PERTEMUAN 4
BIOTEKNOLOGI FARMASI
Dibuat Oleh :
Dhio Ilhami
190205048
Dosen Pengampu :
Apt. M. Herli Azhari, M.Farm
PRODI FARMASI
FAKULTAS MIPA DAN KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
PEKANBARU
2022/2023
IMUNOLOGI (Mekanisme Kerja Kekebalan Tubuh terhadap Masukkan
Bakteri, Virus, dan Jamur)
a. Bakteri
Bakteri adalah yang paling berkelimpahan dari semua organisme. Mereka
tersebar (berada di mana-mana) di tanah, air, dan sebagai simbiosis dari
organisme lain. Banyak patogen merupakan bakteri. Kebanyakan dari mereka
kecil, biasanya hanya berukuran 0,5-5 μm, meski ada jenis dapat menjangkau 0,3
mm dalam diameter (Thiomargarita). Mereka umumnya memiliki dinding sel,
seperti sel tumbuhan dan jamur, tetapi dengan komposisi sangat berbeda
(peptidoglikan). Banyak yang bergerak menggunakan flagela, yang berbeda dalam
strukturnya dari flagela kelompok lain.
b. Virus
Menurut Guru Besar Fakultas Farmasi UGM Ediati Sasmito, ketika virus
menginfeksi seseorang (inang), artinya virus tersebut menyerang sel-sel pada
tubuh inang sehingga virus tersebut bertahan hidup dan memperbanyak diri
(bereplikasi) di dalam sel inang. Secara umum, ada tiga mekanisme respons imun
untuk mengeliminasi infeksi virus, yaitu melalui antibodi, dengan mekanisme
sitotoksik, dan melalui interferon.
c. Jamur
Tahap yang paling pertama dari aktivasi sistem imun terhadap konidia
adalah tahap pengenalan molekul permukaan yang khas antara sel imun
(makrofag) dengan konidia. Konidia yang masuk ke dalam jaringan tubuh host
dapat dikenali melalui struktur Pathogen Associated Molecular Patterns (PAMPS)
khas yang tidak dimiliki oleh organisme lain. Makrofag akan mengenali struktur
PAPMS konidia melalui Pattern Recognition Receptor (PRRs) yang spesifik.
Terdapat 2 bentuk PPRs yaitu bentuk yang melekat pada permukaan sel serta
bentuk yang disekresikan.