Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEBIDANAN NIFAS DAN MENYUSUI

PENYULIT DAN KOMPLIKASI PADA MASA NIFAS


DAN MENYUSUI

KELOMPOK 14 :

1. SHELVI FITRIA PRATAMA (201091045)


2. SITI HAJAR (201091046)
3. SITI NUR HAZIZAH (201091047)
PERUBAHAN FISIOLOGIS PADA IBU HAMIL

A. Post partum blues C. post partum traumatic


disorder (PTDS)

B. Duka cita dan D. Depresi post partum


kehilangan

E. Psikosis postpartum
A. POSTPARTUM BLUES

Postpartum blues disebut dengan kemurungan masa


nifas merupakan satu fenomena perubahan psikologis
yang dialami oleh ibu umumunya terjadi pada ibu
baru
Postpartum blues biasanya terjadi pada hari ke-3
sampai ke-5 postpartum,tetapi juga kadang dapat
berlangsung seminggu atau lebih
Cara untuk mengatasi postpartum blues

1) Persiapan diri yang baik selama kehamilan


untuk menghadapi masa nifas
2) Komunikasikan segala permasalahn atau hal
yang ingin disampaikan
3) Sealu membicarkan rasa cemas yang dialami
4) Bersikap tulus serta ikhlas terhadap apa yang
dialami dan berusaha melakukan peran
barunya sebagai seorang ibu dengan baik
5) Cukup isitrahat
6) Menghindari perubahan hidup yang drastis
7) Berolahraga ringan
8) Berikan dukungan dari semua keluarga suami
serta saudara
9) Konsultasikan pada tenaga kesehatan atau
orang profesional agar dapat memfasilitaskan
factor resiko lainya selama masa nifas dan
membantu dalam melakukan upaya
pengawasan
B. Duka cita dan kehilangan

Duka cita erat hubungannya dengan kehilangan


akibat kematian
Didalam duka cita ada perasaan kehilangan,duka
cita merupakan perampasan atau pengambilan
secara paksa tanpa persetujuan yang berkaitan
dengan perasaan kehillangan yang sangat
berharga
Tujuan asuhan duka cita dan kehilangan yang dilakukan
bidan

1. Mencapai komunikasi yang optimal dengan keluarga jika bayi meninggal


sebelum.selama.atau sesaat setelah dilahirkan
2. Memastikan ibu dan pasangan untuk sepenuhnya menyadari kenyaataan
agar bisa membuka diri dan menerima duka cita dan kehilangan yang
dihadapi oleh ibu dan pasangannya
3. Membantu ibu dan pasangan menghadapi realitas,situasi,saat mereka
merduka cita atas kehilangan bayi mereka
4. Bidan bertindak sebagai pendukung keluarga, berempati terhadap
sensitivitas keluarga sambil mempertahankan ruang lingkup profesional
5. Memastikan bahwa tradisi, budaya dan agama keluarga garys dihargai
6. Memberikan konseling yang tepat dan dukung terhadap tindak lanjut
asuhan yang akan dilakukan
C. POSTPARTUM TRAUMATIC DISORDER
(PTDS)

Trauma didefinisikan sebgaiai beberapa peristiwa


yang melibatkan individu yang terkena insiden
yang kemungkinan dapat berakibat cedera atau
kematian sehingga muncul perasaan diteror dan
keputusan
Faktor” penyebab trauma dan PTSD

a. Bencana alam berupa gempa bumi


dahsyad,tsunami,air bah
b. Berbagai bentuk kecelakaann
c. Teror yang sengaja dilakukan oleh
seseorang atau sekelompok orang
Gejala gejala PTSD

3. Pikiran pikiran mengenai


1. perasaan,pikiran, dan
traumatic selalu muncul dalam
persepsi mengenai peristiwa
bentuk ilusi,halusinasi,dan
muncul berulang ulang
mengalami flashback mengenai
peristiwa

4. Gangguan psikologis yang


2. Mimpi mimpi buruk tentang
amat kuat ketika menyaksikan
peristiwa
sesuatu yang mengingatkan
tentang peristiwa traumatik

5. terjadi reaktivas fisik seperti menggigil,jantung berdebar


kencang,atau panic ketika bertemu sesuatu yang mengingat peristiwa
D. Depresi postpartum

Etiologi depresi postpartum

1. Faktor konstitusional
2. Faktor fisik perubahan fisik setelah proses
kelahiran dan memuncaknya gangguan mental
selama 2 minggu pertama menunjukan bahwa
faktor fisik dihubungkan dengan kelahiran
pertama merupakan faktor penting
3. Faktor psikologi
4. Faktor sosial dan karateristik ibu
Gejala depresi postpartum

Berkurangnya energi Penurunan efek Hilang minat (anhedonia)


Pencegahan depresi postpartum

Untuk mencegah terjadinya depresi postpartum sebagai anggota


keluarga harus memberikan dukungan emosional kepada ibu untuk:
-berisitirhat dengan baik
-berolahraga yang ringan berbagi cerita dengan orang lain
-sarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis
Asuhan depresi postpartum

1. Terapi obat 2. Psikoterapi

4. Modifikasi
3. konseling lingkungan
Psikosis postpartum

Psikosis pada masa nifas terjadi


kurang lebih 2-3 per 1000
kelahiran,dan memerlukan
penatalaksanaan psikiatrik(kejiwaan)

Gejala ini biasanya meliputi perubahan


suasana hati,perilaku yang tidak
rasional dan gangguan
agitasi,ketakutan dan
kebingungan,karna ibu kehilangan
kontak dengan realitas secara tepat
Thank you

Anda mungkin juga menyukai