Kelas : Reguler 4B
Program Kesehatan : Akibat Asupan Pola Makan Tidak Sehat Pada Remaja di desa
palasari
B. Analisis Kependudukan
Kependudukan suatu wilayah / daerah ditentukan oleh fertilitas, mortalitas, dan migrasi
yang mempengaruhi kuantitas, kualitas penduduk, laju pertumbuhan penduduk, dan
struktur penduduk. Dalam jumlah penduduk di desa palasari, kecamatan legok urbanisasi
area memiliki jumlah penduduk sebesar 11.766 jiwa dari jumlah kepadatan penduduk di
desa palasari menempati luas area sebesar 1.363 km2. Dan luas daerah desa palasari
memiliki jumlah sebesar 406.365 Ha. Kondisi ini dapat berdampak terhadap aspek
kependudukan berwawasan gender pada urban di desa palasari dan masih banyak
masyarakat mengkonsumsi makanan yang tidak sehat di lingkungan sekitarnya.
Dari sisi fertilitas, angka kelahiran di desa palasari sebesar 1,5 persen per tahun
termasuk katagori tinggi, semakin tingginya laju pertumbuhan penduduk di desa palasari
yang dampak nya dapat dilihat pada aspek pencemaran lingkungan di sekitarnya.
Selanjutnya ada komponen struktur umur yang biasanya ditulis dengan jumlah penduduk
berbentuk rentang umur ataupun dalam rasio. Adapun angka ketergantungan yang
berkaitan dengan usia, khusunya usia produktif dan usia tidak produktif. Komponen
lainnya yaitu Mobilitas penduduk yang dapat diartikan sebagai perpindahan penduduk
dengan maksud menetap permanen diwilayah itu atau menetap sementara untuk sekolah,
bekerja dll. Dikarenakan latar penelitian adalah pedesaan, maka mobilitas penduduk dalam
hal migrasi di Indonesia terkenal dengan 2 hal yaitu urbanisasi dan transmigrasi.
peekerjaan di desa palasari mayoritas bekerja diantaranya petani, petani kebun, pengrajin
kayu, dan wiraswasta.
E. Analisis Lingkungan
▪ Lingkungan Fisik
Hal ini hampir seluruh remaja di desa palasari jarang melakukan berolahraga dan bisa
mengganggu keadaan fisik pada remaja tersebut dan banyaknya yang jarang
berolahraga tingkat kesadaran berolahraga remaja di desa palasari masih sangat rendah
dan minim
▪ Lingkungan Biologis
Akibat tidak menjaga asupan pola makan yang sehat dan bergizi dapat menimbulkan
berbagai macam penyakit seperti penyakit obesitas, diabetes, kanker, hipertensi,
gastritis.
▪ Lingkungan Sosial
Selalu mengingatkan antar remaja, orang tua, orang dewasa agar mengurangi
mengkonsusi makanan yang tidak sehat agar tubuh tetap terjaga dan terhindar dari
berbagai penyakit.
ANALISIS PENYEBAB MASALAH
1. Akar Masalah
Kurangnya kesadaran dan pengetahuan remaja di desa palasari betapa pentingnya pola
makan yang sehat yang disebabkan karena dari keluarga yang kurang mampu atau
kurangnya ekonomi dan kurangnya pengetahuan tentang pentingnya pola makan yang
sehat.
2. Penyebab Masalah
▪ Penyebab secara langsung dari masalah asupan pola makan tidak sehat pada remaja di
desa palasari karena para remaja mengkonsumsi makanan yang tidak sehat seperti
mengkonsumsi mie instan, junk food, dan makanan yang asin
▪ Penyebab secara tidak langsung dari masalah asupan pola makan tidak sehat pada
remaja di desa palasari yaitu faktor lingkungan yang menyebabkan makanan dan
minuman menjadi tidak higenis serta kotor dikarenakan warga sekitar kurang
melakukan PHBS dan Germas. Kemudian disebabkan karena faktor ekonomi yang
kurang atau rendah.
3. Dampak Masalah
▪ Dampak masalah dari masalah asupan pola makan tidak sehat pada remaja di desa
palasari secara langsung dapat menyebabkan badan menjadi tidak sehat,mudah terkena
penyakit atau sakit serta bisa menyebabkan berat badan meningkat sehingga bisa
terkena penyakit obesitas
▪ Dampak masalah masalah dari masalah asupan pola makan tidak sehat pada remaja di
desa palasari secara tidak langsung dapat menyebabkan tertundanya atau lambatnya
pertumbuhan dan perkembangan pada remaja di desa palasari
Pohon Masalah