Anda di halaman 1dari 4

KONSEP HUKUM DAN HAM

HAM pada prinsipnya tidak dapat dicabut, juga tidak dapat dibagi-bagi,
saling berhubungan, dan saling bergantung. HAM biasanya dialamatkan kepada
negara dengan kata lain negaralah yang mengemban kewajiban untuk
menghormati, melindungi, dan memenuhi HAM, termasuk dengan mencegah dan
menindaklanjuti pelanggaran yang dilakukan oleh swasta.

Berbicara mengenaik HAM di dalam aspek agama sebenarnya cukup


sensitif. Intoleransi seringkali terjadi akibat ulah manusia yang selalu merasa egois
bahwa agamanyalah yang paling benar sehingga menimbulkan perpecahan. Negara
berhak menjamin keamanan di dalam negara. Orang bebas mengeluarkan
pendapatnya dan tidak terdapat tekanan-tekanan dari pihak luar.

Hukum dalam islam merupakan penetapan dari Allah SWT yang


disampaikan melalui rasul dan sampai kepada ummatnya yang harus ditaati, dan
apabila melanggarnya, akan mendapatkan sanksi, baik sanksi yang ringan maupun
sanksi yang berat sesuai dengan kadar dari hukum Allah yang ia langgar. Hukum
islam adalah syariat yang berarti aturan yang diadakan oleh Allah untuk umatnya
yang dibawa oleh seorang nabi, baik hukum yang berhubungan dengan
kepercayaan (aqidah) maupun hukum-hukum yang berhubungan dengan amaliyah
(perbuatan) yang dilakukan oleh umat muslim semuanya.

Tujuan dari syariah adalah merealisasikan kemaslahatan bagi manusia dan


menghilangkan kemudharatan. Islam hukum islam memegang dan mengandung
hak manusia di dalamnya. Tidak terdapat perkataan yang kasar yang membuat
masrtabat kita sebagai manusia hilang. Hukum islam sangat berpengaruh dalam
menjalani kehidupan dalam umat beragama.

Syari'at terdapat di dalam al-Qur'an dan kitab-kitab Hadits. Kalau kita


berbicara tentang syari'ah yang dimaksud adalah wahyu Ailah dan
" sunnah Nabi Muhammad sebagai rasul-Nya. Fikih terdapat dalam kitab-
kitab fikih. Kalau kita berbicara tentang fikih, yang dimaksud adalah
pemahaman manusia yang memenuhi syarat tentang syari'at dan hasil
pemahaman itu.
Syari'at bersifat fundamental, mempunyai ruang lingkup yang lebih luas
dari fikih, berlaku abadi dan menunjukkan kesatuan dalam lslam.
Sedangkan fikih bersifat instrumental, ruang lingkupnya terbatas pada
hukum yang mengatur perbuatan manusia, yang biasanya disebut
sebagai perbuatan hukum.

Hukum lslam baik dalam pengertian syariat maupun fikih dibagi ke dalam
dua bagian besar, yaitu ibadah dan muamalah. lbadah adalah tata cara dan
upacara yang wajib dilakukan seorang muslim dalam berhubungan dengan
Allah. Ketentuannya telah diatur dengan pasti oleh Allah dan dijelaskan oleh
rasul-Nya. Dengan demikian tidak mungkin ada proses yang membawa
perombakan dan perubahan secara asasi mengenai hukum, susunan dan tata
cara ibadah itu sendiri. Yang mungkin berubah hanyalah pengertian yang luas
adalah ketetapan Allah yang langsung berhubungan dengan kehidupan sosial
manusia walaupun ketetapan tersebut terbatas pada yang pokok-pokok saja.

Adapun yang termasuk dalam hukum publik lslam adalah :


1. Jinayat, memuat aturan-aturan mengenai perbuatan-perbuatan yang
diancam dengan hukuman baik dalam jarimah hudud (perbuatan pidana
yang telah ditentukan bentuk dan batas hukumannya dalam Al-Qur'an
dan sunnah Nabi Muhammad) maupun jarimah ta'sir (perbuatan pidana
yang bentuk dan batas hukumannya ditentukan oleh penguasa sebagai
pelajaran bagi Pelakunya).
2. Al-ahkam as-sulthaniyah, yakni hukum yang mengatur soal-soal yang
berhubungan dengan kepala negara, pemerintahan, baik pemerintah pusat maupun
daerah, tentara, pajak dan sebagainya.
3. Siyar, yakni hukum yang mengatur urusan perang dan damai, tata
hubungan dengan pemeluk agama dan negara lain.

Agama adalah sesuatu yang harus dimiliki oleh setiap manusia supaya
martabatnya dapat terangkat lebih tinggi dari martabat makhluk lain dan
memenuhi hajat jiwanya. Beragama merupakan kebutuhan manusia yang
harus dipenuhi, karena agamalah yang dapat menyentu hati nurani manusia.
Agama lslam harus terpeliahara dari ancaman orang-orang yang akan merusak
akidah, syari'ah dan akhlak atau mencampuradukkan ajaran agama lslam
dengan paham atau aliran yang batil. Agama lslam memberi perlindungan
kepada pemeluk agama lain untuk menjalankan agama sesuai dengan
keyakinannya. Agama lslam tidak niemaksakan pemeluk agama lain
meninggalkan agamanya untuk memeluk agama lslam.

Bukti bahwa hukum islam memelihara keamanan dalam berkehidupan yaitu


tidak boleh melakukan pembunuhan. Bukan dalam islam saja yang melarang
melakukan pembunuhan, tetapi agama lain juga melarang adanya Tindakan
pembunuhan. Dalam islam wajib memelihara hak-haknay sebagai manusia yang
beradab dan memiliki derajat yang tinggi dibandingkan dengan makhluk ciptaan
Allah yang lainnya. Sebagai umat yang berakal, sudah sepatutunya kita tahu mana
yang baik dan mana yang buruk untuk kita. Kita harus menegakkah hak dengan
tidak muda goyah terhadap apa yang menimpa kita. Zaman sekarang sudah terdapat
undang-undang tentang kebebasan menyuarakan pendapat.

Hukum lslam ada tiga, yaitu Al-Qur'an, As-Sunnah dan akal pikiran orang
yang memenuhi syarat untuk berijtihad. Akal pikiran ini dalam keputusan hukum
lslam diistilahkan dengan al-ra'yu yakni pendapat seseorang yang memenuhi
syarat untuk menentukan nilai dan norma pengukur tingkah laku manusia
dalam segala kehidupan. Ketiga sumber itu merupakan rangkaian kesatuan
dengan urutan seperti yang sudah disebutkan. Al-Qur'an dan As-sunnah
merupakan sumber utama ajaran lslam, sedangkan al-ra'yu merupakan sumber
ketiga atau sumber pengembangan.

Al-quran adalah sumber utama umat islam di muka bumi sebagai khalifah
untuk menjalani kehidupannya. Semua yang taat pada Al-quran akan tentram dan
damai hidupnya. Semua terdapat di dalam Al-quran termasuk hak-hak manusia juga
di jelaskan di dalamnya.

Al-Qur'an sebagai sumber aqidah, norma dan nilai, mengandung pokok-


pokok ajaran sebagai berikut:
1) Pokok-pokok keyakinan atau iman kepada Allah, malaikat-malaikat, kitab-
kitab, rasul-rasul dan hari kiamat. Dari pokok-pokok yang terkandung
dalam Al-Qur'an ini lahirlah ilmu tauhid Theology lslam).
2) Pokok-pokok peraturan hukum, yaitu garis-garis besar aturan tentang
hubungan dengan Allah, antara manusia dengan manusia, dan hubungan
manusia dengan alam yang melahirkan syari'at, hukum dan ilmu fikhi,
3) Pokok-pokok dan aturan tingkah laku atau nilai-nilai dalam etika tingkah
laku. Petunjuk dasar tentang tanda-tanda alam yang menunjukkan eksistensi
dan kebesaran Tuhan sebagai pencipta. Petunjuk dasar ini merupakan
iEyarat-isyarat ilmiah yang melahirkan ilmu pengetahuan. Kisah-kisah para nabi
dan umat terdahulu. lnformasi tentang alam ghaib seperti adanya jin, kiamat, surga
dan neraka.

Anda mungkin juga menyukai