LANDASAN
PENGEMBANGAN
KURIKULUm
K E L OM P OK 5
Nisa Akmalun Nisak 21206047
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan modul Pengembangan Kurikulum yang berjudul
“LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM” ini dengan baik dan tepat waktu.
Adapun tujuan dari penulisan modul ini adalah untuk memenuhi tugas dosen pada
mata kuliah Pengembangan Kurikulum. Selain itu, modul ini juga bertujuan untuk
menambah wawasan tentang “LANDASAN PENGEMBANGAN KURIKULUM” bagi
para pembaca dan juga penulis.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
DAFATAR PUSTAKA..................................................................................................... 10
iii
BAB I
Landasan Kurikulum
Kurikulum adalah rencana serta rancangan pendidikan yang memiliki posisi sentral
dalam seluruh proses pembelajaran. Kurikulum menjadikan interaksi pembelajaran
terarah dan berhasil karena pendidikan dan peserta didik tmemiliki pegangan atau
pedoman.
Berdasarkan UU sikdiknas No. 20 tahun 2003 Bab X pasal 36 ayat 1 disebutkan bahwa
pengembangan kurikulum dilakukan dengan mengacu pada Standar nasional pendidikan
untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Selanjutnya pada ayat 2 disebutkan
bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan
prinsip diverifikasi sesuai dengan satuan Pendidikan, potensi daerah dan peserta didik.
Dan dalam pasal 38 ayat 2 juga disebutkan bahwa kurikulum pendidikan dasar dan
menengah dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan.
Pendidikan serta komite pada sekolah/madrasah dibawah koordinasi dan arahan dinas
pendidikan atau kantor Departemen Agama Kabupaten/Kota untuk pendidikan dasar dan
provinsi untuk pendidikan menengah.
1
bidang yang dapat dijadikan dasar pokok keputusan tentang kurikulum karena
berdasarkan landasan-landasan tersebut dapat dijawab pertanyaan-pertanyaan mendasar
seperti:
2
f. Rahmat Raharjo dalam bukunya yang berjudul /Pengembangan dan Inovasi
Kurikulum/, ditambahkan dua landasan pengembangan kurikulum, yaitu yuridis
dan landasan empiris. 1
1. Landasan Filosofis
Filsafat atau pandangan hidup yang dianut oleh suatu bangsa atau kelompok
masyarakat tertentu atau bahkan yang dianut oleh perorangan akan sangat mempengaruhi
tujuan pendidikan yang ingin dicapai. Sedangkan tujuan pendidikan sendiri pada
dasarnya merupakan rumusan yang komprehensif mengenai apa yang seharusnya
dicapai.
3
Oleh karena itu, tujuan pendidikan di suatu negara akan berbeda dengan
tujuan pendidikan di negara lainnya, sebagai implikasi dari adanya perbedaan filsafat
yang dianutnya. Pengembangan kurikulum membutuhkan filsafat sebagai acuan atau
landasan berpikir. Kajian-kajian filosofis tentang kurikulum akan berupaya menjawab
permasalahan-permasalahan sekitar:
b. isi atau materi pendidikan yang bagaimana yang seharusnya disajikan kepada
siswa,
2. Landasan Psikologis
3
Abu Ahmadi & Nur Uhbiyati, Ilmu Pendidikan, Jakarta:Rineka cipta,m 2001, 133-135
4
tetapi tidak semua perubahan perilaku manusia/peserta didik mutlak sebagai akibat dari
intervensi program pendidikan.
4
Nana Sudjana, Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum di Sekolah, Jakarta:Sinarbaru Algesindo,
1988,14-16
5
3. Landasan Sosial dan Budaya
5
A.Hamid Syarief, Pengembanga Kurikulum, Bandung
6
a. Mempelajari dan memahami kebutuhan masyarakat.
b. Menganalisis budaya masyarakat tempat sekolah berada.
c. Menganalisis kekuatan serta potensi daerah.
d. Menganalisis syarat dan tuntunan tenaga kerja.
e. Menginterpretasi kebutuhan individu dalam kerangka kepentingan masyarakat 6
a. Mengajar keterampilan,
b. Mentransmisikan budaya,
c. Mendorong adaptasi lingkungan,
d. Membentuk kedisiplinan,
e. Mendorong bekerja berkelompok,
f. Meningkatkan perilaku etik, dan
g. Memilih bakat dan memberi penghargaan prestasi.
6
Abdullah Idi , Pengembangan Kurikulum, teori & praktek , yoyakarta, arr ruzz media,2007,77
7
Ngalim Purwanto, Ilmu Pendidikan, Teoritis dan praktis, Bandung;Rosdakarya, 1995, 18-23
7
masyarakat sekitar, dan sekolah/lembaga pendidikan. Oleh karena itu,
sekolah/lembaga pendidikan mempunyai tugas khusus untuk memberikan
pengalaman kepada para peserta didik dengan salah satu alat yang disebut kurikulum.
8
adalah aplikasi dari ilmu pengetahuan untuk memecahkan masalah-masalah praktis
dalam kehidupan.
9
DAFTAR PUSTAKA
Abdullah Idi , Pengembangan Kurikulum, teori & praktek , yoyakarta, arr ruzz media,2007,77
Abu Ahmadi & Nur Uhbiyati, Ilmu Pendidikan, Jakarta:Rineka cipta,m 2001
Algesindo, 1988
10