PUSKESMAS CIPTODADI
PUSKESMAS CIPTODADI
KABUPATEN MUSI RAWAS
TAHUN 2022
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Rencana asuhan dan pengobatan/tindakan yang diberikan kepada
seorang pasien. Rencana asuhan memuat satu paket tindakan yang oleh PPA
(profesional pemberi asuhan) untuk memecahkan atau mendukung diagnosis
yang ditegakkan melalui assesmen. Tujuan utama rencana asuhan adalah
memperoleh hasil klinis yang optimal. Proses perencanaan bersifat kolaboratif
menggunakan data berasal dari asesmen awal dan assesmen ulang yang
dilakukan oleh dokter dan PPA lainya untuk mengetahui dan menetapkan
prioritas tindakan, prosedur dan asuhan PPA lainya untuk mengetahui dan
menetapkan prioritas tindakan, prosedur dan asuhan PPA lainnya untuk
memenuhi kebutuhan pasien. Rencana asuhan yang baik menjelaskan
asuhan individual, objektif, dan sasaran dapat di ukur untuk memudahkan
assesmen ulang serta revisi rencana asuhan.
B. Definisi
Asuhan pasien diawali dengan assesmen atau pengkajian, dulu kita lebih
menganalisa medis saja, dengan berkembangnya dunia kesehatan maka
assesmen lebih mendalam seperti asessmen lebih mendalam seperti gizi,
assesmen nyeri assesmen kebutuhan edukasi dan lain sebagainya.
Asessmen pasien terdiri dari tiga proses utama dengan menggunakan metode
IAR:
1. Informasi
Mengumpulkan informasi dari data keadaan fisik, psikologis, sosial,
kulturan, spiritual, dan riwayat kesehatan pasien
2. Analisa
Analisa informasi yang telah dikumpulkan untuk mengidentifikasi
kebutuhan pelayan kesehatan pasien
3. Rencana asuhan
Membuat rencana pelayanan berdasarkan analisa untuk memenuhi
kebutuhan pasien yan telah teridentifikasi
BAB II
RUANG LINGKUP
Pelayanan pasien dengan Metode IAR dilakukan oleh staf rumah sakit yang
secara langsung memberikan asuhan kepada pasien antara lain Dokter,
Perawat, Bidan, Ahli gizi, Apoteker, Fisioterapi kepada seluruh pasien Rawat
Inap RSIA Restu Ibu dari Instalasi Gawat Darurat sampai ruang rawat inap.
BAB III
TATA LAKSANA
Proses asesmen pasien adalah proses yang terus menerus dan dinamis
yang digunakan pada sebagian besar unit kerja rawat inap dan rawat jalan.
Asuhan pasien di rumah sakit diberikan dan dilaksanakan berdasarkan
berdasarkan konsep pelayanan berfokus pada pasien (patient/person centered
care)
Penerapan konsep pelayanan berfokus pada pasien adalah dalam bentuk
asuhan pasien terintegrasi yang bersifat integrasi horizontal dan vertikal
dengan elemen:
1. Dokter penanggung jawab pelayanan (DPJP) sebagai ketua tim asuhan/
clinical leader
2. Profesional pemberi asuhan bekerja sebagai tim intra dan inter disiplin
dengan kolaborasi interprofesional
3. Manajer pelayanan pasien/ casemanager