Anda di halaman 1dari 1

Ketentuan Rekam Medik dalam Peraturan Pasal 15 Pasal 19

Pendistribusian data Rekam Medis Elektronik Penginputan data untuk klaim pembiayaan
Menkes No 24 Tahun 2022 tentang Rekam merupakan kegiatan pengiriman data Rekam merupakan kegiatan penginputan kode
Medik … Bagian 2 Medis Elektronik dari satu unit pelayanan ke unit klasifikasi penyakit pada aplikasi
8 September 2022 Oleh Galih Endradita, Ganis Irawan pelayanan lain di Fasilitas Pelayanan Kesehatan. pembiayaan berdasarkan hasil diagnosis
dan tindakan yang ditulis oleh Tenaga
Pasal 26 Kesehatan pemberi pelayanan kesehatan
 Isi Rekam Medis milik Pasien, disampaikan kepada Pasal 24 sesuai dengan Rekam Medis, dalam rangka
Pasien.  Transfer isi Rekam Medis Elektronik merupakan pengajuan penagihan biaya pelayanan.
 Selain kepada Pasien, Rekam Medis dapat kegiatan pengiriman Rekam Medis dalam
disampaikan kepada keluarga terdekat atau pihak lain. rangka rujukan pelayanan kesehatan Pasal 25
 Penyampaian Rekam Medis kepada keluarga perorangan ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan  Dokumen Rekam Medis milik Fasilitas
terdekat dilakukan dalam hal: penerima rujukan. Pelayanan Kesehatan.
 Pasien di bawah umur 18 (delapan belas)  Transfer isi Rekam Medis Elektronik dilakukan  Fasilitas Pelayanan Kesehatan
tahun;dan/atau melalui platform layanan interoperabilitas bertanggung jawab atas hilang, rusak,
 Pasien dalam keadaan darurat. dan integrasi data kesehatan yang dikelola pemalsuan dan/atau penggunaan oleh
 Penyampaian Rekam Medis kepada pihak lain oleh Kementerian Kesehatan. orang, dan/atau badan yang tidak berhak
dilakukan setelah mendapat persetujuan dari terhadap dokumen Rekam Medis
Pasien.
 Isi Rekam Medis paling sedikit terdiri atas: Pasal 28 Pasal 29
 identitas Pasien  Fasilitas Pelayanan Kesehatan harus  Rekam Medis Elektronik harus
 hasil pemeriksaan fisik dan penunjang membuka akses seluruh isi Rekam Medis memenuhi prinsip keamanan data dan
 diagnosis, pengobatan, dan rencana tindak lanjut Elektronik Pasien ke Kementerian informasi, meliputi:
pelayanan kesehatan; dan Kesehatan.  Kerahasiaan
 nama dan tanda tangan Tenaga Kesehatan  Kementerian Kesehatan berwenang melakukan  Integritas
pemberi pelayanan kesehatan. pemanfaatan dan penyimpanan isi Rekam  ketersediaan.
 Rekam Medis harus dibuat oleh penanggung jawab Medis Elektronik dalam rangka pengolahan  Kerahasiaan merupakan jaminan
pelayanan. data kesehatan. keamanan data dan informasi dari
 Rekam Medis harus diberikan kepada Pasien rawat  Pengolahan data kesehatan dilaksanakan gangguan pihak internal maupun eksternal
inap dan rawat darurat pada saat pulang, atau untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan yang tidak memiliki hak akses, sehingga
kepada Fasilitas Pelayanan Kesehatan penerima teknologi, dan/atau pembuatan kebijakan data dan informasi yang ada dalam
rujukan pada saat melakukan rujukan. bidang kesehatan, dengan memperhatikan Rekam Medis Elektronik terlindungi
 Selain untuk Pasien rawat inap dan rawat prinsip kedokteran berbasis bukti (evidence penggunaan dan penyebarannya.
darurat, Rekam Medis dapat diberikan kepada based), etika kedokteran, dan ketentuan  Integritas merupakan jaminan terhadap
Pasien rawat jalan apabila dibutuhkan. peraturan perundang- undangan. keakuratan data dan informasi yang ada
 Rekam Medis yang ditujukan kepada Fasilitas  Data kesehatan yang dilakukan pengolahan, dalam Rekam Medis Elektronik, dan
Pelayanan Kesehatan penerima rujukan menjadi selain berasal dari data Rekam Medis perubahan terhadap data hanya boleh
bagian dari surat rujukan dalam sistem rujukan Elektronik, juga dapat berasal dari data lain di dilakukan oleh orang yang diberi hak
pelayanan kesehatan sesuai dengan ketentuan Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan/atau akses untuk mengubah.
peraturan perundang-undangan. institusi lain.  Ketersediaan merupakan jaminan data
 Rekam Medis yang diberikan pada saat Pasien dan informasi yang ada dalam Rekam
pulang berupa surat yang dikirimkan dan Pasal 30 Medis Elektronik dapat diakses dan
diterima dalam bentuk elektronik dengan  Dalam rangka keamanan dan perlindungan digunakan oleh orang yang telah memiliki
menggunakan jaringan komputer atau alat data Rekam Medis Elektronik, pimpinan hak akses yang ditetapkan oleh pimpinan
komunikasi elektronik lain termasuk ponsel atau Fasilitas Pelayanan Kesehatan memberikan Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
dalam bentuk tercetak. hak akses kepada Tenaga Kesehatan dan/
atau tenaga lain di Fasilitas Pelayanan Pasal 35
Kesehatan. Pembukaan isi Rekam Medis tidak atas
Pasal 34  Pemberian hak akses menjadi bagian dari persetujuan Pasien dilakukan berdasarkan
 Pembukaan isi Rekam Medis atas persetujuan kebijakan standar prosedur operasional ketentuan peraturan perundang-undangan,
Pasien dilakukan untuk: penyelenggaraan Rekam Medis Elektronik yang untuk kepentingan:
 kepentingan pemeliharaan kesehatan, ditetapkan oleh pimpinan Fasilitas Pelayanan  pemenuhan permintaan aparat penegak
pengobatan,penyembuhan, dan perawatan Kesehatan. hukum dalam rangka penegakan hukum
Pasien  penegakan etik atau disiplin
 permintaan Pasien sendiri  audit medis
 keperluan administrasi, pembayaran asuransi Pasal 32
 Isi Rekam Medis wajib dijaga  penanganan kejadian luar biasa/wabah
atau jaminan pembiayaan kesehatan. penyakitmenular/kedaruratan kesehatan
 Permintaan pembukaan isi Rekam Medis kerahasiaannya oleh semua pihak yang
terlibat dalam pelayanan kesehatan di Fasilitas masyarakat/bencana
disampaikan kepada pimpinanFasilitas  pendidikan dan penelitian
Pelayanan Kesehatan. Pelayanan Kesehatan walaupun Pasien telah
meninggal dunia.  upaya perlindungan terhadap bahaya
 Dalam hal Pasien tidak cakap, persetujuan ancamankeselamatan orang lain secara
pembukaanisi Rekam Medis dapat diberikan oleh  Pihak meliputi:
 Tenaga Kesehatan pemberi pelayanan individual atau masyarakat dan lain yang
keluarga terdekat atau pengampunya sesuai diatur dalam peraturan perundang-
dengan ketentuan peraturan perundang- kesehatan, dokter dan dokter gigi, dan/
atau Tenaga Kesehatan lain yang memiliki undangan.
undangan
 Keluarga terdekat meliputi suami/istri, anak yang akses terhadap data daninformasi
kesehatan Pasien Pembukaan isi Rekam Medis dilakukan
sudah dewasa, orang tua kandung, dan/atau tanpa membuka identitas pasien. Permintaan
saudara kandung Pasien.  pimpinan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
 tenaga yang berkaitan dengan pembukaan isi Rekam Medis dilakukan oleh
 Selain keluarga terdekat, persetujuan pihak atau institusi yang berwenang atas
pembukaan isi Rekam Medis dapat dilakukan pembiayaan pelayanan kesehatan
 badan hukum/korporasi dan/atau Fasilitas kepentingan
oleh ahli waris.  Pembukaan isi Rekam Medis harus
 Dalam hal keluarga terdekat dan ahli waris tidak Pelayanan Kesehatan
 mahasiswa/siswa yang bertugas mendapatkan persetujuan dariMenteri.
dapat memberikan persetujuan karena tidak Untuk memperoleh persetujuan, pihak
diketahui keberadaannya, tidak cakap secara dalampemeriksaan, pengobatan,
perawatan, dan/atau manajemen informasi atau institusi yang berwenang mengajukan
hukum, meninggal dunia, atau tidak ada, permohonan kepada Menteri melalui
persetujuan tidak diperlukan. di Fasilitas Pelayanan Kesehatan; dan
 pihak lain yang memiliki akses terhadap Direktur Jenderal.
 Pembukaan isi Rekam Medis untuk keperluan  Berdasarkan persetujuan, pihak atau
administrasi, pembayaran asuransi atau jaminan data dan informasi kesehatan Pasien di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan. institusi yang berwenang menyampaikan
pembiayaan kesehatan harus dilakukan secara permintaan pembukaan kepada pimpinan
tertulis dan/atau melalui sistem informasi elektronik Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
pada saat registrasi pasien di Fasilitas Pelayanan Persetujuan dari Menteri, dikecualikan
Pasal 33
Kesehatan. untuk pembukaan isi Rekam Medis yang
 Pembukaan isi Rekam Medis dapat dilakukan:
 atas persetujuan Pasien dilakukan atas dasar perintah pengadilan,
 tidak atas persetujuan Pasien. dan dapat dilakukan dengan cara
Pasal 45
 Permintaan pembukaan isi Rekam Medis harus memberikan salinan dokumen Rekam
 Fasilitas Pelayanan Kesehatan harus Seluruh Medis dan/atau memperlihatkan dokumen
dilakukan secara tertulis atau secara elektronik
menyelenggarakan Rekam Medis Elektronik  Pembukaan isi Rekam Medis dilakukan asli.
sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan terbatas sesuai dengan kebutuhan.
Menteri ini paling lambat pada tanggal 31 Pasal 39
Desember 2023.  Penyimpanan data Rekam Medis
Pasal 38 Elektronik di FasilitasPelayanan
 Pasien dan/atau keluarga Pasien yang Kesehatan dilakukan paling singkat 25
Pasal 46 (dua puluh lima) tahun sejak tanggal
 Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku, menginformasikan isi Rekam Medis kepada
publik melalui media massa dianggap telah kunjungan terakhir Pasien.
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/  Setelah batas waktu berakhir, data
melakukan pelepasan hak rahasia isi Rekam
MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis, Medis kepada umum. Rekam Medis Elektronik dapat
dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.  Pelepasan hak rahasia isi Rekam Medis dikecualikan untuk dimusnahkan apabila
kepada umum memberikan kewenangan data tersebut masih akan dipergunakan
Pasal 47 kepada Fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk atau dimanfaatkan.
 Pemusnahan Rekam Medis Elektronik
 Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada mengungkapkan rahasia isi Rekam Medis
sebagai hak jawab Fasilitas Pelayanan dilakukan sesuai dengan ketentuan
tanggal diundangkan. peraturan perundang-undangan.
Kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai