Anda di halaman 1dari 20

Buku Panduan Praktik

Oleh tim kmb


Program Studi Keperawatan
Program diploma tiga
Fakultas Kesehatan 1

Universitas HarapAn Bangsa


IDENTITAS MAHASISWA

FOTO 4 X 6

:
NAMA
:
NIM
:
KELAS
:
SEMESTER

TEMPAT PRAKTIK :

2
VISI PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM DIPLOMA 3

Menghasilkan tenaga vokasi keperawatan yang memiliki wawasan global,

terkemuka di wilayah nasional dan regional serta unggul dalam pelayanan

keperawatan komunitas pada tahun 2032

MISI

1. Menyelenggarakan pendidikan vokasi keperawatan yang profesional dengan

kegiatan pembelajaran berbasis kompetensi dengan teknologi informasi yang

inovatif dan unggul dalam pelayanan keperawatan komunitas

2. Menyelenggarakan penelitian dalam bidang keperawatan yang tanggap

terhadap perkembangan IPTEKes dan berbasiskan evidence based practice

khususnya dalam keperawatan komunitas.

3. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan kebutuhan

masyarakat untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan khususnya masalah

kesehatan komunitas dengan memberdayakan dan meningkatkan kemandirian

4. Meningkatkan jejaring yang luas baik secara nasional maupun internasional

yang berfokus dalam pelayanan keperawatan komunitas

5. Menggunakan teknologi informasi yang inovatif dan penguasaan Bahasa

Inggris dan Bahasa Internasional lainnya untuk membekali lulusan dalam

pencapaian kompetensi ahli madya keperawatan yang berwawasan global.

3
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Alloh SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga buku panduan ini dapat
tercetak sesuai dengan rencana.
Buku panduan ini dibuat sebagai petunjuk dalam melakukan kegiatan
pembelajaran praktik klinik keperawatan 2 stase Keperawatan Medikal
Bedah 1. Praktik ini merupakan kegiatan pembelajaran pada tatanan klinik
yang mencakup asuhan keperawatan pada pasien dewasa untuk mahasiswa
yang telah lulus pada Mata kuliah Keperawatan Medikal Bedah.
Dalam penyusunan buku panduan ini tak lepas dari kontribusi berbagai
pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini kami menyampaikan terimakasih
kepada :
1. Rektor Universitas Harapan Bangsa yang telah memberikan dukungan
dan arahan dalam penyusunan buku panduan ini
2. Wakil Rektor 1, bidang akademik, penelitian dan pengabdian yang telah
memberikan arahan dan bimbingan dalam penyusunan buku panduan ini
3. Dekan Fakultas Kesehatan yang telah memberikan arahan dan bimbingan
dalam penyusunan buku panduan ini
4. Ketua Program Studi yang telah memberikan arahan dalam penyusunan
buku panduan ini
5. Dan semua pihak yang telah membantu
Agar buku panduan ini semakin sempurna dikemudian hari, maka kritik
dan saran yang membangun sangat kami harapkan untuk semakin
meningkatnya kualitas pembelajaran, khususnya kualitas pembelajaran
praktik klinik keperawatan. Terima kasih.
Purwokerto, 17 Mei 2022
Koordinator Stase KMB

Suci Khasanah, S.Kep.,Ns.,M.Kep.

4
DAFTAR ISI

COVER 2
IDENTITAS MAHASISWA 3
VISI MISI PROGRAM STUDI KEPERAWATAN D3 4
KATA PENGANTAR 5
DAFTAR ISI 6
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG 7
B. TUJUAN 8
C. MANFAAT 8
D. SASARAN 8
E. PERSYARATAN PRAKTIK 8
BAB II ISI
A. IDENTITAS MATA KULIAH 9
B. CAPAIN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI 10
C. CAPAIN PEMBELAJARAN MATA KULIAH 11
D. AREA PEMBELAJARAN 14
E. WAKTU PRAKTIK 14
F. JUMLAH MAHASISWA PRAKTIK 14
G. TEMPAT PRAKTIK DAN DISTRIBUSI 15
H. PEMBIMBING 15
I. SUPERVISI 16
J. METODE BIMBINGAN DAN EVALUASI 16
K. TATA TERTIB UMUM 16
L. TATA TERTIB UJIAN 18
BAB III PENUTUP 19

LAMPIRAN & LOGBOOK


KOMPONEN PENILAIAN
DAFTAR PRESENSI MAHASISWA
FORMAT PENILAIAN SOFTSKILL
FORMAT PENILAIAN PENDKES
FORMAT PENILAIAN LP
FORMAT PENILAIAN ASKEP
FORMAT PENILAIAN DOPS
FORMAT PENILAIAN UJIAN
FORMAT SAP
FORMAT ASKEP

5
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sebagai upaya untuk mewujudkan perawat yang berkualitas maka

dalam mencapai capaian pembelajaran ketrampilan khusus dalam

pemberian asuhan keperawatan strategi pembelajaran yang digunakan

bukan hanya pembelajaran teori dan praktik di laboratorium saja. Namun

untuk membantu mahasiswa dalam pencapaian capaian pembelajaran

tersebut dibutuhkan strategi pembelajaran praktik klinik di lapangan.

Dengan pengalaman belajar praktik dilapangan diharapkan dapat

menghasilkan keterampilan yang maksimal bagi mahasiswa peserta didik.

Praktik klinik dalam keperawatan adalah salah satu strategi

pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada semua mahasiswa

untuk menerjemahkan pengetahuan teoritis ke dalam tindakan yang

sesungguhnya. Pembelajaran klinik tidak hanya menerapkan teori-teori

yang telah diperoleh dari kampus. Praktik klinik memberikan pengalaman

belajar secara langsung terhadap pekerjaan yang nantinya akan dilakukan

oleh mahasiswa setelah lulus. Dengan pengalaman belajar praktik

dilapangan diharapkan dapat menghasilkan keterampilan yang maksimal

bagi mahasiswa peserta didik.

Sesuai dengan kurikulum Program Studi Keperawatan Program

Diploma 3 Fakultas Kesehatan Universitas Harapan Bangsa, bahwa pada

6
semester 4 terdapat mata kuliah yang menggunakan strategi

pembelajaran praktik klinik di lapangan, diantara nya yaitu Praktik

Keperawatan Medikal Bedah (KMB).

Oleh karena itu untuk pelaksanaan kegiatan pembelajaran tersebut

dibutuhkan lahan praktik untuk mengaplikasikan pengetahuan, sikap dan

ketrampilan yang berhubungan dengan asuhan keperawatan pada orang

dewasa yang telah diperoleh sebelumnya.

B. TUJUAN PRAKTIK

Adapun tujuan pembelajaran praktik klinik keperawatan ini adalah

sebagai berikut:

1. Memberikan pengalaman belajar dalam tatanan nyata kepada

mahasiswa dalam memberikan asuhan keperawatan pada pasien

dewasa.

2. Memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam penerapan

sikap profesional keperawatan secara nyata dalam memberikan

asuhan keperawatan pada pasien dewasa.

3. Memberikan pengalaman belajar secara nyata kepada mahasiswa

dalam penerapan tindakan keparawatan yang didasarkan pada

pengetahuan dan sikap kerja yang profesional dalam memberikan

asuhan keperawatan pada pasien dewasa.

7
C. MANFAAT PRAKTIK

1. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menerapkan asuhan

keperawatan pada orang dewasa

2. Memberikan pengalam belajar secara langsung pada tatannan nyata

asuahan keperawatan

D. SASARAN PRAKTIK

Sasaran pembelajaran Praktik Klinik Keperawatan ini adalah mahasiswa

semester 4 pada Program Studi Keperawatan Program Diploma 3 Fakultas

Kesehatan Universitas Harapan Bangsa.

E. PERSYARATAN PRAKTIK

Adapun ketentuan persyaratan mengikuti pembelajaran pada Praktik

Klinik Keperawatan ini adalah sebagai berikut:

1. Syarat akademik : telah mengikuti dan lulus mata kuliah keperawatan

medikal bedah (KMB) 1

2. Syarat administrasi akademik : telah melakukan registrasi akademik

pada semester 4

3. Syarat adminstrasi keuangan: telah melakukan pembayaran SPP dan

praktik PKK 2

8
BAB II

ISI PANDUAN

A. IDENTITAS MATA KULIAH

Mata Kuliah : Prakti Klinik Keperawatan Medikal Bedah I

Beban sks : 3 sks (3K)

Kode MK : PR20291

Deskripsi MK:

Mata kuliah ini memberikan pengalaman secara nyata kepada mahsiawa

dalam mengaplikasikan konsep keperawatan medikal bedah dengan

melakukan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan kebutuhan oksigen,

cairan, nutrisi, dan eliminasi akibat patologis dari sistem tubuh. Rancangan

pembelajaran dengan menggunankan metode preceptorship digunakan

sehingga memungkinkan mahasiswa dapat menyelesaikan capaian

pembelajaran.

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM

Capaian Pembelajaran Program pada praktik klinik ini adalah sebagai berikut:

1. Menguasai konsep asuhan keperawatan klien dalam rentang sehat-sakit

pada berbagai tingkat usia; (CP.P.09)

2. Mampu memberikan asuhan keperawatan kepada individu, keluarga, dan

kelompok baik sehat, sakit, dan kegawatdaruratan dengan memperhatikan

9
asper bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yamng menajamin keselamatan

klien, sesuai standar asuhan keperawatan; (CP.KK.01)

3. Mampu mengelola asuhan keperawatan sesuai kewenangan

klinis;(CP.KK.02)

4. Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dengan menganalisis data serta

metode yang sesuai dan dipilih dari beragam metode yang sudah maupun

belum, baku dan dengan menganalisis data;(CP.KU.01)

5. Menunjukan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur;(CP.KU.02)

C. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN PROGRAM STUDI

Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi:

1. Menguasai konsep asuhan keperawatan klien dalam rentang sehat-sakit

pada berbagai tingkat usia; (CP.P.09)

2. Mampu memberikan asuhan keperawatan kepada individu, keluarga dan

kelompok baik sehat, sakit dan kegawatdaruratan dengan memperhatikan

aspek bio, psiko, sosial kultural, dan spiritual yang menjamin keselamatan

klien , sesuai standar asuhan keperawatan; (CP.KK.01)

3. Mampu mengelola asuhan keperawatan sesuai kewenangan klinis;

(CP.KK.02)

4. Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dengan menganalisis data serta

metode yang sesuai dan dipilih dari beragam metode yang sudah maupun

belum baku dan dengan menganalisis data; (CP.KU.01)

10
5. Menunjukan kinerja dengan mutu dan kuatitas yang terukur;

(CP.KU.02)

D. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

Capaian Pembelajran Mata Kkuliah (Bahan Kajian) pada praktik klinik stase

KMB ini adalah sebagai berikut:

1. Asuhan keperawatan pada pasien gangguan kebutuhan oksigen akibat

patologis sistem pernafasan dan cardiovaskuler

a. Pengkajian pada pasien gangguan kebutuhan oksigen patologis sistem

pernafasan dan cardiovaskuler

b. Masalah perawatan pada pasien gangguan kebutuhan oksigen patologis

sistem pernafasan dan kardiofaskuler: ISPA, COPD, cor pilmonale, effusi

pleura, TBC, CAD, dekompensasi kordis, hipertensi, anemia, gangguan

pembuluh darah perifer, DHF.

c. Rencana keperawatan gangguan kebutuhan oksigen patologis sistem

pernafasan dan cardiovaskuler

d. Implementasi(tindakan) keperawatan pada pasien gangguan keutuhan

oksigen

e. Evaluasi asuhan keperawatan pada pasien gangguan pemenuhan

kebutuhaan oksigen

f. Dokumentaasi asuhan keperawatan

11
2. Asuhan keperawatan pada pasien gangguan kebutuhan cairan patologis

system perkemihan dan metabolik endokrin

a. Pengkajian pada pasien gangguan kebutuhan cairan patologis system

perkemihan dan metabolic endokrin

b. Masalah perawatan pada pasien gangguan kebutuhan cairan patologis

system perkemihan dan metabolik endokrin: pielonepritis,

glomerulonepritis, neprotik syndrome, batu saluran kemih, gagal ginjal,

diabetes insipedus

c. Pencana keperawatan pada pasien gangguan kebutuhan cairan

patologis sistem perkemihan dan metabolic endokrin

d. Implementasi(tindakan keperawatan) untuk pemenuhan kebutuhan

cairan

e. Evaluasi asuhan keperawatanpada pasien gangguan pemenuhan

kebutuhan cairan dan elektrolit

f. Dokumentasi asuhan keperawatan

3. Asuhan keperawtan pada pasien gangguan kebutuhan nutrisi patologis

system pencernaan dan metabolic endokrin

a. Pengkajian pada pasien gangguan kebutuhan nutrisi patologis sistem

pencernaan dan metabolic endokrin

b. Masalah perawatan pada pasien gangguan kebutuhan nurisi patologis

sistem pencernaan dan metabolik endokrin:ulkus peptikum,

12
gastroenteritis, thypus abdominalis, colitis, hermoroid, hepatitis, absruksi

intestinal , dan DM

c. Rencana keperawatan pada paisen gangguan kebutuhan natrisi

patologis sistem pencernaan dan metabolik endokrin

d. Implementasi(tindakan keperawatan) untuk pemenuhan kebutuhan

nutrisi

e. Dokumentasi asuhan keperawatan

4. Asuhan keperawatan pada pasien gangguan kebutuhan eliminasii patologis

system pencernaan dan perkemihan

a. Pengkajian pada pasien gangguan kebutuhan eliminasi patologis

sistem pencernaan dan perkemihan

b. Masalah keperawatan pada pasien gangguan kebutuhan eliminasi

patologis sistem pencernaan dan perkemihan: konstipasi, inkontinensia

urin/alvi, hypertropi prostat, batu ginjal/buli, ca ginjal/buli, ggal ginjal, ca

kolon

c. Rencana keperawata pada pasien kebutuhan eliminasi patologis sistem

pencernaan dan perkemihan

d. Implementasi(tindakan ) pada pasien gangguan kebutuhan eliminasi

patologis sistem pencernaan dan perkemihan

e. Evaluasi asuhan keperawatan pada pasien gangguan kebutuhan

eliminasi patologis sistem pencernaan dan perkemihan

f. Dokumentasi asuhan keperawatan.

13
E. AREA PEMBELAJARAN

Area pembelajaran praktik klinik ini meliputi, Area praktik keperawatan

medikal bedah dan diharapkan mahasiswa dapat menerapkan asuhan

keperawatan pada pasien dewasa sesuai dengan standar keperawatan.

F. WAKTU PRAKTIK

Pelaksanaan praktik KMB 1 ini akan dilaksanakan mulai tanggal 6 Juni


sampai 6 Agustus 2022. Berdasarkan penjabaran bobot SKS, dengan
demikian penjabaran waktu praktik adalah sebagai berikut:

Jenis Proses Jumlah Jabaran perhitungan Jumlah waktu yang


Pembelajaran SKS dibutuhkan utk
pembelajaran/
semester
Klinik 3 3 x 170 menit x 14 minggu 119 jam/7jam/minggu
= 3 minggu

G. JUMLAH MAHASISWA PESERTA PRAKTIK

Jumlah mahasiswa peserta pembelajaran praktik klinik adalah sejumlah

58 mahasiswa semester 4 Prodi Keperawatan Program Diploma 3 yang

telah memenuhi persyaratan akademik dan adminstrasi keuangan sesui

ketentuan yang berlaku.

H. TEMPAT PRAKTIK DAN DISTRIBUSI MAHASISWA

Tempat pelaksanaan pembelajaran praktik PKK 2 untuk stase KMB adalah

di Rumah Sakit Uumum Daerah (RSUD) dr. R. Goeteng Taroenadibrata

Purbalingga, RSUD Cilacap, RSUD Dr. Hj Anna Lasmanah Banjarnegara

dan Rumah Sakit Islam Banjarnegara. Untuk distribusi mahasiswa lengkap

tiap rumah sakit terdapat di lampiran.

14
I. PEMBIMBING/PRESEPTOR/CI

a. Jenis Pembimbing

Pembimbing mahasiswa yang membimbing selama praktik pada praktik

klinik ini terdiri dari pembimbing akademik yang berasal dari institusi

akademik dan pembimbing yang berasal dari rumah sakit.

b. Tugas Pembimbing

Jenis Asal Tugas Pembimbing Keterangan


Pembimbing Pembimbing
CI/ preseptor Dari Perawat Memberikan bimbingan Ditunjuk oleh
Rumah Sakit BST, DOPS, target rumah sakit
kompetensi, Menguji
mhs (sesuai kebijakan
RS)
Pembimbing Dari Institusi Memberikan bimbingan Ditunjuk oleh
Akademik pada mahasiswa ketika institusi
supervise. pendidikan
Menguji mhs
Pembimbing dari rumah sakit akan ditunjuk oleh pihak rumah sakit sesuai
dengan kebijakan di rumah sakit, adapun pembimbing akademik untuk praktik
Praktik stase KMB, adalah sebagai berikut:
1. Suci Khasanah, S.Kep., Ns., M.Kep.
2. Adiratna Sekar S., S.Kep.,Ns.,M.Kep.

J. SUPERVISI/BIMBINGAN MAHASISWA PRAKTIK

Adapun frekuensi supervisi atau bimbingan pada mahasiswa dalam

pembelajaran praktik pada stase ini adalah sebagai berikut:

Frekuensi Bimbingan/Supervisi/Ujian
No Nama Stase
Ci/Preceptor Pembimbing Akademik

1 KMB Bimbingan-1x Supervisi-1 kali

15
Ujian klinik-1x Ujian klinik 1 kali

K. METODE PEMBELAJARAN PRAKTIK dan EVALUASI AKHIR

Metode pembelajaran yang dapat digunakan pada pembelajaran Praktik

Klinik ini adalah sebagai berikut:

No Metode Keterangan
1 Pre dan post konferen Tugas : pembimbing lapangan
Kesiapan mahasiswa untuk belajar, kontrak
perkuliahan, LP, bimbingan dan Evaluasi
kinerja dalam memberikan askep dan
bimbingan pembuatan laporan askep
2 BST Tugas : pembimbing lapangan (bisa
bersama-sama dengan pemb akademik)
3 Tutorial Klinik Tugas : pembimbing lapangan atau
akademik (bisa bersama-sama)
4 DOPS Tugas : CI lahan/perseptor lapangan
5 Ujian klinik Sebagai metode dlm evaluasi akhir stase.
Tugas CI/Preseptor

L. TATA TERTIB UMUM

1. Kehadiran

a. Mahasiswa harus hadir di tempat praktik sesuai jadwal

(kehadiran 100 %)

b. Harus menandatangani daftar hadir saat dinas

16
c. Apabila mahasiswa tidak dapat mengikuti praktik, harus dengan

ijin pembimbing (CI Akademik/ Lahan, perseptor), jika tidak ada

ijin pembimbing maka mengganti 2 kali waktu yang ditinggalkan

d. Mahasiswa tidak diperkenankan meninggalkan praktik, kecuali

sakit disertai surat keterangan sakit dari dokter, atau mahasiswa

yang mengalami musibah

2. Seragam

a. Menggunakan pakaian seragam yang rapi sesuai dengan

ketentuan akademik dan selalu terpasang :

1) Papan nama / ID Card RS

2) PIN

3) Logo Universitas

4) Sepatu hitam dan bukan sepatu olah raga

b. Tidak boleh melepas seragam praktik selama praktik

c. Bagi mahasiswa putra rambut dipotong rapi, tidak boleh melebihi

leher baju

d. Bagi mahasiswa putri tidak diperkenankan menggunakan make-

up berlebihan dan perhiasan (gelang / cincin), boleh memakai jam

tangan

e. Kuku dipotong pendek dan tidak dicat

3. Selama sedang Dinas

a. Berperilaku sopan santun (ahklaqul karimah)

b. Dilarang meninggalkan ruangan tanpa ada keperluan darurat

17
c. Dilarang banyak duduk/ tidur yang tiada berguna kecuali

keperluan istirahat dengan ijin terlebih dahulu kepada CI

lapangan/ perseptor/ PJ perawat

d. Membantu aktivitas ruangan dan belajar memberikan asuhan

keperawatan

4. Sanksi

a. Apabila terjadi pelanggaran praktik / peraturan yang berlaku di

lahan praktik akan diberi sanksi oleh pendidikan sesuai berat –

ringannya pelanggaran

b. Mahasiswa yang menghilangkan / merusak alat yang dipakai

untuk praktik harus mengganti

c. Mahasiswa yang meninggalkan dinas dengan sengaja, maka

penggantian jam dinas dilakukan diruangan yang ditinggalkan

Hal-hal yang belum tercantum dalam tata tertib / peraturan ini akan

menyesuaikan dengan peraturan yang berlaku di lahan praktik

M. TATA TERTIB UJIAN

1. Mahasiswa mempersiapkan ujian klinik, berkoordinasi dengan

pembimbing lapangan/CI.

2. Mahasiswa hadir sesuai jadwal untuk pelaksanaan ujian klinik pada

pasien sesuai pasien yang sudah ditentukan.

3. Pakaian seragam yang digunakan harus sesuai dengan ketentuan

seragam praktik

18
4. Pelaksanaan ujian dimulai pukul 08.00 WIB atau sesuai kesepakatan

dengan pembimbing rumah sakit. Walaupun mahasiswa setelah shif

malam, tetap siap untuk ujian sesuai waktu yang sudah ditentukan.

5. Tindakan yang diujikan di rumah sakit adalah sesuai dengan kasus askep

yang sedang dikelola oleh mahasiswa, atau sesuai dengan arahan dari

pembimbing lapangan.

6. Asuhan keperawatan dilakukan selama tiga hari. Laporan Pendahuluan

(LP) diketik rapi dan askep ditulis tangan dengan rapi dan tinta berwarna

biru.

7. Presentasi asuhan keperawatan dengan pembimbing akademik setelah

ujian klinik di rumah sakit telah selessi.

19
BAB III
PENUTUP

Demikianlah Buku Panduan Praktik Klinik ini kami susun dengan sungguh-
sungguh untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya dalam pelaksanaan
pembelajaran di klinik. Praktik ini dirancang untuk memberikan pengalaman klinis
yang sedekat mungkin dengan teori yang diperoleh. Setiap perkembangan
perawatan terakhir akan diterapkan dalam proses bimbingan. Kerjasama yang baik
dari pihak yang terlibat sangat membantu terlaksananya proses bimbingan dan
pencapaian capaian pembelajaran. Adapun untuk buku log book dan target
kompetensi dari stase ini selanjutnya dibuat di bagian kahir dari panduan ini. Atas
semua dukungan dari berbagai pihak kami ucapkan terima kasih.

20

Anda mungkin juga menyukai