Latar Belakang Tuberkulosis (TB) adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri
dari Mycobacterium tuberculosis, yang mempengaruhi paru-
paru. TB merupakan salah satu penyakit tertua yang diketahui
mempengaruhi manusia menjadi penyebab utama kematian di
seluruh dunia (Kasper, 2010). TB adalah salah satu dari 10
penyebab kematian di seluruh dunia. Pada tahun 2017, 10 juta
orang jatuh sakit dengan TB (WHO,2018). Prevalensi TB di
Indonesia pada tahun 2013 sebesar 0,4%, dan tidak mengalami
peningkatan pada tahun 2018 (Riskesdas, 2018).
Identitas pasien
Nama : Ny. L
Usia : 29 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Banjar Dinas Celukbuluh, Desa Kalibukbuk
Anamnesis
Wanita, 29 tahun telah dinyatakan positif TB dalam
pemeriksaan tes tuberkulin. Keluhan yang dialami sebelumnya
yaitu batuk berdahak lebih dari 1 bulan yang tidak kunjung
sembuh walaupun diberi pengobatan, sehingga dilakukan
pemeriksaan tes tuberkulin. Os tidak pernah merasakan sesak
nafas, namun mengaku ketika malam hari sering berkeringat
tanpa adanya aktivitas berarti, os mengalami penurunan berat
badan sebanyak 5 kg semasa os sakit, os tidak mengalami
pembesaran kelenjar limfe, os tidak merasakan demam lebih
dari 1 bulan. Os belum pernah mengalami sakit yang sama
sebelumnya. Saat ini os mendapatkan pengobatan rutin. Os
tinggal dengan suami dan 2 anaknya yang berusia masing-
masing 8 tahun dan 4 tahun. Keluarga os tidak mempunyai
gejala yang sama, namun anak os belum mendapatkan
profilaksis TB.
LAMPIRAN
FAKTOR RESIKO :
DM (-) Lansia > 60 tahun (-) ibu hamil (-) perokok (-) pernah berobat TB tapi tidak tuntas (-) di
rujuk (-)
Hasil pemeriksaan : sakit TBC
RUMAH SEHAT TB :
Foto 1. Kegiatan home visite untuk melakukan skrining penapisan pada rumah sasaran penderita
terduga TB di Banjar Dinas Celukbuluh, Desa Kalikbukbuk pukul 10.00 hari Sabtu, 17
September 2022
Foto 2. Terdapat ventilasi yang baik pada sasaran rumah penderita TB, dinding yang padat, dan
cahaya yang cukup baik
Foto 3. Keadaan langit-langit pada rumah penderita TB masih sulit dijangkau untuk dibersihkan
dan rawan kecelakaan
Foto 4. Keadaan dapur rumah sasaran penderita TB
Foto 5. Keadaan ruang tidur dengan jendela yang dibuka setiap hari dan pencahayaan yang
cukup dan tidak silau, namun kontak erat tidak menggunakan masker dan belum mendapat
profilaksis TB
Foto 6. Halaman rumah dan pekarangan selalu dibersihkan setiap hari pada sore hari
Foto 7. Keadaan jamban sehat dengan ventilasi dan pembuangan tinja bayi/balita tidak
sembarangan langsung ke jamban