LAPORAN KOMPREHENSIF

ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN PADA NY ”L” G1 P0000

Ab000 UK 38-39 MINGGU T/H/I DENGAN PROM ≥ 12 JAM DAN PRE-
EKLAMPSIA BERAT DI RUANG VERLOS KAMER, RSUD BANGIL,
PASURUAN PERIODE 17-23 OKTOBER 2022

Disusun guna memenuhi tugas Praktik Klinik Kebidanan Kegawatdaruratan

DISUSUN OLEH :

RIZKY FERINA AULIA

P17311193037

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

JURUSAN KEBIDANAN

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN MALANG

TAHUN 2022
 LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Komprehensif pada........................................……....ini telah disusun
oleh:

Mahasiswa,

(Rizky Ferina Aulia)

NIM P17311193037

Dan disetujui serta disahkan oleh:

Pembimbing Pendidikan, Pembimbing Klinik,

Jupidda Lastin, SST.

NIP. ……………………… NIP. 196904071990012001
 BAB III
TINJAUAN KASUS
Tanggal Pengkajian : 21 Oktober 2022
Waktu Pengkajian :
Tempat Pengkajian : Ruang Bersalin RSUD Bangil
Pengkaji : Rizky Ferina Aulia
I. Pengkajian Data
a. Data Subjektif
1. Identitas
Nama Istri/ suami : Ny. L/ Tn. S
Umur : 22 tahun/ 29 tahun
Agama : Islam/ Islam
Pendidikan : SMK/ SMP
Pekerjaan : IRT/ Pedagang
Alamat : Krajan, Wonorejo
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan hamil 9 bulan, perut terasa kenceng-kenceng
(jarang) sejak 1 minggu yang lalu, keluar cairan merembes berwarna
jernih tanggal 20 Oktober 2022 pukul 20.00 WIB. Ibu mengatakan
tidak merasa pusing, pandangan tidak kabur, tidak mual dan muntah,
tidak nyeri ulu hati, dan ibu mengatakan tekanan darahnya tinggi
sejak hari ini.
3. Riwayat Kesehatan Sekarang
Ibu tidak sedang dan tidak pernah menderita penyakit seperti batuk
lama lebih dari 2 minggu (TBC), kencing manis (DM), penyakit
kuning (hepatitis), jantung, sesak nafas, penyakit menular seksual
HIV/AIDS, atau mengalami demam (terinveksi covid 19), ibu tidak
memiliki riwayat alergi pada obat dan memiliki alergi terhadap
 udang. Ibu mengatakan kakinya bengkak dan merasakan kenceng –
kenceng yang jarang dan tidak teratur sehingga ibu melakukan
pemeriksaan ke RS.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Ibu mengatakan dirinya dan keluarga tidak sedang dan tidak pernah
menderita anemia, hipertensi, penyakit jantung, diabetes mellitus,
penyakit paru, asma maupun penyakit menular seperti HIV/AIDS
dan Hepatitis.
5. Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 tahun
Lama menstruasi : 7 hari
Siklus : 30 hari
Keluhan : Nyeri perut pada awal menstruasi.
HPHT : 28 Januari 2022
TP : 05 November 2022
6. Status Pernikahan
Pernikahan ke- :1
Usia pertama menikah : 21 tahun
Lama pernikahan : 1 tahun
Status pernikahan : Sah secara hukum dan agama
7. Riwayat Kehamilan Sekarang
Ibu mengatakan kehamilan ini merupakan kehamilan yang pertama,
Ibu pertama kali merasakan gerakan janinnya saat usia
kandungannya 4 bulan. Ibu mengatakan mendapatkan imunisasi TT
ketika SD kelas 1 dan 6 ibu, sebelum menikah, saat hamil yang
pertama diimunisasi TT sehingga status TT ibu adalahh T5. Ibu
melakukan pemeriksaan kehamilan di bidan sebanyak 5 kali.
TM I: Ibu mengatakan merasakan mual dan pusing.
TM II: Ibu mengatakan pada trimester ini tidak memiliki keluhan.
TM III: Ibu mengatakan punggung sering sakit dan sering buang air
kecil.
8. Riwayat Kontrasepsi
 Ibu mengatakan belum pernah menggunakan KB.
9. Pola Pemenuhan Kebutuhan Dasar
a. Nutrisi
Makan : 3x/ hari (nasi, sayur, lauk)
Minum : 8 gelas/ hari
Saat pengkajian : Ibu mengatakan makan terakhir pukul
08.00 dan minum terakhir pukul 10.00 WIB.
b. Eliminasi
BAK : 4-5x/ hari
BAB : 1x/ hari
Saat pengkajian : Pada genetalia ibu terpasang kateter tetap
untuk ibu BAK.
c. Istirahat
Tidur siang : 2 jam
Tidur malam : 6 jam
Saat pengkajian : Ibu mengatakan kemarin malam sulit tidur
karena khawatir dengan kondisinya.
10. Data Psikologis, Sosial, dan Budaya
Ibu merasa khawatir akan melakukan operasi sectio caesarea serta
ibu mengkhawatirkan tensinya yang tinggi. Ibu mengatakan suami
dan keluarganya mendukung kehamilan ini. Selama hamil ini ibu
mengatakan tidak pernah pijat oyok dan tidak minum jamu.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Cukup
Kesadaran : Composmentis
TD : 136/ 91 mmHg
Nadi : 92x/ menit
Suhu : 36,6˚C
RR : 20x/ menit
2. Pemeriksaan Fisik
a. Inspeksi
 Muka : Tampak cemas, tidak tampak oedem, tidak pucat,
Mata : Konjungtiva merah muda, sklera berwarna putih,
pandangan tidak kabur.
Mulut : Tidak tampak pucat, bibir lembab
Abdomen : Tidak terdapat bekas luka operasi, terdapat
pembesaran perut sesuai dengan usia kehamilan.
Genitalia : Tidak terdapat pengeluaran lendir darah, telah
terpasang Dower Cateter
Ekstremitas :
Atas : Simetris, tidak oedema, terpasang infus RL dengan
pada ekstremitas bagian kanan.
Bawah : Simetris, tampak oedema
Anus : Tidak tampak hemoroid
b. Palpasi
Leher : Tidak terdapat pembengkakan vena jugularis,
kelenjar limfe, ataupun kelenjar tiroid.
Abdomen :
a) Leopold I : Pada fundus teraba bulat, lunak kesan kepala
b) Leopold II : Pada sebelah kanan teraba bagian kecil
(ekstremitas) dan kiri perut ibu teraba keras, memanjang,
datar (kesan punggung).
c) Leopold III : Teraba bulat, keras, melenting kesan kepala
pada perut tidak dapat digoyangkan.
d) Leopold IV : Tidak dilakukan
e) TFU : 33 cm
f) His : 1 kali. 10’. 10”
Eksteremitas:
Atas : Tidak oedema
Bawah : Teraba oedema
c. Auskultasi
DJJ : 140x/menit, teratur, regular
d. Perkusi
 Reflek Patella +/+
3. Pemeriksaan Penunjang
Cek darah lengkap pada tanggal 21 Oktober 2022
Hemoglobin : 11,77 g/dl
Leukosit : 30,61 x 103/ µL
PLT : 465 x 103/ µL
4. Pemeriksaan VT
Dilakukan tanggal 21 Oktober 2022 jam 11.00 Di Ruang VK
Dengan hasil:
Vulva dan vagina (v/v) : normal,
Portio : Tebal
Pembukaan cervik : 1 cm
Efficement : 20%
Ketuban : Utuh
Presentasi : Kepala
Hodge :I
5. Pemeriksaan Triple Eliminasi
HbsAg : Non Reaktif
HIV/Aids : Non Reaktif
Sifilis : Non Reaktif
6. Terapi Berdasarkan Advis Dokter
Injeksi SM 40% sampai dengan 24 jam.
II. Identifikasi Diagnosa atau Masalah Aktual

Diagnosa : G1 P000 Ab000 UK 38-39 minggu T/H/I

dengan PEB, PROM ≥ 12 jam, leukositosis.

III. Identifikasi Masalah Potensial

Potensial eklampsi.
IV. Identifikasi Kebutuhan Segera
Melaksanakan pemberian terapi sesuai advice dokter yaitu:
- Meminimalakan terjadinya eclampsia
- Daftar ruang operasi
 - Persiapan mental dan fisik
V. Intervensi
Tanggal : 21 Oktober 2022 Pukul : 17.00 WIB
1. Pencegahan infeksi dengan menerapkan 5 momen cuci tangan.
2. Informasi pada klien tentang tindakan yang akan di berikan yaitu
dilakukan operasi Sectio Caesarea.
3. Lakukan tindakan kebidanan sesuai advice dokter yaitu
 Pasien siap untuk tindakan SC
 Fasilitasi pemberian informed consent terkait tindakan operasi SC.
 Injeksi MgSO4 40% sampai dengan 24 jam.
4. Kolaborasi dengan dokter anestesi.
5. Seka pasien dengan larutan Chlorhexidin.
6. Daftar Ruang Operasi.
7. Observasi keluhan subjektif (DJJ, His, TTV dan tanda-tanda impending
eklamsia).
8. Mengajarkan teknik relaksasi tarik napas dalam untuk mengurangi nyeri/
kontraksi.
9. Mengantarkan pasien ke ruang operasi.
VI. Implementasi dan Evaluasi
Tanggal : 21 Oktober 2022

Waktu Penatalaksanaan
17.05 Melakukan pencegahan infeksi dengan menerapkan 5
momen cuci tangan.
E : Melakukan cuci tangan
Menginformasi pada klien tentang tindakan yang akan di
berikan yaitu dilakukan operasi Sectio Caesarea.
E : Klien memahami dan setuju dengan Tindakan yang
akan dilakukan.
17.07 Melakukan tindakan kebidanan sesuai advice dokter yaitu :
 Pasien siap untuk tindakan SC
 Fasilitasi pemberian informed consent terkait tindakan
 operasi SC.
 Injeksi MgSO4 40% sampai dengan 24 jam.
E : Telah dilakukan semua Tindakan berdasarkan advis
dokter.
17.20 Kolaborasi dengan dokter anestesi.
E : Dokter anestesi telah menjawab.
17.30 Menyeka pasien dengan larutan Chlorhexidin.
E : Tubuh pasien bersih.
Mendaftarkan pada Ruang Operasi.
E : Telah dilakukan pendaftaran pada Ruang Operasi
17.35 Melakukan observasi keluhan subjektif (DJJ, His, TTV dan
tanda-tanda impending eklamsia).
E : DJJ 142x/m, His 1x dalam 10’.10 detik. Tensi 140/93
mmHg, N: 83 x/menit RR: 21 x/ menit, tidak terdapat
tanda-tanda eclampsia.
17.40 Mengajarkan teknik relaksasi tarik napas dalam untuk
mengurangi nyeri/ kontraksi.
17.45 Mengantarkan pasien ke ruang operasi.