Anda di halaman 1dari 75

LAPORAN

AKTUALISASI
"Peningkatan Kemampuan Menulis
Artikel Ilmiah melalui Metode Blended
Learning Pada Mahasiswa Pendidikan
Biologi Angkatan 2019 Universitas
Sulawesi Barat"

Pelatihan Dasar CPNS


Kemendikbudristek
Gelombang III Angkatan VIII
Universitas Sulawesi Barat

Meili Yanti, S.Pd., M.Pd


NIP. 199505092022032014
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur sena ntiasa penulis
panjatkan atas keha dirat Allah SWT atas
rahmat dan Hidayah-tu Nya penulis bisa
n Ak alisasi Nilai – Nilai
menyusun Rancangaan juan sebagai sa lah
Dasar ASN ini deng giatu tan Pelatihan Dasar
satu pemenuhan ke ri Sip il (CPNS) Golongan
Calon Pegawai Nege hun 2022. Sholawat
III Angkatan VIII Ta iasa
serta Salam semoga senant
Dr. Yakub F. Solon, tercurahkan untuk Baginda Agung Rasulullah
Muhammad SAW, ya ng telah berjuang
S.H., M.Pd Agama Islam dan
dalam menyebarkan da ri biadab menuju
memberikan penerara ng
be dab
kerendahan hati,
Dengan ketulusan dan ampaikan terima
penulis juga ingin menyrnya kepada :
kasih yang sebesar – besa
lon, S.H., M.Pd ,
1.Bapak Dr. Yakub F. Soembangan Sumber
Selaku Kepala Badan Peng Provinsi Sulawesi
Daya Manusia (BPSDM)
Barat.
Kes. selaku coach Nurbayani, S.KM.,
2.Ibu Nurbayani, S.KM., M. yang diberikan
atas materi – materir berlangsung M.Kes
sepanjang kegiatan latsa
Pd. selaku mentor
3. Bapak Dr. H. Ruslan, M. mbimbing dan
yang senantiasa me
pada penulis da lam
memberikan motivasi keAktualisasi
penyelesaian Rancangan
ulana, M.Si. selaku
4. Bapak Dr. Junda Ma n masukan pada
penguji yang memberika
kegiatan aktualisasi
,

Dr. H. Ruslan,
M.Pd
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa
penyusunan Rancangan Aktualisasi ini
masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, saran dan kritik yang
membangun dari pembaca sangat
Dr. Junda Maulana, diharapkan untuk penyempurnaan
rancangan aktualisasi ini
M.Si
DAFTAR ISI
BAB I 1
Latar Belakang
Tujuan dan manfaat
3
R ua n g Li n g k u p 3
Internalisasi Nilai dasar 4

BAB II
Deskripsi Organisasi 6
Visi Misi dan Tujuan Unit Kerja 9
Struktur Organisasi
12
Uraian Tugas dan Jabatan
13
BAB III
Identifikasi, Penetapan dan Gahasan
Pemecahan Isu
17
Diagram Alur
23
Matriks Rancangan Kegiatan 24
Matriks jadwal kegiatan 30
BAB IV
Pelaksanaan Aktualisasi 31
Hambatan dan Solusi 42
Rencana tindak lanjut 43
BAB V
Kesimpulan 44
Saran
44

DAFTAR PUSTAKA 45
BAB I
PENDAHULUAN
A, Latar Belakang

Keterampilan menulis dengan memperhatikan kaidah ilmiah merupakan


keterampilan dasar yang harus dimiliki oleh mahasiswa untuk menyampaikan
ide atau gagasannya agar dapat dibaca oleh orang lain. Tulisan yang
disampaikan tidak hanya harus dapat dibaca melainkan memiliki sisi saintifik
atau yang dapat dibuktikan kebenarannya (Gemayel, 2016). Mengingat bahwa
saat ini kebenaran sebuah karya tulis perlu dipertanyakan karena banyaknya
berita bohong di jejaring sosial. Salah satu cara untuk membuktikan kebenaran
dan keaslian suatu karya tulis adalah dengan melakukan penelitian yang akan
menghasilkan karya ilmiah yang bermanfaat bagi masyarakat (Smit & Hessels,
2021). Semakin sering mahasiswa menulis, maka kemampuan tersebut akan
terasah dan mereka akan semakin terampil (Melo et al., 2020). Pembiasaan
menulis dengan kaidah yang baik ini dapat mulai pada saat duduk di bangku
SMA dengan format Karya Ilmiah Remaja (KIR), namun sudah menjadi sebuah
keharusan ketika menempuh pendidikan Strata 1 yakni dengan menulis skripsi
sebagai persyaratan untuk memperoleh gelar sarjana.
Skripsi bagi mahasiswa bukan hanya sebagai syarat untuk lulus di sebuah
perguruan tinggi, melainkan jika skripsi itu didokumentasikan atau diterbitkan
dalam bentuk artikel ilmiah tentunya akan lebih bernilai, terutama yang berisi
tentang penelitian. Hal tersebut sangat membantu bagi orang lain untuk belajar
dari pengalaman sukses kita dalam menemukan solusi untuk suatu masalah
dengan menerapkan hal yang sama dalam konteks mereka (Chen et al., 2019).
Walaupun hasilnya mungkin berbeda-beda karena kita tidak dapat
menggeneralisasi hasil penelitian dalam skala kecil, penelitian tetap dapat
digunakan untuk rekomendasi bagi pembuat kebijakan dan pemangku
kepentingan, serta sebagai dasar dan rekomendasi perbaikan

Apabila dikaitkan dengan akreditasi program studi, tulisan atau artikel ilmiah
mahasiswa juga memiliki pengaruh. Sejak diberlakukannya 9 kriteria dalam
akreditasi program studi dan perguruan tinggi, terdapat satu kriteria yang
menjadikan tingkat publikasi sebagai acuan yaitu kriteria 9. Pada kriteria 9
tingkat publikasi mahasiswa menjadi salah satu komponen yang diukur.
Berdasarkan Peraturan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 5
Tahun 2019 Tentang Instrumen Akreditasi Program Studi pada lampiran
pedoman penilaian IAPS 4.0 yaitu luaran dan capapaian tridharma yang di
dalamnya terdapat penilaian jumlah publikasi ilmiah yang dimiliki mahasiswa.
Semakin tinggi tingkat publikasi ilmiah mahasiswa, maka semakin baik nilai dari
kriteria 9. Berdasarkan hal tersebut prodi seharusnya telah menaruh perhatian
pada peningkatan kualitas karya ilmiah mahasiswa.
1
Berdasarkan hasil wawancara dengan dosen-dosen Prodi Pendidikan Biologi,
ditemukan bahwa sistem yang berlaku saat ini memang tidak mensyaratkan
publikasi ilmiah sebagai syarat sebelum mengikuti ujian akhir. Tetapi menjadi syarat
dalam pengambilan ijazah, dan itupun hanya berupa draft artikel yang tidak
dipublikasikan. Sehingga mahasiswa tidak terlalu termotivasi dalam melakukan
publikasi ilmiah. Hal ini juga diperkuat dengan hasil survei yang dilakukan pada
mahasiswa prodi Pendidikan Biologi yang disebarkan melalui google form, bahwa
sekitar 44 % mahasiswa yang tidak mengetahui teknik menulis artikel ilmiah, 44%
pula yang menjawab mungkin, artinya masih ragu dan hanya 11% yang merasa
mengetahui teknik menulis artikel ilmiah.
Selanjutnya penulis melakukan studi dokumentasi pada dokumen borang
akreditasi prodi Pendidikan Biologi dan menemukan bahwa tidak ada artikel ilmiah
mahasiswa yang pernah dipublikasi dan disitasi. Kemudian dari segi tata tulis skripsi
mahasiswa, khususnya pada bagian kajian literatur, masih banyak mahasiswa yang
memiliki pemahaman yang keliru terkait bagaimana menuliskan pendapat-
pendapat para ahli ataupun hasil penelitian yang pernah ada. Mahasiwa cenderung
menuliskan redaksi yang sama dengan pemilik aslinya tanpa melakukan
pharaphrasing terlebih dahulu. Lebih lanjut dari segi penulisan sitasi, mahasiswa
juga keliru meskipun telah dibantu dengan menggunakan Mendeley dan jika
ditanya pada saat ujian, mereka hanya terpaku dan menjawab bahwa kesalahan
yang terjadi karena sistem Mendeley. Namun, meskipun begitu masih banyak
mahasiswa yang menggunakan cara-cara manual dalam menulis sitasi maupun
dalam menuliskan daftar pustaka sehingga ditemukan dalam suatu daftar pustaka
diperoleh gaya penulisan yang berbeda-beda dan itu cukup membuktikan kalau
mereka hanya copy-paste sumber tersebut dari dokumen yang telah ada.
Uraian-uraian masalah sebelumnya yang membuat penulis melaksanakan
kegiatan yang telah membantu mahasiswa dalam menyusun sebuah karya tulis
sesuai dengan kaidah ilmiah. Kegiatan tersebut berupa workshop yang melatih
mahasiswa untuk menulis artikel ilmiah dengan benar. Agar lebih maksimal,
kegiatan workshop tersebut yang dilakukan dalam bentuk blended learning.
Metode ini menggabungkan pembelajaran secara daring maupun luring. Pemilihan
metode ini merupakan bentuk ide kreatif untuk memaksimalkan waktu yang
tersedia dan juga lebih efisien dari segi biaya .
Usaha perbaikan atau penyelesaian dari isu yang telah dilakukan penulis tentu
tidak lepas dari kewajiban penulis sebagai seorang Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS). Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil menyatakan
bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) berfungsi sebagai Pelaksana kebijakan publik,
Pelayan publik dan Perekat serta pemersatu bangsa. Dalam hal ini, pegawai ASN
berkedudukan sebagai unsur aparatur negara yang menjalankan kebijakan yang
ditetapkan oleh pimpinan instansi pemerintah. Jika dilihat dari aturan tersebut
peran yang dilakukan penulis adalah pelayan publik. Posisi sebagai seorang dosen
dituntut untuk senantiasa melakukan pelayanan yang baik kepada mahasiswa. 2
Pada isu yang diangkat pelayanan yang dilakukan adalah dengan memahami
kendala-kendala yang terjadi di unit kerja dan mengusahakan penyelesaiannya.
Berdasarkan uraian tersebut penulis memutuskan untuk melakukan aktualisasi
dengan judul “Peningkatan Kemampuan Menulis Artikel Ilmiah melalui Metode
Blended Learning Pada Mahasiswa Pendidikan Biologi Angkatan 2019 Universitas
Sulawesi Barat”. Melalui kegiatan Aktualisasi ini penulis memberikan kontribusi untuk
Prodi Pendidikan Biologi dalam sistem penyusunan tugas akhir mahasiswa agar dapat
dikonversi menjadi artikel yang terpublikasi sehingga dapat meningkatkan akreditasi
prodi Pendidikan Biologi.

B. Tujuan dan Manfaat


1.Tujuan
Meningkatkan pemahaman mahasiswa terkait penulisan artikel ilmiah pada
Meningkatkan pemahaman mahasiswa terkait kajian pustaka dan teknik
sitasi dengan menggunakan aplikasi Mendeley
Menjadi dosen yang professional dan inovatif dalam memotivasi mahasiswa
untuk menulis
Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK, yaitu Berorientasi
pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif

2. Manfaat
Bagi CPNS
Meningkatnya pemahaman dan terkait nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK di
lingkungaan kerja
Terbiasa untuk mengidentifikasi hingga menyelesaikan masalah di unit kerja
Bagi Organisasi
Memberikan variasi dalam Coaching Clinic yang dilaksanakan setiap
tahunnya.
Berpeluang Meningkatkan Nilai akreditasi karena kontribusi artikel
mahasiswa
Bagi Mahasiswa
Meningkatkan kemampuan menulis mahasiswa
Membuat mahasiswa menghargai karya orang lain dengan melakukan
teknik sitasi yang benar
Terhindar dari plagiarisme

C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup atau batasan pada laporan aktualisasi ini adalah mahasiswa prodi
Pendidikan Biologi angkatan 2019 yang saat ini akan menyusun atau sedang
menyusun tugas akhir berupa skripsi. Kegiatan yang dilakukan pula berada dalam
lingkup penerapan nilai-nilai dasar ASN yang dijabarkan pada bagian berikutnya.

3
D. Internalisasi Nilai-nilai Dasar ASN
Tabel.1 Internalisasi nilai-nilai dasar ASN dari setiap mata pelatihan

4
BAB II
GAMBARAN LEMBAGA

Universitas Sulawesi Barat

5
A. DESKRIPSI ORGANISASI
1. PROFIL ORGANISASI

Universitas Sulawesi Barat memiliki lambang berbentuk kelopak


bunga teratai yang sedang mekar berwarna putih berkelopak 5
(lima) dengan garis tepi berwarna biru tua yang di dalamnya
terdapat pohon kelapa dengan daun dan buah berwarna hijau
serta batang berwarna hitam yang terpancang kokoh di atas buku
yang terbuka, hamparan laut berwarna biru, 7 (tujuh) pilar
berwarna hitam, matahari yang bersinar berwarna kuning, tulisan
Universitas Sulawesi Barat berwarna merah dan diatasnya
bertahtahkan bintang berwarna kuning emas dengan garis tepi
berwarna biru. Lambang Universitas Sulawesi Barat sebagaimana
dimaksud memiliki makna semangat yang dinamis, rasional,
religius, moral dan universal dilandasi akar budaya yang luhur dan
cita-cita mulia dalam mengabdi kepada bangsa dan umat manusia

Cita-cita pendirian Universitas Sulawesi Barat merupakan pre determinan dan


satu paket dengan perjuangan pembentukan Provinsi Sulawesi Barat, setelah Provinsi
Sulawesi Barat terbentuk pada 22 September 2004, Tim Persiapan Pendirian
Universitas Sulawesi Barat fokus pada perjuangan untuk mendapatkan izin operasional
Universitas Sulawesi Barat. Universitas Sulawesi Barat memperoleh izin operasional
melalui Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 229/D/0/2007 tanggal
31 November 2007 yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Indonesia Sulawesi Barat di
bawah koordinasi Kopertis Wilayah IX Sulawesi. Tanggal 13 Mei 2013 Universitas
Sulawesi Barat berubah status dari Perguruan Tinggi Swasta (PTS) menjadi Perguruan
Tinggi Negeri (PTN) melalui Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor: 36 Tahun
2013 tentang Pendirian Sulawesi Barat. Dengan adanya Peraturan Presiden Republik
Indonesia Nomor: 36 Tahun 2013 tentang Pendirian Sulawesi Barat berarti bahwa
Yayasan Pendidikan Indonesia Sulawesi Barat telah mengalihkan pengelolaan dan aset
Universitas Sulawesi Barat kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
Harapan dari masyarakat Sulawesi Barat, Universitas Sulawesi Barat memiliki potensi
besar untuk berkembang di wilayah barat Sulawesi dan menjadi perguruan tinggi yang
terbesar di Sulawesi Barat. Ekspektasi masyarakat pada Perguruan Tinggi berkembang
seperti yang ditunjukkan pada saat Perguruan Tinggi berdiri, masyarakat berharap
Perguruan Tinggi bisa memerankan dirinya sebagai agent of education. Saat Perguruan
Tinggi sudah mampu memerankan dirinya sebagai agent of education, masyarakat
berharap Perguruan Tinggi tidak hanya dapat memerankan dirinya sebagai 28 Rencana
Strategis Universitas Sulawesi Barat Tahun 2020-2024 agent of education, tetapi juga
memerankan diri sebagai agent of research and development. Harapan ini terus
berlanjut sampai sekarang ini yang berharap Perguruan Tinggi dapat memerankan

6
dirinya sebagai agent of knowledge and technology transfer dan akhirnya sebagai agent
of economic development.
Untuk dapat memenuhi harapan masyarakat agar Perguruan Tinggi juga bisa
berperan sebagai agent of economic development, Perguruan Tinggi dituntut untuk
dapat menghasilkan inovasi yang dapat memberikan manfaat ekonomis bagi
masyarakat secara luas. Meskipun sekarang ini secara spesifik belum pernah
dimonitor kemampuan Perguruan Tinggi Indonesia menghasilkan inovasi yang
mendatangkan manfaat langsung bagi masyarakat, banyak penelitian-penelitian
Perguruan Tinggi yang sudah siap dihilirkan untuk bisa mendatangkan manfaat
langsung kepada masyarakat. Ke depan, Perguruan Tinggi harus lebih didorong dan
difasilitasi untuk dapat menghasilkan inovasi yang bermanfaat langsung pada
masyarakat

1. VISI, MISI, TUJUAN DAN NILAI ORGANISASI


Visi : “Pada tahun 2040 Universitas Sulawesi Barat Unggul dalam Pengembangan
Sumber Daya Manusia, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi berbasis Budaya untuk
memecahkan masalah lokal, nasional, dan Global”.
Misi :
Menyelenggarakan program Pendidikan untuk menghasilkan lulusan yang
berkualitas, berdedikasi tinggi, dan berakhlak mulia, dalam rangka memenuhi
tuntutan dan kebutuhan pembangunan
Mengembangkan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi berbasis budaya melalui
kegiatan penelitian dan pengembangan inovasi teknologi
Memanfaatkan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi, dalam mewujudkan
kehidupan masyarakat yang sejahtera dan berperadaban; dan
Membangun sistem tata kelola yang bermutu, transparan, dan bertanggung
jawab
Tujuan:
Menghasilkan lulusan yang bermoral, tangguh, berjiwa pemimpin, dan unggul
berdasarkan jati diri bangsa
Mengembangkan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi untuk meningkatkan
kesejahteraan dan peradaban bangsa
Meningkatkan pengabdian kepada masyarakat atas dasar tanggung jawab sosial
demi kepentingan rakyat
Meningkatkan jaringan kerjasama secara berkelanjutan dengan lembaga
pendidikan, lembaga riset, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat; dan
Meningkatkan kualitas pengelolaan administrasi baik akademik maupun
nonakademik
Nilai Organisasi :
Pengelolaan Unsulbar untuk mewujudkan visi, misi, dan tujuan dimaksud,
berazaskan pada Pancasila dan Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945, serta mengemban nilai-nilai Malaqbi. Nilai-nilai Malaqbi yang dimaksud
adalah nilai budaya lokal Mandar sebagai suku mayoritas yang mendiami wilayah 40
Rencana Strategis Universitas Sulawesi Barat Tahun 2020-2024 Provinsi Sulawesi
Barat. Hal ini tercantum dalam Statuta Universitas Sulawesi Barat yang meliputi 6
nilai, yakni: 7
Kejujuran
Kejujuran mengacu pada
aspek karakter, moral dan
berkonotasi atribut
positif dan berbudi luhur
seperti integritas,
kejujuran, dan
Keikhlasan
keterusterangan, termasuk Keikhlasan adalah
keterusterangan pada suatu kondisi dimana
perilaku seseorang yang sedang

melakukan sesuatu
Keadilan dengan penuh
ketulusan tanpa
mengharapkan balasan
Keadilan adalah kebenaran ideal apapun
secara moral mengenai sesuatu

hal, baik menyangkut benda atau


orang

Kemuliaan
Kemuliaan adalah derajat
Ketegasan atau kedudukan seseorang
yang tinggi, martabat yang
Ketegasan adalah
tinggi dan luhur, baik di
sikap yang berani
hadapan manusia maupun
dan percaya diri
Tuhan
mengungkapkan apa
yang benar dan apa
jaksanaan
Kebi
yang salah, apa yang
diinginkan dan tidak Kebijaksanaan adalah kepandaian
menggunakan akal budi yakni
diinginkan secara
pengalaman dan pengetahuan,
jelas, nyata, dan
kecakapan bertindak apabila
pasti
menghadapi kesulitan dan

sebagainya.

B. Visi, Misi dan


Tujuan Unit Kerja

9
Visi Prodi Pendidikan Biologi
Berkinerja unggul dalam pengembangan sumber daya manusia,
ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang biologi dan
pembelajarannya berbasis pendidikan, agama dan budaya untuk
memecahkan masalah lokal, nasional dan global

Misi Prodi Pendidikan Biologi


Menyelenggarakan program pendidikan untuk menghasilkan lulusan
yang berkualitas, berdedikasi tinggi, dan berakhlak mulia dalam
rangka memenuhi tuntutan dan kebutuhan pembangunan,
khususnya di bidang pendidikan biologi;
Mengembangkan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi berbasis
pendidikan dan budaya di bidang pendidikan biologi melalui
kegiatan penelitian dan pengembangan inovasi
Memanfaatkan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi, khususnya di
bidang pendidikan biologi, untuk mewujudkan kehidupan
masyarakat yang sejahtera dan peradaban yang religius
Mengembangkan jaringan kerjasa secara berkelanjutan dengan
lembaga pendidikan, pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat, baik
nasional maupun internasional
Membangun sistem tata usaha kelola program studi pendidikan
biologi yang bermutu, transparan, dan bertanggung jawab

10
TUJUAN PRODI
PENDIDIKAN BIOLOGI
a . T er s e le ng g a ra n y a p e l a ya n a n p e nd i di k a n ya n g e fek ti f yang
ma m p u me n g h as il k an l u l u s a n ya n g b e rji wa p en di d i k, b er mor al,
t a ng g uh , b e r j iw a p em im p i n, d a n u ng g u l b e r da sa r ka n ja t i dir i
b a ng sa

b .M e n i ng k at n y a k eg ia t an r i s e t d a n p e ng e m ba nga n ser t a
p ub l i k a s i te mu an il m u p e n ge t a h ua n da n pr odu k t ek no lo gi
b id a n g p e nd id i k a n b i ol og i ya n g da p a t m eni n gka t kan
k es ej a h t er a a n d a n p e r ad ab an b a n gs a ;

c . M eni n gk at n y a k ua l it a s da n k ua nt i t a s p e ng abd i a n ke pada


ma s y a r a k at yang b e r k o nt r i b u s i t e r h a d ap peni n g k at an
p em b an gu n a n d a n k e s eja h t e r a a n ma sya r a k a t

d .T e rb a ng un n y a j a r in g an k e r ja sa ma d an k ola bo r a s i d eng an
b e r b ag a i l e m ba g a d a n o r g a ni s a si , b a i k na s i o n a l ma u p u n
in t er n a s io n a l dalam r a ng k a pe n i ng k a t an ku a li t as
p en di di k an d a n p e m ba n g u n an b a ng s a pa d a um u mn ya

e. M en in g k a t ny a k ua l i tas , t r a n sp a r a ns i , d an a k u nt a bi l i tas dalam


p e n g el ol a a n a d mi n is t ra s i a k a de mi k ma u pu n n on a k a demi k

11
C. STRUKTUR ORGANISASI

Gambar 1. Struktur Organisasi Universitas Sulawesi Barat

12
D. URAIAN TUGAS DAN JABATAN
B e r da s ar k an k ep ut u sa n Me n t e r i P e n di d i k a n ,
K e b ud a y aa n , R i se t dan Te k nolo gi No.
7 6 7 3 / B / 0 1/ 2 0 2 2 tanggal 25 F e b r u ar i t a hu n
2 0 22 t en tan g p e n g a n g k a t an Ca lo n Pegawai
N e g eri Si p il di L i n g k un ga n K e m e nt e r i an
P e n d id i k an , K e b ud a y a a n , R i s e t d a n T e k no logi
me m u t us k an b ah w a p en uli s d i a ng k a t se b a g ai
C al o n P e g aw a i N e g e ri S i p i l de n ga n ja b at a n
Asisten A hl i-D o s en , d an b e r da sa r k a n S ur at
P e rn y a t aa n me l a k sa na k a n T uga s N o.
1 0 4 3 / U N5 5 / KP .0 1 .0 3 / 2 0 2 2 d i t e t a pk a n di Ma je n e
t a ng ga l 1 1 A p r il 2 0 2 2 p e nu li s di n ya t a k a n t e l ah
mu l a i b e r tu g a s di Un i ve r si t a s S u la wes i
B a ra t . P en ul i s d i te ta p k a n sebagai t e na g a
p en di di k ( d o s e n) d i P r ogr am s t ud i S 1 J ur us a n
P e n d id i k an B i o l o g i
S ep ert i t e rt er a p a d a pe m b uk a a n U nda n g- Un da n g N o .14 T ahu n
2 0 05 t e n ta n g G u ru d a n D os e n, b a g i a n ( c) b a h wa gu r u d an do sen
me m p u n y ai fun g s i , p er an , da n k e d ud uk a n ya ng s a n gat str ategis
dalam p em b a ng un a n n a si on a l da la m b i da n g pendidikan.
K e du d uka n d o se n d a l am p e m b a ng un an n a s i on a l pa da bidang
p en di di k an , s e ca r a e k s p li s i t di nya t a k a n d a la m pa s al 3 ayat (1)
b a hw a do s e n me mp un y ai k e d ud uk a n se b a g ai t e na g a pr of ess ional
pada j e n j an g p e n d id i k a n t i ng gi se sua i de ng a n per atu r an
p er u n da n g u n d an g a n . S e l an jut nya fu ng s i dan per a n do sen
s e b a g a i t en a g a p r o f e s s i on al t e r se b ut a da la h ba hw a do sen
b e r f un g s i u nt uk m en i n gk at k a n ma r ta b a t da n pe r an d ose n
s e b a g a i a g e n p e mb e l a ja r a n, p e n ge m b a ng a n i lmu pe ng etahu an,
t e k n ol og i, s e ni , se rt a p e n g ab di a n ma sy ar ak at b er f u ngs i u ntu k
me n in gk a tk an mut u p e n d i di k a n na si ona l. Be rda s ar ka n Undang-
U n da n g N o. 1 4 T a hu n 2 00 5 pa s a l ( 1) , t ug a s po ko k dan fu ngs i
d o s en y an g m e l e k a t p a d a k e d udu k a n d a n pe r a n nya , ya i tu :

Ber t u gas m e n t ra n s for m a s i k a n i lmu pe n g e t ah ua n, t ekno logi,


da n se ni me l al u i f u n g si p e nd i d i k a n
Ber t u gas m e n g e m ba n g k a n i lm u p e ng e t a h ua n , t ekn o lo gi, dan
s e n i me l al u i fun g s i p ene li t i a n.
Ber t u gas m e n y eb a rl u ask a n i lmu pe n ge t a hua n , t ekno logi,
da n se ni me l al u i f u n g si P e n ga b di a n pa d a Ma s ya r a k at

13
T u g as d a n f un g s i p ok o k dos en ju g a d i jela s k an p a da
P er a t u r a n M en te r i Pe n da ya g una a n Ap a ra t ur N eg a ra
da n R e fo rm as i B ir o k r a s i No . 1 7 t a hu n 201 3 t ent a ng
Jabatan F u n g s io n a l Dos e n dan An g k a K r edi t nya.
A da p u n U n su r d a n S ub K e gi a t a n J a b a t a n Ak a demik
D o se n y an g d i ni l a i A ng k a K re di t nya a d a la h seb a g ai
b e ri k ut :
1. P e n d i d i ka n m e l i p ut i
P e n d i d i ka n s e k o l a h da n m e mp e role h i ja za h
p en d id i k a n, p e l a ti h an , pr a ja b a ta n

2 . P el ak s a na a n p e nd idi k a n, m e li p ut i
M e la k s an a kan p er k ul ih an/t uto ri a l da n me mb i m b i ng ,
menguji s er t a m en ye le n g g ar a k a n p e ndi di k an di
l a b or a to r iu m, p r a k ti k k e g ur u an b e n gk el/
s t u d i o/ ke b u n p e rc o b a a n/t e kn olog i p en g a ja ra n d an
p r ak ti k l ap a n g a n ;
M e mb i mb i n g Sem in a r
M e mb i mb i n g K K N
M e mb i mb i n g , ik u t me mb i mb i n g d a la m m en g h as i lkan
d i s er ta s i , th e s i s, s k r ip s i , d a n la p or a n a k h i r s tu d i
M e la k s an a kan t ug as se b a ga i pe n gu ji p a da u ji an
akhir
M e mb i n a ke g i a t an ma h asi s wa
M e n g e mb a n g k a n p ro g ra m k u li a h
M e n g e mb a n g k a n ba ha n k uli a h
M e n y amp aik a n o r a si i lmi a h
M e n d u d uk i j a b a ta n p i mpi n a n p e rg u ru a n t i ng g i
M e mb i mb i n g A k ad emi k Do se n d i b a wa h jen ja ng
j ab a ta nn ya
M e la k s an a kan k e g i at a n de ta s er i n g d an
p en c an gk ok an j a b a t a n Ak a de mi k Dos e n

3 . P e la k s an a a n pe ne l it i a n me li pu t i
M e n y us u n k ar y a i l mia h
M e n er j e m a hk a n / meny a dur b uk u i lmi a h
M e n g e d i t/ me n y un t ing k a r ya i lm i a h
M e mb u a t r e n c a na da n k a r ya t ek n olog i ya ng
d i p at en kan
M e mb u a t ra nc a n ga n d an k a r ya te k n o logi,
rancangan dan k a r ya s en i m onu me nt a l/se ni
p er t u nj u ka n / k a r y a sa s tr a

14
4. P e l aks an an p e n ga b d i a n k e p a da ma s ya ra k a t,
m e l ip ut i:
M e n d u d uk i j a b a ta n p i mpi n a n p a da p en di di k an ti n g gi
M e la k s an a kan p en g e mb a nga n ha s i l p e nd i di k a n d an
p en el i ti an
M e mb e r i l a ti h an/pe n yuluh a n/p en a t a ra n /c er a mah
p a d a m as y ara k at
M e mb e r i pelayanan k e pa da ma sy ar a k a t a tau
k eg i a t an l ain y a ng m e nun ja ng p ela k s a n a a n tu g as
u m u m p em er in ta h
M e mb u a t/ m e nu l is k ar y a pe nga b d i a n

5 . P e n g e m b an g a n d i ri da la m me ni ng k a tk an k ompet en si

6 . P e nu n j a ng t u g a s d o s e n , me li pu ti :
M e n j ad i an g g o t a d ala m s ua tu p a n i ti a /b a d an pa da
p er g u r ua n t in g g i
M e n j ad i a ng g o t a p a ni t i a /b a da n pa d a lem ba ga
p em e r i nt a h
M e n j ad i a n g g o ta o r g a ni sa s i p r ofes i Dos e n
M e w ak i l i p e r g ur ua n ti n g g i /lem b a ga p em er i n ta h
M e n j ad i a n g g o ta de leg a s i n a s i ona l k e p er t emu an
i n t e r na s i on a l
B e r p e r a n s e rt a a k t if da la m p er te mu a n i lm i a h
M e n d ap at p e ng ha r g a a n/t a nda ja sa
Menulis buku p el a jar a n S LT A ke b a wa h ya ng
d i t er b i t ka n d a n d ie da r k a n s ec a r a n a si ona l
M e mp u n y ai p r es t as i di b i da n g ola h r a ga /h uma n i or a
K e a ng g o ta a n d a l a m Tim P e ni la i ja b a ta n Ak ad emik
Dosen

15
16
A. IDENTIFIKASI ISU, PENETAPAN ISU DAN GAGASAN
PEMECAHAN ISU

1. Identifikasi Isu
Tu j u a n di l ak s an a k a n pr og r a m a k t ua li s a s i b ag i p a ra pes er ta
Latsar C PN S ad al ah u nt uk me nye les a i k a n i s u – i su at au
p e r m a s a l a ha n i n te rn a l ya n g t er da p a t da la m u n i t k er ja pes er t a
l a t s a r m a s in g – ma si n g . S e hi ngg a ta h a pa n a wa l ya n g di lakukan
a d a l a h m en g id e nt i f ik as i i s u ya n g s ed a ng di h ad a pi . Is u te rs ebu t
d ip e rol eh b e r d a sa r k a n p e ng a ma t a n, p en g a lam a n da n dis ku si
y ang di l ak u k an p en u l i s . D i s k us i di la k u k a n den ga n me minta
p e n da p a t d o s en y a ng t e la h b er p en g a la ma n men ga j ar di p ro di
P end i di ka n B i o l o g i. B er i k ut a da la h i su a ta u p erm a sa la han yang
d it em uka n d i Pr o d i Pe nd i di k a n Bi olog i

Belum optimalnya Belum optimalnya


pengelolaan penggunaan
website prodi pedoman
Pendidikan Biologi penulisan skripsi
sebagai sumber mahasiswa Prodi
informasi. Pendidikan Biologi.

Kurang
Rendahya optimalnya
kemampuan pengorganisasian
menulis artikel data dosen dalam
ilmiah mahasiswa persiapan
prodi Pendidikan reakreditasi prodi
Biologi. Pendidikan
Biologi.

17
Setelah mengidentifikasi isu, selanjutnya diperlukan analisis lanjutan mengenai isu –
isu tersebut. Analisis lanjutan tersebut dilakukan untuk menetapkan kriteria isu dan
kualitas isu sehingga memperoleh isu yang layak untuk diselesaikan dan dijadikan
rancangan aktualisasi. Instrumen analisis isu menggunakan teknik Urgency,
Seriousness, Growth atau sering disingkat USG, dengan kriteria sebagai berikut

a. Urgency, yakni seberapa mendesak isu itu


harus dibahas, dianalisis, dan ditindaklanjuti
b. Seriousness, yakni seberapa serius isu harus
dibahas dikaitkan dengan akibat yang ditimbulkan
c. Growth, seberapa besar kemungkinan
memburuknya isu jika tidak ditangani
sebagaimana mestinya.

Berikut teknik tapisan isu dengan metode USG


Tabel 2. Analisis USG

18
2. Penetapan Isu
Dari sejumlah isu yang dianalisis dengan teknik tapisan isu USG,
maka diperoleh kelayakan dari isu – isu yang diajukan. Isu yang
menduduki peringkat pertama atau core issue yang perlu dipikirkan
solusinya adalah “Rendahya kemampuan menulis artikel ilmiah
mahasiswa prodi Pendidikan Biologi”, dengan analisis dampak jika isu
itu tidak segera diselesaikan maka akan menyebabkan (1) Kurangnya
literasi menulis mahasiswa, (2) mahasiswa terbiasa untuk meniru
karya tulis orang lain, (3) berdampak pada penugasan mata kuliah
dalam bentuk penulisan makalah atau bentuk karya ilmiah lainnya, (4)
memengaruhi nilai akreditasi program studi jika kurangnya publikasi
ilmiah yang dilakukan mahasiswa, (5) membuat masa studi menjadi
lebih lama

Analisis Fishbone kemudian dilakukan terhadap isu yang terpilih. Hal


tersebut dilakukan untuk mengetahui akar masalah atau factor penyebab dari
isu tersebut. Metode yang digunakan adalah analisis 5M, yaitu Man (Sumber
Daya Manusia), Machine (Fasilitas Pendukung), Method (Metode yang
digunakan), Money (Sumber Dana), Material (Bahan yang digunakan)

19
Gambar 2. Diagram Fishbone
B er d as a rk a n an a l i si s s e b a b ma s al ah ya n g t e lah dilaku kan
d e n ga n di a g r am F is h bo ne , di k e t a hui b a hwa a k a r m a s a lah dar i
is u ” P en u l i s a n s i ta s i p ad a s k r i p si ya ng k e li r u da n r endah ny a
k em a m p u an me n ul i s ar ti k e l i lmi a h m a h a si s wa ” ada la h kar ena:
M a h as i s wa b e l um t erb ia sa m e la k u k a n k a ji a n i lm i a h
K et erb a ta s an b i ay a m a ha s i s wa un t uk m e n gi ku t i s eminar
n a si o n a l, s e hi n g g a ku r a ng me mi li k i p e ng a la ma n d al am
m en u l is a rti k e l il mia h
Te r b at as n ya b i a y a un t uk m e ng i k ut i pe la t i h an si t a si dan
p h a r a p r a s in g s e h in g g a m a ha s i sw a me n ga k s es t ek ni k s itas i
M en de le y d ar i in f o rm as i ya ng di p e r ole h d a r i i n t ernet .
S eh i n gg a dalam p en ga p li k a s i an nya masih di t emu kan
ke s a la h an
a . B e lu m a d a a cu a n a t a u mod ul da l am me nu li s a rt ikel.
S eh i n gg a m ah as i s w a ha ny a me n gc opy – pa st e a pa y an g
di tu a ng k an d al am sk ri p s i n ya me n ja d i se b ua h a r t i kel.
Belum ada panduan dalam melakukan kajian Pustaka. Sehingga
dalam tugas akhir mahasiswa ditemukan kajian Pustaka yang tidak
menunjukkan hasil pemikirannya terhadap pendapat para peneliti

20 terdahulu atau para ahli


P en gg una a n M end ele y yang be lum opt ima l. Se hingga m asi h
di temu ka n ke s a l a ha n s aat me ns itas i a tau pu n pad a sa at
me nul isk a n da ft a r P u st ak a
Co a chin g C l in ic ha n ya p ad a pe ne ntuan tem a peneli ti an.
Tidak di a j a rk a n b a ga i ma na me nuli s k aji an Pu s ta ka atau
ar t ike l ilm ia h
Mah as is wa me l a k u k a n s it as i s e car a ma nual. Sehi ng ga a kan
se lalu a da refe ren si yang te r tingg al atau g aya pen uli san
daf t a r P us ta k a y a n g b e rb ed a – be d a

Ha si l d ari Fis hbo ne d i agr am ak an d ijad ik an acu an d alam


m er anc a ng pe me ca ha n isu ya ng d ijaba r kan pad a bag i an
b er ik ut n ya.

3. Gagasan pemecahan isu


Tugas seorang dosen A S N a da lah m eng i m ple m ent asi nilai –
nilai da sar ASN , y ait u BerA K HLA K. Pad a p eny elesai aan m a s alah
ini Do sen b erperan se bag ai p elay an p ubli k yan g sed ian ya
mam pu untuk memec ahk an m asala h y ang ad a d i u ni t ker j an ya.
Oleh k aren a it u, pa da ba gia n awa l bab i ni d i p ap ar kan beberapa
isu yang sek ira ny a pent ing un tuk di seles ai kan d ala m ku ru n
wakt u satu bulan.

Me lalui te knis t apis an i su y ang d i la kuka n, d alam hal i ni


te kn ik tapis US G, maka t er p i li hlah sat u i su d en ga n p er i ng k at
te rt inggi y aitu” Rend ah y a k ema mp u an men uli s ar t i kel i lm iah
mah asiswa pro di P en did ikan Bi olog i ”. S ec ar a um u m , i su i ni tid ak
han ya terja di di unit ke r ja p enuli s, nam u n j u ga men ja di
perm as alah an unit k erja lai n. K eny at aan ba hw a me nu lis
merupakan sa la h satu ke ma mp ua n p ent i ng da lam ber kom u ni kas i
ilmiah membuat ket eramp ilan i ni s ang at p ent i ng di mi li ki o leh
mah asiswa. Tidak ha nya y ang or i e nta si ny a u ntu k penu lis an
tugas ak hir, teta pi kom pete nsi i ni ak an t er us ber lanj u t hin g g a
setel ah k uliah nan ti.

Be r d as a rk an ur a ia n t e r s e b ut , ma k a p e r lu di a d a ka n sebuah
k eg i at an y an g d a p a t me m u da h k a n ma h a s i swa u nt u k m engenal
s is t em a t ik a p e nu l is a n ar ti k e l i lm i a h ya n g di se rt a i d enga n te knik
s it a s i da n p e n ul i s an d aft a r p us ta k a . D e n ga n d em i ki a n ke giat an
y a n g di ga ga s p e n ul i s m e ng a jar k a n b a g i a man a men g gu nakan
ap l i k as i M e n d el e y s e b a g ai s e b ua h a la t b an t u da la m me ns itas i
h in gg a m e n go r g a n is ir re fe r e n s i -r e fe r e n s i

21
Adapun gagasan-gagasan pemecahan masalah
yang dapat dilakukan adalah peningkatan menulis
artikel ilmiah dengan strategi pembelajaran
berbasis kecerdasan verbal linguistik (Kirom, 2019).
Dapat pula melalui Problem Based Learning
sehingga mahasiswa dapat terbiasa menulis yang
didasarkan pada masalah hingga penyelesaiannya
(Mujianto et al., 2018). Drill method juga dapat
digunakan untuk meningkatkan kemampuan menulis
dengan menerapkan pembelajaran secara
berkesinambungan (Zulkarnaini, 2014). Gagasan
penyelesaian masalah tersebut sudah pernah
dilakukan dengan hasil atau luaran yang
bermacam-macam. Berdasarkan metode
pelaksanaannya gagasan-gagasan tersebut
dilakukan lebih dari satu bulan sehingga tidak
cocok jika dimodifikasi ataupun diterapkan pada
isu yang terpilih. Oleh karena itu, penulis
mendesaian penyelesaian isu dengan
memanfaatkan metode lain yang lebih efisien dari
segi waktu dan tetap efektif dari segi
penyampaian materi.

Penulis menggagas peningkatan pemahaman


mahasiswa terkait kepenulisan artikel ilmiah
dilakukan dengan metode blended learning. Hal ini
dilakukan dalam rangka pemenuhan penulis sebagai
SMART ASN yang memanfaatkan teknologi dalam
melakukan tugas dan fungsinya. Pembelajaran
offline berupa kegiatan workshop sedangkan
pembelajaran online berupa distance learning
secara asychronus dimana mahasiswa menggunakan
video untuk belajar

22
B. DIAGRAM ALUR KEGIATAN PEMECAHAN ISU

Gambar 3. Diagram alur kegiatan pemecahan isu

23
C. MATRIKS RANCANGAN KEGIATAN AKTUALISASI

Matriks Rancangan Aktualisasi akan menjelaskan kegiatan pemecahan dari isu yang
diangkat. Matriks rancangan aktualisasi juga dijabarkan melalui kegiatan dan setiap
kegiatan tahapan memuat relevansi dengan mata pelatihan Core Values BerAKHLAK.
Matriks Rancangan Aktualisasi dapat dilihat pada Tabel 3.
Unit Kerja : Prodi Pendidikan Biologi Universitas Sulawesi Barat

Identifikasi isu:
1. Belum optimalnya pengelolaan website prodi Pendidikan Biologi sebagai sumber informasi
2. Belum optimalnya penggunaan pedoman penulisan skripsi mahasiswa Prodi Pendidikan
Biologi
3. Rendahnya kemampuan menulis artikel ilmiah mahasiswa prodi pendidikan Biologi
4. Kurang optimalnya pengorganisasian data dosen dalam persiapan reakreditasi prodi
Pendidikan Biologi
Isu yang diangkat : Rendahnya kemampuan menulis artikel ilmiah mahasiswa prodi pendidikan
Biologi
Gagasan Pemecahan Isu Peningkatan Kemampuan Menulis Artikel Ilmiah melalui Metode
Blended Learning Pada Mahasiswa Pendidikan Biologi Angkatan
2019 Universitas Sulawesi Barat.

Tujuan gagasan pemecahan isu

1. Meningkatkan pemahaman mahasiswa terkait penulisan artikel ilmiah pada mahasiswa


Prodi Pendidikan Biologi
2. Meningkatkan pemahaman mahasiswa terkait kajian pustaka dan teknik sitasi dengan
menggunakan aplikasi Mendeley
3. Menjadi dosen yang professional dan inovatif dalam memotivasi mahasiswa untuk menulis
4. Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ASN BerAKHLAK, yaitu Berorientasi pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif

24
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Kontribusi Penguatan Nilai
Substansi Mata terhadap visi misi Organisasi
Pelatihan organisasi
1 Perencanaan Terlaksananya SMART ASN Kegiatan ini Kegiatan ini
kegiatan aktualisasi bimbingan dan (Berwawasan merupakan wujud memperkuat nilai
konsultasi dengan Global), dari pelaksanaan BerAKHLAK
Mentor, Kaprodi, menunjukkan dari misi Unsulbar khususnya pada nilai
dan Coach kepekaan terhadap No. 4, yaitu Harmonis. Jika nilai ini
masalah yang Membangun sistem terjalan antara
dialami unit kerja tata kelola yang peserta, mentor dan
a. Mengkonsultasikan isu a. Tersampaikannya a. Berorientasi bermutu, coach, maka
- isu yang akan diangkat isu - isu yang akan Pelayanan, transparan, dan rancangan aktualisasi
sebagai rancangan diangkat berusahan bertanggung jawab akan lebih mudah
aktualisasi kepada memahami dilaksanakan, dengan
mentor kebutuhan unit kerja begitu satu isu dapat
terselesaikan sehingga
b. Meminta persetujuan b. Mentor menyetujui b. Adaptif, bersikap performa prodi
mentor terkait gagasan dengan proaktif dengan pendidikan Biologi
yang diajukan menandatangani mengajukan isu juga akan meningkat.
lembar persetujuan terpilih untuk
rancangan diselesaikan
aktualisasi
c. Berdiskusi dengan c. Kaprodi c. Harmonis yang
Kaprodi terkait mengetahui ditunjukkan dengan
kemungkinan penerapan Rancangan memohon izin
rencana aktualisasi pada aktualisasi untuk Kaprodi untuk
prodi pendidikan Biologi dilaksanakan melaksanakan
Rancangan
Aktualisais
d. Berdiskusi dan meminta d. Tersampaikannya d. Adaptif dengan
persetujuan Coach isu dan gagasan terus melakukan
mengenai gagasan yang pemecahan isu inovasi dan berpikir
telah dipaparkan kritis terkait
penyelesaian isu
yang terpilih

25
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Kontribusi Penguatan Nilai
Substansi Mata terhadap visi misi Organisasi
Pelatihan organisasi
2 Persiapan MANAJEMEN ASN Kegiatan ini Kegiatan ini
pelaksanaan (Menerapkan merupakan wujud memperkuat nilai
workshop konsep Merit), dari pelaksanaan BerAKHLAK
menentukan dari misi Unsulbar khususnya pada nilai
indikator kelulusan No. 4, yaitu Kompeten. Penulis
pelatihan Membangun sistem menunjukkan sikap
berdasarkan tata kelola yang melakukan tugas
kompetensi bermutu, dengan kualitas
transparan, dan terbaik. Penulis
a. Merumuskan a. Instrumen untuk a. Akuntabel dengan
bertanggung jawab memikirkan kegiatan
kompetensi yang akan mengukur merumuskan
secara sistematis
dicapai serta instrumen kompetensi kompetensi dengan
hingga bagaimana
untuk mengukur penuh tanggung
mengukur
ketercapaian kompetensi jawab, kompetensi
kesuksesannya. Jika
tersebut yang dirumuskan
nilai ini diterapkan
berdasarkan
maka akan
referensi
berdampak pada
kegiatan-kegiatan
b. Melakukan diskusi b. Terlaksananya b. Kolaboratif, unsulbar yang
dengan mentor terkait diskusi dengan membuka diri untuk manajemen
pemilihan teknik mentor dan membiarkan pihak pelaksanaanya bagus
penyajian materi disepakatinya lain untuk dan menunjukkan
rundown kegiatan berkontribusi kesiapan sebagai
dengan metode penyelenggara
Blended kegiatan.

26
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Kontribusi Penguatan Nilai
Substansi Mata terhadap visi misi Organisasi
Pelatihan organisasi
d. Membuat materi d. File Power Point d.Kompeten,
presentasi workshop dari materi mengembangkan
dalam bentuk PPT presentasi bahan workshop
dengan kualitas
terbaik

3 Pelaksanaan SMART ASN Kegiatan ini Kegiatan ini


Kegiatan dengan (Integritas, merupakan memperkuat nilai
metode Blended Profesionalisme, perwujudan misi BerAKHLAK
Learning Jiwa Hospitality), Unsulbar no 1 yaitu khususnya pada nilai
sikap melayani Menyelenggarakan Kompeten, pada
peserta pelatihan program kegiatan ini penulis
dengan memberikan Pendidikan untuk membantu orang lain
tampilan dan menghasilkan belajar melalui
penjelasan yang lulusan yang pemaparan materi
baik berkualitas, berupa PPT, video
berdedikasi tinggi, ataupun kegiatan
dan berakhlak pendampingan. Disini
mulia, dalam juga tercermin nilai
a. Kegiatan persiapan a. Jumlah peserta a. Kolaboratif,
rangka memenuhi Berorientasi
meliputi sosialisasi sudah diketahui dan memanfaatkan
tuntutan dan Pelayanan dengan
kegiatan, mengorganisir bergabung kedalam sumber daya yang
kebutuhan melayani dengan baik.
peserta pelatihan dalam group whatsapp ada untuk
pembangunan Dampak
grup whatsapp menyebarluaskan
diterapkannya nilai-
informasi
nilai ini adalah
b. Pengecekan terkait b. bahan-bahan b. Harmonis,
terlaksananya fungsi
sarana dan prasarana pelatihan siap untuk berusaha untuk
dalam hal kegiatan
yang digunakan ruangan, digunakan menciptakan
pengajaran. Kegiatan
soundsystem dll lingkungan kerja
pengajaran yang
yang kondusif
terstandar tentu

27
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Kontribusi Penguatan Nilai
Substansi Mata terhadap visi misi Organisasi
Pelatihan organisasi
c. Pelaksanaan pelatihan c. Terlaksananya c. Kompeten yang mampu meningkatkan
dengan menyampaikan kegiatan inti berupa ditunjukkan dengan kompetensi lulusan
bahan pelatihan melalui workshop suka menolong yang dihasilkan
kegiatan workshop orang lain belajar
selama 1 hari
(pembelajaran offline)
d. Pelaksanaan workshop d. Terlaksananya d. Berorientasi
secara online dengan kegiatan berupa Pelayanan, dengan
memanfaatkan aplikasi pelatihan secara memberikan
zoom online pendampingan
penulisan artikel

4 Melakukan Evaluasi MANAJEMEN ASN Kegiatan ini Kegiatan ini


terkait ketercapaian (Menerapkan sistem merupakan memperkuat nilai
kompetensi dan MERIT, yakni perwujudan misi BerAKHLAK,
pelaksanaan kemampuan peserta Unsulbar no. 2 khususnya nilai
kegiatan berdasarkan hasil yaitu Akuntabel, nilai ini
evaluasi, bukan Mengembangkan tercermin dalam
berdasarkan ilmu pengetahuan kejujuran pada saat
preferensi pribadi) dan/atau teknologi mengisi lembar
berbasis budaya evaluasi baik itu
melalui kegiatan sebagai peserta
a. Melakukan konsultasi a. Terlaksananya a. Harmonis, penelitian dan ataupun
dengan mentor dan konsultasi dan ditunjukkan dengan pengembangan penyelenggara. Jika
mengevaluasi evaluasi terkait meminta pendapat inovasi teknologi disetiap evaluasi
pelaksanaan workshop pelaksanaan mentor terkait semua SDM bersifat
workshop pelaksanaan jujur, maka dampak
workshop

28
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Kontribusi Penguatan Nilai
Substansi Mata terhadap visi misi Organisasi
Pelatihan organisasi
b. Melakukan evaluasi b. Nilai peserta yang b. Loyal, menjaga terhadap organisasi
untuk mengukur menggambarkan rahasia nilai atau adalah masalah pada
ketercapaian kompetensi pengetahuan peserta skor peserta organisasi dapat
yang telah ditetapkan terkait penulisan pelatihan dengan mudah
artikel ilmiah dideteksi sehingga
dapat pula dengan
c. Melakukan evaluasi c. Gambaran terkait c. Kolaboratif, cepat dipikirkan
terkait pelaksanaan pelaksanaan membuka diri untuk bagaimana
kegiatan kegiatan yang dapat mendengarkan hasil penyelesaiannya. Hal
dijadikan sebagai evaluasi untuk tersebut dapat
perbaikan dalam perbaikan kegiatan memperbaiki
menyusun kembali kedepannya performa organisasi
kegiatan yang
serupa
5 Menyusun Laporan MANAJEMEN ASN Kegiatan ini Kegiatan ini
Aktualisasi (Hak dan kewajiban merupakan wujud memperkuat nilai
sebagai ASN), yakni dari pelaksanaan BerAKHLAK yaitu
melaksanakan dari misi Unsulbar Akuntabel, yakni
tanggung jawab No. 4, yaitu tindakan yang
sebagai ASN untuk Membangun sistem menunjukkan
melaporkan kegiatan tata kelola yang integritas dengan
dengan jujur bermutu, menyusun laporan
transparan, dan yang sesuai dengan
bertanggung jawab yang terjadi pada
saat pelaksanaan
a. Berkoordinasi dengan a. Tersampaikannya a. Harmonis, aktualisasi dan
Coach terkait hasil hasil kegiatan yang mendengarkan memperkuat nilai
aktualisasi dilakukan pendapat Coach harmonis. Dampak
terkait kegiatan penerapan nilai
yang dilakukan

29
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Kontribusi Penguatan Nilai
Substansi Mata terhadap visi misi Organisasi
Pelatihan organisasi
b. Menyusun laporan b. Laporan b. Akuntabel, terkait Akuntabel dan
Aktualisasi aktualisasi kejujuran dalam Harmonis adalah
melaporkan kegiatan semua pegawai akan
aktualisasi merasa lebih nyaman
satu sama lain dan
adanya keterbukaan
pada saat membuat
pelaporan kegiatan

D. MATRIKS JADWAL KEGIATAN


Agustus September Oktober
No Kegiatan Tanggal Tanggal Tanggal
29 30 31 1 2 3 5 6 7 8 9 10 12 13 14 15 16 17 19 20 21 22 23 24 26 27 28 29 30 1
1 Perencanaan
kegiatan Aktualisasi
2 Persiapan
pelaksanaan kegiatan
aktualisasi
3 Pelaksanaan kegiatan
dengan metode
Blended Learning
4 Melakukan evaluasi
terkait ketercapaian
kompetensi dan
pelaksanaan kegiatan
5 Menyusun laporan
aktualisasi

30
BAB IV
HASIL AKTUALISASI

A. Pelaksanaan Aktualisasi
Kegiatan ini merupakan implementasi dari seminar rancangan
evaluasi yang telah dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus 2022, dimana
pada saat itu disepakati bahwa terdapat beberapa perubahan dalam
pelaksanaan aktualisasi. Kegiatan aktualisasi berupa peningkatan
kemampuan menulis artikel mahasiswa yang semula direncanakan dalam
bentuk blended dan berbantuan video. Namun, setelah diseminarkan
kegiatan aktualisasi peserta dibuat lebih sederhana, yakni dengan tetap
menerapkan metode Blended learning yang terdiri dari pembelajaran offline
dan online.
Kegiatan aktualisasi dilaksanakan mulai tanggal 29 Agustus 2022
hingga tanggal 1 Oktober 2022 atau setara dengan 30 hari kerja. Selama
periode tersebut peserta menerapkan rancangan kegiatan yang telah
ditetapkan sebelumnya. Dalam melaksanakan setiap kegiatan peserta
mengimplementasikan nilai-nilai berAKHLAK (Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif) serta
menjalankan kedudukan dan peran sebagai seorang ASN (Manajemen ASN
dan SMART ASN). Penjelasan terkait pelaksanaan aktualisasi dipisahkan
berdasarkan kegiatan yang disertai dengan bukti dan link video kegiatan.

Kegiatan 1 Perencanaan Kegiatan Aktualisasi


Waktu 29 Agustus 2022 – 3 September 2022
Pelaksanaan
Tahapan 1. Mengkonsultasikan isu kepada mentor
kegiatan 2. Meminta persetujuan mentor terkait isu yang dipilih
3. Berdiskusi dengan kaprodi Pendidikan Biologi
4. Berdiskusi dengan Coach terkait gagasan pemencahan
isu
Output/Hasil 1. Tersampaikannya isu yang diangkat
2. Lembar persetujuan mentor
3. Kaprodi pendidikan Biologi mengetahui rancangan yang
akan diterapkan
4. Tersampaikannya isu dan gagasan isu

Keterkaitan SMART ASN dengan indikator Empati, karena peserta latsar


Substansi telah menunjukkan kepekaan terhadap masalah yang dialami
mata unit kerja
pelatihan 1. Berorientasi pelayanan, berusaha memahami kebutuhan
unit kerja
2. Adaptif, bersikap proaktif dengan mengajukan isu
terpilih untuk diselesaikan

31
31
3. Harmonis yang ditunjukkan dengan memohon izin
Kaprodi untuk melaksanakan Rancangan Aktualisasi
4. Adaptif dengan terus melakukan inovasi dan berpikir
kritis terkait penyelesaian isu yang terpilih
Kontribusi Kegiatan ini merupakan wujud dari pelaksanaan dari misi
terhadap Visi Unsulbar No. 4, yaitu Membangun sistem tata kelola yang
Misi bermutu, transparan, dan bertanggung jawab
Organisasi
Penguatan Kegiatan ini memperkuat nilai BerAKHLAK khususnya pada nilai
nilai Harmonis. Jika nilai ini terjalan antara peserta, mentor dan
organisasi coach, maka rancangan aktualisasi akan lebih mudah
dilaksanakan, dengan begitu satu isu dapat terselesaikan
sehingga performa prodi pendidikan Biologi juga akan
meningkat
Analisis Dampak ketika nilai Harmonis diterapkan pada kegiatan ini
Dampak adalah tujuan dari kegiatan lebih mudah tercapai, karena
dengan menjalin hubungan yang harmonis penyampaian setiap
informasi akan lebih mudah diterima begitupun dengan saran
dan kritik untuk perbaikan aktualisasi penulis.

Dampak ketika nilai harmonis tidak diterapkan adalah sulitnya


mencapai sebuah kesepakatan. Karena pada kegiatan ini
penulis membutuhkan arahan dari coach, mentor maupun
persetujuan dari kaprodi pendidikan Biologi untuk melakukan
aktualisasi

Dampak kegiatan ini terhadap kegiatan aktualisasi adalah


sebagai langkah awal dalam menyusun rencana pemecahan isu.
Jika kegiatan ini tidak dilaksanakan maka penulis tidak akan
mengidentifikasi isu dengan baik begitupun dengan gagasan
yang diajukan
Link Video https://youtu.be/wMQY1ZbZpqE

Tahapan awal kegiatan aktuliasasi dilakukan dengan menerapkan


kegiatan 1, yaitu kegiatan perencanaan aktualisasi. Pada tahapan ini penulis
melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait rancangan aktualisasi,
maupun hasil dari seminar rancangan aktualisasi yang dilakukan pada
Jumat 26 Agustus 2022. Tahapan kegiatan yang pertama adalah
mengkonsultasikan isu-isu yang akan diangkat kepada mentor kemudian
mentor menyetujui isu yang diangkat. Mentor menyetujui dan memberikan
saran-saran terkait pelaksanaan kegiatan workshop penulisan artikel ilmiah.

32

32
Gambar 4. Konsultasi dengan mentor
Setelah itu, penulis berkonsultasi dengan ketua prodi Pendidikan
Biologi selaku tempat untuk melaksanakan kegiatan aktualisasi. Kaprodi
Pendidikan Biologi menyetujui rancangan aktualisasi dengan pertimbangan
bahwa kemampuan mahasiswa dalam menulis artikel ilmiah sangat
diperlukan, bukan hanya sebagai rangkaian penyelesaian tugas akhir,
tetapi sebagai bekal bagi mahasiswa untuk lanjut studi.

Gambar 5. Konsultasi dengan ketua Prodi Pendidikan Biologi

Konsultasi selanjutnya dilakukan dengan meminta saran dari Coach


terkait metode pelaksanaan rancangan aktualisasi. Dalam seminar
rancangan, disetujui bahwa penulis melakukan upaya peningkatan
kemampuan menulis artikel ilmiah mahasiswa dengan menggunakan metode
blended learning. Sehingga disepakati bahwa akan ada dua jenis metode
dalam penyajian materi yaitu luring berupa workshop dan daring berupa
belajar dengan menggunakan zoom

33
33
Gambar 6. Konsultasi dengan Coach

Kegiatan 2 Persiapan pelaksanaan workshop


Waktu 2 Sept 2022 – 6 September 2022
Pelaksanaan
Tahapan 1. Merumuskan kompetensi yang akan dicapai serta
kegiatan instrumen untuk mengukur ketercapaian kompetensi
tersebut
2. Membuat materi presentasi workshop dalam bentuk PPT
3. Berdiskusi dengan mentor terkait materi workshop
Output/Hasil 1. Instrumen untuk mengukur kompetensi menulis artikel
ilmiah mahasiswa
2. File PPT Presentasi Workshop
3. Terlaksananya diskusi dengan mentor
Keterkaitan MANAJEMEN ASN (Menerapkan konsep Merit), menentukan
Substansi indikator kelulusan pelatihan berdasarkan kompetensi
mata 1. Akuntabel dengan merumuskan kompetensi dengan
pelatihan penuh tanggung jawab
2. Kompeten, mengembangkan bahan workshop dengan
kualitas terbaik
3. Kolaboratif, membuka diri untuk membiarkan pihak lain
untuk berkontribusi
Kontribusi Kegiatan ini merupakan wujud dari pelaksanaan dari misi
terhadap Visi Unsulbar No. 4, yaitu Membangun sistem tata kelola yang
Misi bermutu, transparan, dan bertanggung jawab
Organisasi

34
34
Penguatan Kegiatan ini memperkuat nilai BerAKHLAK khususnya pada nilai
nilai Kompeten. Penulis menunjukkan sikap melakukan tugas dengan
organisasi kualitas terbaik. Penulis memikirkan kegiatan secara sistematis
hingga bagaimana mengukur kesuksesannya. Jika nilai ini
diterapkan maka akan berdampak pada kegiatan-kegiatan
unsulbar yang manajemen pelaksanaanya bagus dan
menunjukkan kesiapan sebagai penyelenggara kegiatan.
Analisis Dampak ketika nilai kompeten diterapkan pada kegiatan ini
Dampak adalah ketika penulis mengembangkan instrumen ataupun file
presentasi. Presentasi yang baik adalah presentasi yang
tampilannya menarik dan secara substansi juga dapat terpenuhi
poin-poin penting, sehingga untuk mewujudkan hal tersebut
diperlukan sikap kompeten dengan menunjukkan jika file
presentasi yang dikembangkan adalah file presentasi dengan
kualitas terbaik

Dampak ketika nilai kompeten tidak diterapkan pada kegiatan


ini adalah kurang menarik dan lemahnya poin yang disampaikan
pada kegiatan workshop. Jika tidak kompeten maka file PPT
presentasi akan dibuat dengan cara yang biasa, sehingga
terlihat tidak kreatif dari segi isi maupun tampilannya.

Dampak kegiatan ini terhadap kegiatan aktualialisasi sebagai


tahapan persiapan sebelum melakukan kegiatan inti. Kegiatan
workshop sukses dilakukan dengan persiapan yang matang
Link Video https://youtu.be/yyIATVFd8RE

Pada tahapan persiapan kegiatan aktualisasi dalam hal ini kegiatan


workshop, terdapat beberapa tahapan kegiatan, yaitu merumuskan
kompetensi yang akan dicapai beserta instrumennya. Selanjutnya penulis
mengembangkan file presentasi workshop terkait bagaimana menulis artikel
ilmiah yang baik.

Gambar 6. Screenshot Instrumen dan File presentasi

35
35
Selanjutnya penulis kembali berkonsultasi dengan mentor terkait file
presentasi yang telah dibuat. Diperoleh beberapa perbaikan dari mentor
terkait substansi dan tampilan PPT yang telah dikembangkan

Gambar 7. Konsultasi dengan mentor tentang materi workshop

Kegiatan 3 Pelaksanaan workshop


Waktu 5 Sept 2022 – 17 Sept 2022
Pelaksanaan
Tahapan 1. Kegiatan sosialisasi kegiatan workshop dan
kegiatan mengorganisir peserta kedalam group whatsapp
2. Pengecekan ruangan yang digunakan
3. Pelaksanaan secara luring
4. Pelaksanaan workshop secara daring
Output/Hasil 1. Pamflet kegiatan dan group whatsapp peserta workshop
2. Ruangan workshop siap digunakan
3. Terlaksananya kegiatan inti berupa workshop luring
4. Terlaksananya kegiatan inti berupa workshop daring
Keterkaitan SMART ASN (Integritas, Profesionalisme, Jiwa Hospitality),
Substansi sikap melayani peserta workshop dengan memberikan tampilan
mata dan penjelasan yang baik
pelatihan 1. Kolaboratif, memanfaatkan sumber daya yang ada
untuk menyebarluaskan informasi
2. Harmonis, berusaha untuk menciptakan lingkungan kerja
yang kondusif
3. Kompeten yang ditunjukkan dengan suka menolong
orang lain belajar yang ditunjukkan dengan memberikan
materi
4. Berorientasi Pelayanan, dengan memberikan
pendampingan penulisan artikel
Kontribusi Kegiatan ini merupakan perwujudan misi Unsulbar no 1 yaitu
terhadap Visi Menyelenggarakan program Pendidikan untuk menghasilkan
Misi lulusan yang berkualitas, berdedikasi tinggi, dan berakhlak
Organisasi mulia, dalam rangka memenuhi tuntutan dan kebutuhan
pembangunan
Penguatan Kegiatan ini memperkuat nilai BerAKHLAK khususnya pada nilai
nilai Kompeten, pada kegiatan ini penulis membantu orang lain
organisasi belajar melalui pemaparan materi berupa PPT, video ataupun

36
36
kegiatan pendampingan. Disini juga tercermin nilai Berorientasi
Pelayanan dengan melayani dengan baik. Dampak
diterapkannya nilai-nilai ini adalah terlaksananya fungsi dalam
hal kegiatan pengajaran. Kegiatan pengajaran yang terstandar
tentu mampu meningkatkan kompetensi lulusan yang dihasilkan
Analisis Dampak ketika nilai kompeten diterapkan pada kegiatan ini
Dampak adalah suksesnya kegiatan aktualisasi. Karena kegiatan ini
merupakan inti dari beberapa kegiatan yang telah dilakukan
penulis. Kegiatan ini sangat erat kaitannnya dengan kode
perilaku membantu orang lain belajar.

Dampak ketika nilai kompeten tidak diterapkan adalah tujuan


dari kegiatan aktualisasi ini tidak akan tercapai. Sebagai mana
yang diharapkan adalah sebuah peningkatan dalam menulis
artikel ilmiah.

Dampak kegiatan ini sangat berpengaruh terhadap kesuksesan


pelaksanaan aktualisasi, dimana kegiatan ini merupakan
kegiatan inti untuk menyampaikan materi menulis artikel ilmiah.
Jika tidak dilaksanakan maka kegiatan aktualisasi ini pun dapat
dikatakan tidak berhasil.
Link Video https://youtu.be/ZDFSJHBxMMM

Kegiatan ketiga merupakan inti dari kegiatan aktualiasi dimana


tujuan utamanya adalah untuk mengadakan workshop. Namun, pada
kegiatan ini ada beberapa tahapan sebelum pelaksanaan workshop itu
sendiri. Tahapan-tahapan tersebut adalah melakukan sosialisasi,
pengecekan sarana dan prasarana sebelum memulai workshop, hingga
pelaksanaan workhop baik secara offline maupun online.

Gambar 7. Pamflet sosialisasi kegiatan workshop

37
37
Tahapan sosialisasi penulis lakukan dengan berkoordinasi dengan
dosen-dosen di prodi pendidikan Biologi untuk menyebarakan undangan
dan pamflet kegiatan, mengingat setiap dosen memiliki grup untuk
mahasiswa bimbingan dan PA. Setelah itu penulis menerima pendaftaran via
pesan whatsapp dan mengorganisisr peserta kedalam group.
Selanjutnya dilakukan pengecekan terhadap ruangan yang
digunakan dengan memastikan kursi telah tertata rapi, serta kapasitas yang
memadai dengan perkiraan peserta yang akan datang.

Gambar 8. Pengecekan ruangan workshop

Pada saat hari H tiba, pelaksanaan workshop berjalan sebagaimana


mestinya, penulis memaparkan materi bagaimana menulis artikel ilmiah yang
baik. Sebelum mengakhiri workshop, penulis juga mengingatkan kepada
peserta untuk mengukuti workshop via online yang diadakan sepekan
setelah workshop offline dilaksanakan.

Gambar 9. Pelaksanaan workshop secara luring dan daring

Kegiatan 4 Evaluasi terkait kompetensi peserta dan pelaksanaan kegiatan


Waktu 18 September 2022 – 24 September 2022
Pelaksanaan
Tahapan 1. Melakukan konsultasi dengan mentor dan mengevaluasi
kegiatan pelaksanaan workshop
2. Melakukan evaluasi pada artikel mahasiswa
3. Melakukan evaluasi terkait pelaksanaan kegiatan
Output/Hasil 1. Terlaksananya konsultasi dengan mentor

38
38
2. Nilai peserta yang menggambarkan kemampuan mereka
menulis artikel ilmiah
3. Hasil evaluasi pelaksanaan kegiatan workshop
Keterkaitan MANAJEMEN ASN (Menerapkan sistem MERIT, yakni
Substansi kemampuan peserta berdasarkan hasil evaluasi, bukan
mata berdasarkan preferensi pribadi)
pelatihan 1. Harmonis, ditunjukkan dengan meminta pendapat
mentor terkait pelaksanaan workshop
2. Loyal, menjaga rahasia nilai atau skor peserta pelatihan
3. Kolaboratif, membuka diri untuk mendengarkan hasil
evaluasi untuk perbaikan kegiatan kedepannya
Kontribusi Kegiatan ini merupakan perwujudan misi Unsulbar no. 2 yaitu
terhadap Visi Mengembangkan ilmu pengetahuan dan/atau teknologi
Misi berbasis budaya melalui kegiatan penelitian dan
Organisasi pengembangan inovasi teknologi
Penguatan Kegiatan ini memperkuat nilai BerAKHLAK, khususnya nilai
nilai Akuntabel, nilai ini tercermin dalam kejujuran pada saat mengisi
organisasi lembar evaluasi baik itu sebagai peserta ataupun
penyelenggara. Jika disetiap evaluasi semua SDM bersifat jujur,
maka dampak terhadap organisasi adalah masalah pada
organisasi dapat dengan mudah dideteksi sehingga dapat pula
dengan cepat dipikirkan bagaimana penyelesaiannya. Hal
tersebut dapat memperbaiki performa organisasi
Analisis Penerapan nilai akuntabel pada kegiatan ini akan memberikan
Dampak dampak atau gambaran yang jelas terkait kemampuan peserta
dalam menulis artikel ilmiah. Selain itu, kejujuran dalam mengisi
setiap form evaluasi akan memberikan gambaran yang real
terkait kemampuan peserta maupun penyelenggaraan
kegiatan.

Apabila nilai akuntabel tidak diterapkan, atau tidak jujur dalam


mengisi form evaluasi maka penulis tidak akan tahu dengan
pasti taraf keberhasilan kegiatan aktualisasi karena tidak
mengetahui dengan jelas.

Dampak kegiatan ini pada kegiatan aktualisasi adalah sebagai


tahapan untuk mengukur keberhasilan kegiatan aktualisasi itu
sendiri. Sesuai dengan judul aktualisasi yang mengharapkan
adanya peningkatan kemampuan menulis artikel ilmiah, maka
dengan tahap evaluasi inilah dapat diketahui tercapai atau
tidaknya tujuan tersebut
Link Video https://youtu.be/S2ABEF12hho

Kegiatan kempat merupakan kegiatan evaluasi dari workhop yang


telah dilaksanakan. Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk
memperoleh gambaran terkait pemahaman mahasiswa tentang menulis
artikel ilmiah setelah mengikuti workshop. Selain itu, diberikan pula evaluasi

39

39
terkait pelaksanaan kegiatan yang berguna sebagai acuan untuk
melaksanakan kegiatan serupa. Hasilnya menunjukkan bahwa kemampuan
mahasiswa berada di level sedang meskipun penyelenggaraannya berada
pada level yang sangat baik. Hal ini mengindikasikan bahwa masih ada hal-
hal yang memengaruhi kemampuan mahasiswa tersebut.

Gambar 9. Penilaian terhadap artikel mahasiswa


Kegiatan evaluasi dilakukan juga dengan berkonsultasi dengan
mentor pasca melakukan kegiatan, pada tahap ini mentor menyarankan
untuk membuat Term of Reference dari kegiatan ini sehingga dapat menjadi
acuan ketika akan dilaksanakan kembali.

Gambar 10. Konsultasi dengan mentor


Tahapan kegiatan selanjutnya dilakukan dengan memberikan
penilaian kepada artikel yang dikumpulkan mahasiswa sesuai dengan rubrik
yang telah dikembangkan pada kegiatan kedua dan untuk memperoleh
feedback terkait pelaksanaan kegiatan penulis menyebarkan gform yang
berisi pertanyaan seputar pelaksanaan workshop

40
40
Gambar 11. Hasil evaluasi pelaksanaan pelatihan

Kegiatan 5 Menyusun laporan aktualisasi


Waktu 26 September 2022 – 1 Oktober 2022
Pelaksanaan
Tahapan 1. Berkonsultasi dengan Coach terkait hasil aktualisasi
kegiatan 2. Menyusun laporan aktualisasi
Output/Hasil 1. Tersampaikannya hasil kegiatan
2. Laporan aktualisasi
Keterkaitan MANAJEMEN ASN (Hak dan kewajiban sebagai ASN), yakni
Substansi melaksanakan tanggung jawab sebagai ASN untuk melaporkan
mata kegiatan dengan jujur
pelatihan 1. Harmonis, mendengarkan pendapat Coach terkait
kegiatan yang dilakukan
2. Akuntabel, terkait kejujuran dalam melaporkan kegiatan
aktualisasi
Kontribusi Kegiatan ini merupakan wujud dari pelaksanaan dari misi
terhadap Visi Unsulbar No. 4, yaitu Membangun sistem tata kelola yang
Misi bermutu, transparan, dan bertanggung jawab
Organisasi
Penguatan Kegiatan ini memperkuat nilai BerAKHLAK yaitu Akuntabel,
nilai yakni tindakan yang menunjukkan integritas dengan menyusun
organisasi laporan yang sesuai dengan yang terjadi pada saat
pelaksanaan aktualisasi dan memperkuat nilai harmonis.
Dampak penerapan nilai Akuntabel dan Harmonis adalah semua
pegawai akan merasa lebih nyaman satu sama lain dan adanya
keterbukaan pada saat membuat pelaporan kegiatan
Analisis Dampak nilai akuntabel jika diterapkan adalah pelaporan
Dampak kegiatan yang real dan memberikan gambaran yang jelas.
Sehingga dapat menjadi sebuah rujukan ketika ingin melakukan
kegiatan yang sama.

Dampak ketika nilai akuntabel tidak diterapkan maka pelaporan


yang dilakukan tidak akan sesuai dengan yang terjadi. Hal
tersebut tentu tidak dianjurkan mengingat laporan aktualisasi
merupakan pelaporan akhir setelah melakukan kegiatan dan

41
41
dapat pula digunakan orang lain ketika akan melakukan
kegiatan yang serupa

Dampak kegiatan ini terhadap kegiatan aktualiasasi juga cukup


penting jika dikaitkan dengan yang lainnya. Dengan melakukan
pelaporan, maka semua kegiatan akan terdokumentasi dengan
baik. Berikut dengan bukti dokumentasi dalam bentuk foto
ataupun video dan dokumen-dokumen lainnya.
Link Video https://youtu.be/__kWck54zfs

Gambar 12. Konsultasi dengan Coach

B. Hambatan dan Solusi


1. Hambatan
Selama kegiatan aktualisasi berlangsung terdapat beberapa
hambatan yang dialami penulis, yaitu:
a. Sebagian besar peserta datang terlambat dari jadwal yang telah
ditentukan
b. Peserta workshop kurang memiliki kemampuan dalam berbahasa
Inggris, khususnya dalam menulis abstrak
c. Angkatan 2019 sebagai target dalam pelaksanaan kegiatan
aktualisasi sebagian besar sedang melaksanakan program
Asistensi Mengajar/Magang di sekolah – sekolah
d. Ruangan kelas terpakai untuk kegiatan perkuliahan
e. Tidak tersedianya WiFi di gedung pelaksanaan Workshop

2. Solusi
Sedangkan untuk mengatasi hambatan yang telah dipaparkan,
penulis melakukan usaha perbaikan atau solusi dari hambatan tersebut,
yaitu:
a. Penulis menambah waktu atau durasi workshop kurang lebih 30
menit dari jadwal yang telah ditentukan

42
42
b. Penulis memberikan template penulisan abstrak berbahasa Inggris
sehingga peserta workshop dapat mengisi sesuai dengan
penelitian peserta
c. Workshop dilaksanakan pada hari sabtu sehingga mahasiswa
Angkatan 2019 dapat hadir
d. Workshop dilaksanakan pada hari sabtu, sehingga ruang kelas
banyak yang tidak terpakai
e. Masing – masing peserta menggunakan hotspot celuler untuk
memperoleh akses internet

C. Rencana Tindak Lanjut


Kegiatan aktualisasi ini merupakan kegiatan untuk mengatasi sebuah
permasalahan di prodi Pendidikan Biologi, namun karena keterbatasan
waktu pelaksanaan aktualisasi maka tidak sepenuhnya dilakukan
sebagaimana mestinya. Oleh karena itu, rencana tindak lanjut untuk
kegiatan ini adalah:
a. Membuat pedoman penulisan artikel ilmiah
b. Membentuk kelompok penelitian untuk menghasilkan artikel yang
dipublikasikan pada jurnal ilmiah
c. Memasukkan kegiatan workshop penulisan artikel ilmiah pada
Kegiatan Coaching clinic yang dilaksanakan setiap semester.

43
43
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kegiatan aktualisasi ini merupakan upaya penyelesaian isu yang
ada di Program Studi Pendidikan Biologi. Penulis mengidentifikasi
empat isu di unit kerja kemudian dianalisis dengan menggunakan USG
sebagai teknik tapisnya dan diperoleh isu “rendahnya kemampuan
menulis artikel ilmiah mahasiswa”. Sehingga dilakukan peningkatan
kemampuan menulis artikel dengan metode Blended Learning sebagai
gagasan pemecahan isu.
Setelah melakukan kegiatan aktualisasi dapat dismpulkan bahwa
kegiatan workshop yang dilaksanakan secara Blended, yakni dengan
menggabungkan kegiatan workshop secara luring maupun daring
dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa dalam menulis artikel
ilmiah. Hal ini tercermin dari artikel yang dikumpulkan oleh peserta
dan setelah dinilai telah menunjukkan peningkatan.

B. Saran
Kegiatan workshop penulisan artikel ilmiah sebaiknya mulai dilakukan
pada angkatan yang lebih junior tidak hanya dikhususkan pada angkatan
akhir. Hal ini dianggap penting karena melalui kegiatan pembiasaan menulis
sejak dini maka mahasiswa tidak akan kesulitan jika menulis artikel
merupakan sebuah tuntutan sebelum menyelesaikan studi. Selain itu,
disarankan pula sebagai seorang dosen memberikan penugasan kepada
mahasiswa dalam bentuk artikel ilmiah.
Secara umum kegiatan workshop penulisan artikel ilmiah tidak hanya
dilakukan dilingkungan kampus, namun dapat pula dilakukan untuk
memberikan pelatihan kepada guru-guru di sekolah ataupun pegawai di
pemerintahan daerah atau provinsi, mengingat saat ini kemampuan menulis
menjadi syarat untuk kenaikan jabatan

44
44
DAFTAR PUSTAKA
Chen, H., Feng, Y., Li, S., Zhang, Y., & Yang, X. (2019). Bibliometric analysis of
theme evolution and future research trends of the type a personality.
Personality and Individual Differences, 150, 1–12.
https://doi.org/10.1016/j.paid.2019.109507

Departemen Pendidikan Nasional. 2005. Undang-Undang Republik Indonesia,


Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen. Depdiknas RI : Jakarta.

Dokumen Profil Prodi Pendidikan Biologi

Gemayel, R. (2016). How to write a scientific paper. The FEBS Journal Words of
Advice, 283, 3882–3885.
Kirom, S. (2019). Peningkatan kemampuan menulis artikel ilmiah melalui strategi
pembelajaran berbasis kecerdasan verbal linguistik. Jurnal Penelitian
Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah Dan Asing, 2(2), 204–226.
Melo, A. F., Felicio, C. M., Ferreira, J. C., & Noll, M. (2020). The Effect of Practical
Activities on Scientific Initiation Students ’ Understanding of the Structure of
Scientific Articles : An Experience Report. International Journal of Teaching
and Learning in Higher Education, 32(3), 367–375.
Mujianto, Zubaidi, & Suprapto, Y. (2018). Peningkatan Kemampuan Menulis Karya
Ilmiah Mahasiswa Program Jaringan Telekomunikasi Digital (JTD) melalui
Problem Based Learning (PBL). Bahasa Dan Sastra Indonesia Dalam Konteks
Global, 177–186.
Peraturan BAN-PT Nomor 5 Tahun 2019 Tentang Instrumen Akreditasi Prodi

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No.


17 tahun 2013 tentang Jabatan Fungsional Dosen dan Angka Kreditnya

Rencana Strategis Universitas Sulawesi Barat Tahun 2020 -2024

Smit, J. P., & Hessels, L. K. (2021). The production of scientific and societal value
in research evaluation : a review of societal impact assessment methods.
Research Evaluation, 30(3), 323–335.
https://doi.org/10.1093/reseval/rvab002

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

Zulkarnaini. (2014). Peningkatan Kemampuan Menulis Karya Ilmiah Mahasiswa


PGSD Semester I melalui Drill Method. 1(2), 1–9.

45
45
LAMPIRAN KEGIATAN 1
PERENCANAAN KEGIATAN AKTUALISASI

Output Tahapan kegiatan 1

Konsultasi dengan mentor


Output Tahapan kegiatan 2

Konsultasi dengan kaprodi Pendidikan Biologi

46
Output Tahapan kegiatan 3

Konsultasi dengan Coach via Whatsapp

47
LAMPIRAN KEGIATAN 2
PERSIAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI
Output Tahapan kegiatan 1

Lembar penilaian artikel ilmiah

48
49
Rubrik penilaian artikel ilmiah

Output tahapan kegiatan 2.

Materi presentasi workshop

50
Materi presentasi workshop

51
Materi presentasi workshop

52
Materi presentasi workshop

53
Output tahapan kegiatan 3

Berkonsultasi dengan mentor tentang materi workshop

54
LAMPIRAN KEGIATAN 3
PELAKSANAAN KEGIATAN AKTUALISASI

Output tahapan kegiatan 1

Undangan kegiatan

55
Group whatsapp peserta
Output kegiatan 2

Pengecekan kembali ruangan workshop

56
Output tahapan kegiatan 3

Pelaksanaan workshop luring

57
58
Daftar Hadir Peserta

59
Output tahapan kegiatan 4

Pelaksanaan workshop daring

60
Sertifikat peserta

61
LAMPIRAN KEGIATAN 4

PELAKSANAAN EVALUASI KETERAMPILAN PESERTA DAN


PENYELENGGARAAN WORKSHOP

Output tahapan kegiatan 1

Output tahapan kegiatan 2

62
63
64
65
66
Output tahapan kegiatan 3

67
68
69
70
LAMPIRAN KEGIATAN 5
MENYUSUN LAPORAN AKTUALISASI

Output tahapan kegiatan 1

Konsultasi dengan mentor

Output tahapan kegiatan 2

Penyusunan laporan aktualisasi dengan menggunakan aplikasi canva

71

Anda mungkin juga menyukai