PRAKTIKUM II

Topik : Percobaan iod

Tujuan : Untuk mengetahui kandungan pati dengan uji iod.
Hari/Tanggal : Jum’at/ 18 Maret 2022
Tempat : Laboratorium Biologi PMIPA FKIP ULM Banjarmasin

I. ALAT DAN BAHAN

A. Alat : 1. Pipet tetes
2. Tabung reaksi
3. Rak tabung reaksi
4. Lampu spiritus
5. Kasa asbes
6. Kaki tiga
B. Bahan : 1. Larutan tepung mentah 1%
2. Larutan tepung masak 1% (catatan: akan disampaikan
terkait pembagian bahan yang akan kalian bawa, setiap
kelompok akan berbeda dengan kelompok yang lain)
3. Iodin
4. NaOH
II. CARA KERJA
1. Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan.
2. Meneteskan 10 tetes larutan uji yang mentah ke dalam tabung reaksi.
3. Menambahkan 2 tetes iodium, kemudian homogenkan dan amati
perubahan warna yang terjadi.
4. Meneteskan 10 tetes larutan uji yang masak ke dalam tabung reaksi lain.
5. Menambahkan 2 tetes iodin, kemudian homogenkan dan amati perubahan
warna yang terjadi.
6. Memasukkan air sebanyak 300 ml ke dalam gelas kimia 1000 ml dan
panaskan di atas lampu spiritus
7. Memasukkan kedua tabung reaksi selama 4 menit ke dalam air yang telah
dipanaskan sebelumnya.

1
 8. Menambahkan 2 tetes NaOH pada masing-masing tabung reaksi.
9. Mengamati perubahan warna yang terjadi setelah diteteskan NaOH.
10. Mencatat hasil pengamatan pada laporan praktikum.

III.TEORI DASAR
Karbohidrat adalah golongan senyawa yang terdiri dari unsur-unsur C, H
dan O. Karbohidrat memiliki rumus umun C n(H2O)m. Harga n dan m boleh
sama boleh juga berbeda, tetapi jumlah atom H harus dua kali jumlah atom O.
Sifat-sifat kimia karbohidrat antara lain:
a. Banyaknya isomer ruang suatu karbohidrat adalah 2n dengan n
menyatakan jumlah atom C simetri.
b. Karbohidrat dapat mereduksi hidroksida-hidroksida logam dan
karbohidrat itu sendiri akan teroksidasi.
c. Oksidasi pada karbohidrat meghasilkan asam.
d. Karbohidrat umumnya dapat diragikan menjadi etanol dan CO2 (gas).
Sifat-sifat fisik karbohidrat ada yang berupa zat padat pada suhu kamar,
ada yang berupa hablur, tidak berwarna (misal: sukrosa dan glukosa), zat
padat amorf atau pati dan basa serat/selulosa. Sebagian besar karbohidrat
mempunyai sifat dapat memutar bidang polarisasi cahaya. Sebagai patokan,
dapat dilihat gugus OH pada atom C kedua sebelum terakhir. Apabila OH
terletak di sebelah kanan, berarti memutar bidang polarisasi ke kanan dan
diberi awalan d (dekstro) dan apabila OH ke kiri diberi awalan l (Levo) berarti
memutar bidang polarisasi ke kiri. (Noorhidayati,dkk. 2020).

2
IV. HASIL PENGAMATAN
A. Flowchart

3
4
B. Tabel Pengamatan
1. NaOH 3M
No Nama Bahan Warna Sebelum Warna sesudah ditetesi Setelah Warna sesudah
Perlakuan Iodien Dipanaskan ditetesi NaOH
1. Tepung Kanji Mentah Putih keruh Hitam pekat sedikit hijau Biru keunguan Putih bening
2. Tepung Kanji Masak Putih bening Hijau kehitaman Hijau kehitaman Putih bening
3. Tepung Maezena Mentah Putih bening Hijau kehitaman Hitam abu-abu bening
4. Tepung Maezena Masak Putih keruh Hitam Biru keunguan Bening terdapat
endapan
5. Tepung Beras Mentah Putih keruh Hijau gelap Hijau gelap dengan Bening
endapan
6. Tepung Beras Masak Putih keruh Hijau gelap Hijau gelap dengan Bening
endapan
7. Tepung Terigu Mentah Putih bening Hihau kekuningan Kekuningan Bening
bening
8. Tepung Terigu Masak Putih keruh Hijau kekuningan keruh Putih bening Bening
9. Agar-agar Mentah
10. Agar-agar Masak

5
2. NaOH 4M
No Nama Bahan Warna Sebelum Warna sesudah Setelah Warna sesudah
Perlakuan ditetesi Iodien Dipanaskan ditetesi NaOH
1. Tepung Kanji Mentah Bening Hitam Bening berendapan Bening
hitam
2. Tepung Kanji Masak Putih Keruh Hijau lumut Bening berendapan Bening
ungu
3. Tepung Maezena Mentah Putih keruh hijau kehitaman Biru kehitaman Putih bening
4. Tepung Maezena Masak Putih keruh hijau kehitaman Biru kehitaman Putih bening
5. Tepung Beras Mentah Putih bening Hitam sedikit hijau Ungu kehitaman Putih bening
6. Tepung Beras Masak Putih bening Hitam sedikit ungu Ungu kehitaman Putih bening
7. Tepung Terigu Mentah Putih keruh Hitam Bening berendapan Keruh
hitam
8. Tepung Terigu Masak Putih keruh Hijau lumut Bening berendapan Bening
ungu
9. Agar-agar Mentah
10. Agar-agar Masak

6
7
C. Foto Pengamatan