Anda di halaman 1dari 21

Modul Ajar

Relativitas Newton dan


Transformasi Galileo

Sumber gambar: golengku.blogspot.com


Daftar Isi

Daftar Isi.....................................................................................................................................2
A. Informasi Umum.................................................................................................................3
1. Identitas...........................................................................................................................3
2. Profil Pelajar Pancasila...................................................................................................3
3. Sarana dan Prasarana.......................................................................................................3
4. Target Peserta Didik........................................................................................................4
5. Metode/Model Pembelajaran yang digunakan................................................................4
B. Komponen Inti....................................................................................................................4
1. Tujuan Pembelajaran.......................................................................................................4
2. Pengetahuan Prasyarat....................................................................................................4
3. Pemahaman bermakna....................................................................................................5
4. Pertanyaan pemantik.......................................................................................................5
5. Kegiatan pembelajaran....................................................................................................5
a. Pertemuan ke-1..........................................................................................................7
6. Perangkat Asesmen.......................................................................................................18
a. Asesmen Formatif....................................................................................................18
b. Asesmen Keterampilan Proses................................................................................20
c. Asesmen Sikap........................................................................................................22
d. Penilaian Karya........................................................................................................23
7. Pengayaan dan remedial................................................................................................23
8. Refleksi guru dan Peserta Didik....................................................................................25
C. Lampiran...........................................................................................................................26
1. Lembar Kerja Peserta Didik..........................................................................................26
a. LKPD.......................................................................................................................26
2. Materi............................................................................................................................38
3. Sumber referensi belajar guru dan Peserta Didik.........................................................43
4. Daftar Pustaka...............................................................................................................44
5. Glosarium......................................................................................................................44

2
1. Informasi Umum
2. Identitas
a. Nama Penulis : Agista Nurkamila Putrib
b. Asal Instansi : UIN Sunan Gunung Djati Bandung
c. Tahun Penyusunan : 2022
d. Fase :F
e. Jenjang : SMA
f. Kelas : XII
g. Perkiraan Jumlah Peserta Didik : 20-24 siswa
h. Moda Pembelajaran : Tatap Muka atau PJJ
i. Jumlah Pertemuan : 1 x 3 JP (45 menit/JP)
j. Kata Kunci : Relativitas Newton, Transformasi Galileo
3. Profil Pelajar Pancasila
 Berintegritas dan menjaga keselamatan diri dalam keselamatan kerja dan dan
menjaga lingkungan (akhlak mulia wujud Beriman dan Bertakwa);
 Menetapkan tujuan dan rencana, serta mengembangkan kendali dan disiplin diri
(wujud Kemandirian);
 Menunjukkan kolaborasi dan komunikasi untuk tujuan bersama (wujud Bergotong
royong);
 Memperoleh dan mengolah informasi serta menganalisis, mengevaluasi,
merefleksi, dan mengevaluasi pikirannya sendiri (wujud Bernalar kritis);
 Memiliki keluwesan berpikir dalam mencari alternatif solusi permasalahan (wujud
Kreativitas)
4. Sarana dan Prasarana
Media :
 Worksheet atau lembar kerja (siswa)
 Lembar penilaian
 LCD Proyektor

Alat dan Bahan :


 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus

5. Target Peserta Didik


 Peserta didik regular/tipikal
 Peserta didik dengan kesulitan belajar
 Peserta didik berpencapaian tinggi

6. Metode/Model Pembelajaran yang digunakan


 Demonstrasi

3
 Diskusi
 Ceramah

7. Komponen Inti
1. Tujuan Pembelajaran
Tujuan Pembelajaran Domain Capaian Indikator Pencapaian
Pembelajaran Tujuan Pembelajaran
12.10 Pemahaman Fisika Pertemuan ke-1:
Mendeskripsikan hasil 1. Menjelaskan
eksperimen Relativitas Newton
Interferometer 2. Mendeskripsikan
Michelshon-Morley, Teori Transformasi
transformasi Lorentz, Galileo
menganalisis fenomena Keterampilan Proses Pertemuan ke-1 :
perubahan panjang, 1. Melalui
waktu, dan massa pembelajaran
dikaitkan dengan berbasis Problem
kerangka acuan, dan Based Learning
kesetaraan massa dengan peserta didik mampu
energi dalam teori memecahkan
relativitas khusus persoalan mengenai
relativitas Newton
dan Transformasi
Galileo yang
disediakan dalam
LKPD 1

2. Pengetahuan Prasyarat
 Peserta didik sudah memahami hukum tentang gerak

3. Pemahaman bermakna
Peserta didik mampu mendeskripsikan dan memiliki kesempatan untuk menyelidiki
serta menerapkan konsep teori relativitas newton dan teori transformasi galileo pada
kehidupan sehari-hari.
4. Pertanyaan pemantik
Seorang pengendara motor sedang diam menunggu lintasan KA dibuka melihat
seorang perempuan yang bergerak melaju dalam kereta. Seorang laki-laki yang
duduk disamping penumpang kereta tersebut melihat sang perempuan diam tidak
bergerak. Mengapa bisa terjadi perbedaan pkitangan pengamat?

4
5. Kegiatan pembelajaran
Gambaran Umum Pertemuan Kegiatan Pembelajaran dan alternatifnya

Tatap Muka PJJ Langsung (Sinkron) PJJ Tak Langsung


(Asinkron)
Alokasi waktu: Alokasi waktu: Alokasi waktu: hari
3 JP 3 JP - Hari ke-1: Pembagian
bahan ajar untuk
dikerjakan Peserta
Didik. Lalu
dikumpulkan dan
melakukan diskusi
lalu refleksi.
Persiapan: Persiapan: Persiapan:
- Guru menyiapkan - Guru menyiapkan - Guru menyiapkan
alat, bahan, dan media dan media dan
media menginformasikan alat menginformasikan alat
dan bahan yang akan dan bahan yang akan
digunakan Peserta digunakan Peserta
Didik setidaknya satu Didik serta
pekan sebelumnya membagikan LKPD
dan referensi materi
Pembukaan: Pembukaan: Pembukaan:
- Sapa, Salam, dan - Sapa, Salam, dan Doa - Sampaikan pentingnya
Doa - Penyajian fenomena pembiasaan doa
- Penyajian fenomena faktual dan pertanyaan walaupun belajar
faktual dan pemantik melalui mandiri
pertanyaan pemantik demonstrasi langsung - Penyajian fenomena
atau tayangan video faktual dan pertanyaan
pemantik melalui
tayangan video yang
diunggah di media
sosial (WA,
Classroom atau
YouTube)
Kegiatan Inti: Kegiatan Inti: Kegiatan Inti:
- Aktivitas Peserta - Aktivitas Peserta Didik - Aktivitas Peserta
Didik dilakukan secara Didik dilakukan
- Diskusi dan mandiri atau secara mandiri atau
verifikasi bersama- berkelompok dengan berkelompok dengan
sama dengan guru tetap berkomunikasi tetap berkomunikasi
melalui kelompok melalui kelompok
kecil (grup WA kecil sesuai
kelompok, breakout kesepakatan Peserta

5
Tatap Muka PJJ Langsung (Sinkron) PJJ Tak Langsung
(Asinkron)
room Zoom atau G- Didik
Meet) - Hasil pengerjaan dan
- Diskusi dilakukan laporan aktivitas
bersama guru dan Peserta Didik
seluruh anggota kelas dikumpulkan melalui
dalam ruang besar tautan tertentu (G-
(grup WA kelas, main Form, Classroom, atau
room Zoom atau G- WA)
Meet) - Diskusi dilakukan
dengan memberikan
pertanyaan umpan
balik
Penutup: Penutup: Penutup:
- Refleksi - Refleksi - Refleksi melalui G-
Form atau dalam
jurnal pribadi Peserta
Didik

a. Pertemuan ke-1
Persiapan Pembelajaran

 Menyiapkan alat dan bahan Alternatif: PJJ:


 Menyiapkan video tayangan Bila alat terbatas, bisa Kegiatan dilakukan
mengenai teori relativitas dikerjakan bersama- dengan urutan
newton dan transformasi sama dalam sekelas. serupa, keperluan
galileo dalam kehidupan alat dan bahan dapat
sehari-hari. menggunakan
alternatif lain
seperti
menggunakan
virtual laboratory
mengenai relativitas
newton atau
transformasi galileo.

Kegiatan Pembelajaran

Aktivitas Guru Aktivitas dan


Pengaturan Peserta
Didik

6
Pembukaan (durasi 15 menit) Pengaturan Peserta Didik:
klasikal
1. Mengucapkan salam dan menyapa peserta didik 1. Menjawab salam dan
2. Mendemonstrasikan video mengenai teori berdoa secara klasikal.
relativitas newton atau transformasi galileo dalam 2. Mengamati dan atau
kehidupan sehari-hari. ikut serta dalam
3. Memancing Peserta Didik bertanya: demonstrasi
Pertanyaan Pemantik 3. Mengajukan
Seorang pengendara motor sedang diam pertanyaan, menjawab
menunggu lintasan KA dibuka melihat seorang pertanyaan,
perempuan yang bergerak melaju dalam kereta. memprediksi besaran
Seorang laki-laki yang duduk disamping apa yang
penumpang kereta tersebut melihat sang mempengaruhi tingkat
perempuan diam tidak bergerak. Mengapa bisa kesulitan
terjadi perbedaan pkitangan pengamat? menghentikan gerak
benda
4. Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya
4. Menjawab pertanyaan
dengan pelajaran yang akan dilakukan.
yang ditanyakan guru
5. Menyebutkan tujuan pembelajaran 5. Menyimak tujuan
pembelajaran
Kegiatan Inti (durasi 65 menit) Pengaturan Peserta Didik:
Berkelompok (3-5 Peserta
Didik)
6. Mengelompokkan peserta didik, kemudian 6. Mengerjakan LKPD
membagikan LKPD. secara berkelompok
7. Meminta Peserta Didik menyampaikan hasil 7. Menyampaikan hasil
pengerjaan LKPD. pengerjaan LKPD.
8. Memfasilitasi Peserta Didik untuk diskusi dan 8. Menganalisis masalah,
menemukan jawaban pertanyaan LKPD. mengikuti diskusi,
Soal LKPD Relativitas Khusus mencari solusi atas
A. Apa yang dimaksud dengan istilah permasalahan
relative dalam fisika?, apakah sifat
relative itu akan selalu ada meski kita 9. Mendefinisikan
berada di luar angkasa? konsep relativitas
B. Dalam teori relativitas khusus (special newton
relativity) pada postulat pertama
Eintein menyatakan bahwa tidak akan
pernah ada hal yang sebenarnya atau
gerak absolut tidak dapat muncul dalam
hukum fisika mana pun. Kemukakanlah
olehmu mengapa hal tersebut bisa
terjadi?

7
C. Pada postulat kedua Einstein, semua
kerangka acuan atau segala pengukuran
peristiwa relativistic harus
dibandingkan dengan kecepatan
cahaya.
a) Sifat cahaya apakah yang
menjadikan cahaya spesial
dalam relativitas khusus?
b) Mengapa cahaya dapat terlepas
dari kerangka acuan atau
terlepas dari siapa pun yang
mengamati?
c) Berikan contoh konkrit
berdasarkan pemahamanmu
mengenai gerak cahaya beserta
dengan kerangka acuan yang
diam dan bergerak.
D. Peluru balistik meluncur diatas
permukaan Bumi dengan keceptan
sangat singkat yaitu 3 s. Seorang
penjelajah waktu bergerak dengan
kapsul waktunya menjauhi peluru
balistik itu dengan kecepatan cahaya
sekitar 0.8 c (c (c= kecepatan cahaya).
Ivan yang diam di permukaan bumi
mengamati peristiwa roket balistik itu.
Menurut Ivan peristiwa balistik itu
terjadi sekitar?
E. Ivana menaiki sebuah roket waktu yang
mampu bergerak sampai sebanding
dengan kecepatan cahaya yakni 0.8 c
(c= kecepatan cahaya). Roket Ivana
memiliki panjang sekitar 100 m
Menurut Yadi yang berada di Bumi,
roket tersebut memiliki perubahan
panjang. Bukannya 100 m tetapi
panjang roket tersebut menurut Yadi
adalah sekitar….
Soal LKPD Tranformasi Galilleo
A. Apa perbedaan yang terjadi
pada karton ketika ditabrak
kelereng yang berbeda?

8
B. Apa akibat yang terjadi pada
kelereng ketika kemiringan
penggaris semakin curam?
C. Sebutkan besaran apa saja yang
menurutmu mempengaruhi
tingkat kesulitan dihentikannya
suatu benda?

Sumber:

9. Memfasilitasi diskusi tentang konsep relativitas


newton

Penutup (durasi 20 menit)


10. Membimbing Peserta Didik untuk menyimpulkan 10. Menyimpulkan hasil
hasil pembelajaran hari ini pembelajaran
11. Memberikan asesmen formatif (tes tertulis, umpan 11. Mengerjakan asesmen
balik, dan refleksi) kemudian menguatkan bahwa formatif dan
aktivitas memperoleh dan mengolah informasi melakukan refleksi
serta menganalisis, mengevaluasi, merefleksi, dan 12. Berdoa dan menjawab
mengevaluasi pikirannya sendiri adalah wujud salam
Profil Pelajar Pancasila yang Bernalar kritis.
12. Menutup pertemuan dengan berdoa dan mengucap
salam

6. Perangkat Asesmen
a. Asesmen Formatif
Soal Tes Tulis Jawaban
No. 1 Penyelesaian:
Sebuah kereta api bergerak dengan Stasiun relatif diam menjadi kerangka
kecepatan 120 km/jam. Pada saat itu acuan terhadap kereta api dan kereta
Salim berlari di atas kereta dengan api sebagai kerangka acuan terhadap
kecepatan 10 km/jam searah kereta. Salim. Maka kecepatan Salim relatif
Berapakah kecepatan Salim tersebut terhadap kereta api adalah:
menurut orang yang berada di dalam vx’ = +10 km/jam
kereta api dan orang yang berdiri di Sedangkan kecepatan Salim terhadap
stasiun? stasiun adalah vx, besarnya memenuhi:
vx = v + vx’
vx = 120 + 10
vx = 130 km/jam

9
Soal Tes Tulis Jawaban

No. 2 Penyelesaian :
Seorang penumpang kereta yang (x, y, z, t) = (400m, 0, 0, 10s)
sedang berjalan dengan kecepatan 20 x’ = x – vt = 400m – (20 m/s) (10s)
m/s melintasi seorang pria yang
sedang berdiri diperon stasiun pada t’ = 400m – 200m = 200m
= t = 0. Sepuluh detik setelah kereta : (x’, y’, z’, t’) = (200m, 0, 0, 10s)
tersebut melewatinya, pria diperon
melihat seekor burung yang terbang
dengan arah yang sama ke sepanjang
lintasan kereta tersebut yang telah
pergi sejauh 400 m. seperti apakah
koordinat burung tersebut dipkitang
dari sisi penumpang kereta?
No. 3 Penyelesaian :
Seekor kijang bergerak mendekati Dik : U = 0,8 m/s
gajah dari kiri dengan kecepatan 0.8 Vx = -0,6 m/s
m/s. Seekor jerapah bergerak
mendekati gajah dari kanan dengan Jawab :
kecepatan 0.6 m/s. Seperti yang V’x = Vx – U
terlihat pada gambar. Berapakah
V’x = -0,6 – (0,8)
kecepatan jerapah menurut kijang
V’x = -1,4

No. 4 Penyelesaian :
Ketika Mia berada di dalam mobil dan Perbedaan hasil pengukuran tersebut
melihat sepeda di depannya bergerak disebabkan karena perbedaan
dengan arah yang berlawanan dengan pengamat.
mobil Mia, dia mengukur kecepatan
sepeda tersebut adalah 20 m/s. Pada
waktu yang sama Sultan diam di
pinggir jalan dan mengukur kecepatan
gerak motor tersebut adalah 10 m/s.
Perbedaan hasil pengukuran tersebut
disebabkan karena

No. 5 Penyelesaian :
Salah satu contoh gerak relatif pada
Salah satu contoh gerak relatif pada
kehidupan sehari-hari adalah saat
kehidupan sehari-hari adalah ….

10
Soal Tes Tulis Jawaban
berada di dalam mobil yang bergerak,
pohon-pohon di luar mobil terlihat
bergerak.

b. Asesmen Keterampilan Proses


1) Tabel Asesmen Keterampilan

Keterampilan
No. Nama Jumlah Keterangan
1 2 3 4 5

2) Indikator Keterampilan

No. Profil Indikator


Ketr.
1 Mengamati Menggunakan satu atau lebih indera untuk
mengumpulkan informasi tentang objek/peristiwa
Menunjukkan pengamatan perbedaan dan persamaan
antara objek
Mencocokan objek pengamatan dengan
deskripsi/penjelasan yang telah diberikan
Mengidentifikasi karakteristik objek (bentuk, warna,
ukuran, dan tekstur)
2 Bertanya Mengajukan pertanyaan
Meminta penjelasan
Mengajukan pertanyaan mengaitkan dengan latar
belakang
3 Memprediksi Menggunakan fakta-fakta untuk merumuskan urutan
proses berikutnya
Menggunakan pola/ hubungan untuk memperhitungkan
kasus dimana tidak ada informasi terkumpul
Meramal peristiswa/ kejadian berdasarkan observasi/
pengalaman sebelumnya/ pola tertentu dari data yang
terpercaya
4 Eksperimen Mengidentifikasi apa yang diukur/ dibandingkan dalam
investigasi yang diberikan
Memilih disain yang sesuai investigasi untuk menguji
hipotesis
Mengenali batasan metode dan alat yang digunakan

11
No. Profil Indikator
Ketr.
dalam eksperimen, misalnya error eksperimen
Menggunakan prosedur yang aman selama melakukan
investigasi
Menggunakan peralatan yang sesuai
5 Mengkomunikasika Memutuskan langkah terbaik dari informasi yang
n menampilkan jenis tertentu
Mengubah informasi dalam bentuk lain, seperti grafik,
tabel, dan diagram
Membaca informasi yang diberikan dalam bentuk
grafik, tabel, dll
Menyampaikan dengan sistematika yang jelas

3) Kriteria Penskoran

Kategori Skor
Lima indikator terpenuhi 5
Empat indikator terpenuhi 4
Tiga indikator terpenuhi 3
Dua indikator terpenuhi 2
Satu indikator terpenuhi 1

c. Asesmen Sikap
1) Tabel Asesmen Sikap

Sikap
No. Nama Jumlah Keterangan
1 2 3 4 5

2) Indikator Sikap

No. Profil Indikator


Sikap
1 Bernalar Kritis Mengajukan pertanyaan
Mengidentifikasi dengan panca indera
Mengolah informasi dan gagasan
Merefleksi pemikirannya sendiri
2 Mandiri Memiliki inisiatif
Kepercayaan diri
Disiplin
Bertanggung jawab

12
3 Bergotong Bekerja sama
royong Berkomunikasi positif
Tanggap terhadap keadaan
Mau berbagi hal-hal positif
4 Kreatif Memperkaya gagasan yang ada
Luwes dalam berpikir
Memunculkan kebaruan
5 Akhlak Mulia Menjaga lingkungan
Menjaga integritas
Merawat diri
Menghargai orang lain

3) Kriteria Penskoran

Kategori Skor
Lima indikator terpenuhi 5
Empat indikator terpenuhi 4
Tiga indikator terpenuhi 3
Dua indikator terpenuhi 2
Satu indikator terpenuhi 1

a. Penilaian Karya
Kriteria Penilaian Karya
1) Ketepatan waktu pengumpulan
o Tepat waktu (skor 30)
o Dikumpulkan melebihi batas waktu (skor 20)
2) Kesesuaian isi konten dengan materi
o Konten berisi materi yang berkaitan (skor 40)
o Konten berisi materi yang agak berkaitan (skor 30)
o Konten berisi materi yang tidak berkaitan (skor 20)
3) Kebenaran materi yang dimasukkan/dijelaskan dalam karya
o Materi benar (skor 30)
o Terdapat kesalahan minor dalam materi (skor 25)
o Terdapat kesalahan mayor dalam materi (skor 20)

7. Pengayaan dan remedial


Bagi peserta didik yang berpencapaian tinggi diberikan pengayaan. Atau peserta didik
yang berpencapaian tinggi juga dapat dijadikan sebagai mentor bagi peserta didik lain
yang memiliki kesulitan belajar. Sedangkan untuk kegiatan remedial dilakukan untuk

13
peserta didik yang kesulitan dalam belajar melalui pembelajaran tambahan dan
mentoring sesama peserta.
a. Aktivitas Pengayaan
● Alternatif 1 : Peserta didik dapat mencoba melakukan praktikum secara
langsung ke lapangan. Contohnya membuktikan teori relati9vitas newton
dalam kehidupan sehari-hari.
● Alternatif 2 : Peserta didik membuat karya (dapat berupa tulisan, poster,
vlog, dll) tentang teori transformasi galileo dalam kehidupan sehari-hari.
b. Aktivitas Remedial
● Alternatif 1 : Peserta didik diberikan kesempatan membuat perbaikan pada
jawaban-jawaban yang masih salah serta penjelasannya.
● Alternatif 2 : Peserta didik dapat membuat karya, berupa poster, artikel,
komik, video, serta karya lainnya yang berisi penjelasan mengenai sub materi
teori relativitas newton dan tranformasi galileo.

8. Refleksi guru dan Peserta Didik


a. Refleksi Guru
1) Apakah pelaksanaan kegiatan sudah sesuai perencanaan?
2) Apa yang dirasakan baik dari pembelajaran hari ini?
3) Kesulitan apa saja yang dihadapi?
4) Apa tahapan kegiatan pembelajaran yang perlu mendapat perhatian khusus?
5) Apakah saya mampu mengidentifikasi Peserta Didik yang perlu mendapat
perhatian khusus?
6) Apa yang dapat dilakukan untuk memperbaiki kegiatan pembelajaran
berikutnya?

b. Refleksi Peserta Didik


1) Apakah saya memahami materi pembelajaran hari ini?
2) Hal apa yang telah saya pelajari dari pembelajaran hari ini?
3) Apakah petunjuk pembelajaran jelas untuk diikuti?
4) Bagian mana dari pembelajaran ini yang paling saya sukai?
5) Apakah saya merasa telah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan baik?
6) Apakah saya mengalami kesulitan untuk mengikuti pembelajaran?
7) Apa yang dapat saya lakukan untuk memperbaiki cara belajar saya?

14
9. Lampiran
1. Lembar Kerja Peserta Didik
a. LKPD-1

Kerjakanlah soal-soal dibawah ini dengan tersturktur disertai


dengan penafsiran berdasarkan hitungan matematikanya!
1. Apa yang dimaksud dengan istilah relative dalam fisika?,
apakah sifat relative itu akan selalu ada meski kita berada
di luar angkasa?

2. Dalam teori relativitas khusus (special relativity) pada


postulat pertama Eintein menyatakan bahwa tidak akan
pernah ada hal yang sebenarnya atau gerak absolut tidak
dapat muncul dalam hukum fisika mana pun.
Kemukakanlah olehmu mengapa hal tersebut bisa terjadi?

3. Pada postulat kedua Einstein, semua kerangka acuan atau


segala pengukuran peristiwa relativistic harus
dibandingkan dengan kecepatan cahaya.
1) Sifat cahaya apakah yang menjadikan cahaya
spesial dalam relativitas khusus?
2) Mengapa cahaya dapat terlepas dari kerangka
acuan atau terlepas dari siapa pun yang
mengamati?
3) Berikan contoh konkrit berdasarkan
pemahamanmu mengenai gerak cahaya beserta

15
dengan kerangka acuan yang diam dan bergerak.

4. Peluru balistik meluncur diatas permukaan Bumi dengan


keceptan sangat singkat yaitu 3 s. Seorang penjelajah
waktu bergerak dengan kapsul waktunya menjauhi peluru
balistik itu dengan kecepatan cahaya sekitar 0.8 c (c (c=
kecepatan cahaya). Ivan yang diam di permukaan bumi
mengamati peristiwa roket balistik itu. Menurut Ivan
peristiwa balistik itu terjadi sekitar?

5. Ivana menaiki sebuah roket waktu yang mampu bergerak


sampai sebanding dengan kecepatan cahaya yakni 0.8 c
(c= kecepatan cahaya). Roket Ivana memiliki panjang
sekitar 100 m Menurut Yadi yang berada di Bumi, roket
tersebut memiliki perubahan panjang. Bukannya 100 m
tetapi panjang roket tersebut menurut Yadi adalah
sekitar….

LKPD Transformasi Galileo


1. kelereng besar
2. Karton
3. Mistar (2 buah, sejenis)
4. Penyangga (balok kayu atau buku)

Prosedur Kegiatan
Bagian 1
1. Mintalah temanmu melemparkan bola voli ke hadapanmu, lalu pukul

16
dengan batang kayu (atau kepalan tangan). Perhatikan bagaimana bola
tersebut bergerak setelah dipukul. Ulangi hingga tiga kali dengan cara
yang serupa.
2. Mintalah temanmu melemparkan bola pingpong ke hadapanmu, lalu
pukul dengan batang kayu (atau kepalan tangan). Perhatikan bagaimana
bola tersebut bergerak setelah dipukul. Ulangi hingga tiga kali dengan
cara yang serupa.
3. Jawablah pertanyaan berikut:
a. Bagian sebelah mana dari bola yang kamu pukul? Jelaskan mengapa
kamu melakukannya?
b. Bola mana yang lebih sulit dipukul? Jelaskan pendapatmu
bagaimana bisa begitu?

Bagian 2
1. Letakkan kedua mistar secara berdekatan dan sejajar hingga membentuk
ada celah di antaranya. Salah satu ujung mistar diberi penyangga agar
menjadi bidang miring seperti gambar 1(a) di bawah. Bila tidak ada
mistar, bisa menggunakan karton yang dilipat seperti gambar 1(c).
2. Lipat karton hingga memiliki bentuk seperti gambar 1(b) berikut.

Gambar 1(a) (b) (c)

3. Letakkan kelereng kecil di bagian celah antar mistar, lalu lepaskan


hingga bergulir dan menggeser karton. Beri tkita tempat bergesernya
karton.
4. Kembalikan karton ke tempat semula. Letakkan kelereng besar di bagian
celah antar mistar, lalu lepaskan hingga bergulir dan menggeser karton.
Beri tkita tempat bergesernya karton.
5. Kembalikan karton ke tempat semula. Tambahkan penyangga hingga
kemiringan mistar semakin curam.
6. Letakkan kelereng kecil di bagian celah antar mistar, lalu lepaskan
hingga bergulir dan menggeser karton. Beri tkita tempat bergesernya
karton.
7. Kembalikan karton ke tempat semula. Letakkan kelereng besar di bagian
celah antar mistar, lalu lepaskan hingga bergulir dan menggeser karton.
Beri tkita tempat bergesernya karton.
8. Jawablah pertanyaan berikut:
a. Apa perbedaan yang terjadi pada karton ketika ditabrak kelereng
yang berbeda?
b. Apa akibat yang terjadi pada kelereng ketika kemiringan penggaris

17
semakin curam?
c. Sebutkan besaran apa saja yang menurutmu mempengaruhi tingkat
kesulitan dihentikannya suatu benda?

2. Materi
Teori Relativitas Newton dan Transformasi Galileo

sumber : sains multimedia

Teori relativitas Newton menjelaskan gerak-gerak benda jauh di bawah


kecepatan cahaya. Teori relativitas mempelajari bagaimana pengukuran besaran
fisika yang bergantung pada pengamat seperti halnya dengan peristiwa yang
diamati. Relativitas merupakan salah satu dari beberapa teori mengenai gerak,
yang dirancang untuk menjelaskan penyimpangan dari mekanika Newton yang
timbul akibat gerak relatif yang sangat cepat. Teori ini telah mengubah pkitangan
kita mengenai ruang, waktu, massa, energi, gerak, dan gravitasi. Teori relativitas
Newton terdiri atas teori khusus dan teori umum, yang keduanya bertumpu pada
dasar matematika yang kuat dan keduanya telah diuji dengan percobaan-
percobaan dan pengamatan.

Teori Relativitas Newton


Teori relativitas muncul dari kebutuhan terhadap kerangka acuan, yaitu suatu
patokan yang dapat digunakan ilmuwan untuk menganalisis hukum gerak. Pada
waktu kelas X, kita telah mempelajari Hukum Newton tentang gerak, di
mana Hukum I Newton tidak membedakan antara partikel yang diam dan partikel
yang bergerak dengan kecepatan konstan. Jika tidak ada gaya luar yang bekerja,
partikel tersebut akan tetap berada dalam keadaan awalnya, diam atau bergerak
dengan kecepatan awalnya.
Benda akan dikatakan bergerak apabila kedudukan benda tersebut berubah
terhadap kerangka acuannya (Shofiyah, Wulandari, 2020). Kerangka acuan di
mana Hukum Newton berlaku disebut kerangka acuan inersia. Kerangka acuan
inersia adalah kerangka acuan yang dijadikan titik acuan dalam pengamatan
(Khumaeni, 2022). Jika kita memiliki dua kerangka acuan inersia yang bergerak
dengan kecepatan konstan relatif terhadap yang lainnya, maka tidak dapat

18
ditentukan bagian mana yang diam dan bagian mana yang bergerak atau keduanya
bergerak. Hal ini merupakan konsep Relativitas Newton, yang menyatakan
“gerak mutlak tidak dapat dideteksi”.
Konsep ini dikenal oleh para ilmuwan pada abad ke-17. Tetapi, pada akhir
abad ke-19 pemikiran ini berubah. Sejak saat itu konsep relativitas Newton tidak
berlaku lagi dan gerak mutlak dideteksi dengan prinsip pengukuran kecepatan
cahaya.  Dengan demikian gerak benda itu tidak mutlak melainkan bersifat relatif.

Transformasi Galileo

sumber : klikku

Untuk menyatakan kedudukan sebuah titik atau benda kita memerlukan satu
sistem koordinat atau kerangka acuan, seperti halnya pendapat yang menyatakan
bahwa ada perbandingan antara kedudukan suatu benda terhadap kerangka acuan
(Sitinjak, 2021). Suatu benda dikatakan bergerak jika kedudukan benda itu (Saleh,
2016). Maka, kita memerlukan titik acuan. Misalnya untuk menyatakan sebuah
benda bergerak, seorang pengamat memerlukan suatu kerangka acuan dengan
sistem koordinat misalnya (x, y, z). Jadi kerangka acuan adalah suatu sistem
koordinat (x, y, z) di mana seorang pengamat melakukan pengamatan suatu
kejadian. Dalam hal ini kita gunakan kerangka acuan inersial di mana hukum
Newton berlaku. Kerangka acuan inersial yaitu suatu kerangka acuan yang
berada dalam keadaan diam atau bergerak dengan kecepatan konstan terhadap
kerangka acuan lain pada garis lurus. Untuk menyatakan hubungan antara
pengamatan suatu kejadian peristiwa yang terjadi dalam suatu kerangka inersial,
jika diamati oleh pengamat yang berada dalam kerangka acuan lain yang bergerak
dengan kecepatan relatif konstan, digunakan transformasi Galileo.

Gambar diatas menggambarkan kerangka acuan S dengan sistem koordinat (x ,


y, z) dan S’ dengan sistem koordinat (x’, y’, z’), di mana kerangka
acuan S’ bergerak di dalam kerangka acuan S ke arah sumbu x positif dengan
kecepatan relatif konstan sebesar v terhadap kerangka acuan S.

19
Mula-mula kedua kerangka acuan berimpit (t = 0), setelah bergerak
selama t sekon maka kerangka acuan S’ telah menempuh jarak d = v t. Sebagai
ilustrasi seorang anak pergi naik kereta. Apabila bersamaan kereta itu bergerak
anak tersebut juga berjalan di dalam gerbong kereta api, searah dengan gerak
kereta dengan kecepatan vx’ relatif terhadap kereta api, maka kedudukan anak
tersebut dapat dinyatakan dalam koordinat (x, y, z) terhadap kerangka S dan (x’, y,
z’) terhadap kerangka S’. Sehingga kedudukan benda antara kerangka
acuan S’ terhadap S dapat dinyatakan :
x’ = x – v.t,           y’= y,           z’= z,           t’= t
Persamaan ini dikenal dengan transformasi Gallileo.
Kebalikan tranformasi Galileo dinyatakan :
x = x’ + v.t’,           y = y’,           z = z’,           t = t’
Kecepatan anak dalam kereta tersebut berjalan menurut pengamat yang berada
di S dan S’ dapat ditentukan menurut transformasi Gallileo sebagai berikut :
Pengamat di S’ anak dalam kereta tersebut berjalan dengan kecepatan v’x sebesar :

Pengamat di S anak dalam kereta tersebut berjalan dengan kecepatan vx sebesar :

Kedua persamaan diatas merupakan penjumlahan kecepatan transformasi


Galileo yang kemudian dikenal dengan penjumlahan kecepatan menurut teori
Relativitas Newton, di mana relativitas Newton menyatakan bahwa semua hukum
Fisika Mekanika Newton berlaku untuk semua kerangka acuan inersial,
sedangkan kecepatan benda tergantung pada kerangka acuan (bersifat relatif).
3. Sumber referensi belajar guru dan Peserta Didik
Sumber bacaan untuk memperkaya pengetahuan guru dan Peserta Didik tentang
materi pembelajaran.

Peserta Didik Guru

Buku Erlangga, Marten Tanginan. Buku Giancoli, Tipler, dan buku


Mikrajudin.

4. Daftar Pustaka
Aris Prasetyo Nugroho,Indarti, Naila Hilmiyana Syifa. (2016). Buku Peserta
Didik Fisika. Surakarta: Penerbit Mediatama.
Bambang Haryadi. (2009). Fisika: untuk SMA/MA XI. Jakarta: Pusat Perbukuan,
Depdiknas.

20
Dudi Indrajit. (2009). Mudah dan Aktif Belajar Fisika: untuk SMA/MA XI.
Jakarta: Pusat Perbukuan, Depdiknas.
Halliday, Resnick, dan Walker. (2010) Fisika Dasar, Edisi Ketujuh Jilid 1.
Jakarta: Penerbit Erlangga.
Hewitt, Paul G. 2014. Conceptual Physics 12th Edition. San Fransisco: Addison
Wesley.
Kanginan, Marthen. (2016). Fisika untuk SMA/MA. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Khumaeni, A. (2022). Buku Ajar Fisika Modern.
Lang, Heather. (2009). Head First Physics. California: O’Reilly Media, Inc.
Lasmi, Ni Ketut. 2015. Seri Pendalaman Materi (SPM) Fisika. Bandung: Penerbit
Esis.
Saleh, O. R. (2016). Penerapan media animasi adobe flash pada materi gerak
kelas VII semester II MTs Darul Ulum Palangka Raya tahun ajaran
2015/2016 (Doctoral dissertation, IAIN Palangka Raya).
Shofiyah, N., & Wulandari, F. E. (2020). Buku Ajar Gerak Dan
Perubahan. Umsida Press, 1-114.
Sitinjak, E. K. (2021). Konsep Dasar Besaran dan Kinematika Gerak.
5. Glosarium
Relativitas: teori mengenai gerak, yang dirancang untuk menjelaskan penyimpangan
dari mekanika Newton yang timbul akibat gerak relative yang sangat cepat.

Transformasi: adalah perubahan, berubah dari keadaan yang sebelumnya menjadi baru
sama sekali. dari keadaan yang sebelumnya menjadi baru dan lebih baik.

Koordinat: titik pertemuan antara garis lintang dan garis bujur yang dapat
mempermudah pencarian suatu lokasi atau wilayah yang ada di muka bumi.

Inersia: Kecenderungan untuk tetap bertahan.

21

Anda mungkin juga menyukai