Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KOMPREHENSIF

ASUHAN KEBIDANAN PADA NY ”M” POST OPERASI PROLAPS


UTERI DI RSUD BANGIL TANGGAL 15 OKTOBER 2022

Disusun guna memenuhi tugas Praktik Klinik Kebidanan Kegawatdaruratan

DISUSUN OLEH :

RIZKY FERINA AULIA

P17311193037

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG

JURUSAN KEBIDANAN

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEBIDANAN MALANG

TAHUN 2022
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Komprehensif pada........................................……....ini telah disusun
oleh:

Mahasiswa,

(Rizky Ferina Aulia)

NIM P17311193037

Dan disetujui serta disahkan oleh:

Pembimbing Pendidikan, Pembimbing Klinik,

Jupidda Lastin, SST.


NIP. ……………………… NIP. 196904071990012001
BAB III
TINJAUAN KASUS
Tanggal Pengkajian : 15 Oktober 2022
Waktu Pengkajian : 18.00 WIB
Tempat Pengkajian : Ruang Mawar Merah RSUD Bangil
Pengkaji : Rizky Ferina Aulia
I. Pengkajian Data
a. Data Subjektif
1. Identitas
Nama : Ny. M
Umur : 50 tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Pagaran RT 01/ RW 04, Kraton, Pasuruan
2. Keluhan Utama
Ibu mengatakan terasa nyeri pada daerah luka operasi.
3. Status Perkawinan
Lama menikah : 33 tahun
Usia pertama menikah : 18 tahun
Pernikahan ke- :1
Status Pernikahan : Sah
4. Riwayat Menstruasi
Menarche : 12 tahun
Lama mens : 5 hari
Siklus : 28 hari
Keluhan :-
5. Riwayat Kehamilan

No. At-P-I- BBL Cara Penolong Jenis Hidup/


Ab-E (gram Lahir Kelamin Mati/
) Umur
1. Aterm 3100 Normal Dukun Laki-laki Hidup/
32
tahun
2. Aterm 3000 Normal Dukun Perempuan Hidup/
30
tahun
3. Aterm 2950 Normal Bidan Laki-laki Hidup/
19
tahun

6. Riwayat Kesehatan
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit darah tinggi,
jantung, kencing manis, hepatitis, maupun penyakit menular lainnya.
Ibu juga mengatakan tidak pernah ada riwayat operasi sebelumnya
dan tidak ada riwayat ketergantungan obat-obatan dan alcohol.
7. Riwayat KB
Ibu mengatakan selama ini menggunakan KB suntik 3 bulan, tidak
pernah menggunakan yang lain.
8. Pola Pemenuhan Kebutuhan Sehari-hari
a. Nutrisi
Makan : 3x/ hari porsi sedang (nasi, lauk, sayur)
Minum : 8 gelas/ hari
Saat pengkajian : Ibu mengatakan minum sedikit-sedikit.
b. Eliminasi
BAK : 4-5x/ hari
BAB : 1x/ hari
Saat pengkajian : Terpasang kateter pada vagina ibu untuk
BAK.
c. Istirahat
Tidur siang : Ibu mengatakan jarang tidur siang.
Tidur malam : 5-6 jam
Saat pengkajian : Ibu mengatakan tidak tidur sejak
dipindahkan dari ruang RR (pemulihan) ke
ruang nifas
d. Aktivitas
Bekerja dan melakukan pekerjaan rumah.
Saat pengkajian : Ibu sudah bisa miring kanan dan kiri,
bangun dari terlentang, dan duduk.
9. Data Psikologis
Ibu mengatakan sempat khawatir karena akan dioperasi dan sekarang
ibu berharap agar segera pulih kembali.
b. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : Cukup
Kesadaran : Composmentis
TD : 120/80 mmHg
Nadi : 90
Suhu : 36,5˚C
RR : 21x/ menit
2. Pemeriksaan Fisik
Kepala : Nampak bersih dan tidak rontok
Wajah : Tidak tampak oedem, ekspresi wajah meringis terutama
jika bergerak
Mata : Konjungtiva pucat dan sklera putih.
Hidung : Simetris dan sekret tidak ada
Mulut dan gigi : Tampak bersih, tidak ada caries dan sariawan
Leher : Tidak ada pembesaran pada kelenjar tyroid dan vena
jugularis.
Abdomen : Tidak terdapat luka bekas operasi.
Genitalia : Terpasang kateter tetap dan tidak ada flex
Ekstremitas :
Atas : Tidak oedema dan terpasang infus RL di tangan kanan.
Bawah : Tidak ada oedema dan varices.
3. Pemeriksaan Penunjang
Cek darah lengkap post operasi
Hemoglobin : 12, 52 g/dl
Leukosit : 14,94 x 103/µL
PLT : 317 x 103/µL
4. Terapi yang telah diberikan
Diberikan pukul 11.40 secara IV (Fazolin 2 gr, Ondan, Ketorolac,
Kalnex 1 gr)
5. Terapi yang akan diberikan
Injeksi ketorolac 3x30 pukul 19.40
Injeksi kalnex 3x50 pukul 19.40
Injeksi ondan 2x1 gr pukul 23.40
II. Identifikasi Diagnosis dan Masalah
Lima jam post operasi prolaps uteri.
III. Identifikasi Masalah Potensial
Infeksi pada luka operasi.
IV. Identifikasi Kebutuhan Segera
Tidak ada data yang mendukung untuk dilakukan tindakan segera.
V. Intervensi
Tanggal : 15 Oktober 2022 Pukul : 19.25 WIB
1. Lakukan komunikasi efektif dengan ibu.
Rasional :
2. Jelaskan penyebab rasa nyeri yang dirasakan oleh ibu
Rasional : Dengan mengetahui penyebab nyeri, ibu dapat memahami dan
mengerti nyeri yang dirasakan.
3. Berikan terapi sesuai dengan advis dokter
Injeksi ketorolac 3x30 pukul 19.40
Injeksi kalnex 3x50 pukul 19.40
Injeksi ondan 2x1 gr pukul 23.40
4. Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi bertahap
Rasional : Mempercepat proses penyembuhan dan memperlancar
peredaran darah klien.
5. Observasi TTV dan keluhan ibu.
Rasional : Untuk mengetahui TTV dalam batas normal dan sebagai
penuntun untuk melakukan tindakan selanjutnya.
6. Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup.
Rasional : Istirahat yang cukup memberikan kesempatan otot dan otak
untuk relaksasi setelah mengalami proses operasi sehingga pemulihan
tenaga serta stamina ibu dapat berlangsung dengan baik.
VI. Implementasi
Tanggal : 15 Oktober 2022

Waktu Penatalaksanaan
19.37 Melakukan komunikasi efektif dengan ibu dan
menjelaskan penyebab rasa nyeri yang dirasakan oleh ibu.
19.40 Injeksi ketorolax
Injeksi kalnex
19.45 Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi bertahap.
Ibu dapat miring kanan dan kiri, bangun dari terlentang,
dan duduk.
19.50 Melakukan observasi TTV dan keluhan ibu. TD 120/80
mmHg, Nadi 88, suhu 36,6˚C, RR 20x/ menit.
Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup.

VII.Evaluasi
Tanggal : 15 Oktober 2022 Pukul : 20.00 WIB
1. Keadaan dan TTV ibu baik
TD : 120/80 mmHg
Nadi : 87x/ menit
Suhu : 36,5˚C
RR : 20x/ menit
2. Ibu mengatakan masih terasa nyeri pada daerah luka operasi.
3. Ibu bersedia untuk melakukan mobilisasi bertahap.
4. Ibu berusaha agar istirahatnya cukup.

Anda mungkin juga menyukai