ENZIM
Dosen Pengampu :
Disusun oleh :
Makalah ini telah Kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari
berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Terlepas dari itu
semua, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan
kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu, Kami menerima segala saran dan kritik
agar Kami dapat memperbaiki makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTER 1
DAFTAR ISI 2
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 4
B. Rumusan Masalah 5
C. Tujuan 6
BAB 2 PEMBAHASAN
BAB 3 PENUTUP
A. Kesimpulan………………………………………………………………………………………………………………………14
B. Saran……………………………………………………………………………………………………………………………….15
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………………………………………………16
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Suatu organisme hidup adalah rakitan menakjubkan dari reaksi kimia. Masing-masing
reaksi seolah berjalan sendiri tapi memberi sumbangan untuk kehidupann organisme
sebagai suatu kesatuan. Sel dalam tubuh tumbuhan mampu mengatur lintasan-lintasan
metabolic yang dikendalikannnya agar terjadi dan dapat mengatur kecepatan reaksi
tersebut dengancara memproduksi suatu katalisator dalam jumlah yang sesuai dan tepat
Enzim merupakan biomolekul yang berasal dari protein yang berfungsi sebagai
katalis.Katalis adalah senyawa yang dapat mempercepat proses reaksi tetapi tidak ikut
bereaksi.Jenis produk yang akan dihasilkan bergantung pada suatu kondisi zat, yang
disebut promoter.Semua proses bioogis sel memerlukan enzim agar dapat berlangsung
dengan cukup cepatdalam suatu arah lintasan metabolism yang ditentukan oleh hormone
C. Tujuan
Mengetahui pengertian dari enzim
Mengetahui tatanama dan kalsifikasi enzim
Memahami mekanisme kerja dari enzim
Jawaban :
Enzim ini berfungsi untuk mengkatalisis pengambilan atau penambahan gugusan
dari suatu molekul tanpa melalui proses hidrolisis, sebagai contoh adalah:
L malat hidroliase (fumarase) yaitu enzim yang mengkatalisis reaksi pengambilan
air dari malat sehingga dihasilkan fumarat.
3. bagaimana mekanisme kerja reaksi enzim pada Teori gembok dan anak kunci
(Lock and key theory)?
Jawaban :
Enzim dan substrat bergabung bersama membentuk kompleks, seperti kunci yang
masuk dalam gembok. Di dalam kompleks, substrat dapat bereaksi dengan energi
aktivasi yang rendah. Setelah bereaksi, kompleks lepas dan melepaskan produk
serta membebaskan enzim.
Nim : 342021012
Jawaban:
a. Golongan hidrolase: enzim dengan penambahan udara atau dengan adanya udara
dapat mengubah suatu substrat menjadi hasil akhir.
Jawaban :
Enzim ptialin yang disekresikan oleh kalenjar ludah di dalam mulut berfungsi untuk
menguraikan amilum menjadi glukosa. Di dalam lambung dan enzim halus ini tidak
dapat bekerja karena kerja enzim sangat dipengaruhi oleh pH. Di dalam lambung
pHnya terlalu asam, sedangkan pada usus halus terlalu basa.
Jawaban:
A. PENGERTIAN ENZIM
Enzim atau fermen (dalam bahasa yunani, en = di dalam dan zyme = ragi) adalahsenyawa
organik yang tersusun atas protein, dihasilkan oleh sel, dan berperan sebagai
biokatalisator dalam reaksi kimia. Enzim adalah biomolekul berupa protein berbentuk
bulat(globular), yang terdiri atas satu rantai polipeptida atau lebih dari satu rantai
polipeptida(Wirahadikusumah, 1989).
Enzim berfungsi sebagai katalis atau senyawa yang dapatmempercepat proses reaksi
tanpa habis bereaksi. Dengan adanya enzim, molekul awal yangdisebut substrat akan
mempercepat reaksi kimia tanpa pembentukkan produk samping, produktivitas tinggi dan
papain dan lain – lain. Perkembangan tata nama enzim selanjutnya memberikan nama
khusus bagi enzim yaitu akhiran –ase pada jenis reaksi yang dikatalisnya. Nama
menerangkan substrat yang dikatalisis. Contoh maltase dari maltosa, laktase dari laktosa,
2. Klasifikasi enzim
Endoenzim, disebut juga enzim intraseluler, yaitu enzim yang bekerja di dalam
dan untuk pembentukan energi (ATP) yang berguna untuk proses kehidupan
dijadikan
molekul yang lebih sederhana dengan BM lebih rendah sehingga dapat masuk
misalnyaenzim amilase. Di dalam sel terdapat enzim yang merupakan bagian dari
susunan selnormal, sehingga enzim tersebut selalu ada umumnya dalam jumlah
tetap pada sel hidup.Walaupun demikian ada enzim yang jumlahnya dipengaruhi
substrat,
E.coli yang ditumbuhkan didalam medium yang mengandung laktosa. Mula mula
merombaklaktosa.
Oksidoreduktase
Transferase
ke molekul yang lain. Sebagai contoh adalah beberapa enzim sebagai berikut:
adalah:
lipida).
Liase
gugusan dari suatu molekul tanpa melalui proses hidrolisis, sebagai contoh
adalah:
Ligase
sebagai berikut:
.
C. BAGIAN AKTIF ENZIM
Enzim dikatakan sebagai suatu kelompok protein yang berperan sangat penting
dalam aktivitas biologis. Dalam jumlah yang sangat kecil, enzim dapat mengatur
penyimpangan hasil akhir reaksinya. Enzim ini akan kehilangan aktivitasnya akibat
panas, asam atau basa kuat, pelarut organik, atau pengaruh lain yang bisa
a. SPESIFIKASI ENZIM
Enzim berinteraksi sangat selektif pada substrat yang spesifik. Ikatan yang terjadi antara
substrat dengan enzim berupa ikatan nonkovalen seperti ikatan hidrogen, ionik,hidrofobik
dan interaksi Van der Waals. Gugus kimia pada sisi aktif akan berinteraksi dengan gugus
pada substrat, pada posisi yang sesuai. Selama reaksi, ikatan yang terbentuk antara enzim
dan substrat adalah ikatan kovalen (Blanco, A & Blanco, G, 2017). Sisi aktif enzim
adalah tempat yang spesifik dimana substrat membentuk ikatan pada enzim.
Hipotesis lainnya adalah induced-fit model, beberapa enzim cukup fleksibel untuk berubah
bentuk dan ukuran pada sisi aktifnya ketika berinteraksi dengan substrat membentuk konformasi
kompleks ES yang optimal. Hanya substrat yang sesuai yang dapat menyebabkan perubahan
Enzim mengkatalisis reaksi dimulai dengan migrasi substrat ke sisi aktif enzim membentuk
kompleks enzim-substrat. Sebelum terbentuk kompleks, molekul substrat paling stabil dan energi
pembentukan paling rendah, di dalam kompleks molekul berubah menjadi bentuk energi yang
lebih tinggi dimana ikatan telah dilemahkan, sehingga energi barier antara substrat dan produk
Dengan pembentukan kompeks E-S, atom akan membentuk ikatan baru yang saling berhubungan
dan gugus yang dibutuhkan sebagai katalis akan mendekati lokasi yang sesuai pada substrat.
Banyak reaksi organik yang membutuhkan asam, basa atau ion logam sebagai katalis. Sisi aktif
dapat menyediakan gugus asam atau basa tanpa mengganggu pH lingkungan dalam cairan tubuh.
Setelah reaksi kimia selesai, molekul enzim dan substrat terpisah dan enzim mengkatalisis
E + S [E–S] E + P
Aktivitas enzim adalah ukuran jumlah produk yang terbentuk atau substrat yang digunakan
dalam reaksi per satuan waktu. Laju awal berhubungan dengan aktivitas yang diukur ketika
sejumlah substrat yang digunakan kurang dari 20% dari total substrat yang ada. Satu enzim
mengkatalisis 1 umol substrat per detik pada kondisi pH dan suhu tertentu. Aktivitas spesifik
Aktivitas molar atau turnover number adalah jumlah molekul substrat yang diubah ke dalam
produk per satuan waktu per molekul enzim pada kondisi substrat jenuh. Laju reaksi enzimatik
berhubungan dengan jumlah laju enzim di dalam sampel. Berikut contoh turnover number
beberapa enzim.
Kinetika enzim merupakan bidang biokimia yang terkait dengan pengukuran kuantitatif dari
kecepatan reaksi yang dikatalisis enzim dan pemeriksaan sistematik faktor-faktor yangg
jumlah dan urutan tahap-tahap individual yang merupakan perubahan substrat olch enzim
menjadi produk.
Aktivitas seperangkat enzim yg seimbang dan lengkap merupakan dasar penting untuk
bagaimana stress fisiologis seperti anoksia, asidosis atau alkalosis metabolik, toksin dan senyawa
Dalam reaksi enzim dikenal kecepatan reaksi hidrolisis, penguraian, atau reaksi katalis yang
disebit Velocity (V). Harga V dari suatu reaksi enzimatik pada umumnya sangat tergantung pada
konsentrasi substrat.
Semakin tinggi konsentrasi substrat reaksi enzim semakin cepat, sampai mencapai kecepatan
tetap. Leoner Michaelis dan Maud Menten mengajukan suatu model, bahwa dalam suatu reaksi
Pembentukan senyawa kompleks ES dari E dan S berlangsung dengan konstanta kecepatan k,.
menjadi E dan S dengan konstanta kecepatan k2, atau melanjutkan reaksi dengan menghasilkan
produk (P) dan E dengan konstanta k,, dengan asumsi tidak ada P yang dapat diubah lagi menjadi
S.
V = k₃ [ES]
Dalam keadaan keseimbangan jumlah ES tetap, yang berarti baik ES yang terbentuk maupun
yang terurai sama banyaknya, meskipun bahan awal dan produk jumlahnya dapat saja berubah-
ubah. Hal ini hanya mungkin terjadi bila laju pembentukan laju penguraian.
k₁
KM
Enzim dan substrat bergabung bersama membentuk kompleks, seperti kunci yang masuk dalam
gembok. Di dalam kompleks, substrat dapat bereaksi dengan energi aktivasi yang rendah.
Setelah bereaksi, kompleks lepas dan melepaskan produk serta membebaskan enzim.
Menurut teori kecocokan yang terinduksi, sisi aktif enzim merupakan bentuk yang fleksibel.
Ketika substrat memasuki sisi aktif enzim, bentuk sisi aktif termodifikasi melingkupi substrat
membentuk kompleks. Ketika produk sudah terlepas dari kompleks, enzim tidak aktif menjadi
bentuk yang lepas. Sehingga, substrat yang lain kembali bereaksi dengan enzim tersebut.
Gambar 1.6 Contoh Mekanisme Kerja Enzim
https://www.pakarkimia.com/pengertian-enzim/
G. UJI ENZIM
Tujuan Praktikum
Mengetahui pengaruh suhu terhadap efektivitas kerja enzim katalase Dasar Teori Enzim adalah
senyawa yang dibentuk oleh organisme. Enzim pencernaan banyak terdapat dalam sel-sel tubuh.
Enzim merupakan zat yang membantu semua kegiatan yang dilakukan sel. Kegunaan enzim
katalase adalah menguraikan Hidogen Peroksida (H-O-) bila tidak segera diuraikan, senyawa ini
akan bersifat racun dan merusak sel itu sendiri. Dengan adanya enzim katalase, senyawa
Hidrogen Peroksida (H-O-) dapat diuraikan menjadi air (H-O) dan oksigen (0) yang tidak
berbahaya.
Alat Bahan
Gelas ukur 50 ml
a. Ambilah ekstrak hati ayam dan tuangkan ke dalam tabung reaksi I, II, dan III secukupnya.
(beri label I, II, dan III pada tabung reaksi)
b. Taruh tabung reaksi I di rak tabung reaksi, tabung reaksi II di dalam gelas ukur yang telah diisi
dengan es batu, dan tabung reaksi III dijepit dengan penjepit kayu.
c. Hidupkan pembakar spritus dengan menggunakan korek api, lalu bakar tabung reaksi III di
atas pembakar spritus selama 1 menit. Jangan sampai mendidih dan hangus).
d. Tempatkan kembali ketiga tabung reaksi tersebut di dalam rak tabung reaksi.
e. Hidupkan dupa dengan menggunakan korek api talu taruh di tempat yang aman.
f. Ambil larutan hidrogen peroksida (H2O2) dengan menggunakan pipet tetes, latu teteskan ke
dalam tabung 1 sebanyak 5 tetes. Perhatikan apa yang terjadi Segera masukkan dupa tadi
kedalam tabung I Jangan sampai mati), lalu perhatikan apa yang terjadi
g. Ulangi percobaan pada langkah funtuk tabung II dan III secara bergiliran. h. Catat hasil
pengamatan anda pada tabel hasil pengamatan.
Gambar 1.7 hasil pengamatan
http://alitadisanjaya.blogspot.com/2012/01/praktikum-uji-enzim-katalase.html
BAB 3
PENUTUP
1. SIMPULAN
Enzim atau fermen (dalam bahasa yunani, en di dalam dan zyme ragi) adalah senyawa organik
yang tersusun atas protein, dihasilkan oleh sel, dan berperan sebagai biokatalisator dalam reaksi
kimia.
Pada tahun 1878, Jerman Wilhelm Kuhne (1837-1900) pertama kali menggunakan istilah
"enzyme". yang berasal dari bahasa Yunani yang berarti dalam bahan pengembang (ragi Pada
tahun 1907, Eduard Bucher menemukan bahwa enzim dapat bekerja di luar sel hidup, Kemudian
pada tahun 1926, James B. Summer berhasil mengkristalisasi enzim urease dan menunjukkan
bahwa enzim ini merupakan protein murni. Kesimpulannya adalah bahwa protein murni dapat
berupa enzim dan hal ini secara tuntas dibuktikan oleh Northrop dan Stanley yang meneliti
enzim pepsin, tripsin, dan kimotripsin. Penemuan bahwa enzim dapat dikristalisasi pada akhirnya
mengijinkan struktur enzim ditentukan melalui kristalografi sinar-X.
2. SARAN
Sebaiknya kepada para pembaca memahami isi makalah tersebut, sehingga para pembaca
dapat mengerti apa isi makalah tersebut, tapi tidak hanya mengerti akan isi makalah ini tetapi
pembaca juga akan mendapatkan suatu ilmu yang sangat bermanfaat yang nantinya dapat
digunakan dalam proses belajar mengajar. Kritik dan saran sangat kami harapkan dalam makalah
ini, segala kekurangan yang ada dalam makalah ini mungkin karena kelalaian atau ketidak
DAFTAR PUSTAKA
https://www.academia.edu/38520840/makalah_enzim_docx
file:///C:/Users/USER/Downloads/Enzim%20SMT%203.pdf
file:///C:/Users/USER/Downloads/kinetika-enzim%20SMT%203.pdf
http://alitadisanjaya.blogspot.com/2012/01/praktikum-uji-enzim-katalase.html