TAHUN 2021/2022
BEST PRACTISE
OLEH:
TAHUN 2021
LEMBAR PERNYATAAN
TAHUN 2021/2022
Hastina, S.Pd
NIP. 19861229 201001 2 022
HALAMAN PENGESAHAN
TAHUN 2021/2022
Disahkan oleh:
Kepala SMK Negeri 1 Barabai
Kata kunci: Hasil Belajar, Google Classroom, Google Meet, Pandemi Covid-19
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan
Meet Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Bisnis Online
Ucapan terima kasih yang tulus dan ikhlas serta penghargaan yang setingi-
tingginya kepada :
1. Ibu Norta Dewi Yuniati, S.P., M.Pd, selaku Kepala SMK Negeri 1 Barabai yang
2. Bapak dan ibu guru beserta seluruh staf dan karyawan yang telah memotivasi dan
3. Peserta didik SMK Negeri 1 Barabai, khususnya kelas XI A BDP yang telah
kepada segenap pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan best
practice ini. Akhir kata, penulis berharap semoga best practice ini memberikan
karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi
Hastina, S.Pd
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...........................................................................................
LEMBAR PERNYATAAN................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN.............................................................................
ABSTRAK..........................................................................................................
KATA PENGANTAR........................................................................................
DAFTAR ISI.......................................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN.......................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................
B. Rumusan Masalah..........................................................................
C. Tujuan............................................................................................
D. Manfaat .........................................................................................
D. Hasil Belajar..................................................................................
C. Refleksi..........................................................................................
BAB V PENUTUP..........................................................................................
A. Kesimpulan....................................................................................
B. Saran..............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................
LAMPIRAN........................................................................................................
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 3 : RPP..................................................................................
LAMPIRAN 4 : LKPD...............................................................................
PENDAHULUAN
mbil kebijakan untuk pembelajaran via daring atau disebut dengan pembelajaran
jarak jauh (PJJ). Dengan adanya pembelajaran daring guru dan peserta didik sam
mampuan, sarana dan prasarana berupa handphone, laptop dan jaringan bagi guru
dan peserta didik serta kemampuan yang masih terbatas dalam pemanfaatan tekn
agar proses transformasi ilmu pengetahuan kepada peserta didik tidak terganggu.
terbiasa belajar bertatap muka langsung dengan guru-guru mereka. Proses ini
berjalan pada skala yang belum pernah terukur dan teruji sebab belum pernah
kompetensi dalam berkomunikasi, sikap peduli pada sebagai makhluk sosial, dan
berperan secara aktif di dalam pembelajaran, guru dituntut untuk memiliki
2006).
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau belajar dari rumah (BDR). Banyak cara telah
dilaksanakan guru mata pelajaran untuk memberikan layanan bagi pesera didik
daring/online, belum pernah bertemu dengan pesera didik dan belum tahu
pembelajaran melalui E-Learning bagi setiap guru dan peserta didik. E-Learning
memiliki berbagai fungsi, diantaranya adalah mengirimkan materi, tugas dan tes
bagi peserta didik serta dapat mengirim pesan, berbagi foto, video, dan
dokumen,
guru dan pengumpulan tugas dari siswa dirasakan semakin mudah. Hasil
dan motivasi peserta didik dalam pembelajaran (Rikizaputra dan Hanna Sulastri,
2020). Oleh karena itu, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan
B. Rumusan Masalah
masalah yang di ajukan dalam karya tulis ini adalah bagaimanakah penggunaan
meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI A BDP pada mata pelajaran Bisnis
Tujuan dari penulisan best practice ini adalah untuk mengetahui hasil belajar
pandemi Covid-19 pada siswa kelas XI A BDP mata pelajaran Bisnis Online
D. Manfaat Penulisan
Manfaat yang diharapkan dari best practice ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi penulis, penulisan best practice ini adalah dapat menjadi tolak ukur dan
KAJIAN PUSTAKA
A. E-Learning
1. Pengertian E-Learning
el, 2013:27). E-learning adalah suatu sistem atau konsep pendidikan yang m
orks)
c. Menggunakan bahan ajar yang bersifat mandiri (self learning materials)
dan efisiensi biaya bagi pembelajar adalah biaya transportasi dan akomo
dasi.
rumah. Berbagai cara dilakukan untuk memastikan bahwa kegiatan belajar tetap
Perubahan mendadak dari metode tatap muka di ruang kelas menjadi pemb
elajaran jarak jauh dari rumah juga menunjukkan kebutuhan akan peningkatan ka
pasitas dari guru-guru. Akses internet yang tidak merata, kesenjangan kualifikasi
guru, dan kualitas pendidikan, serta kurangnya keterampilan komunikasi dan tek
berbasis lembaga yang peserta didik dan instrukturnya berada di lokasi terpisah s
n dari jarak jauh, tanpa ruang kelas secara fisik. Historisnya, istilah dari pembelaj
aran jarak jauh terkait dengan program perguruan tinggi yang memungkinkan ma
hasiswanya belajar dari jarak jauh. Sekarang, pembelajaran jarak jauh tidak hany
a berlaku bagi mahasiswa di tingkat perguruan tinggi, namun juga siswa sekolah
dik dengan pengajar berada di lokasi yang berbeda, sehingga diperlukan sistem te
lekomunikasi yang interaktif untuk dapat terhubung satu dengan lainnya. Pada pe
Saat terjadi pandemi covid 19, maka kementerian pendidikan dan kebudaya
n jarak jauh (PJJ) dapat diadopsi menjadi permanen. Permanen dalam arti kata PJ
J tetap digunakan meskipun pandemi sudah berakhir namun prosentase hanya sed
ikit, misal 10 persen online dan 90 persen tatap muka, itu juga tergantung kebijak
Secara umum, pendidikan jarak jauh memiliki prinsip yang mencakup antar
a lain:
2. Pemerataan yang merujuk kepada asas keadilan dan persamaan hak bagi siap
r dan ujian, dan proses pembelajaran interaktif yang berbasis teknologi komu
da masyarakat yang tidak dapat mengikuti pendidikan secara tatap muka dan me
1. Pengajar dan peserta didik tidak berada dalam satu ruang yang sama saat pros
es belajar-mengajar berlangsung.
atkan media komunikasi dan informasi, Sehingga peran teknologi dalam pendi
3. Menekankan pada cara belajar mandiri namun ada lembaga yang mengaturnya.
askan guru untuk belajar lebih mandiri. Hal ini juga sesuai dengan arti Merdek
an Kebudayaan.
4. Keterbatasan pada pertemuan tatap muka. Biasanya pertemuan tatap muka dil
akukan secara periodik antara peserta didik dengan pengajar atau tutor.
5. Fleksibilitas dalam proses pembelajaran. Dengan kata lain masing-masing pes
erta didik dapat mengatur waktu belajarnya sendiri sesuai dengan ketersediaan
1. E-learning
2. Program televisi
teknik-teknik dan teori. Metode ini dapat berupa penyiaran melalui saluran k
abel.
3. Bahan-bahan tertulis
ahan-bahan teks ditulis secara khusus untuk proses belajar jarak jauh, misaln
mana peserta didik dapat mengerjakannya dengan tingkat kecepatan yang dit
entukannya sendiri.
C. Hasil Belajar
salah satu aspek potensi kemanusiaan saja. Artinya, hasil pembelajaran yang
belajar siswa dengan kriteria tertentu. Hasil belajar siswa pada hakikatnya adalah
perubahan tingkah laku seperti pada bidang kognitif, afektif dan psikomotorik
Hasil belajar tampak sebagai terjadinya perubahan tingkah laku pada diri
siswa, yang dapat diamati dan diukur dalam bentuk perubahan sikap dan
tidak tahu menjadi tahu, sikap kurang sopan menjadi sopan dan sebagainya.
1) Kesehatan
kemampuan belajar.
dalam bidang yang dipelajari, maka proses belajarnya akan lancar dan
sukses bila dibandingkan dengan orang yang memiliki bakat saja tetapi
tersebut.
Minat dan motivasi adalah dua aspek psikis yang juga besar
rendah.
4) Cara belajar
Cara belajar seseorang juga mempengaruhi pencapaian hasil
memuaskan.
1) Keluarga
anak dalam belajar. Disamping itu, faktor keadaan dan rumah juga turut
2) Sekolah
belajar anak.
3) Masyarakat
4) Lingkungan sekitar
Penguasaan hasil belajar oleh seseorang dapat dilihat dari perilaku, baik
belajar ini dapat dilihat dari penguasaan siswa akan mata diklat yang
D. Bisnis Online
Saat ini bisnis online sedang banyak di minati oleh banyak orang
sehari-hari agar tidak menysahkan orang tua. Tidak sedikit juga anak muda
yang berhasil meraih kusuksesannya hanya dari bisnis online sampai bisa
Bisnis online bermanfaat bagi kedua belah pihak, yaitu penjual dan
pembeli. Menurut Philip Kotler (1997, hal:318-319) ada tiga manfaat utama
atau dengan siapapun. Konsumen tidak perlu keluar rumah untuk datang
Sementara itu manfaat bisnis online bagi penjual adalah sebagai berikut:
suatu grafis atau kata-kata dalam iklan tanpa ada hambatan apapun. Hal
manual
media audio, media video, blogging, email, media sosial, jejaring sosial,
konsumen kapan saja dan dimana saja selama ada jaringan internet dan
a. Website
tersebut semakin banyak pula orang yang mengenal dan tertarik pada
b. Email Marketing
Email marketing berfungsi untuk menjaga hubungan baik dengan klien
c. Konten Marketing
konten dapat berupa artiket, blog, how-to, e-book, presentasi, video dan
g. Online Advertising
Media iklan dapat dipilih sesuai dengan target pasar dan anggaran,
h. Conversion
pembeli.
Cara kerja bisnis online berbeda dengan bisnis offline atau usaha dagang
yang tanpa menggunakan internet. Cara keja dalam bisnis online melalui
a. Awareness (Kesadaran)
b. Interest (Ketertarikan)
Ketertarikan muncul setelah membangun kesadaran konsumen,
pencari di internet.
c. Desire (Keinginan)
d. Action (Tindakan)
BAB III
PEMBAHASAN
DAFTAR PUSTAKA
Kompasiana, 2019. Apa yang dimaksud dengan bisnis online? 15 Oktober 2021
https://www.kompasiana.com/alfansubekti/5d3e7d2c097f36290c771272/apa-yang-di-
maksud-dengan-bisnis-online?page=all
2021
http://www.smkbkujkt.sch.id/read/16/pengertian-karaktiristik-dan-manfaat-
eLearning.
Universitas Raharja, 2020. Apa Itu Pembelajaran Jarak Jauh?. 15 Oktober 2021
https://raharja.ac.id/2020/11/17/apa-itu-pembelajaran-jarak-jauh/