Anda di halaman 1dari 4

LK 1.

3 Penentuan Penyebab Masalah

Hasil eksplorasi Akar penyebab Analisis akar


No.
penyebab masalah masalah penyebab masalah
1 a. Guru kurang Guru kurang Berdasarkan hasil
memahami model- memahami model- diskusi dan analisis
model pembelajaran model pembelajaran ditentukan bahwa
inovatif, sehingga inovatif, sehingga akar penyebab
kurang maksimal kurang maksimal masalah adalah cara
dalam pemanfaatan dalam pemanfaatan mengajar guru. Cara
model-model model-model mengajar guru akan
pembelajaran pembelajaran ikut berkontribusi
untuk mempengaruhi
b. Guru hanya faktor penyebab
mengandalkan satu masalah lainnya. Cara
model pembelajaran mengajar guru yang
pada semua jenjang inovatif, kontekstual
kelas, sehingga dan tepat akan
terkesan monoton. membantu
meningkatkan minat
c. Guru kurang siswa, motivasi siswa,
mendapatkan perhatian siswa,
pelatihan mengenai memudahkan
pemanfaatan model- penguasaan materi
model pembelajaran bagi siswa, dll. Cara
inovatif berdasarkan mengajar guru bisa
karakteristik materi diwujudkan dengan
yang diajarkan. perencanaan
pembelajaran yang
tepat dan
pelaksanaan
pembelajaran sesuai
dengan perencanaan
yang ditetapkan. Oleh
karena itu guru perlu
menyusun desain
pembelajaran yang
inovatif dan
kontekstual serta
menerapkannya
dalam pembelajaran.

2 a. Pihak sekolah sulit Kurangnya Berdasarkan hasil


merangkul orang tua komunikasi pihak diskusi dan analisis
untuk Komunikasi sekolah bersama ditentukan bahwa
tentang kebutuhan orangtua/ wali murid akar penyebab
siswa untuk meningkatkan masalah adalah
b. Komunikasi kualitas Kurangnya
dilakukan hanya pembelajaran komunikasi pihak
pada akhir semester terhadap peserta didik. sekolah bersama
(pembagian raport) orangtua/ wali murid
untuk meningkatkan
c. Orangtua diberikan
kualitas pembelajaran
undangan dalam
rapat menyusun terhadap peserta
program sekolah didik. Hubungan baik
tetapi lebih banyak antar sekolah dan
tidak hadir orang tua akan
d. Orangtua antusias mempermudah
datang jika siswa memperbaiki kondisi
dapat bantuan KIP, pendidikan. Selain
KIP dan bantuan itu, sekolah juga
lainnya sangat beruntung
karena keterlibatan
e. Sulit memotivasi
orangtua membantu
orang tua agar
terlaksananya
mendampingi anak
program sekolah dan
selama belajar di memperoleh
rumah. keselarasan program
sekolah dengan
kebijakan pemerintah
dalam pendidikan
anak. Sedangkan
manfaat bagi
orangtua dapat
mengetahui
perkembangan
anaknya, dan dapat
terlibat atau
berpartisipasi di
dalam program
sekolah secara
langsung agar
kebutuhan
pendidikan anaknya
dapat terpenuhi.
Sementara itu
manfaat bagi anak
dengan adanya
hubungan
komunikasi itu adalah
anak akan mendapat
dukungan orangtua
dan sekolah untuk
memperoleh
pendidikan yang
berkualitas.
3 a. Guru kurang Guru tidak maksimal Berdasarkan hasil
memanfaatkan dalam pemanfaatan diskusi dan analisis
teknologi teknologi dalam proses ditentukan bahwa
b. Lebih banyak pembelajaran karena akar penyebab
menggunakan metode keterbatasan sarana masalah adalah Guru
ceramah dan prasarana tidak maksimal dalam
c. Komunikasi hanya pemanfaatan
terjadi satu arah teknologi dalam
d. Faktor usia guru proses pembelajaran
karena keterbatasan
e. Keterbatasan sarana sarana dan
dan prasarana prasarana. Dengan
pemanfaatan
teknologi dalam
pendidikan dapat
membuat peserta
didik lebih nyaman
dan tidak terkesan
jenuh atau monoton.
Karena penyampaian
informasi melalui
teknologi terlihat lebih
variatif dan modern.
Sebagai sarana
pendukung dalam
menambah informasi
bagi guru dan siswa
yang lebih luas, selain
menggunanakan
sumber dari buku
atau media cetak. Hal
ini terjadi karena
informasi yang ada
di Internet lebih
update sehingga para
siswa bisa dengan
mudah mengakses
informasi-informasi
baru yang diperlukan,
di bawah pengawasan
guru. Proses
pembelajaran dapat
dipemudah dengan
adanya teknologi
dalam pendidikan.
Misalkan guru dapat
memberikan materi
atau tugas belajar
melalui email
sehingga peserta didik
bisa segera
menyelesaikan dan
mengumpukan tugas
tersebut.
Meningkatkan minat
belajar siswa karena
tampilan yang lebih
menarik sehingga
akan terhindar dari
rasa jenuh selama
mengikuti pelajaran.
4 a. Peserta didik belum Guru masih Berdasarkan hasil
terbiasa baik dalam melaksanakan diskusi dan analisis
materi maupun soal pembelajaran berbasis ditentukan bahwa
berbasis HOTS LOTS dan MOTS akar penyebab
b. Guru masih masalah adalah Guru
melaksanakan masih melaksanakan
pembelajaran pembelajaran
berbasis LOTS dan berbasis LOTS dan
MOTS MOTS. Cara mengajar
c. Soal berbasis HOTS guru akan ikut
dianggap sulit berkontribusi untuk
d. Kebiasaan yang sudah mempengaruhi faktor
terbiasa mengerjakan penyebab masalah
soal berbasis LOTS lainnya. Cara
mengajar guru yang
tepat akan membantu
meningkatkan
penguasaan materi
bagi siswa, minat
siswa, motivasi siswa,
dan perhatian siswa.
Pemberian
Pembelajaran materi
HOTS oleh guru
kepada siswa mampu
menjadikannya
berpikir sistematis,
belajar menganalisis
suatu masalah dari
berbagai aspek,
mendidik siswa
percaya diri, dan
meningkatkan
kemampuan berpikir
kritis serta kreatif.

Anda mungkin juga menyukai