REFERAT Desember,

2018

URETHRITIS NON GONOKOKUS

Disusun Oleh:

Anika Nursari #u$ri

N 111 17 0&7

#EM(IM(ING K)INIK 
Dr* Asra+a$ S-fan*,S/*KK*,M*Kes

KE#ANITERAAN K)INIK 
(AGIAN I)MU KESEHATAN KU)IT DAN KE)AMIN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH UNDATA #A)U
FAKU)TAS KEDOKTERAN
UNIERSITAS TADU)AKO
#A)U
2018
 )EM(AR #ENGESAHAN

an ber$ana$anan i ba+ah ini mena$akan bah+a:

 Nama : Andika Nursari Putri

 No. Stambuk : N 111 17 097

Judul Referat : Urethritis Non Gonokokus

elah menyelesaikan tugas dalam rangka Ke$aniteraan Klinik $ada %agian

&lmu Penyakit Kulit dan Kelamin' (akultas Kedokteran Uni)ersitas adulako.

Palu' Januari *019

#embimbinKlinik  K-3Asis$en

+r. Asrawaty Sofyan.' S$.KK.' Andika Nursari Putri

-.Kes
 DAFTAR ISI

alaman

HA)AMAN 4UDU)*******************************************************************************************i
HA)AMAN #ENGESAHAN***************************************************************************ii
DAFTAR ISI*****************************************************************************************************iii

(A( I #ENDAHU)UAN............................................................................/

(A( II #EM(AHASAN

  *.1 +(&N&S& ......................................................................................................

  *.* P&+-&232G& .........................................................................................7
  *.4 &2PA2GNS&S ................................................................................7
  *.5 GA-%ARAN K3&N&S .......................................................................... 11
  *./ +&AGN2S&S ............................................................................................. 1*

  *.7 +P&ANGANA23SA&SK %SAN+A&ANNG.

............................................................... ..................................................................19
  *.6 K2-P3&KAS& ...........................................................................................*5
  *.9 PR2GN2S&S ............................................................................................ */
  *.10+UKAS& ...................................................................................................*/

(A( III KESIM#U)AN ........................................................................................ *

DAFTAR #USTAKA***************************************************************************************27

iii
 (A( 1
#ENDAHU)UAN

Uretritis meru$akan kondisi urologis dimana teradi inflamasi $ada

uretra yang da$at disebabkan oleh $roses infeksi atau noninfeksi dengan
manifestasi keluarnya sekret' disuria' atau $ruritus $ada uung uretra.
Uretritis da$at disebabkan oleh bakteri' )irus' mau$un $arasit' namun
sebagian $asien dengan uretritis tidak ditemukan $enyebab yang $asti.81'*'
Sebelum tahun 1970 ham$ir 90 kasus uretritis belum
diketahui
 $enyebabnya' sedangkan 10 sudah diketahui $enyebabnya' yaitu
Neisseria
 gonorrhoeae  dan  Trichomonas vaginalis.  +engan semakin maunya
fasilitas diagnostik sesudah tahun 1970' $enyebab uretritis sudah
diketahui 7/' sedangkan sisanya */ lagi masih dalam taraf $enelitian. 81'*
Uretritis diklasifikasikan menadi uretritis gonokokus dan uretritis
non; gonokokus 8atau uretritis non gonore' disingkat UNG.  Uretritis
gonokokus didiagnosis bila $ada $emeriksaan laboratorium
ditemukan  Neisseria
 gonorrhoeae' sebaliknya ika tidak ditemukan  N. gonorrhoeae  disebut
sebagai uretritis non gonokokus atau uretritis non gonore. Kedua
klasifikasi di atas termasuk dalam kategori $enyakit dengan transmisi se<ara
81
seksual.
tiologi UNG tersering adalah Chlamydia trachomatis  8/0
sedangkan sisanya adalah Uresplasma urealyticum dan Mycoplasma hominis,
Trichomonas vaginalis, Herpes simpleks virus, Gardnerella vaginalis' Alergi dan
81
bakteri.
-anifestasi klinis UNG biasanya antara 1;4 minggu setelah
berhubungan intim dengan $enderita. Geala $ada $ria beru$a disuria ringan'
$erasaan tidak  enak di uretra' sering ken<ing' dan keluarnya duh tubuh
sero$urulen.8*''7'10
-eski$un kebanyakan $enderita wanita tidak menunukkan geala' bebera$a
diantaranya mengalami urgensi 8desakan berkemih yang lebih sering'
disuria ringan' nyeri di daerah $el)is' dis$arenia dan keluarnya duh tubuh
dari )agina.
8*'/'7

(A( II
TIN4AUAN #USTAKA
/
2*1 DEFINISI
&nfeksi Genital Nons$esifik 8&GNS atau  Nonspecific Genital
Infection 8NSG& adalah &-S beru$a $eradangan di uretra' rektum'
atau ser)iks yang disebabkan oleh kuman nons$sifik.  Uretritis Non
S$esifik atau  Non spesific uretrhritis  $engertiannya lebih sem$it dari NSG&
karena $eradangannya hanya teradi $ada uretra yang disebabkan oleh
 
kuman non gonore. &nfeksi Genital
 Nongonokokus 8&GNG atau  Nongonococcal Genital Infection  8NGG&
 $eradangan di urethra' re<tum dan ser)iks yang disebabkan bukan oleh
kuman gonokokus.  Urethritis non gonokokus 8UNG atau
Nongonococcal Urethritis 8NGU $eradangan di urethra yang disebabkan oleh
kuman selain gonokokus.
=ang dimaksud dengan kuman s$esifik adalah kuman yang dengan
fasilitas laboratorium biasa>sederhana da$at ditemukan seketika' misalnya
gonokokus' Candida alicans, Trichomonas vaginalis, dan Gardnerella
81'4
vaginalis.
Se<ara historis' istilah uretritis di<adangkan untuk $asien dengan ke$utihan
uretra. Namun' literatur terbaru menunukkan bahwa &-S sering teradi $ada $ria
tan$a keluar dari rumah' teta$i dengan geala se$erti gatal' kesemutan'
atau disuria. &-S uga tidak menunukkan geala. Klasifikasi uretritis
sebagai gono<o<<al atau nongono<o<<al didasarkan $ada $ewarnaan Gram
tradisional dari $engeluaran uretra untuk di$lokokus gram negatif. terminologi ini
teta$ ada' meski$un tes berbasis +NA ganda untuk infeksi Neisseria
gonorrhoeae dan Chlamydia tra<homatis sekarang direkomendasikan
dan telah banyak  menggantikan $ewarnaan Gram dalam $raktik
$erawatan $rimer. Selain itu' infeksi gono<o<<al dan nongono<o<<al
sering hidu$ berdam$ingan' semakin menga<aukan istilah ini.811
+iagnosis harus dikonfirmasikan dengan mikrosko$ dari a$usan bernoda dari
uretra' menunukkan kelebihan leukosit $olimorfonuklear 8P-N3 atau monosit
dalam uretra anterior @1. Uretritis mungkin gono<o<<al' ketika
Neisseria gonorrhoeae terdeteksi atau non;gono<o<<al 8NGU. Cer)i<itis dan
uretritis non; gonokokal muko$urulen adalah setara dengan wanita @*;5.
8/
Namun' definisi ser)isitis dan uretritis wanita masih kontro)ersial

2*2 E#IDEMIO)OGI


 +ata terbaru menunukkan insiden tahunan di seluruh dunia adalah lebih dari
170 uta kasus. (aktanya' B2 mem$erkirakan umlah kasus infeksi
ini men<a$ai ham$ir se$aruh dari seluruh kasus infeksi menular seksual yang
da$at disembuhkan.
Uretritis non gonore banyak ditemukan $ada orang dengan keadaan
sosial ekonomi rendah' usia lebih tua' dan akti)itas seksual yang lebih tinggi.
Pria uga ternyata lebih banyak dari$ada wanita dan golongan heteroseksual
lebih banyak  dari$ada golongan homoseksual.
+i Amerika Serikat' infeksi Chlamydia  adalah $enyakit infeksi
menular  seksual yang $aling sering dila$orkan dan $aling banyak
teradi $ada orang
 berusia 19;*5 tahun. Sekitar 5;/ uta kasus infeksi Chlamydia teradi
tia$ tahunnya dengan angka $re)alensi dua setengah kali dari kasus gonore.
%ebera$a sekuele $enting da$at teradi akibat infeksi C. Trachomatis $ada
wanitaC antara lain yang $aling serius adalah  pelvic inflamatory disease 
8P&+' kehamilan ekto$ik' dan infertilitas. %ebera$a wanita dengan
infeksi ser)ikal tan$a kom$likasi telah memiliki infeksi traktus re$roduktif
atas yang bersifat subklinis.
Khusus untuk kasus UNG yang disebabkan oleh Trichomonas vaginalis
ditemukan di setia$ benua dan iklim serta tidak memiliki )ariasi berdasarkan
musim. -emiliki distribusi kosm$olitan dan telah diidentifikasi $ada semua
ras dan strata sosioekonomi. &nsiden trikomoniasis adalah setinggi /
di antara
 $asien yang datang ke klinik &-S.
 
2*5 ETIO#ATOGENESIS
Uretritis non gonore adalah salah satu enis $enyakit infeksi menular seksual
yang $aling banyak mengenai $ria' ta$i dalam $ro$orsi kasus yang signifikan
8*0;/0' $atogennya tidak teridentifikasi. 81'1
Ada banyak $enyebab teradinya UNG.  %erikut ini akan diabarkan mengenai
etiologi dan $atogenesis dari UNG.
1. (ak$eri
%akteri yang $aling sering menyebabkan UNG adalah
Chlamydia trachomatis' ta$i uga da$at disebabkan oleh Ureaplasma
urealyticum'

7
  Mycoplasma hominis' dan Mycoplasma genitalium. Ureaplasma urealyticum
telah terdeteksi lebih sering dan umlah yang banyak $ada laki;laki dengan
uretritis non gonokokus non<hlamydia' khususnya laki;laki dengan
UNG non<hlamydia e$isode $ertama.84'1
2. Chlamydia trachomatis
Chlamydia trachomatis meru$akan bakteri gram negatif' nonmotil' dan
 bersifat obligat intraselular. Chlamydia trachomatis  $enyebab UNG
ini termasuk subgru$ A dan mem$unyai ti$e serologi< +;K. 84
S$esies C. trachomatis  mem$unyai 1/ seroti$e' dimana sero)ar A' %'
dan C menyebabkan konungti)itis kronik' sero)ar + sam$ai
K  menyebabkan infeksi genital' sero)ar 31 sam$ai 34
menyebabkan limfogranuloma )enereum 83GD. %akteri ini
memasuki sel dengan mekanisme endositosis dan bere$likasi melalui
inary fission di dalam sel.
81

raktus urogenital meru$akan daerah yang $aling sering terinfeksi oleh

C. trachomatis. ransmisi teradi melalui rute oral' anal' atau
melalui hubungan seksual. Geala teradi dalam 1;4 minggu setelah
infeksi. Namun demikian' sering teradi infeksi asimtomatik sebesar 60
$ada wanita dan
/0 $ada $ria. Koinfeksi dengan $enyakit menular seksual lainnya sering
kali teradi terutama gonore.84'1
Penyakit infeksi ini sering tidak disertai geala klinis
sehingga sulit untuk menilai $enyebarannya. +alam
$erkembangannya Chlamydia trachomatis mengalami * fase' yaitu: 81'*
a* (ase 1: disebut fase noninfeksiosa' dimana fase noninfeksiosa
teradi keadaan laten yang da$at ditemukan $ada
genitalia mau$un konungti)a.
b* (ase *: fase $enularan' bila )akuol $e<ah kuman keluar dalam
bentuk 
 badan elementer yang da$at menimbulkan infeksi $ada
sel hos$es yang baru.
3. Ureaplasma urealyticum an Mycoplasma hominis

6
 Ureaplasma urealyticum meru$akan */ sebagai $enyebab UNG dan
sering bersamaan dengan infeksi Chlamydia trachomatis. +ahulu dikenal
dengan nama T!strain mycoplasma.  Mycoplasma hominis  uga
sering
 bersama;sama dengan infeksi Ureaplasma urealyticum.
Mycoplasma hominis  sebagai $enyebab UNG masih diragukan'
karena kuman ini
 bersifat komensal yang da$at menadi $atogen dalam kondisi
tertentu. Ureaplasma urealyticum  meru$akan mikroorganisme $aling
ke<il' gram negatif' dan sangat $leomorfik karena tidak memiliki
dinding sel yang kaku.8/'11

4.Mycoplasma genitalium
 Mycoplasma sp. meru$akan salah satu mikroorganisme terke<il yang
da$at berkoloni di traktur res$irasi dan urogenital.  Mycoplasma 
memiliki 14 s$esies' 5 diantaranya menginfeksi traktus genital' yaitu
Mycoplasma hominis, M. genitalium, Ureaplasma parvum' dan U.
urealyticum. Sekitar  50;60 wanita yang aktif se<ara seksual mengalami
kolonisasi genital dari urea$lasma. 2rganisme ini uga ber$eran dalam
*0;40 kasus UNG. 84
Pasien dengan infeksi mycoplasma   genitalium  sering
tidak  terdiagnosis' karena geala yang timbul biasanya dikaitkan dengan
$atogen lain yang lebih umum se$erti Chlamydia. Se$erti halnya
Chlamydia' infeksi mycoplasma genital mengakibatkan uretritis' ser)isitis'
P&+' endometritis' sal$ingitis' dan korioamnionitis. S$esies lainnya
da$at menyebabkan infeksi $erna$asan' artritis se$tik' $neumonia
neonatal' dan meningitis. 84
5. irus
Dirus yang da$at menyebabkan UNG antara lain Herpes simplex )irus
dan Adeno)irus. Dirus er$es Sim$leE dan adeno)irus hanya ber$eran ke<il
dalam keadian kasus UNG.84'/

6. #arasi$
Golongan $arasit yang bisa menadi $enyebab adalah
Trichomonas vaginalis.  Parasit ini meru$akan $rotoFoa yang
menyebabkan kondisi yang dinamakan trikomoniasis. &nfeksi $ada
wanita menyebabkan timbulnya

ke$utihan yang berbau' berwarna kuning kehiauan' disertai $ruritus' eritema'

9
 dan dis$areunia. Pada $ria seringkali asimtomatis' keluhan yang
mun<ul
 beru$a sekret uretra' nyeri berkemih yang terasa $anas' dan frekuensi
 berkemih yang lebih sering.84'/'11
-anusia adalah satu;satunya natural host untuk T. vaginalis. rofoFoitnya
 bertransmisi dari orang ke orang melalui hubungan seksual. ransmisi
nonseksual $enyakit ini arang. Keadian infeksi asimtomatis setinggi
/0
 $ada $erem$uan. 3aki;laki yang terinfeksi biasanya asimtomatis dan uga  self!
limitingC  karenanya diagnosis sering susah ditegakkan. 811
ri<homonas )aginalis akan menginfeksi )agina dan e$itel
uretra dan menyebabkan mikroulserasi. Pada wanita' organisme ini da$at
diisolasi dari
)agina' uretra' ser)iks' kelenar %artholin' dan kelenar Skene serta buli;buli.
Pada $ria' organisme ini da$at ditemukan di area genital eksterna'
uretra anterior' e$ididimis' $rostat' dan semen. -asa inkubasi biasanya
berlangsung 5;*6 hari. Pada wanita' manifestasi infeksi ber)ariasi
mulai dari carrier  asimtomatik sam$ai )aginitis inflamatorik. Karena
$eningkatan keasaman dari
)agina' geala <enderung mun<ul selama atau setelah menstruasi. Kebanyakan
 $ria meru$akan carrier asimtomatik.81
7. Aleri
Ada uga dugaan bahwa UNG disebabkan oleh reaksi alergi
terhada$ kom$onen sekret alat urogenital $asangan seksualnya. Alasan ini
dikemukakan karena $ada $emeriksaan sekret UNG tersebut ternyata steril
dan $emberian obat antihistamin dan kortikosteroid mengurangi geala
$enyakit.8/'11

2*6 GAM(ARAN K)INIS

Gambaran klinis /aa laki3laki
Pada laki;laki' geala da$at timbul biasanya setelah 1;4 minggu hari setelah
kontak seksual. Keluarnya sekret uretra meru$akan keluhan yang
sering dium$ai' beru$a lendir yang ernih sam$ai keruh. Keluhan yang $aling
umum

ialah waktu $agi hari atau morning drops' teta$i bisa uga beru$a ber<ak
di
10
 <elana dalam. +isuria meru$akan salah satu keluhan yang banyak dium$ai dan
sangat ber)ariasi dari rasa terbakar sam$ai tidak enak $ada saluran ken<ing
waktu mengeluarkan urin. eta$i keluhan disuria tidak sehebat $ada
infeksi gonore. Keluhan gatal $ada saluran uretra mulai dari gatal yang sangat
ringan dan terasa hanya $ada uung kemaluan. Sebagai akibat
teradinya uretritis' timbul $erasaan ingin buang air ke<il. %ila infeksi sam$ai
$ars membaranasea uretra' maka $ada waktu muskulus sfinkter uretra
berkontraksi timbul
 $endarahan ke<il. Selain itu timbul $erasaan ingin buang air ke<il $ada malam
hari atau nokturia. Keluhan lain yang arang ialah adanya $erasaan demam dan
 $embesaran kelenar getah bening inguinal yang terasa nyeri.87'14'15
Pada $emeriksaan klinis muara uretra tam$ak tanda $eradangan
beru$a edema dan eritem' da$at ringan sam$ai berat. Sekret uretra bisa
banyak atau sedikit sekali atau kadang;kadang hanya terlihat $ada <elana
dalam $enderita. Sekret umumnya serosa' seromukous' mukous' dan kadang
ber<am$ur dengan
 $us. Kalau tidak ditemukan sekret bisa dilakukan $engurutan saluran uretra yang
dimulai dari daerah $roksimal sam$ai distal sehingga mulai nam$ak
keluar  sekret. Kelainan yang nam$ak $ada UNG umumnya tidak sehebat $ada
uretritis gonore.815

816

Uretritis non gonore.

11
 Gambaran klinis /aa +ani$a
Pada wanita' geala sering tidak khas' asim$tomatik atau sangat ringan. %ila
ada keluhan beru$a duh tubuh genital yang kekuningan' sering ditemukan $ada
 $emeriksaan wanita yang menadi $asangan $ria dengan UNG. Pada
 $emeriksaan klinik genital da$at ditemukan kelainan ser)iks' misalnya terda$at
eksudat ser)iks muko$urulen atau erosi ser)iks. 815

2*7 DIAGNOSIS
A* Anamnesis
+iagnosis se<ara klinis sukar untuk membedakan infeksi
karena gonore atau non gonore. Uretritis non gonore $ada $ria dikenal
dengan tanda;tanda adanya keluhan $engeluaran <airan yang
mu<o$urulen dari uretra dan dengan kemungkinan banyak atau sedikit'
teta$i $ada umumnya

<airan tersebut en<er. Kadang;kadang disertai disuria' $erasaan gatal

$ada
 bagian uung uretra atau$un dengan keluhan mikturasi yang lebih
sering. Sering keluhan $enderita tidak begitu menonol
sehingga da$at menyebabkan kesukaran dalam $enentuan waktu
inkubasinya' teta$i $ada umumnya waktu inkubasi antara 1  4
minggu. Ada kalanya $enderita dengan $engeluaran <airan 8duh
tubuh yang $urulen sehingga sukar  dibedakan se<ara klinis dengan
Uretritis gonore.  87'14'15
Uretritis non gonore $ada wanita $ada umumnya tan$a keluhan. asil
 $enyelidikan mela$orkan bahwa sekitar *0 $ara wanita sebagai
Hteman

 berhubunganH dari $ria yang menderita Uretritis non gonore maka

bila dilakukan $emeriksaan akan dium$ai tanda;tanda infeksi dari alat
genital
yang bersangkutan. %ila teradi $engeluaran <airan dari Dagina
8)aginal disharge maka hal tersebut $ada umumnya disertai dengan
tri<homoniasis dan terutama disebabkan oleh Cer)itis.  815
(* #emeriksaan Fisik 
Pemeriksaan menyeluruh $ada $asien dengan $enyakit
menular  seksual' termasuk uretritis' sangat $enting dalam mengarahkan
diagnosis dan tera$i yang te$at. Kuantitas dis<ar $ada uretritis da$at
dikategorikan

Ibanyak 8mengalir se<ara s$ontan dari uretra' Isedikit 8keluar hanya ika

1*
 uretra di eks$os' Isedang 8keluar se<ara s$ontan' namun hanya sedikit.
Barna dan karakter dis<harge uretra harus di$erhatikan. 3endir berwarna
kekuningan atau hiau disebut sebagai lender $urulen. 3endir
berwarna

 $utih yang ber<am$ur <airan ernih dinamakan lender Imukoid. Jika hanya
lendir bening' dinamakan Iernih. Adanya inflamasi $ada meatus uretra'
edema $enis' dan $embesaran kelenar limfe uga harus di$erhatikan.  815
* #emeriksaan #enun9an
1* #emeriksaan lab-ra$-rium seara lansun
Pemeriksaan laboratorium untuk Chlamydia trachomatis telah <e$at
 berkembang bebera$a tahun terakhir ini. Namun $enggunaan
$emeriksaan laboratorium sebaiknya disesuaikan dengaan kemam$uan
sarana kesehatan. Untuk $rogram skrining lebih disukai teknik yang
menggunakan s$esimen nonin)asif. Pemeriksaan laboratorium yang
dilakukan untuk mendiagnosis UNG adalah sebagai berikut:814'1/ 
l. Pewarnaan Gram adalah salah satu $emeriksaan yang lebih <e$at
untuk menge)aluasi uretritis dan mengetahui ada tidaknya infeksi
gonokokusus. +iangga$ $ositif UNG bila terda$at lebih
dari 5 leukosit dengan $embesaran 1000 kali.
$. Sedimen urin: kriteria diagnosis uretritis bila terda$at sekret uretra
dan terda$at *0 leukosit P-N atau lebih dua la$angan
$andang dengan $embesaran 500E dari $emeriksaan
sedimen 10;1/ ml urine tam$ung $ertama yang
dikeluarkan sebelum 5 am atau lebih.
3. Pada $emeriksaan mikrosko$ik sekret ser)iks dengan $ewarnaan
gram dida$atkan K40 lekosit $er la$angan $andang
dengan
 $embesaran 1000 kali.
&. Pemeriksaan s$esimen dari endouretral dengan dium$ainya
sel lebih dari 5>3P 8500E dilakukan dengan $ewarnaan gram.
5. Pemeriksaan sediaan basah untuk menentukan
Trichomonas vaginalis.
2* Kul$ur

14
 Sebagai $atogen intraseluler' Chlamydia trachomatis
membutuhkan sistem kultur sel untuk di$erbanyak di laboratorium'
sehingga kultur  sel meru$akan tes standar untuk mendeteksi
Chlamydia trachomatis

selama bertahun;tahun' dengan sensiti)itas 50L6/ $ada

s$esimen genital. Untuk kultur' s$esimen da$at diambil dengan
s(a  beruung
ka$as. S$esimen harus diletakan dalam media trans$ort s$esifik dan
didinginkan selama *5 am hingga berinokulasi $ada lem$eng kultur 
sel. 811 

Kultur Trichomonas vaginalis dalam

bentuk  tro$oFoit. am$ak 5 buah flagella dan satu

nu<leus.

%adan inklusi Chlamydia trachomatis 8<oklat $ada media kultur -<Coy.

5* Me$-e ser-l-i
Pemeriksaan serologi tidak banyak digunakan untuk diagnosis infeksi
Chlamydia  $ada saluran re$roduksi selain limfogranuloma )enereum.
+engan alasan berikut:811
1. Pre)alensi basal antibodi yang tinggi dalam $o$ulasi indi)idu
aktif  se<ara seksual yang berisiko terinfeksi C. Trachomatis,
berkisar  5/L/ dari indi)idu yang di$eriksa. ingginya
$re)alensi sero$otif $ada $asien;$asien yang asim$tomatis
dengan kultur;

15
 negatif diduga menggambarkan infeksi sebelumnya
sukar  dideteksi dengan teknik kultur.
*. idak terda$at geala $ermulaan $ada banyak $asien
dengan

infeksi Chlamydia  yang menunukan bahwa $asien lebih

sering
 berada $ada $eriode ketika tak terda$at antibodi &g- atau
tidak 
menunukan $eningkatan mau$un $enurunan titer antibodi
&gG sehingga $arameter ini sering tak terda$at $ada awal
infeksi' hal ini terutama $ada wanita. Awal geala lebih elas $ada
$ria UNG' dan serokon)ersi atau antibodi &g- dida$atkan
$ada sebagian
 besar $ria.
4. &nfeksi traktus genitalia su$erfisial 8uretritis
umumnya menghasilkan titer antibodi mikro;&( berkisar
antara 1:6 hingga

1:*/' teta$i arang lebih tinggi. Pada $ria UNG yang awalnya
seronegatif' teta$i kemudian terda$at antibodi &gG terhada$
Chlamydia, 0 memiliki titer 1:6 dan 1:4*' sedangkan
50 antara 1:5 dan 1:*.
Saat ini terda$at metode otomatis untuk mendeteksi +NA
atau RNA C. Trachomatis yang diam$lifikasi. +ua metode yang
 $aling banyak digunakan adalah ligase chain reaction 83CR dan
 polymerase chain reaction  8PCR. -etode yang lainnya
adalah transcription!mediated amplification 8-A.81*

2*; DIAGNOSIS (ANDING

1* G-n-re
G-n-re  meru$akan $enyakit menular seksual yang umum
teradi dan disebabkan oleh  Neisseria gonorrhoeae' menyebabkan
$erubahan $ada mukosa dan e$itel transisional. Pada $ria' geala awal
biasanya timbul dalam waktu *;6 hari setelah terinfeksi. -anifestasi umum
dari infeksi gonokokus
 $ada $ria adalah uretritis. Karakteristiknya beru$a sekret yang $urulen
atau
 berawan keluar dari uretra yang membedakannya dari uretritisnon
gonore. &nflamasi membran mukosa $ada uretra anterior menyebabkan rasa
nyeri saat
 berkemih dan teradi kemerahan serta $embengkakan. Nyeri dan
bengkak 

1/
  $ada testis mengindikasikan teradinya e$ididimitis atau orkitis dan mungkin
akan menadi satu;satunya geala yang mun<ul. Pada wanita' /0 infeksi N.
 gonorrhoeae bersifat asimtomatis. Skrining yang sesuai' diagnosis dini' dan

 $erawatan adalah krusial karena da$at menyebabkan kom$likasi serius beru$a

sterilitas. ndoser)iks adalah lokasi umum teradinya infeksi dan
in)asi
organisme ini. Geala uretritis men<aku$ sekret muko$urulen' $ruritus
)agina' dan disuria. Daginitis tidak teradi ke<uali $ada wanita
$ra$uber atau $ost meno$ause karena e$itel )agina wanita yang
sudah dewasa se<ara seksual tidak mendukung $ertumbuhan N.
gonorrhoeae. 3okasi infeksi lainnya adalah kelenar %artolin dan Skene.
2rganisme uga da$at mengin)asi traktus genitalia atas se$erti
uterus' tuba fallo$i' dan o)arium menyebabkan teradinya )elvic
Inflammatory *isease 8P&+.81'7'1* 

Gonore akut $ada $ria bermanifestasi dengan adanya se<ret $urulen se$erti krim keluar dari uretra.

*. . ri<homoniasis
Pada wanita akan terlihat sekret )agina sero$ulen kekuning
L  kuningan' kuning L hiau' malodorus dan berbusa' da$at disertai
urertis. Untuk mendiagnosa trikomiasis d$at di$akai sediaan basah
di<am$ur  dengan gram faal dn da$at di lihat $ergerakan aktif. Penyakit
infeksi yang disebabkan oleh Trichomonas vaginalis. Sering
menyerang traktus urogenitalis bagian bawah $ada wanita mau$un
$ria' namun $ada $ria
 $eranannya sebagai $enyebab $enyakit masih diragukan. T. vaginalis <e$at
mati bila mengering' terkena sinar matahari' dan ter$a$ar air selama 4/;50

menit. Penularan melalui handuk atau $akaian yang terkontaminasi 8$ada

1
 kondisi higiene yang kurang baik. S$ektrum tan$a geala L uretritis hebat
86'16
dengan kom$likasi $rostatitis -asa inkubasi 10 hari.
Gambaran klinis da$at dibagi menadi :  86'16

- Asimtomatik: Kontak seksual dengan wanita

dengan trikomoniasis ®  10;/0  $enderita sim$tomatik'
meski$un T.
vaginalis  da$at ditemukan $ada uretra' urin dan <airan $rostat
 $ria
- Simtomatik
 Geala akut Þ  Jarang teradi


Geala ringan Sulit dibedakan dengan UNG oleh sebab yang

lain. anya /0;0 kasus simtomatik dida$atkan duh
tubuh uretra: 1>4 $urulen' 1>4 muko$urulen' 1>4
mukoid ®   duh

tubuh biasanya keluar se<ara intermiten. +isuria dan $erasaan

gatal $ada uretra 8M 1>5kasus. Umumnya self limited . +a$at
teradi %alano$ostitis ®  sering $ada $asien yang tidak disunat
86'16
dan kurang mem$erhatikan higienitas.

ri<homoniasis
Urethra 4. Kandidosis 8%alanitis;%alano$ostitis
Sering menimbulkan geala klinis gaal dengan eksudat
beru$a gum$alan L gum$alan se$eri ke$ala susu berwarna $utih
kekuning.
+iagnosis tegantung dari identifikasi organism dengan smear dan kultur.
&nfeksi $ada )agina yang disebabkan oleh Candida alicans. Geala
gatal didaerah )ul)a' rasa $anas' nyeri sesudah miksi' dan
dis$areunia. Pemeriksaan hi$eremia di labia minora' introitus
)agina dan )agina terutama 1>4 bagian bawah Kelainan khas
ber<ak;ber<ak $utih kekuningan' sekret berwarna $utih dan
menggum$al. Geala balanitis yang $aling umumadalah $enis
menadi kemerahan' iritasi dan rasa sakit $ada uung

17
  $enis 8glans.  al ini da$at berkisar dari $at<h ke<il kemerahan terbatas
 $ada bagian $ermukaan kulit glans' keseluruh kelenar menadi
merah'
 bengkak dan sakit. Kadang;kadangada debit <lum$y tebal yang berasal dari

 bawah kulu$.Selain itu' mungkin memiliki rasa sakit atau ketidaknyamanan

ketika buang air ke<il.
•
Kemerahan $ada ke$ala $enis beru$a ber<ak merah hingga
memerah seluruhnya' le$uh +ulcer $ada $enis' &ritasi.
•
erasa keras' kering' ataukaku.
•
Ke$ala $enis membengkak' Nyeri' gatal

•
erkadang keluar <airan kental dari bawah $re$utium
yang menimbulkan bau tak seda$ akibat infeksi bakteri
anaerob atau Streptococcus sp.

•
Rasa tidak nyaman saat buang air ke<il.

•
Sulit untuk menarik $re$utium +fimosis.

•
Pada bebera$a kasus menyebabkan im$otensi.

•
Geala sistemik se$erti demam atau mual' namun arang terad i 86'16

%alanitis;%alano$ostitis
2*7 #ENATA)AKSANAAN
a. n (armakologi8*
1. la memungkinkan $eriksa dan lakukan $engobatan $ada
 $asangan teta$nya 8notifikasi $asangan
*. Anurkan abstinensia sam$ai infeksi dinyatakan sembuh
se<ara laboratoris' bila tidak memungkinkan da$at dianurkan
$enggunaan kondom
4. kunungan ulang untuk follow u$ di hari ke 7

16
 5. lakukan konseling mengenai infeksi' kom$likasi yang da$at
teradi dan $entingnya keteraturan obat
/. lakukan Pro)ider &nitiated esting and Counseling 8P&C terhada$

infeksi &D dan kemungkinan menda$atkan infeksi

menular  seksual lain.
. indikasikan $emeriksaan $ena$isan untuk &-S lainnya.
 b. (armakologi
Pengobatan harus diberikan segera setelah diagnosis UNG
ditegakkan tan$a menunggu hasil tes Chlamydia  dan kultur  N.
gonorrhoea. AFitromisin dan doksisiklin memiliki efekti)itas tinggi
terhada$ uretritis karena infeksi Chlamydia' demikian $ula dengan  M.
genitalium yang beres$on sangat baik  terhada$ aFitromisin.81'14

- Regimen yang direkomendasikan:

AFitromisin 1 gr $er oral dosis tunggal atau doksisiklin 100 mg
$er 
oral * kali sehari selama 7 hari.81'14
AFitromisin meru$akan golongan makrolid dengan akti)itas
lebih rendah terhada$ kuman gram $ositif teta$i lebih aktif terhada$
kuman gram negatif. AFitromisin diindikasikan untuk infeksi
klamidia daerah genital tan$a kom$likasi.815
AFitromisin termasuk dalam kelom$ok antibiotik yang bekera
dengan menghambat sintesis $rotein 8ma<rolide. Antibiotik ini termasuk
dalam kelas aFelide yang diturunkan dari eritromisin dengan menambahkan
atom nitrogen ke
<in<in lakton. Cara kera ma<rolide adalah dengan membuat ikatan $ada ribosom
subunit /0s' yang di$erlukan untuk sintesis $rotein. Peristiwa ini
bersifat
 bakteriostatik 8menghambat $ertumbuhan bakter teta$i terkadang da$at
bersifat
 bakterisida 8membunuh bakteri untuk bakteri yang sangat $eka. -a<rolide
 biasanya menum$uk $ada leukosit dan akan dihantarkan ke tem$at
teradinya infeksi. 814'15'1/

AFitromisin digunakan untuk mengobati infeksi tertentu yang

disebabkan oleh bakteri se$erti bronkitis' $neumonia' $enyakit akibat hubungan
seksual dan infeksi dari telinga' $aru;$aru' kulit dan tenggorokan. AFitromisin
86
tidak efektif  untuk $ilek' flu' atau infeksi yang disebabkan oleh )irus.

19
 Pemberian antibiotik kelom$ok makrolide biasanya dimulai dengan
dosis muatan atau dosis awal yang lebih tinggi dari dosis;dosis selanutnya. -
isalnya
 $emberian 10mg>kg $ada hari $ertama dan /mh>kg $ada hari kedua. %entuknya $un
da$at beru$a tablet sus$ensi intra)ena' dan larutan tetes mata. Namun sebaiknya
tidak diberikan bersama dengan antasida yang mengandung aluminium
atau magnesium karena akan mengikat antibiotik dan men<egah $enyera$an
sehingga
814'15'1/
 umlahnya semakin berkurang di dalam tubuh.
-ekanisme kera obat aFitromisin menghambat sintesis
$rotein mikroorganisme dengan mengikat ribosom subunit /0S.
AFitromisin tidak  mengusik $embentukan asam nukleat. AFitromisin aktif
terhada$ mikroorganisme. AFitromisin mem$erlihatkan resistensi silang dengan
galur gram $ositif resisten eritromisin. Sebagian besar galur ntero<o<<us
fae<alis dan methi<ilin;resistant sta$hylo<o<<i resisten terhada$ aFitromisin.  86
fek sam$ing : mual' rasa tidak nyaman di $erut' muntah' kembung' diare'
gangguan $endengaran' nefritis intersitial' gangguan ginal akut' fungsi
86'14
hati abnormal' $using>)ertigo' keang' sakit ke$ala' dan somnolen.
+oksisiklin adalah golongan tetrasiklin yang bers$ektrum luas
dan meru$akan $ilihan untuk infeksi yang disebabkan Chlamydia 
8trakoma'
 $sitakosis' sal$ingitis' uretritis' dan limfogranuloma
)enereum.815 
+oksisiklin meru$akan antibiotik sintetik > buatan s$ektrum luas yang
meru$akan turunan dari oksitetrasiklin. (ungsi utamanya adalah
sebagai
 bakteriostatik > $enghambat $ertumbuhan bakteri dengan <ara
menghambat sintesis $rotein bakteri. +oksisiklin hanya menghambat
bakteri yang membelah se<ara <e$at. Se<ara umum' obat ini
disera$ ham$ir sem$urna setelah konsumsi' dan kelebihannya
adalah obat ini tidak di$engaruhi
814'15'1/
 $enyera$annya oleh susu atau makanan.
+oksisiklin diindikasikan untuk mengatasi infeksi tan$a kom$likasi
 $ada dada' urethra' endoser)iks' atau rektum orang dewasa yang disebabkan
oleh organisme se$erti  ickettsiae, Mycoplasma pneumoniae,
/orrelia reccurentis, Chlamydia trachomatis, Haemophilus ducreyi,
)asteurella
 pestis, /artonella acilliformis' dsb. +oksisiklin uga da$at efektif terhada$
 Neisseia gonorrhoeae,  0scherichia coli , Shigella sp, 1lesiella
sp, Streptococcus  pneumoniae, Staphylococcus aureus 
walau$un
*0
  $enggunaannya memerlukan tes sensiti)itas terlebih dahulu karena
$ada
814'15'1/
 bebera$a kasus telah teradi resistensi.
fek sam$ing yang teradi biasanya berhubungan dengan dosis

doksisiklin yang tinggi. Saluran $en<ernaan meru$akan organ yang $aling

sering terkena efek ini. -ual' muntah' diare' radang $ada lidah'
sulit
menelan' radang $ada usus dengan $ertumbuhan amur $ada
usus meru$akan bebera$a efek sam$ing yang da$at ditemui. Kelainan $ada
kulit se$erti kemerahan'  gatal uga ditemui $ada $asien yang ternyata
memiliki alergi terhada$ kom$onen doksisiklin. Pada kasus arang'
kelainan darah se$erti trombosito$enia' anemia hemolitik' eosinofilia
8615
uga da$at ditemui sebagai efek dari konsumsi doksisiklin.
+osis awal $ada orang dewasa biasanya *00mg $ada hari $ertama

 $emberian yang dilanutkan dengan dosis $emeliharaan 100mg>hari.

dosis ini da$at diberikan dalam sekali $emberian sehari>dosis tunggal atau
dosis
terbagi 8setia$ 1* am. Pengobatan uga harus diteruskan sam$ai minimal 1;
* hari setelah geala dan demam menghilang. Pada infeksi yang disebabkan
oleh Stre$to<o<<us' $engobatan harus dilanutkan minimal 10 hari.
dosis doksisiklin untuk anah dibawah /0 kg 8dengan usia di atas 1* tahun
adalah 5 mg>kg $ada hari $ertama dan * mg>kg untuk hari
selanutnya.  814'15'1/

4enis Infeksi D-sis an frekuensi k-nsumsi

&nfeksi biasa *00 mg sebanyak 1 kali. +ilanutkan dengan 100 mg

 $er hari.

&nfeksi yang $arah *00 mg $er hari.

Gonore tan$a kom$likasi 100 mg selama 1

minggu.
Sifilis
100;*00 mg selama * minggu.

+emam
kambuhan 100 atau *00 mg untuk 1 kali minum.

ifus

Jerawat /0 g s elama  inggu.

m ;1* m

Pa$aran a ntraks 100 selama  0 h ari.

*1
 %ebera$a di antaranya yang da$at teradi setelah mengonsumsi
antibiotik ini adalah: Sakit $erut' mual dan muntah' ruam atau gatal $ada

kulit' gatal $ada )agina atau keluarnya <airan dari )agina' sakit ke$ala'
mulut kering' iritasi $ada tenggorokan. 814'15'1/
; Regimen alternatif:
ritromisin /00 mg diberikan dua kali sehari selama 15
hari   atau ofloksasin *00 mg diberikan dua kali sehari atau 500 mg diberi
sekali sehari selama 7 hari.81'14
ritromisin memiliki s$ektrum antibakteri yang ham$ir sama dengan
 $enisilin' sehingga obat ini digunakan sebagai alternatif $enisilin.
ritromisin bekera aktif terhada$ Chlamydia  dan
Micoplasma.8*5
 
(armakologi kategori : antibiotik makrolida' meru$akan
bahteristatik.
antibiotik s$ektrum luas yang aktif melawan bahteri gram $ositif dan gram
negatif' my<o$lasma' <lamidiae' tri$onemas dan ri<kettsiae.
ritromisin sangat aktif terhada$ gru$ A stre$tokokus 8 %ahteri
gram 8 aerob' stre$tokokus $neumonia' -RSA dan meru$akan
drug of <hoi<e untuk  Corineacterium diphtheriae.  Untuk gram
negatif aerob first <hoi<e drug untuk Compiloacter 2e2uni, /ordetela
pertusis 8batuk dan meru$akan alternatif untuk  Haemophilus
ducreyi, Maraxella cattarhalis. ritromisin
mem$unyai akti)itas yang lemah terhada$  H. Influen3ae. nteroba<teriae

8 se$erti s<heri<hia <oli' Klesiella s$$' et<  adalah  86' 14

resis$en*
&ndikasi eritromisin meru$akan drug of <hoi<e $ada infeksi berikut :
 Mycoplasma pneumoniae'  4agienella  infeksi' Chlamydia  tra<homatitis
 $neumonia' batuk $ertusis'  Haemophilus ducreyi, Ureaplasma urealyticum
infeksi 8 se$erti uretritis. ritromisin uga digunakan sebagai alternatif $ada
 $asien alergi $enisilin $ada kondisi sbb : 1. &nfeksi saluran nafas atas Gru$ A
Sta$ilokokus. *. Streptococcus pneumoniae  4. Su$erfisial
86
minor  sta$hylo<o<al infeksi kulit.5. Rheumati< fe)er $rofilaksis.
+osis umum %entuk basa : 40 L /0 mg> kg>hari dibagi

dalam * ;5 dosis maEimum * gram>hari. +alam bentuk

ethylsu<<inat : 40 L /0

**
 mg>kg>hari dibagi dalam * L 5 kali maEimum * gram>hari. Stearat : 40 L
/0 mg>kg>hari dibagi dalam * L 5 dosis maEimum * gram>hari. Untuk
indikasi s$esifik stre$to<o<al *0 mg 8 base >kg>hari
atau 50 mg

8 ethynilsu<inat>kg>hari dibagi dalam * dosis selama 10 hari. -ekanisme

kera menghambat RNA de$endent $ada sintesa $rotein $ada
taha$
 $er$anangan rantai $rotein dengan berikatan $ada /0 S ribosom sub
unit sehingga memblok trans$e$tidase. 86'14'15'1/
fek sam$ing $ada G& sering menyebabkan diare' walau
da$at diminimalisir dengan $emberian bersama makanan. -ual'
muntah akibat motilitas G& uga disebabkan oleh $enggunaan
eritromisin. Reaksi alergi
 uga $ernah dila$orkan 80'/ L *  . h-les$a$i He/a$i walau$un arang'
meski$un berhubungan dengan bentuk garam dari eritromisin
8estolat

 $ernah dila$orkan ' biasanya terlihat setelah $emakaian 10 hari

tera$i.
%entuk garam yang lain uga da$at teradi. 86'15
2floksasin meru$akan golongan kuinolon yang bekera
dengan menghambat  *N5   gyrase  sehingga sintesis +NA kuman
terganggu. 2floksasin digunakan untuk infeksi saluran kemih'
saluran nafas bawah' gonore' uretritis' dan ser)isitis non gonokokus.815
Untuk $asien dengan UNG $ersisten>rekuren tera$i yang
diberikan
 beru$a:
-etronidaFol * gr $er oral dosis tunggal  atau inidaFol * gr $er oral
81'14

dosis tunggal atau AFitromisin 1 gr $er oral dosis

tunggal.
Penyebab UNG $ersisten>rekuren adalah multifaktorial. M. genitalium
terlibat dalam *0;50 kasus dan tera$i UNG tidak selalu
mengeradikasi kuman ini. Karena kemungkinan risiko resistensi
$ada dosis tunggal aFitromisin' $ara ahli merekomendasikan $emberian
aFitromisin selama / hari untuk tera$i M. genitalium.81'14
-etronidaFol meru$akan antimikroba dengan akti)itas sangat
baik  terhada$ bakteri anaerob dan $rotoFoa. S$ektrum anti$rotoFoanya
men<aku$ Trichomonas vaginalis'
)aginosis bakterial 8terutama Gardnerella
.
vaginalis
815

*4
 Pasien dengan infeksi Chlamydia harus dimonitor selama *
minggu. Pemberian informasi ke$ada $asangan' $en<egahan
hubungan seksual sementara serta $enyelesaian tera$i dengan benar harus
di$eriksa. +alam hal

ini $asangan mau$un semua orang yang memiliki kontak seksual langsung
dengan $enderita harus diidentifikasi dan diberikan saran untuk menda$at
tera$i seru$a.81'1*
2*8 KOM#)IKASI
Kom$likasi yang da$at teradi $ada kasus UNG antara lain: 8*'9'1/
1. $ididimitis akut biasanya unilateral dan setia$ e$ididimitis biasanya disertai
)as deferentitis. Keadaan yang mem$ermudah timbulnya e$idimitis adalah
trauma $ada uretra $osterior yang disebabkan oleh salah $engelolaan
 $engobatan atau kelalaian $asien sendiri. $ididimitis dan tali s$ermatika

membengkak dan terasa $anas' uga testis' sehingga menyeru$ai hidrokel

sekunder. Pada $enekanan teraba nyeri sekali. %ila mengenai kedua
e$ididimis da$at mengakibatkan sterilitas.
*. Striktur uretra atau $enyem$itan $ada lumen uretra' insidennya rendah $ada
 $enderita yang menda$at $engobatan antibiotik untuk gonore.
4. Proktitis' terutama $ada $ria homoseks. Keluhan $enderita sedikit teta$i
da$at ditemukan <airan mukus dari rektum dan tanda;tanda iritasi.
5. Ser)isitis. +a$at asim$tomatik' kadang;kadang menimbulkan rasa nyeri $ada
 $unggung bawah. Pada $emeriksaan' ser)iks tam$ak merah dengan erosi dan

sekret muko$urulen. +uh tubuh akan terlihat lebih banyak' bila teradi
ser)isitis akut atau disertai )aginitis yang disebabkan oleh Trichomonas
vaginalis.
/. ndometriosis. Chlamydia  da$at ditemukan $ada as$irat endometrial
$ada kasus endometriosis dengan atau tan$a tanda;tanda salfingitis.
. Salfingitis. Peradangan $ada sal$ing yang banyak disebabkan oleh
C. trachomatis.
7. Perihe$atitis. Chlamydia da$at meluas dari ser)iks melalui endometrium ke
tuba dan kemudian ke diafragma kanan. %ebera$a $enyebaran menghasilkan

*5
  $erihe$atitis. Parenkim hati tidak diserang sehingga tes fungsi hati
biasanya normal.
6.  eiter syndrome' dikenal uga sebagai artritis reaktif' adalah kum$ulan dari

tiga geala yaitu konungti)itis' uretritis' dan arthritis. eradi setelah sebuah
infeksi khususnya infeksi $ada saluran urogenital atau
gastrointestinal.
Patofisiologinya belum diketahui' teta$i faktor infeksi dan
imun kemungkinan terlibat.
2*& #ROGNOSIS
Kadang;kadang tan$a $engobatan' $enyakit lambat laun berkurang
dan akhirnya sembuh sendiri 8/0;70 dalam waktu kurang lebih 4 bulan.
Setelah
 $engobatan O10 $enderita akan mengalami eksaserbasi>rekurens. 8* 
2*10 EDUKASI

Pasien dianurkan untuk menauhkan diri dari hubungan seksual

atau melakukan hubungan seksual monogami dengan mitra yang tidak
terinfeksi.
Penggunaan kondom lateks $ada $ria' ika digunakan se<ara konsisten
dan
 benar' sangat efetif dalam mengurangi $enularan infeksi menular seksual. 81'11'1*

*/
 (A( III
KESIM#U)A
N

Uretritis diklasifikasikan menadi uretritis gonokokus dan uretritis

non; gonokokus 8atau uretritis non gonore' disingkat UNG.  &nfeksi
Genital
 Nongonokokus 8&GNG atau  Nongonococcal Genital Infection  8NGG&
 $eradangan di urethra' re<tum dan ser)iks yang disebabkan bukan oleh
kuman gonokokus.  Urethritis non gonokokus 8UNG atau
Nongonococcal Urethritis 8NGU $eradangan di urethra yang disebabkan oleh
kuman selain gonokokus. 
tiologi UNG tersering adalah Chlamydia trachomatis  8/0
sedangkan sisanya adalah Uresplasma urealyticum dan Mycoplasma hominis,
Trichomonas vaginalis, Herpes simpleks virus, Gardnerella vaginalis' Alergi dan
bakteri

Pemeriksaan menyeluruh $ada $asien dengan $enyakit menular

seksual' termasuk uretritis' sangat $enting dalam mengarahkan diagnosis dan
tera$i yang
te$at3endir berwarna kekuningan atau hiau disebut sebagai lender
$urulen. 3endir berwarna $utih yang ber<am$ur <airan ernih dinamakan lender
Imukoid. Jika hanya lendir bening' dinamakan Iernih. Adanya
inflamasi $ada meatus uretra' edema $enis' dan $embesaran kelenar limfe
 
uga harus di$erhatikan.
Pengobatan harus diberikan segera setelah diagnosis UNG ditegakkan tan$a
menunggu hasil tes Chlamydia  dan kultur  N. gonorrhoea. AFitromisin
dan doksisiklin memiliki efekti)itas tinggi terhada$ uretritis karena
infeksi

Chlamydia' demikian $ula dengan  M. genitalium  yang beres$on sangat

baik  terhada$ aFitromisin.
*
 DAFTAR #USTAKA

1. +aili' S(. &nfeksi Genital Nons$esifik. +alam: +uanda A' amFah -' Aisah S'
eds. &lmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: (KU&C *01 $. 549

*. +aili S(. inauan Penyakit -enular Seksual. +alam: +uanda A' amFah -'
Aisah S' eds. &lmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Jakarta: (KU&C *01 $.54

4. Chia;Chun sai' Non<hlamydial Nongono<o<<al Urethritis in -en. Urologi<al

S<ien<e *5 8*014 74;77. aiwan Urologi<al Asso<iation ournal
home$age www.urol;s<i.<om

5. Patri<k J orner' Karla %lee' 3ars (alk' Billem )an der -eiden' arald -oi'
8. *01. uro$ean Guideline on the management of non;gono<o<<al urethritis.
S<hool of So<ial and Community -edi<ine' Uni)ersity of %ristol' %ristol UK

/. arald -oi1' Karla %lee* and Patri<k J orner4. -anagement of

non; gono<o<<al urethritis. -oi et al. %-C &nfe<tious +iseases 8*01/ 1/:*95
+2& 10.116>s1*679;01/;1054;5

. Kementerian Kesehatan Re$ublik &ndonesia ahun *01. Pedoman

Nasional Penanganan &N(KS& -NU3AR SKSUA3 buku
$edoman nasional tatalaksna ims *01

7. &katan Ahli Urologi &ndonesia 8&AU&.*01/. Guideline Penatalaksanaan &nfeksi

Saluran Kemih dan Genitalia Pria *01/ disi Ke;* Penerbit: &katan
Ahli Urologi &ndonesia. &S%N 976;0*;16*64;6;0

6. Prof.+r. James NQ+ow Chairman AU Guidelines 2f i<e.

uro$ean Asso<iation of Urology *017 edition

9. Patri<k J orner1'*' Karla %lee*' 3ars (alk4'5' Billem )an der -eiden/ and
arald -oi. Guidelines *01 uro$ean guideline on the management of non;
gono<o<<al urethritis. &nternational Journal of S+  A&+S *01' Dol. *7811
9*6L947  he Author8s *01 Re$rints and
$ermissions: sage$ub.<o.uk>ournalsPermissions.na) +2&:
10.1177>09/5*5156/6/ std.sage$ub.<om

10.  NGU CG SP. *016. -anagement of NGU 8Non;gono<o<<al

urethritis. Sandyford Proto<ols

11. J2N R. %R&33' -+' -P' Uni)ersity of Bis<onsin

S<hool of -edi<ine and Publi< ealth' -ilwaukee' Bis<onsin +iagnosis and
reatment of Urethritis in -en. A$ril 1' *010 ◆ Dolume 61' Number 7.
www.aaf$.org>af$ Ameri<an (amily Physi<ian

*7
1*. )elina a<<onelli' Pro$osed treatment strategies for non;gono<o<<al urethritis.
www.thelan<et.<om>infe<tion Dol 17 No)ember *017. %eryl
Primrose Gladstone e)elina.ta<<onelliTmed.uni;tuebingen.de +i)ision of
&nfe<tious
+isease' +e$artment of &nternal -edi<ine &' bingen Uni)ersity
os$ital'

7*07 bingen' German

14. Jason J. 2ng' Ph+' --ed' -%%S' Angela Sarum$aet' -%%S' ri< P.(. Chow'
Ph+' Should (emale Partners of -en Bith Non;Gono<o<<al
Urethritis'
 Negati)e for Chlamydia tra<homatis and -y<o$lasma genitalium' %e &nformed
and reatedV Clini<al2ut<omes(romaPartnerStudyofeteroseEual -en
Bith
 NGU.  RA3B2R3+ 2( S+ PRDN&2N. SeEually
ransmitted
+iseases W Dolume 55' Number *' (ebruary *017. Co$yright X *017 by
the Ameri<an SeEually ransmitted +iseases Asso<iation.
UnauthoriFed re$rodu<tion of this arti<le is $rohibited

15. Centers for +isease Control. SeEually ransmitted +iseases

reatment Guidelines' *01/. U.S. +e$artment of ealth and uman Ser)i<es
Centers for 
+isease Control and Pre)ention -orbidity and -ortality Beekly
Re$ort Re<ommendations and Re$orts > Dol. 5 > No. 4 June /' *01/

1/. he -inistry of ealth su$$orts the use of these <lini<al guidelines' de)elo$ed
 by <lini<al eE$erts and $rofessional asso<iations to guide <lini<al <are. Urethritis
in -ales -anagement Guidelines. (urther guideline information
L  www.nFshs.org>guidelines or $hone a seEual health s$e<ialist. his
S&
-anagement Guideline Summary has been $rodu<ed by NYSS. )ery
effort has been taken to ensure that the information in this guideline is <orre<t
at the time of $ublishing 8Se$tember *017.

1. 2li)er w. akenberg' *017. Urethritis in -en and Bomen uro$ian

Asso<iation of Urology. ournal home$age

www.euro$ianurology.<om.*017.01.00*
17. Perhim$unan +okter S$esialis Kulit dan Kelamin &ndonesia. Uretritis
Non Gonore. +alam: -akatutu A' ed. &lmu Penyakit Kulit dan Kelamin
Jilid &&. Uung Pandang: Perdoski $. 157;1

16. 3owell A. Goldsmith. *01*. (irtF$atri<kQs +ermatology in General -edi<ine.

 New =ork. -< Graw ill -edi<al.
*6