Oleh
Muhammad Algi Algifari
211331050
1. Kelompok :2
ii
DAFTAR ISI
KETERANGAN....................................................................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................................iii
I. TUJUAN PERCOBAAN.............................................................................................................1
II. DASAR TEORI........................................................................................................................1
III. ALAT-ALAT YANG DIPERGUNAKAN..............................................................................6
IV. LANGKAH KERJA DAN RANGKAIAN PERCOBAAN...................................................7
V. HASIL PERCOBAAN.................................................................................................................10
VI. ANALISA DATA.....................................................................................................................12
VII. KESIMPULAN........................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................13
iii
I. TUJUAN PERCOBAAN
1. Mahasiswa dapat membuat rangkaian JK Flip Flop
2. Mahasiswa dapat memahami rangkaian JK Flip Flop dan JK FF-Modulus 4
3. Mahasiswa dapat membuktikan tabel kebenaran dari rangkaian JK Flip-Flop
1. JK Flip-Flop
i. JK flip-flop merupakan flip flopyang dibangun berdasarkan
pengembangan dari RS flip-flop. JK flip-flop sering diaplikasikan
sebagai komponen dasar suatu counter atau pencacah naik (up counter)
ataupun pencacah turun (down counter). JK flip flop dalam penyebutanya
di dunia digital sering di tulis dengan simbol JK -FF.
iii.
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
4
iv. Pada saat J tinggi dan K rendah, gerbang bawah tertutup dan pada saat J
dan K keduanya tinggi, kita dapat mengeset atau mereset flip-flopnya.
Untuk lebih jelasnya daat dilihat pada tabel kebenaran JK flip-flop
berikut.
5
2. IC 7476
6
IV. LANGKAH KERJA DAN RANGKAIAN PERCOBAAN
J K Clock Q ‘Q
0 0 0 0 1
0 0 1 0 1
0 1 0 0 1
0 1 1 0 1
1 0 0 1 0
1 0 1 1 0
1 1 0 1 0
1 1 1 1 0
7
4) Berdasarkan tabel data uji Cek LED menyala atau tidak
Clock J K Q ‘Q Keterangan
1 1
0 0
0 1
1 0
1 1
8
3) Berdasarkan tabel data uji Cek LED menyala atau tidak
Clock J K Q
1 1
1 1
4) Isi tabel data uji berdasarkan hasil percobaan apabila LED menyala Q = 1
dan apabila padam Q = 0.
9
V. HASIL PERCOBAAN
10
Clk J K Q
1 1 0
1 1 1
11
Pada praktikum ini telah dilakukan beberapa kali. Percobaan pertama yaitu
pembuktian tabel kebenaran JK-FF. Berbeda dengan rangkaian SR-FF yakni nilai
Q dan Q̅ akan selalu berlawanan, hingga akan mengurangi resiko nilai kedua hal
tersebut sama. Pada rangkaian ini terdapat kondisi toggle, dimana apabila pada
pengimputan pertama bernilai “n”, maka setelah pengimputan kedua dengan nilai
yang sama, outputnya akan berbeda.
Percobaan kedua dilakukan pembuktian tabel kebenaran JK-FF up counter aktif
sisi turun dengan modulus dua, ketika berdasarkan timing diagram output Q akan
bernilai awal 1, karena ramgkaian berupa up counter. Nilai output akan berubah
apabila nilai clock turun. Hal ini sejalan dengan tabel kebenaran. Terakhir
dilakukan percobaan down counter JK-FF modulus 4, namun sayangnya penulis
hanya dapat membuat rangkaian percobaan dan belum melakukan pengujian
dikarenakan waktu yang tidak memadai.
VII. KESIMPULAN
Dari praktikum kali ini penulis dapat menyimpulkan bahwa perangkaian
rangkaian JK-Flip Flop dapat dilakukan dengan cukup mudah dengan bantuan
rekan dan dosen. Kesimpulan kedua adalah bahwa JK Flip-flop merupakan
rangkaian peningkatan dari SR-FF dan D-FF. JK-FF menghilangkan kondisi avoid
yang terdapat pada SR-FF dan D-FF. Artinya berapapun intput yang diberikan pada
JK Flip-Flop asalkan ada clock maka akan terjadi perubahan pada output. Pada
praktikum kali ini juga terdapat rangkaian up counter modulus 2 yang dapat
menghitung 2 bit dengan hasil maksimal “1” dan nilai minimal “0”. Terakhir,
penulis berhasil melakukan pembuktian terhadap tabel kebenaran dengan baik.
12
VIII. DAFTAR PUSTAKA
13