Ingin tahu seperti apa cara berpolitik yang baik dan benar?

Baca buku Manifesto Politik Yesus

Judul Buku : Manifesto Politik Yesus

Pengarang : Gunche Lugo

Kategori : Teologi / Etika

ISBN : 978 979 29 1033 9

Ukuran ⁄ Halaman: 14x21 cm² ⁄ xxiv + 200

Harga : Rp. 78.000

Tahun Terbit : 2009

Manifesto Politik Yesus karangan Gunche Lugo merupakan buku yang

diharapkan dapat memberikan pemahaman politik praktis kepada umat
kristiani, mengedukasi gereja (umat) yang dirasa gapol atau gagal politik.
Buku ini berisi pandangan pandangan mengenai cara berpolitik Yesus
yang kemudian dikaitkan dengan cara berpolitik yang baik dan benar
bagi gereja di Indonesia.

Berdasarkan buku ini, pemahaman umat bahwa politik itu kotor dan
dianggap hal yang tabu perlu dihilangkan. Pemahaman masyarakat yang
demikian dikarenakan kasus kasus korupsi yang memperlihatkan tidak
adanya integritas yang dijalankan oleh para wakil rakyat dan hal
tersebut mengakibatkan rakyat tidak sejahtera.

Pemahaman para calon anggota partai harus diubah. Korupsi dapat

terjadi karena para wakil rakyat masuk ke dalam partai politik dengan
pemikiran untuk memperkaya diri dan melunasi hutang hutang pribadi
yang didapat demi menyelesaikan semua kebutuhan untuk menjadi
anggota partai. Hal tersebut berlawanan dengan keberadaan mereka
yang seharusnya melayani dan menyejahterakan masyarakat.

Bentuknya yang tidak terlalu besar memungkinkan buku ini dibawa dan
dapat dibaca dimana saja, warna kertas yang putih bersih menunjukan
kualitas yang baik. Jika terdapat plesetan atau bahan humor lainnya
yang diselipkan disetiap selesainya satu pembahasan mungkin akan
lebih menarik minat pembaca. Buku ini sangat menarik untuk dibaca,
contoh contoh kasus yang sesuai dengan kisah nyata membuat saya
menjadi sedikit emosional terutama saat membaca terkait perusakan
rumah rumah ibadah yang telah ada dan beroperasi selama bertahun
tahun dengan alasan yang tidak jelas.

Sikap gereja terhadap politik juga dijelaskan pada buku ini. Kita perlu
meneladani Politik Yesus yang memperjuangkan tegaknya nilai nilai
keadilan, kebenaran, kesejahteraan, dan kemajuan peradaban dalam
masyarakat. Dengan begitu berpolitik adalah panggilan dan amanah
Allah yang bertujuan menyejaterahkan rakyat.

Gereja juga diberi arahan dalam memilih pemimpin pemimpin dalam

partai politik di halaman 173 sehingga suara umat tidak terbuang sia sia
apalagi dimanfaatkan oleh oknum oknum tidak bertanggung jawab yang
bisanya menebarkan janji janji manis dan tawaran uang tetapi setelah
terpilih tidak kembali dan merealisasikan semua janji janji itu.