Anda di halaman 1dari 4

TUGAS TUTORIAL KE-2

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

Nama Mata Kuliah : Teori Portofolio dan Analisis Investasi


Kode Mata Kuliah : EKSI4203
Jumlah sks : 3 SKS
Nama Pengembang : Sakina Nusarifa Tantri, S.E., M.Sc.
Nama Penelaah : -
Status Pengembangan : Baru/Revisi*
Tahun Pengembangan : 2022
Edisi Ke- : Ketiga

Sumber
Skor
No Tugas Tutorial Tugas
Maksimal
Tutorial
Setiap investor memiliki preferensi risiko masing-masing.
Investor yang risk taker akan memilih portofolio yang berada
pada kurva efficient set yang juga menyinggung fungsi
1 30
utilitinya. Mengapa demikian? Jelaskan menggunakan argumen
yang jelas dan logis.

Dalam obligasi, dikenal istilah junk bond.


Analisislah mengenai junk bond melalui berbagai referensi,
kemudian rangkumlah beberapa poin berikut ini.
2 30
a. Definisi junk bond
b. Kelebihan dan kekurangan junk bond

PT Perwira memperoleh $15 /lembar saham tahun lalu dan


membayar dividen $8 /lembarnya. Tahun depan, Anda
mengharapkan PT Perwira mendapatkan $16 dan melanjutkan
payout ratio-nya.
a. Asumsikan bahwa anda berharap untuk menjual saham
seharga $150 setahun dari sekarang. Jika anda
3 40
membutuhkan 10% untuk saham ini, berapa banyak
yang akan anda bayar untuk pembayaran tersebut?
b. Jika anda mengharapkan bahwa harga jualnya sebesar
$120 dan memperoleh 11% pengembalian dari investasi
tersebut, berapa banyak yang akan anda bayar untuk
saham PT Perwira?
* coret yang tidak sesuai
Nama : Ega Avianto Dwiputra
NIM : 043572653

Jawab :

1. Secara singkat tidak ada investor yang mau rugi, sehingga investor akan memilih portofolio
yang menghasilkan return yang besar dan resiko yang kecil. namun pada teori investasi
return yang besar cenderung memiliki resiko yg besar pula. mengapa risk taker memilih
portofolio pada kurva effisien karena dalam kurva ini memungkinkan adanya portofolio
optimal yang dapat dipilih oleh investor sesuai dengan preferensi resikonya.
Portofolio yang optimal adalah portofolio yang dipilih seorang investor dari sekian banyak
pilihan yang ada pada kumpulan portofolio yang efisien sesuai dengan preferensi investor
yang berkaitan dengan return dan risiko dari portofolio tersebut dan memberikan tingkat
pengembalian tertinggi diantara portofolio yang ada.

2. Definisi Junk Bond & Kelebihan serta kekurangannya:

a. Junk bond adalah jenis obligasi yang membayar tingkat bunga lebih tinggi karena
peringkat kredit yang lebih rendah daripada obligasi tingkat investasi. Juga dikenal
sebagai obligasi sampah, high yield bond cenderung menghadapi risiko gagal bayar.
Hal itu membuat instrumen ini membayar dividen yang lebih tinggi sebagai bentuk
kompensasi kepada para investor. Biasanya, penerbit obligasi sampah adalah
perusahaan start-up atau perusahaan padat modal yang memiliki rasio utang yang
tinggi. Namun, beberapa obligasi sampah merupakan obligasi tingkat investasi yang
telah kehilangan kredibilitasnya.

b. Kelebihan Junk Bond :


 Diversifikasi portofolio
Melansir The Balance, obligasi sampah dapat menjadi sarana untuk membentuk
diversifikasi dalam portofolio seorang investor. Biasanya instrumen investasi ini
bukanlah pilihan pertama seorang investor. Dengan menambahkan obligasi
sampah dalam keranjang investasi, investor akan mengurangi tingkat risiko yang
sebelumnya sudah mereka miliki.

 High return
Menyadur Zacks, junk bond adalah salah satu instrumen investasi yang
menawarkan high return kepada para investor. Imbalan yang lebih tinggi
merupakan bentuk kompromi bagi investor yang bersedia untuk mengambil
risiko tinggi yang melekat pada obligasi sampah. Hasil dari obligasi sampah
berasal dari pembayaran bunga selama periode jatuh tempo pelunasan utang
perusahaan.
 Jangka waktu yang panjang
Keuntungan lainnya dari obligasi sampah adalah bahwa mereka diterbitkan
dengan jangka waktu 10 tahun dan dapat ditarik kembali setelah empat sampai
lima tahun tanggal penerbitan. Obligasi sampah memiliki kesempatan terbaik
dalam fase ekspansi siklus bisnis. Hal tersebut terjadi karena perusahaan yang
mendasarinya cenderung tidak akan bangkrtu ketika keadaan ekonomi sedang
bagus. Oleh karena itu, income dari pelunasan bunga utang akan terus mengalir.

Kelemahan Junk Bond :


 High risk
Obligasi sampah terkenal karena dapat memberikan hasil imbalan yang
tinggi. Akan tetapi, menurut Moneycrashers, mereka juga memiliki tingkat
risiko yang lebih besar dari rata-rata. Obligasi sampah hanya diterbitkan
ketika kemungkinan gagal bayar dirasa terlalu besar untuk sebuah
perusahaan.
Jika perusahaan akhirnya bangkrut, investor bisa kehilangan seluruh modal
investasinya. Hal inilah yang membuat investor menghindari investasi junk
bond.

 Harga dipengaruhi perubahan tingkat kredit


Jika kredibilitas perusahaan membaik, harga obligasi dapat meningkat. Di sisi
lain, jika kredit perusahaan semakin memburuk, harga obligasi sampah juga
akan turun drastis.
Masalahnya, investor tidak dapat memprediksi kondisi keuangan perusahaan.
Bisa saja sewaktu-waktu kredibilitas perusahaan akan menurun tanpa adanya
peringatan.

 Nilai akan menurun selama resesi


Umumnya, nilai junk bond akan menyusut selama ada resesi ekonomi karena
risiko bangkrutnya perusahaan penerbit akan meningkat. Oleh karena itu, saat
keadaan ekonomi memburuk, investor akan mengalihkan minat mereka
kepada emas dan obligasi tingkat investasi.

3. a. V = Dp / Kp
= $150 / 10%
= $150 / 0,01 = $15.000
b. V = Dp / Kp
= $120 / 11%
= $120 / 0,11 = $1.090,9
Sumber :
- https://glints.com/id/lowongan/junk-bond/#.Y2d7mVxBzIU
- BMP EKSI4203/Teori Portofolio Dan Analisis Investasi

Anda mungkin juga menyukai