GEJALA SOSIAL

untuk memenuhi tugas Sosiologi

guru mata pelajaran: Fitria Nurul Fitria, S.Sos

Disusun oleh

Kelompok 6:

1. Ahsan Taqwi Hidayat

2. Alya Aziza Alfitri
3. Ridho Akbar
4. Putri Maharani
5. Shafa Delia Rahma Putri

SMA Muhammadiyah 1 Metro

Tahun Ajaran 2022/2023

 Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah dengan judul "gejala sosial di lingkungan sekitart" ini dapat tersusun hingga
selesai. Tidak lupa juga kami mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.

Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi nilai tugas dalam mata pelajaran
Sosiologi. Selain itu, pembuatan makalah ini juga bertujuan agar menambah pengetahuan
dan wawasan bagi kami sendiri karena mencarinya dari berbagai sumber yang belum kami
ketahui sebelumnya.

Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman maka kami yakin masih banyak
kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan
saran yang membangun demi kesempuraan makalah ini.

Akhir kata, semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan. Terima kasih.

Penulis
1). Bau di saluran air

Bau di saluran air ini di sebabkan oleh air buangan atau air sisa yang berasal dari
rumah tangga dan sampah yang di buang sembarangan ke got atau saluran air tersebut.

Jenis : Ringan = mencemari lingkungan sekitar dan menyebabkan bau yang tak sedap.

Cara menanggulanginya : Mengajak warga untuk bergotong royong membersihkan

sampah di got atau saluran air di sekitar rumah. Dan menghimbau kepada masyarakat
sekitar untuk tidak membuang sampah di got atau saluran air.

 Alya Aziza Alfitri

2). Bullying

Bullying (dalam bahasa Indonesia dikenal sebagai “penindasan/risak”) merupakan

segala bentuk penindasan atau kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu orang
atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, dengan tujuan
untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus.

Jenis : berat = karena dampaknya sangat luas sekali, mulai dari akademis, kehidupan sosial,
kesehatan mental, dan fisik, hingga keselamatan nyawa seseorang.

Cara Menanggulangi :

1. Deteksi Tindakan Bullying Sejak Dini

2. Memberikan Sosialisasi Terkait Bullying

3. Memberikan Dukungan Pada Korban

4. Membuat Peraturan yang Tegas tentang Bullying

5. Memberikan Teladan atau Contoh yang Baik

6. Mengajarkan seseorang untuk melawan bullying

7. Membantu Pelaku Menghentikan perilaku buruknya

 Alya Aziza Alfitri

1). Pencurian

Pencurian adalah pengambil properti milik orang secara tidak sah atau tanpa seizin
pemilik.

Jenis : Berat = karena adanya UUD pasal 362 KUHP, 363 KUHP, dan 372 KUHP tentang
pencurian mereka di ancam hukuman penjara paling lama 5 tahun.

Cara penanggulaninya :

-). Memilih pagar rumah yang kokoh

-). Memasang teralis jendela

-). Mengunci pintu dsn jendela rumah saat berpergian

-). Memasang kamera cctv dan alarm canggih selama 24 jam

-). Menyalankan lampu dan garasi pada malam hari

-). Mengajarkan keluarga tentang bahaya orang tak dikenal

 Shafa Delia Rahma Putri

2). Tawuran

Tawuran adalah bentuk dari geng sekolah dalam masyarakat di Indonesia.

Jenis : berat = Karena membayakan nyawa jika tawuran menggunakan senjata tajam. Dan
ada pasal 170 KUHP dengan penjara paling lama 9 tahun.

Cara menanggulanginya :

-). Tanamkan bahwa kekerasan bukanlah solusi penyelesaian masalah

-). Bimbing untuk melakukan kegiatan positif dan padat namun menyenangkan

-). Ajarkan ada banyak cara penyelesaian masalah, tak harus melalui kekerasan saja

 Shafa Delia Rahma Putri

1). Penipuan

Penipuan adalah sebuah kebohongan yang dibuat untuk keuntungan pribadi yang
merugikan orang lain.

Jenis : berat = karna ada pidana yang mengatur tentang penipuan, antaranya pasal 378-395.

Cara menanggulanginya : melaporkan kepada pihak bewajib dan menyelidiki atau mencari
asal usul penipuan tersebut. Dan memberikan saksi yang tegas kepada penipu itu.

 Putri Maharani
2). Pelecehan seksual

Pelecehan seksual adalah pelaku pendekatan - pendekatan yang terkait dengan

hubungan seks yang tidak diingkan, seperti permintaan untuk melakukan hubungan badan,
dan perilaku lainnya yang secara verbal ataupun fisik mengacu pada tindakan seksual.

Jenis : Berat = karna berdampak negatif terhadap korban, dari fisik hingga mental.

Cara menangulanginya : dengan melaporkan kepada pihak yang berwajib seperti polisi agar
pihak yang berwajib memberi himbauan/saksi kepada pelaku pelecehan tersebut.

 Putri Maharani
1). Kemiskinan

Kemiskinan adalah keadaan saat ketidak mampuan untuk memenuhi kebutuhan

dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.

Jenis: Ringan= karna orang itu hanya tidak dapat memenuhi kebutuhan dasar dirinya.

Cara penanggulangan: menambah lowongan pekerjaan, membuat pembelajaran

kewirausahaan untuk mengelolah modah, dan memberi modal.

 Ahsan Taqwi Hidayat

2). Mabuk

Mabuk ialah keadaan dimana seseorang sedang dalam pengaruh minuman

beralkohol, yang menyebabkan ia tidak menyadarkan diri dan bertindak tanpa berpikir
panjang.

Jenis: Berat= karena orang yg sedang mabuk dapat secara tidak sadar merusak fasilitas
umum, bertindak kasar kepada orang lain, dan merusak diri sendiri.

Cara penanggulangan: memberi himbauan kepada yg mengkonsumsi ataupun yg berjualan,

meningkatkan ronda malam.

 Ahsan Taqwi Hidayat

1). Perselingkuhan

Perselingkuhan adalah hubungan seksual atau aktivitas-aktivitas seksual lainnya

yang dilakukan individu yang sudah menikah dengan orang lain yang bukan suami atau
istrinya. Walaupun demikian pengerhan "berselingkuh dapat berbeda tergantung negara
agama dan budaya Perselingkuhan bisa ini bisa terjadi karena kurangnya kasih sayang
terhadap satu sama lain drau karena memang merasa tidak cukup puas dengan pasanganny.

jenis: berat= karna melukai perasaan pasangan dan juga dikenakan pasal 284 ayat (1)
KUHP tentang hukum pidana selingkuh yang melakukan perzinaan, diancan dengan pidana
penjara paling lama sembilan bulan.

cara menanggulangi : belajarlah arti untuk setia, lebih jujur dan terbuka terhadap pasangan,
dan jauhilah hal hal semacam itu.

 Ridho Akbar
2). Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT)

Kekerasor dalam rumah tangga (KDRT) adalah kekerasan yang terjadi dalam
kehidupan rumah tangga. KDRT umumnya dilakukan di antara orang yang sudah memilik
hubungan kekeluargaan dan umumnya terjadi pada Suami istri sah atau pasangan serumah.
Contoh penyebab KDRT bisa terjadi adalah karena pelaku merasa cemburu telah
diselingkuhi oleh amarahnya ke korban korban dan pelaku tidak bisa menahan emosinya
lalu melampiaskan

jenis : berat = kekerasan dalam rumah tangga dapat menyakiti pasangan, mulai dari fisik
hingga mental korban. dan ada pasal 44 UU No. 23 Tahun 2004 tentang pelaku kekerasan
dalam rumah tangga ini akan memuat aturan terkait hukuman atau sanksi bagi pelaku tidak
pidana KDRT dengan perbuatan kekerasan secara fisik.

cara menanggulangi : mengajarkan atau memberi tau kalo kdrt itu tidak baik, kalau ada
masalah dalam keluarga seharusnya bisa diselesaikan dengan kekeluargaan dan tidak
memakai kekerasan.

 Ridho Akbar
Manfaat Mempelajari Sosiologi

Meningkatkan Tindakan Sosial

Sosiologi memungkinkan manusia untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan,

pengetahuan masyarakat, kelompok social, Lembaga social, asosiasi, fungsinya dan lain-
lain. Sosiologi membantu manusia menjalani kehidupan social yang efektif.