Proposal produk baru McNeil ditolak karena proyeksi Return of Assets (ROA)
hanya sebesar 13% itu artinya tidak memenuhi ketentuan yaitu sbesar 15%. Solusinya
adalah pihak Enager memberlakukan target yang berbeda bagi ketiga divisi daripada
target flat, karena sudah dipastikan masing-masing divisi berbeda kondisinya, Ketiga
divisi tersebut memiliki jenis aset dan profitabilitas industri yang berbeda.
2. Kesimpulan apa yang Anda tarik dari laporan arus kas 1993? Apakah pengelompokan
berdasarkan divisi berguna?
a. Dari table diatas dapat diambil kesimpulan bahwa hanya divisi jasa servis yang
gross ROA yaitu 14.6 memenuhi target yang ditentukan yaitu 12%.
b. Semakin besar asset yang dimiliki oleh masing-masing divisi, maka semakin kecil
gross ROAnya.
c. Dapat dilihat bahwa sales pada tahun tersebut untuk setiap divisi hamper sama
yaitu sebesar $74.
d. Setiap divisi memiliki kesamaan di pengalokasian asset
3. Kesimpulan apa yang Anda tarik dari neraca komparatif dan laporan laba rugi tahun 1992
dan 1993?
4. Mengevaluasi cara Randall dan Hubbard menerapkan konsep pusat investasi mereka.
Jebakan apa yang tampaknya tidak mereka antisipasi?
Beberapa alasan kebijakan untuk menggunakan ROA sebagai pengukur kinerja
divisi yang kurang tepat.
a. Hubbard dan Randall menetapkan tarif ROA yang sama sebesar 15% untuk
menilai kinerja setiap divisi.
b. Enager seharusnya menghitung ROA tidak menggunakan nilai asset bersih
yang tercantum dalam neraca sebagai acuan.
5. Apa, jika ada, yang harus dilakukan Randall sekarang tentang pendekatan pusat
investasinya?
Randall perlu melakukan sebuah evaluasi tingkat keefektifan penetapan ketiga
divisi sebagai investment center. Sebaiknya Professional Service diposisikan
sebagai revenue center.