2020. Diakses tanggal
21 Januari 2020.
305. "China's coronavirus ground zero at Wuhan the destination for Matildas' Olympic qualifiers".
ABC News. 22 January 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 Januari 2020. Diakses
tanggal 22 Januari 2020.
306. " 懂球帝 ". n.dongqiudi.com. Diakses tanggal 23 Januari 2020.
307. Colangelo, Anthony; Wicks, Kathryn (26 Januari 2020). "Matildas' Olympic qualifiers
switched to Sydney after virus fears". Brisbane Times.
308. "IOC Boxing Task Force: Asian/Oceanian Tokyo 2020 boxing qualifying event to be held in
Jordan in March" (dalam bahasa Inggris). Olympic Channel. 24 Januari 2020. Diakses
tanggal 29 Januari 2020.
309. "Olympic boxing qualifiers moved to Jordan" (dalam bahasa Inggris). The Japan Times.
Reuters. 25 Januari 2020. Diakses tanggal 29 Januari 2020.
310. "China halts flights and trains out of Wuhan as WHO extends talks". CNA. 23 Januari 2020.
Diakses tanggal 23 Januari 2020.
311. "武汉一线 菜价上涨,市民称白菜 一颗
| 35 " [Naiknya harga sayuran, napa masing-masing
seharga 35 Yuan Tiongkok]. 澎湃新闻 -The Paper (dalam bahasa Tionghoa). Diarsipkan dari
versi asli tanggal 23 Januari 2020. Diakses tanggal 23 Januari 2020.
312. Global Times (23 Januari 2020). "武汉公共交通暂停运营 医护人员反映出行遇到困难" [Staf
medis mengeluh tentang masalah transportasi saat Wuhan menghentikan angkutan umum].
Sina News (dalam bahasa Tionghoa). Diarsipkan dari versi asli tanggal 23 Januari 2020.
Diakses tanggal 23 Januari 2020.
313. 武漢肺炎湖北再封第4城 赤壁市宣布公共運輸暫停 - 兩岸 - 重點新聞. Central News Agency
(Taiwan) (dalam bahasa Tionghoa). 23 Januari 2020. Diakses tanggal 23 Januari 2020.
314. Baker, Sinéad (23 Januari 2020). "Residents left in Wuhan — which China quarantined to
stop the coronavirus — are desperately stockpiling food and fuel, leaving empty shelves and
prices skyrocketing". Business Insider. Diakses tanggal 24 Januari 2020.
315. "Residents of China's Wuhan rush to stock up as transport links severed". Reuters. 23
Januari 2020. Diakses tanggal 24 Januari 2020.
316. 武漢肺炎》抗煞專家待1天逃離武漢 估疫情SARS十倍起跳 - 國際. Liberty Times (dalam
bahasa Tionghoa). 23 Januari 2020. Diakses tanggal 23 Januari 2020.
317. 管轶:去过武汉请自我隔离 (dalam bahasa Tionghoa). Caixin. 23 Januari 2020. Diakses
tanggal 23 Januari 2020. "保守估计,此次感染规模最终可能会是SARS的10倍起跳。我经历
过这么多,从没有感到害怕过,大部分可控制,但这次我怕了。"
318. " 'This time I'm scared': SARS virologist warns Wuhan virus is far worse, as China locks
down second city". The Globe and Mail (dalam bahasa Inggris). 23 Januari 2020. Diakses
tanggal 23 Januari 2020.
319. " 武漢肺炎來勢洶洶 專家:規模至少 SARS 十倍 兩岸 重點新聞
- - ". Central News Agency
(Taiwan) (dalam bahasa Tionghoa). 23 Januari 2020. Diakses tanggal 23 Januari 2020.
武漢肺炎疫情疑遭隱瞞 中國網友指患者多到躺地上 兩岸 重點新聞 中央社
320. " - - ". CNA (dalam
bahasa Tionghoa). 17 Januari 2020. Diakses tanggal 24 Januari 2020.
321. "Italia: Penumpang Kapal Pesiar Negatif Virus Corona". Republika Online. 31 Januari 2020.
Diakses tanggal 13 Februari 2020.
322. McCurry, Justin; Ratcliffe, Rebecca (5 Februari 2020). "Coronavirus: cruise ship carrying
3,700 quarantined in Japan after 10 test positive". The Guardian.
323. "Almost 2,000 passengers held on cruise ship in Hong Kong amid coronavirus scare".
CNBC (dalam bahasa Inggris). 5 Februari 2020. Diakses tanggal 13 February 2020.
324. "Ada yang Kena Corona, Ribuan Penumpang Kapal Pesiar Dikarantina". Sindo News. 7
Februari 2020. Diakses tanggal 13 Februari 2020.
325. Denyer, Simon; Brulliard, Karin; Taylor, Adam; Iati, Marisa (6 Februari 2020). "Another 41
people test positive for coronavirus on quarantined cruise ship in Japan, health minister
says". The Washington Post (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 7 Februari 2020.
326. "Virus corona: Ratusan WNI awak kapal pesiar yang dikarantina di Jepang dan Hong Kong
'sehat dan tidak terkena virus' ". BBC News Indonesia. 10 Februari 2020. Diakses tanggal
13 Februari 2020.
327. NWS, VRT (27 Januari 2020). "België haalt landgenoten terug uit Chinese provincie Hubei
na uitbraak coronavirus". vrtnws.be (dalam bahasa Belanda).
328. "C130 aircraft on standby for Wuhan evacuation" (dalam bahasa Inggris). Bangkok Post. 26
Januari 2020. Diakses tanggal 28 Januari 2020.
329. Riza, Budi (25 Januari 2020). "Amerika Evakuasi Diplomat dan Warga Pasca Virus Corona
di Wuhan". Tempo.co. Diakses tanggal 29 Januari 2020.
330. "PH sending special flights to get Pinoys from Wuhan, Hubei in China". Tempo Philippines
(dalam bahasa Inggris). 29 Januari 2020. Diakses tanggal 29 Januari 2020.
331. "Negara-negara Ini Evakuasi Warganya dari Wuhan karena Virus Corona". detikNews.
Deutsche Welle. 29 Januari 2020. Diakses tanggal 29 Januari 2020.
332. "Embassy steps in, promises to evacuate Indian students of China's Wuhan University".
www.thenewsminute.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 26 Januari 2020.
333. "Jepang Sudah Evakuasi 206 Warganya dari Wuhan". Republika Online. Diakses tanggal
29 Januari 2020.
334. Tri Verdiana, Benedikta Miranti (28 Januari 2020). "Evakuasi Warganya dari Wuhan,
Jepang-Korea Selatan Bakal Kirim Pesawat". Liputan6.com. Diakses tanggal 29 Januari
2020.
335. "Brasil diz que não pode tirar cidadãos de área com coronavírus, mas outros países têm
planos para isso". G1 (dalam bahasa Portugis). 28 Januari 2020. Diakses tanggal
29 Januari 2020.
336. "Čeští studenti z Wu-chanu odletí francouzským speciálem – Novinky.cz". www.novinky.cz
(dalam bahasa Cheska). Diakses tanggal 29 Januari 2020.
337. "Panamá repatriará a 75 estudiantes becados en China por el coronavirus". laestrella
(dalam bahasa Spanyol). Diakses tanggal 27 Januari 2020.
338. "Repatriation of Sri Lankan students in China commences". www.adaderana.lk (dalam
bahasa Inggris). Diakses tanggal 27 Januari 2020.
339. "Sixty Myanmar Students to Be Evacuated From China as Coronavirus Spreads". The
Irrawady (dalam bahasa Inggris). 27 Januari 2020. Diakses tanggal 28 Januari 2020.
340. "Vietnam to fly last Wuhan visitors home" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal
27 Januari 2020.
341. "Sẵn sàng chở công dân Việt Nam 'mắc kẹt' từ Vũ Hán về nước" (dalam bahasa Vietnam).
Diakses tanggal 27 Januari 2020.
342. Eka Purnama, Basuki (29 Januari 2020). "Warga Australia di Wuhan akan Dievakuasi
Kemudian Dikarantina". Media Indonesia. Diakses tanggal 29 Januari 2020.
343. Walls, Jason; Jancic, Boris (29 Januari 2020). "Coronavirus: New Zealand and Australia to
evacuate citizens". New Zealand Herald (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal
29 Januari 2020.
344. "(LEAD) S. Korea makes last-minute preparations to airlift citizens from coronavirus-hit
Wuhan" (dalam bahasa Inggris). Yonhap. 29 Januari 2020. Diakses tanggal 1 Februari
2020.
345. Nanuam, Wassana; Wipatayotin, Apinya (31 Januari 2020). "Thais to be evacuated from
Wuhan on Saturday" (dalam bahasa Inggris). Bangkok Post. Diakses tanggal 1 Februari
2020.
346. Suhael Adnan, Ahmad (2 Februari 2020). "Kedutaan gerakkan pasukan bawa pulang rakyat
Malaysia di Wuhan" (dalam bahasa Melayu). Berita Harian. Diakses tanggal 2 Februari
2020.
347. 比照SARS集中醫治 武漢擬6天建千床醫療站 - 兩岸 - 重點新聞. Central News Agency
(Taiwan) (dalam bahasa Tionghoa). 23 Januari 2020. Diakses tanggal 23 Januari 2020.
348. "李克强督战武汉"小汤山"医院建设:把这里建成遏制疫情蔓延的"安全岛" ". gov.cn (dalam
bahasa Tionghoa). 28 Januari 2020.
349. "Wuhan to follow Beijing's SARS treatment model in new coronavirus control" (dalam
bahasa Inggris). Xinhua. 24 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-07-12.
Diakses tanggal 24 Januari 2020.
350. "Wuhan Bangun Rumah Sakit untuk 1.000 Pasien Virus Corona". Tempo.co. 24 Januari
2020. Diakses tanggal 24 Januari 2020.
351. Xu, Jinbo (25 Januari 2020).特别的除夕:武汉吹响建设火神山医院 集结号 “ ” [Malam Tahun
Baru Imlek: Wuhan menyuarakan rapat umum untuk membangun rumah sakit
Huoshenshan] (dalam bahasa Tionghoa). China News Service. Diarsipkan dari versi asli
tanggal 25 Januari 2020. Diakses tanggal 25 Januari 2020.
352. "雷神山医院病床增至 张 1600 ". bjnews.com.cn (dalam bahasa Tionghoa). 29 January 2020.
Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Januari 2020. Diakses tanggal 30 Januari 2020.
353. "火神山、雷神山医院将于2月3日和2月6日收治病人". 31 Januari 2020. Diakses tanggal
3 Februari 2020.
354. He, Guanghua; Tian, Doudou (25 Januari 2020). 武汉将再建一个“小汤山”医院 [Wuhan akan
membangun rumah sakit "Xiaotangshan" lainnya]. People's Daily (dalam bahasa Tionghoa).
Diakses tanggal 25 Januari 2020.
355. 武漢肺炎︰火神山首階段施工近完成 當局再建雷神山 [Wuhan Pneumonia: Tahap pertama
pembangunan Rumah Sakit Huoshenshan hampir selesai, pemerintah akan membangun
Rumah Sakit Leishenshan]. Oriental Daily News (dalam bahasa Tionghoa). 25 Januari
2020. Diakses tanggal 25 Januari 2020.
356. Simatupang, Tasya (29 Januari 2020). "Atasi korona, Tiongkok bangun RS dalam 6 hari".
Lokadata.id. Diakses tanggal 30 Januari 2020.
357. "Outbreak of Pneumonia of Unknown Etiology (PUE) in Wuhan, China". emergency.cdc.gov
(dalam bahasa Inggris). Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat. 8
Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 Januari 2020. Diakses tanggal 9 Januari
2020.
358. Chan, Ho-him; Mai, Jun (5 Januari 2020). "China says Wuhan pneumonia not Sars, but virus
remains unidentified, more people hospitalised". South China Morning Post. Diarsipkan dari
versi asli tanggal 5 Januari 2020. Diakses tanggal 6 Januari 2020.
359. "Update: Cluster of pneumonia cases associated with novel coronavirus – Wuhan, China –
2019". Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Eropa (dalam bahasa Inggris). 14
Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 Januari 2020. Diakses tanggal
18 Januari 2020.
360. "Undiagnosed pneumonia – China (HU) (01): wildlife sales, market closed, RFI Archive
Number: 20200102.6866757". Pro-MED-mail. International Society for Infectious Diseases.
Diakses tanggal 13 Januari 2020.
361. Schnirring, Lisa (8 Januari 2020). "Virologists weigh in on novel coronavirus in China's
outbreak". CIDRAP (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 Januari
2020. Diakses tanggal 9 Januari 2020.
362. Rogier van Doorn, H.; Yu, Hongji (2019). "33. Viral Respiratory Infections". Dalam Edward T
Ryan, David R Hill, Tom Solomon, Timothy P Endy, Naomi Aronson. Hunter's Tropical
Medicine and Emerging Infectious Diseases E-Book (edisi ke-10th). Elsevier Health
Sciences. hlm. 286. ISBN 978-0-323-55512-8.
363. "Novel Coronavirus 2019 | CDC". www.cdc.gov (dalam bahasa Inggris). 13 Januari 2020.
Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Januari 2020. Diakses tanggal 14 Januari 2020.
364. "Summary of probable SARS cases with onset of illness from 1 November 2002 to 31 July
2003". WHO. Diakses tanggal 2 Februari 2020.
365. "Mystery pneumonia virus probed in China". BBC News (dalam bahasa Inggris). 3 Januari
2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Januari 2020. Diakses tanggal 5 Januari 2020.
366. "What to Know About the Wuhan Pneumonia Oubreak". Time (dalam bahasa Inggris).
Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 Januari 2020. Diakses tanggal 8 Januari 2020.
367. "China probes pneumonia outbreak for Sars links: State media". The Straits Times. 31
Desember 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 Januari 2020. Diakses tanggal
6 Januari 2020.
368. "Middle East respiratory syndrome coronavirus (MERS-CoV)". WHO. Diakses tanggal
2 Februari 2020.
369. Gallagher, James (2020). "Mystery Chinese virus: How worried should we be?". BBC News
(dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Januari 2020. Diakses tanggal
11 Januari 2020.
370. "NaTHNaC – Chinese new year travel advice". TravelHealthPro (dalam bahasa Inggris). 10
Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Januari 2020. Diakses tanggal
12 Januari 2020.
371. Yang, Stephanie (28 Januari 2020). "WHO Chief Praises Beijing's Coronavirus Response
as Travel Barriers Rise". Wall Street Journal (dalam bahasa Inggris). ISSN 0099-9660.
Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 Januari 2020. Diakses tanggal 28 Januari 2020.
372. "Wuhan lockdown 'unprecedented', shows commitment to contain virus: WHO representative
in China". Reuters (dalam bahasa Inggris). 23 Januari 2020. Diarsipkan dari versi asli
tanggal 24 Januari 2020. Diakses tanggal 28 Januari 2020.
373. Imam Saputro (31 Januari 2020). "WHO: Wabah Corona Jadi Darurat Kesehatan Global,
Jadi Yang Keenam Sejak 2009". Tribunnews. Diakses tanggal 31 Januari 2020.
374. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (11 Maret 2020). "Menteri Kesehatan Tetapkan
132 Rumah Sakit Rujukan COVID-19". Info Infeksi Emerging Kementerian Kesehatan RI.
Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-04-13. Diakses tanggal 21 Maret 2020.
375. "Antisipasi virus corona, Pemerintah siapkan 100 rumah sakit rujukan". Liputan6.com. 27
Januari 2020. Diakses tanggal 30 Januari 2020.
376. "3 RS di Jakarta Jadi Rujukan Pasien Diduga Terinfeksi Virus Corona". Kompas.com. 27
Januari 2020. Diakses tanggal 30 Januari 2020.
377. Catra Mulia, Wildan (27 Januari 2020). "Waspada Virus Korona, Dinkes Jakarta Siapkan 3
Rumah Sakit". INews.id. Jakarta. Diakses tanggal 30 Januari 2020.
378. "Pemerintah Indonesia Minta WNI Tak Bepergian ke China". Kompas. 2 Februari 2020.
Diakses tanggal 2 Februari 2020.
379. Prasetia, Andhika. "Menlu: Penerbangan Langsung dari dan ke China Ditunda Sementara".
detikNews. Diakses tanggal 2 Februari 2020.
380. "Virus corona: TNI AU siapkan tiga pesawat di tengah evakuasi warga Jepang, AS dan
Korea". BBC News Indonesia. 29 Januari 2020. Diakses tanggal 30 Januari 2020.
381. "TNI AU Tunggu Instruksi Kemenlu Evakuasi WNI di Wuhan China". CNN Indonesia. 29
Januari 2020. Diakses tanggal 1 Februari 2020.
382. Hutabarat, Delvira (1 Februari 2020). "WNI dari Wuhan Akan Dikarantina 14 Hari di Natuna".
liputan6.com. Diakses tanggal 1 Februari 2020.
383. Dandy Bayu Bramasta; Sari Hardiyanto (1 Februari 2020). "Evakuasi WNI Terkait Virus
Corona Dimulai, Batik Air Gunakan Airbus 330-300". Kompas.com. Diakses tanggal
1 Februari 2020.
384. "238 WNI dari Wuhan Tiba di Pulau Natuna". liputan6.com. 2 Februari 2020. Diakses
tanggal 2 Februari 2020.
385. "Dievakuasi dari Wuhan, 238 WNI yang Tiba di Batam Negatif Virus Corona". IDN Times. 2
Februari 2020. Diakses tanggal 2 Februari 2020.
386. AFP (25 Januari 2020). "Trump praises China 'efforts and transparency' on virus". Business
Standard India (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 Januari 2020.
Diakses tanggal 28 Januari 2020.
387. "Trump Puji 'Upaya dan Transparansi' China Tangani Virus Corona". detikNews. 25 Januari
2020. Diakses tanggal 3 Februari 2020.
388. "China Doing Good Job in Combating Virus, German Minister Says – Bloomberg".
webcache.googleusercontent.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 28 Januari
2020.
389. "Paus Fransiskus puji China tanggulangi wabah virus corona". Antara News. 26 Januari
2020. Diakses tanggal 3 Februari 2020.
390. Tan, Huileng (28 Januari 2020). "China's travel restrictions amid coronavirus outbreak will hit
other Asian economies" (dalam bahasa Inggris). CNBC. Diakses tanggal 31 Januari 2020.
391. Hunter, Marnie. "Everything travelers need to know about Wuhan coronavirus" (dalam
bahasa Inggris). CNN. Diakses tanggal 31 Januari 2020.
392. Press, The Associated (25 Januari 2020). "China virus prompts car ban, school closures as
it continues to spread". pennlive (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 31 Januari 2020.
393. Republica. "China-returned Nepali student found infected with Coronavirus". My Republica.
Diakses tanggal 31 Januari 2020.
394. "First case of coronavirus confirmed in India; student tested positive in Kerala".
businesstoday.in (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 31 Januari 2020.
各地财政补助武汉肺炎治疗费用,个人有望实现全免费 第一财经
395. " ". (dalam bahasa
Tionghoa). Diakses tanggal 3 Februari 2020.
396. "In response to pneumonia outbreak in Wuhan, China, Taiwan CDC advises travellers
visiting outbreak area to take relevant precautions throughout trip and after returning to
Taiwan". Pusat Pengendalian Penyakit Taiwan (dalam bahasa Inggris). 6 Januari 2020.
397. "Taiwan timely identifies first imported case of 2019 novel coronavirus infection returning
from Wuhan, China through onboard quarantine; Central Epidemic Command Center
(CECC) raises travel notice level for Wuhan, China to Level 3: Warning". Pusat
Pengendalian Penyakit Taiwan (dalam bahasa Inggris). 21 Januari 2020.
398. "Coronavirus: Does China have enough face masks to meet its needs?". BBC News Online.
6 Februari 2020. Diakses tanggal 8 Februari 2020.
399. "Panik Virus Corona Membuat Pasok Masker dan Pembersih Tangan di Asia Langka".
Kabar24. 27 Januari 2020. Diakses tanggal 8 Februari 2020.
400. "In response to the outbreak of 2019 Novel Coronavirus (2019-nCoV) in China, Central
Epidemic Command Center (CECC) decides that all primary and secondary schools
postpone first day of spring semester until 2 weeks later". Pusat Pengendalian Penyakit
Taiwan (dalam bahasa Inggris). 2 Februari 2020.
401. "School opening postponed to Feb. 25 due to coronavirus". Focus Taiwan (dalam bahasa
Inggris). 2 Februari 2020. Diakses tanggal 8 Februari 2020.
402. "Japan reports 20th case of coronavirus as Abe vows new steps to combat outbreak". Japan
Times (dalam bahasa Inggris). 1 Februari 2020. ISSN 0447-5763. Diakses tanggal
8 Februari 2020.
403. "South Korea says Chinese tour guide arriving from Japan found to be infected with
coronavirus". Japan Times (dalam bahasa Inggris). 1 Februari 2020. ISSN 0447-5763.
Diakses tanggal 1 Februari 2020.
404. "Jepang Intensifkan Langkah Penanganan Virus Korona". Medcom.id. 31 Januari 2020.
Diakses tanggal 8 Februari 2020.
405. Takahashi, Ryusei (31 Januari 2020). "Amid virus outbreak, Japan stores scramble to meet
demand for face masks". Japan Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0447-5763. Diakses
tanggal 8 Februari 2020.
406. Pfanner, Eric (30 Januari 2020). "Chinese tourists finding they are no longer welcome as fear
over coronavirus takes hold". Japan Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0447-5763.
Diakses tanggal 31 Januari 2020.
407. "3 Japanese returnees from Wuhan test positive for new coronavirus". Japan Today (dalam
bahasa Inggris). Diakses tanggal 1 Februari 2020.
408. "Virus Corona Ancam Ekonomi Jepang". Bisnis.com. 27 Januari 2020. Diakses tanggal
8 Februari 2020.
409. "China virus could take larger-than-expected bite out of Japan's economy". Japan Times
(dalam bahasa Inggris). 28 Januari 2020. ISSN 0447-5763. Diakses tanggal 31 Januari
2020.
410. "ANA suspends flights between virus-hit Wuhan and Narita through February". Japan Times
(dalam bahasa Inggris). 29 Januari 2020. ISSN 0447-5763. Diakses tanggal 31 Januari
2020.
411. "Wabah Virus Corona, Jepang Larang Kunjungan Pelancong dari provinsi Hubei". Kompas.
1 Februari 2020. Diakses tanggal 8 Februari 2020.
412. "Toyota stops production in China until Feb. 9 amid coronavirus outbreak". Japan Times
(dalam bahasa Inggris). 29 Januari 2020. ISSN 0447-5763. Diakses tanggal 31 Januari
2020.
413. Daurat, Cecile (27 Januari 2020). "Tracking the Wuhan virus outbreak's impact on business
and travel". Japan Times (dalam bahasa Inggris). ISSN 0447-5763. Diakses tanggal
8 Februari 2020.
414. "Chinese coronavirus fear spreads over luxury, retail sectors". spglobal.com (dalam bahasa
Inggris). Diakses tanggal 1 Februari 2020.
415. "Bad timing: New virus poses threat to fragile world economy". AP NEWS (dalam bahasa
Inggris). 28 Januari 2020. Diakses tanggal 9 Februari 2020.
416. News, A. B. C. "Abe brushes aside worries of virus impact on Tokyo Olympics" (dalam
bahasa Inggris). ABC News. Diakses tanggal 9 Februari 2020.
417. Primus, Josephus (31 Januari 2020). "Olimpiade Tokyo 2020, IOC Berkoordinasi dengan
WHO". Kompas.com. Diakses tanggal 9 Februari 2020.
418. "Singapore's economy likely to be amongst the worst-hit by Wuhan virus" (dalam bahasa
Inggris). MSN. Diakses tanggal 1 Februari 2020.
419. "Wuhan virus to hit Singapore's tourism sector, but too soon to assess impact on overall
economy: Experts". CNA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 31 Januari 2020.
420. "No need to rush for supplies, says Chan Chun Sing, amid reports of surge in demand".
CNA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 8 Februari 2020.
421. Nurdin, Ajang. "Singapura Larang Turis Asal China, Kunjungan Wisman ke Batam Anjlok".
Liputan6.com. Diakses tanggal 9 Februari 2020.
422. "Wuhan virus in Singapore: The first 7 days". CNA (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal
1 Februari 2020.
423. Limited, Bangkok Post Public Company. "Baht hits 7-month low as China virus threatens
tourism". Bangkok Post (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 31 Januari 2020.
424. Baharu, Media (2 Februari 2020). "Penularan Coronavirus berterusan akan jejas ekonomi
negara". Radio Televisyen Malaysia (dalam bahasa Melayu). Diakses tanggal 9 Februari
2020.
425. Long, Jonny (3 Februari 2020). "Coronavirus sees Chinese teams pull out of Tour de
Langkawi and all riders subjected to health-screenings". Cycling Weekly (dalam bahasa
Inggris). Diakses tanggal 16 Februari 2020.
426. "Dampak Virus Corona: Konser Zico dan Super Junior Dibatalkan". Tirto.id. 11 Februari
2020. Diakses tanggal 16 Februari 2020.
427. "Archived copy" (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 Februari 2020.
Diakses tanggal 16 Februari 2020.
428. "How coronavirus outbreak can impact India, world economy – Near-term impact on India
Inc". The Economic Times (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 14 Februari 2020.
429. "talkingeconomics – Coronavirus Epidemic and China's Slowdown: Economic Impact on Sri
Lanka" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 14 Februari 2020.
430. Media, Kompas Cyber. "Penjual Udang di Pasar Seafood Wuhan Mungkin adalah "Pasien
Nol" Virus Corona". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2020-03-31.

Bacaan lebih lanjut


Daratan Tiongkok

Wuhan tidak menjelaskan epidemi pneumonia virus. Patogen awalnya diidentifikasi


sebagai jenis baru coronavirus (http://tv.cctv.com/2020/01/09/VIDEghKzTNeOHkUnaI4oLLp
5200109.shtml). CCTV, (9 Januari 2020). (Bahasa Tionghoa)
Komisi Kesehatan Kota Wuhan (http://wjw.wuhan.gov.cn/front/web/showDetail/2020012009
077) Diarsipkan (https://web.archive.org/web/20200120052215/http://wjw.wuhan.gov.cn/fron
t/web/showDetail/2020012009077) 2020-01-20 di Wayback Machine.

Hong Kong

Statutory Reporting of Severe Respiratory Disease associated with a Novel Infectious Agent
(https://www.chp.gov.hk/files/pdf/letters_to_private_hospitals_20200107.pdf). CHP, Hong
Kong, (7 Januari 2020)

Britania Raya

Wuhan novel coronavirus and avian flu: advice for travel to China (https://www.gov.uk/gover
nment/news/wuhan-novel-coronavirus-and-avian-flu-advice-for-travel-to-china). Public
Health England, Britania Raya, (10 Januari 2020).

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Eropa

"Cluster of pneumonia cases caused by a novel coronavirus, Wuhan, China" (https://www.ec


dc.europa.eu/sites/default/files/documents/Risk%20assessment%20-%20pneumonia%20W
uhan%20China%2017%20Jan%202020.pdf). ECDP (17 Januari 2020)

WHO
Surveillance case definitions for human infection with novel coronavirus (nCoV) (https://app
s.who.int/iris/bitstream/handle/10665/330376/WHO-2019-nCoV-Surveillance-v2020.1-eng.p
df). Organisasi Kesehatan Dunia (11 Januari 2020)
Laboratory testing for 2019 novel coronavirus (2019-nCoV) in suspected human cases (http
s://www.who.int/docs/default-source/coronaviruse/20200114-interim-laboratory-guidance-ve
rsion.pdf?sfvrsn=6967c39b_4&download=true). Organisasi Kesehatan Dunia (15 Januari
2020)

Pranala luar
Wikimedia Commons memiliki media mengenai COVID-19 pandemic.

Wikisource memiliki naskah asli yang berkaitan dengan artikel ini:


Informasi Virus Korona Baru 2019 (CDC)

Lihat informasi mengenai

wuhan pneumonia di Wiktionary.

Laporan situasi Novel Coronavirus (2019-nCoV) (https://www.who.int/emergencies/disease


s/novel-coronavirus-2019/situation-reports/) di situs web WHO, sertakan jumlah resmi kasus
yang terkonfirmasi di negara-negara di dunia
Live peta global penyebaran 2019-nCoV menggunakan sumber resmi Tiongkok (https://med
gic.co/virus) oleh Medgic (https://medgic.co/),
Peta global interaktif penyebaran virus korona baru Wuhan (2019-nCoV) (https://gisanddata.
maps.arcgis.com/apps/opsdashboard/index.html#/bda7594740fd40299423467b48e9ecf6)
dan spreadsheet (https://docs.google.com/spreadsheets/d/1yZv9w9zRKwrGTaR-YzmAqMef
w4wMlaXocejdxZaTs6w) oleh Universitas Johns Hopkins
CORONATRACKER (https://www.coronatracker.com/) – proyek berbasis komunitas oleh
ilmuwan data, profesional medis, dan pengembang web untuk melacak dan mengumpulkan
data tentang perkembangan terbaru dari 2019-nCoV
"Coronavirus". Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).
"MENGENAL NOVEL CORONAVIRUS (2019-nCoV)". Balai Besar Litbang Vektor dan
Reservoir Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
"Statistik Virus corona: Peta, data dan Kronologi (dalam Bahasa Inggris)". BNO News.

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pandemi_Covid-19&oldid=21647311"

Anda mungkin juga menyukai