Anda di halaman 1dari 13

Permintaan dan Penawaran Kembang Api

Menjelang Tahun Baru

Dibuat oleh:
Andra Rinaldy : 202030044

STIEM BONGAYA MAKASSAR


2021

‌‫أ‬
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya ucapkan kepada Allah SWT yang telah memberikan kemudahan
sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Shalawat serta salam
semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW. yang
kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat nanti.
Penulis juga mengucapkan syukur kepada Allah SWT. atas limpahan nikmat sehat-
Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk
menyelesaikan tugas makalah Ekonomi Mikro sebagai tugas final yang berjudul Permintaan
dan Penawaran Kembang Api Menjelang Tahun Baru
Penulis sadar bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, karena itu penulis
mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk menyempurnakan makalah ini
menjadi lebih baik lagi.
Demikianlah makalah ini kami buat, semoga bermanfaat dan apabila ada kesalahan
dalam penulisan, kami mohon maaf yang sebesarnya. Terima kasih.

Makassar, 1 Januari 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................................................... i


DAFTAR ISI....................................................................................................................................... ii
BAB I .................................................................................................................................................. 1
PENDAHULUAN .............................................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ........................................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................................... 1
C. Tujuan Penulisan ..................................................................................................................... 1
D. Manfaat Penelitian ................................................................................................................... 2
BAB II................................................................................................................................................. 3
PEMBAHASAN ................................................................................................................................. 3
A. Definisi Permintaan dan Penawaran ....................................................................................... 3
B. Hukum Permintaan dan Penawaran ........................................................................................ 3
C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan dan Penawaran .............................. 4
Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran kembang api yaitu : ............................ 5
D. Pengaruh Tahun Baru Terhadap Permintaan dan Penawaran Kembang Api.......................... 6
E. Dampak Positif dan Negatif Adanya Pesta Kembang Api pada Tahun Baru. ........................ 7
BAB V ................................................................................................................................................ 9
PENUTUP .......................................................................................................................................... 9
A. Kesimpulan ............................................................................................................................. 9
B. Saran ....................................................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................................... 10

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seperti tahun-tahun baru sebelumnya, Tahun 2021 menuju 2022 diwarnai dengan
kegiatan yang dikenal dengan Malam Pergantian tahun. Menyambut pergantian tahun baru
dengan tanpa mengadakan perayaan malam tahun baru rasanya tidak sempurna.
Saat malam pergantian tahun masyarakat cenderung mengadakan perayaan malam tahun
baru dengan kumpul bersama keluarga, konvoi, pesta music, dll. Namun mengadakan
perayaan pergantian tahun baru akan terasa kurang jika tidak ada kemeriahan kembang api.
Fenomena tersebut menyebabkan permintaan konsumen meningkat drastis terhadap
kembang api. Namun tetap saja hal itu tergantung pada perilaku, perkiraan harga dan
penghasilan konsumen, karena keinginan dan kemampuan tiap konsumen berbeda. Meskipun
begitu permintaan kembang api pada tahun baru sangat meningkat. Permintaan yang tinggi
dari konsumen menyebabkan terjadinya peningkatan harga, sehingga produsen lebih banyak
lagi menawarkan kembang api pada berbagai tingkat harga. Model ini sangat penting untuk
melakukan analisis ekonomi mikro terhadap perilaku para pembeli dan penjual, serta
interaksi mereka di pasar. Ia juga di jadikan tolak ukur dari berbagai model dan teori lainya.
Adapun alasan penulis mengambil judul ini karena penulis ingin mengetahui bagaimana
pengaruh tinggi nya permintaan kembang api pada akhir tahun serta seberapa penting
kembang api bagi konsumen juga produsen dalam merayakan tahun baru sehingga
permintaan dan penawaraan kembang api mengalami kenaikan pesat,padahal kembang api
bukan merupakan kebutuhan pokok
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dari makalah ini adalah
sebagai berikut:
1. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi permintaan kembang api?
2. Bagaimana pengaruh tahun baru terhadap permintaan dan penawaran kembang api?
3. Bagaimana dampak pesta kembang api terhadap produsen dan konsumen?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan penawaran
kembang api.
2. Untuk menjelaskan pengaruh tahun baru terhadap permintaan dan penawaran
kembang api.
3. Untuk menjelaskan dampak pesta kembang api terhadap produsen dan konsumen.

1
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoritas
Tulisan ini mengungkapkan hal-hal yang berkaitan dengan permintaan dan penawaran
kembang api beserta dampaknya menjelang tahun baru.
2. Manfaat Praktis
Secara praktis tulisan ini bermanfaat bagi pembaca yaitu memperluas wawasan
pembaca mengenai permintaan dan penawaran kembang api menjelang tahun baru.

2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Permintaan dan Penawaran
1. Permintaan (Demand)
Pengertian permintaan dalam ilmu ekonomi yang umum diartikan sebagai : Keinginan
seseorang (konsumen) terhadap barang-barang tertentu yang diperlukan atau diinginkan.
(Oka A. Yoeti, 2008)
Atau dengan kata lain yang dimaksud dengan permintaan adalah sejumlah produk barang
atau jasa yang merupakan barang-barang ekonomi yang akan dibeli konsumen dengan
haraga tertentu dalam suatu waktu atau periode tertentu dan dalam jumlah tertentu. Demand
seperti ini lebih tepat disebut sebagai permintaan pasar (market demand), dimana tersedia
barang tertentu dengan harga yang tertentu pula. (Oka A. Yoeti, 2008).
2. Penawaran(Supply)

Dalam ilmu ekonomi, penawaran (supply) diartikan sejumlah barang, produk atau
komoditi yang tersedia dalam pasar yang siap untuk di jual kepada konsumen yang
membutuhkannya. Penawaran juga dapat diartikan sebagai sejumlah barang (goods), jasa
(service) atau komoditi yang tersedia di pasar dengan harga tertentu pada waktu tertentu.

Berikut adalah pernyataan yang diberikan oleh Alexander Hamilton Institute : “Yang
dimaksud dengan penawaran (supply) adalah sejumlah produk yang ditawarkan untuk dijual
dengan beberapa kemungkinan harga”. Berbeda dengan batasan yang diberikan oleh
”Businessterms” yang memberi pernyataan sebagai berikut: Dimata mereka ”semakin tinggi
harga untuk suatu produk, semakin banyak jumlah barang yang ditawarkan untuk di jual di
pasar dan sebaliknya bila harga barang itu turun, maka semaki sedikit barang untuk di jual
di pasar, karena produsen enggan memproduksi lebih banyak karena sedikitnya pembeli”.
(Oka A. Yoeti, 2008)

Dari uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa permintaan merupakan sejumlah
barang yang di beli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu. Sedangkan pengertian
penawaran adalah sejumlah barang yang dijual atau ditawarkan pada suatu harga dan waktu
tertentu.

B. Hukum Permintaan dan Penawaran

Hukum permintaan pada hakikatnya merupakan suatu hipotesis yang menyatakan :


“Hubungan antara barang yang diminta dengan harga barang tersebut dimana hubungan

3
berbanding terbalik yaitu ketika harga meningkat atau naik maka jumlah barang yang diminta
akan menurun dan sebaliknya apabila harga turun jumlah barang meningkat.”

Dalam ilmu ekonomi, hukum permintaan mengatakan bahwa terjadi pengaruh timbal
balik antara barang yang diminta dengan harga, jika faktor lain tidak mengalami perubahan
(cetris paribus) Dalam hal ini, hukum permintaan mengatakan: ”Bila harga suatu barang dan
jasa naik, sedangkan harga barang-barang dan jasa lainnya tetap sama, maka konsumen
cenderung melakukan subtitusi, menggantikan barang atau jasa yang harganya naik dengan
brang yang lain (yang mempunyai fungsi sama) yang harganya relatif lebih murah.

Dari uraian di atas, kita dapat simpulkan bahwa ternyata permintaan (demand) dapat
ditinjau dari dari dua sisi, yaitu : Sisi ekonomis yang menyangkut gejala-gejala permintaan
dalam hubungannya dengan keseluruhan faktor-faktor ekonomi, dan sisi psikologis yang
meninjau persoalan ini dari sisi manusia sebagai konsumen dalam menentukan pilihannya
untuk membeli sesuatu barang yang dibutuhkan.

Hukum penawaran dalam pengertian ekonomi menyatakan bahwa terdapat suatu


hubungan langsung antara harga suatu barang atau jasa dan kuantitas barang atau jasa yang
ditawarkan produsen, jika hal-hal lainnya tetap sama atau tidak tidak terjadi perubahan
(ceteris paribus). Adapun alasan di belakang hukum ini adalah bahwa jika harga dari suatu
barang atau jasa naik, sedangkan harga-harga lainnya tetap sama maka para produsen
cenderung untuk menghasilkan barang dan jasa dalam jumlah (quantity) jauh lebih besar dari
barang atau jasa itu.

C. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Permintaan dan Penawaran


Seperti yang kita maklumi bahwa hubungan hukum permintaan dan penawaaran itu tidak
dapat dirubah. Perubahan di satu sisi pasti akan merubah sisi yang lainnya.
Menurut Robert Heilbroner dan Lester Thurow Pakar Ekonomi ketika berbicara tentang
permintaan dijelaskan : "kebanyakan orang berpikir dan berkata itu hanya berarti volume
tertentu terhadap pengeluaran, seperti ketika kita mengatakan bahwa permintaan untuk
mobil telah jatuh mati atau permintaan untuk emas tinggi. Tapi bukan itu yang ekonom,ada
dalam pikiran ketika ia mendefinisikan kebutuhan sebagai bagian dari penjelasannya pasar.
Permintaan berarti tidak hanya ada pada berapa banyak kita belanja untuk item tertentu,
tapi berapa banyak kita belanja untuk item pada harga , dan berapa banyak kita akan
menghabiskan jika harga berubah. "

4
Dari pernyataan di atas maka di dapatlah faktor-faktor yang dapat mempengaruhi
permintaan dan penawaran pada kembang api. Adapun Faktor yang mempengaruhi
permintaan pada kembang api yaitu:
1. Perilaku konsumen atau selera konsumen.
Anggapan masyarakat mengenai pergantian tahun baru dengan tanpa mengadakan
perayaan malam tahun baru rasanya tidak sempurna dan akan terasa kurang jika tidak ada
kemeriahan kembang api menyebabkan permintaan kembang api meningkat saat tahun baru
dan penawaran produsen-pun meningkat. Akan tetapi ada juga masyarakat yang menganggap
perayaan tahun baru tidak perlu kembang api, cukup kita melakukan dzikir bersama keluarga.
Dari kedua pernyataan di atas dapat di ambil bahwa permintaan dan penawaran kembang api
bergantung pada prilaku dan selera konsumen itu benar adanya.
2. Penghasilan konsumen.
Tidak semua orang dapat merayakan tahun baru dengan pesta kembang api, banyak juga
orang yang tidak dapat merayakan tahun baru dengan kemeriahaan tersebut. Hal tersebut
terbatas karena pendapatan/penghasilan seseorang. Oleh karena itu permintaan dan
penawaran kembang api pada tahun baru tergantung dari penghasilan konsumen.
3. Perkiraan harga barang.
Semakin murah dan bagus kualitas kembang api maka semakin banyak permintaan
terhadap kembang api, jika harganya sebaliknya karena mau bagaimanapun juga karena
kebutuhan dan karena ada perasaan ada yang kurang merayakan tahun baru tanpa kembang
api,menuntut konsumen memaksakan diri membeli kembang api,tetapi disini mungkin yang
di batasi adalah jumlah pembeliannya.Untuk mencari titik tengah masalah tersebut sehingga
timbullah harga keseimbangan antara harga dan kualitas suatu barang yang di sebut harga
pasar.
4. Banyaknya permintaan konsumen
Meningkatnya permintaan kembang api maka produsen akan lebih banyak lagi
memproduksinya dan disini mungkin ke dua-duanya sama-sama di untungkan.
Sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran kembang api yaitu :
1. Biaya produksi dan kreativitas yang digunakan.
Produsen akan meningkatkan penawarannya jika biaya produksi bersahabat dengan
produsen, serta kreativitas yang digunakannya bagus sehingga dapat memicu konsumen
untuk membelinya. Tetapi jika biaya produksi tidak bersahabat dengan produsen, namun
karena bagaimanapun kembang api akan di cari konsumen untuk merayakan tahun baru maka

5
produsen disini akan tetap memproduksi tetapi akan menaikan harganya berkali lipat, selain
kembang api di cari oleh semua orang,melainkan karena biaya produksinya pun naik.
2. Tujuan perusahaan.
Perusahan kembang api pasti semuanya mempunyai tujuan tersendiri yang tujuan
akhirnya sama, tetapi sukses tidaknya suatu perusahaan kembang api bergantung pada nilai
nilai moral yang di tanamkan oleh perusahaan sehingga konsumen-pun terpicu untuk
membelinya.
3. Tujuan pemasaran.
Suksesnya suatu perusahaan kembang api bergantung pada tujuan pemasarannya. Jika
tujuan pemasarannya bagus maka penjualannya pun akan bagus terhadap konsumen. Dan
konsumen tidak akan membatasi permintaanya terhadap kembang api karena pemasaran
kembang api yang tidak sulit di cari melainkan sudah di pasarkan dimana mana.
4. Ketersediaan bahan baku.
Jika ketersediaan bahan baku terjangkau dan mudah di cari maka produsen akan
meningkatkan produksi kembang api dan begitupun sebaliknya,Sehingga konsumen dapat
membeli kembang api,
5. Prediksi atau perkiraan harga barang di pasaran
Produsen akan meningkatkan penawarannya jika tahun baru dikarenakan kembang api
merupakan barang yang di cari musiman/setahun sekali yaitu saat tahun baru, bagaimanapun
konsumen akan membelinya. Sedangkan tidak hanya tahun baru saja produsen tetap
memproduksi kembang api sebab kembang api biasanya menjadi highlight atau klimaks
penutup suatu acara pembukaan festival dan disini harga kembang api akan mahal,selain itu
juga kembang api bukan makanan yang apabila dalam jangka waktu dekat tidak terjual akan
basi, melainkan kembang api merupakan barang awet.

D. Pengaruh Tahun Baru Terhadap Permintaan dan Penawaran Kembang Api.

Pengaruh tahun baru terhadap permintaan, saat malam tahun baru permintaan konsumen
terhadap kembang api akan semakin meledak, karena konsumen akan menjadikan kembang
api suatu kebutuhan untuk melengkapi merayakan tahun baru. Konsumen tidak akan
memperdulikan berapa besar harga kembang api karena mereka akan mengeluarkan uang
berapa saja untuk merayakan pesta kembang api. Banyak masyarakat yang mengatakan
bahwa merayakan tahun baru tanpa pesta kembang api itu akan terasa kurang dan hal tersebut
merupakan salah satu faktor yang menyebabkan permintaan konsumen meningkat drastis
terhadap kembang api. Tetapi hal itu tergantung pada prilaku, perkiraan harga dan

6
penghasilan konsumen, karena keinginan dan kemampuan tiap konsumen berbeda, Namun
meskipun begitu permintaan kembang api pada tahun baru sangat meningkat.

Sementara pengaruh tahun baru terhadap penawaran yaitu ketika permintaan yang tinggi
dari konsumen menyebabkan terjadinya peningkatan harga, sehingga produsen lebih banyak
lagi menawarkan kembang api pada berbagai tingkat harga, dan model ini sangat penting
untuk melakukan analisis ekonomi mikro terhadap perilaku para pembeli dan penjual, serta
interaksi mereka di pasar. Ia juga di jadikan tolak ukur dari berbagai model dan teori lainya.
Teori ini memperkirakan bahwa dalam satu pasar yang kompetitif, harga akan menjadi
penyeimbang di pasaran antara kualitas yang di minta oleh konsumen dan kualitas yang di
tawarakan produsen. Hingga akan terciptalah keseimbangan antara harga dan kualitas suatu
barang tersebut. Harga keseimbangan kembang api terbentuk karena bertemunya permintaan
dan penawaran pada suatu titik yang disebut titik equilibrium,namun sebelum terbentuknya
harga keseimbangan tersebut,pasar mengalami kelebihan permintaan kembang api dan
kelebihan penawaran kembang api.Harga keseimbangan atau disebut juga harga pasar adalah
harga yang terbentuk pada tingkat dimana jumlah yang diinginkan penjual maupun pembeli
adalahsama. Model ini mengakomodasi kemungkinan adanya faktor-faktor yang dapat
mengubah keseimbangan,yang kemudian akan di tampilkan dalam bentuk terjadinya
pergeseran dari permintaan atau penawaran.

E. Dampak Positif dan Negatif Adanya Pesta Kembang Api pada Tahun Baru.

Dampak positif adanya pesta kembang api pada tahun baru yaitu :

1. Bagi produsen : Meningkatkan pendapatan dari penjual kembali api, karena dengan
adanya perayaan tahun baru permintaan kembang api meningkat sehingga produsen
menawarkan kembang api lebih meningkat lagi.
2. Bagi konsumen : Menimbulkan kepuasan dan kegembiraan tersendiri bagi konsumen
yang dapat merayakan perayaan tahun baru dengan kemeriahaan kembang api.

Sementara dampak negatif adanya pesta kembang api pada tahun baru dilihat dari
beberapa segi diantaranya :

1. Segi Ekonomi
Pengaruh negatif dari pesta kembang api pada tahun baru yaitu konsumen cenderung
menghambur-hamburkan uang hingga rela mengeluarkan ratusan ribu bahkan jutaan untuk
membeli kembang api.

7
2. Segi Agama
Pesta kembang api perayaan tahun baru merupakan pemborosan dan berlebihan. Hadist
mengadakan “Sesungguhnya pemborosan-pemborosan itu adalah saudara syetan “.
Alangkah lebih baik malam tahun baru dijadikan sebagai perenungan dan doa kepada Allah
SWT agar menjadi manusia yang lebih baik lagi dari sebelumnya dan di lanjutkan membaca
Al-Quran dan shalat tahajud, bukannya bersuka ria.
3. Segi sosial

Dengan adanya perayaan pesta kembang api yang berlebihan hal itu akan memicu
pertengkaran, keributan serta tempat-tempat umum yang di jadikan tempat perayaan akan
menjadi kotor serta banyaknya berserakan sampah.

8
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Untuk merayakan tahun baru orang –orang cenderung mengadakan perayaan seperti
perayaan kembang api. Hal tersebut merupakan salah satu faktor yang menyebabkan
permintaan konsumen meningkat terhadap kembang api sehingga produsen akan lebih
banyak lagi menawarkan kembang api pada berbagai tingkat harga. Permintaan kembang api
juga disebabkan oleh beberapa faktor yaitu perilaku konsumen, penghasilan konsumen,
perkiraan harga barang, dan banyaknya permintaan konsumen. Sementara penawaran
kembang api dipengaruhi oleh biaya produksi dan kreativitas yang digunakan. tujuan
perusahaan, tujuan pemasaran, ketersediaan bahan baku, serta prediksi atau perkiraan harga
barang di pasaran. Beberapa hal tersebut menandakan bahwa pengaruh tahun baru pada
permintaan dan penawaran kembang api menjadi meningkat drastis dari biasanya, karena
semua itu timbulah dampak positif dan negatif bagi produsen dan konsumen.
B. Saran
Sebaiknya pada permintaan dan penawaran kembang api di tiap perayaan pergantian
tahun baru aspek-aspek yang dapat menimbulkan dampak negatif lebih diperhatikan.
Contohnya dalam segi ekonomi, tidak masalah membeli kembang api untuk kepuasan diri
akan tetapi tidak perlu berlebihan. Begitu juga pada aspek sosial dimana sebaiknya tetap
menjaga keamanan pengguna jalan raya dan juga kerumunan yang merayakan kembang api
tidak di sekitar daerah yang membutuhkan ketenangan contohnya rumah sakit.

Dalam makalah saya ini, masih banyak hal yang harus diperbaiki dan dikoreksi, materi-
materi yang disajikan pun masih belum lengkap. Untuk itu saya sangat mengharapkan
kontribusi positif untuk kemajuan saya nantinya dalam penulisan paper lain, karena saya
tidak menunggu sempurna untuk melakukan sesuatu, tapi saya melakukan sesuatu untuk
menuju kesempurnaan.

9
DAFTAR PUSTAKA

Karim, Adiwarman, A. 2007. Ekonomi Mikro Islam. Jakarta: PT Raja Grafindo


Persada.
Muhammad. 2004. Ekonomi Mikro Dalam Perspektif Islam. Yogyakarta: BPFE.

Nasution, Mustafa Edwin dkk. 2007. Pengenalan Eksklusif Ekonomi Islam. Jakarta :
Kencana Prenada Media Group.

Sukirno, Sadono. 2013. Mikroekonomi Teori Pengantar Edisi Ketiga. Jakarta : PT. Raja
Grafindo Persada.

Suprayitno, Eko. 2008. Ekonomi Mikro Perspektif Islam. Yogyakarta: SUKSES Offset.

Yoeti, Oka A, 2008. Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata. Pradnya Paramita: Jakarta.

10

Anda mungkin juga menyukai