th
PITNAS 30
IPDI 2022
6-8 Oktober 2022
SALAM SEJAHTERA BAGI KITA SEMUA • Nira IPDI
Tommy Benyamin Salawaney Skep.Ners
• 180051006086
• Unit Dialisis
• benysalawaney@gmail.com
Riwayat organisasi / pekerjaan
• Pa s i e n ya n g m e n j a l a n i h e m o d i a l i s i s s e r i n g m e l a p o r ka n nye r i d e n ga n
p e nye b a b m u l t i fa k t o r i a l , t i d a k t e r b a ta s p a d a ya n g d i a l a m i l a n g s u n g
d a r i p e ra w a ta n h e m o d i a l i s i s . . R a s a s a k i t m e r e ka m u n g k i n b e rs i fa t
n o s i s e p t i f, n e u ro p a t i k , s o m a t i k a ta u v i s e ra l .
• Clinical Kidney Journal, Volume 7, Issue 4, August 2014, Pages 367 –372
Meskipun demikian, rasa sakit pada populasi ini tetap kurang dikenali dan kurang
diobati. Meskipun beberapa alat telah digunakan untuk mengukur nyeri pada pasien
yang menjalani hemodialisis seperti yang dilaporkan dalam literatur, tidak satupun dari
mereka telah divalidasi secara khusus pada populasi ini.
B. NYERI KRONIK
Didefinisikan sebagai nyeri menetap melewati periode akut suatu penyakit atau periode
waktu untuk sembuh. Periode ini dapat bervariasi antara 1-6 bulan.
Suatu faktor pembeda nya adalah pada nyeri ini psikologis dan lingkungan memegang
peranan penting.
• Nyeri adalah sinyal alarm yang membutuhkan perhatian. Apakah rasa sakit itu
berlangsung beberapa menit atau bulan, itu menuntut respons. Mengabaikan rasa sakit
berarti mengundang konsekuensi serius.
• JAMA Internal Medicine melaporkan bahwa orang tua dengan nyeri kronis mengalami
penurunan memori yang lebih cepat dan lebih mungkin untuk mengembangkan demensia.
• Pain Medicine melaporkan bahwa osteoarthritis dan nyeri sendi terkait sangat terkait
dengan kehilangan memori.
• Perawatan & Penelitian Arthritis melaporkan bahwa rasa sakit yang cukup parah untuk
mengganggu kehidupan sehari-hari dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian.
Pada tahun 2011, Pain Medicine melaporkan bahwa nyeri kronis “berdampak negatif
pada berbagai aspek kesehatan pasien, termasuk tidur, proses kognitif dan fungsi otak,
suasana hati/kesehatan mental, kesehatan jantung, fungsi seksual, dan kualitas hidup
secara keseluruhan.”
Nyeri Kronis
• Rasa sakit yang tidak terkontrol dapat memiliki konsekuensi di luar persepsi
langsung tentang rasa sakit dan dapat berdampak negatif pada
kesejahteraan pasien di berbagai tingkatan. Diketahui bahwa adanya rasa
sakit memiliki dampak negatif pada kualitas hidup pasien pada terapi HD
kronis dan dapat memainkan peran penting dalam komorbiditas gejala
kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan (Fleishman et al., 2018;
Theofilou dkk., 2013; Weisbord, 2016).
•.
Faktor Yang Berkontribusi Nyeri
pada pasien Hemodialisa
Gagal Ginjal
Stadium Akhir DIALYSIS NYERI KRONIS
(ESRD
Diabetes
Keram Otot
Proses Dialisis
Distensi Abdomen
9
> 6 wk
Tidak khas
Onset Cepat
Durasi < 6 wk
RESPON TERHADAP NYERI
FISIOLOGIS
PERILAKU
↑ heart rate
↑ Tekanan darah Cemas
↑ respirasi Gelisah
Keringat dingin Sulit berkonsentrasi
Dilatasi pupil Disstress
immobilisasi
RUANG LINGKUP NYERI
UNIT HD
TATA KELOLA NYERI
SKRINING
&
ASESMEN
AWAL
TAHAPAN PENILAIAN NYERI
FREKUENSI
RENCANA
DURASI
INTERVENSI
INTENSITAS
LOKASI
• Awal pasien masuk
• Paska pembedahan/Tindakan
Penusukan Akses
• Paska intervensi nyeri
• Selama Tindakan Hemodialisis
PENGUKURAN NYERI
Untuk dewasa dan
anak > 3 tahun
PAINAD
(Pain Assessment in
Advanced Scale)
Untuk pasien
demensia
CPOT
(Critical care Pain
Observation Tool)
Untuk pasien intensif
TATATALAKSANA DAN TERAPI
Non Farmakologis
▪ Edukasi
▪ Relaksasi
▪ Konseling psikoterapi
▪ Hypnosis
▪ Doa, meditasi
Farmakologis
TATALAKSANA NYERI NON FARMAKOLOGIK
• Terapi comforting : mengajak orang tua / wali untuk memberikan
pelukan ke anak yang sedang mengalami nyeri .
➢ Nyeri yang terjadi pada Tindakan terapi pengganti ginjal haruslah segera diatasi atau dikelola agar
pasien tidak mengalami nyeri kronis yang membuat trauma atau depresi sehingga menyebabkan
penurunan kualitas hidup baik secara fisiologis maupun patologis
➢ Dengan mengetahui jenis – jenis nyeri, alat penilian dan manajemen nyeri maka team
multidisiplin dapat melakukan Tindakan tepat dan cepat untuk mengatasi nyeri pada pasien
tersebut
➢ Masih sedikit penelitian mengenai penanganan nyeri pada pasien hemodialisis di Indonesia,
namun dengan adanya sebagian penelitian yang telah dilakukan dapat membantu kita untuk
mengembangkan serta memodifikasi penelitian yang sudah ada menjadi lebih baik.
•
•