0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan2 halaman
Studi kasus tentang membuang sampah di sungai melanggar etika Pancasila karena bertentangan dengan sila kedua yang menjunjung kemanusiaan. Pancasila mengajarkan nilai-nilai seperti gotong royong dan musyawarah, sehingga membuang sampah sembarangan melanggar nilai-nilai tersebut. Pancasila memiliki sifat universal namun identitas bangsa Indonesia.
Studi kasus tentang membuang sampah di sungai melanggar etika Pancasila karena bertentangan dengan sila kedua yang menjunjung kemanusiaan. Pancasila mengajarkan nilai-nilai seperti gotong royong dan musyawarah, sehingga membuang sampah sembarangan melanggar nilai-nilai tersebut. Pancasila memiliki sifat universal namun identitas bangsa Indonesia.
Studi kasus tentang membuang sampah di sungai melanggar etika Pancasila karena bertentangan dengan sila kedua yang menjunjung kemanusiaan. Pancasila mengajarkan nilai-nilai seperti gotong royong dan musyawarah, sehingga membuang sampah sembarangan melanggar nilai-nilai tersebut. Pancasila memiliki sifat universal namun identitas bangsa Indonesia.
STUDY KASUS MEMBUANG SAMPAH DI SUNGAI TERHADAP ETIKA
PANCASILA
DISUSUN OLEH :
ELSA VENA NAVARA (222402012)
ELSA AGUSTINA (222402013)
EMILIA SARI (222402014)
HANNA CAHYA CYNTIA (222402015)
SASKIA VEBY ANANDA (222402016)
PUTRI DEWANTI (222402017)
ALVINA DWI ZHAFIRAH (222402019)
FAIZ ARINAL HAQ (222402020)
MARIYA YUNITA (222402021)
SYEILA AMI FATHIHAH (222402022)
ALIFTA MAULINA (222402023)
TRIANUR ASIYAH (222402024)
Dalam Ideologi Pancasila mengandung artian bahwa Pancasila merupakan Ideologi yang diadadiada-adakan (bukan--bukan) dan Pancasila tidak masuk ke dalam ideologi besar dunia namun Pancasila mengambil hal hal dari semua ideologi dunia kemudian di ekstrak pada adat atau kebudayaan Indonesia.Sehingga Pancasila terdapat beberapa ideologi di dalamnya seperti sedikit Marxisme , kapitalisme , anarkisme , sosialisme , dan komunisme. Dalam Pancasila juga mengandung etika politik yang berisi menghargai kepemilikan individu, kelompok dan kebersamaan . Dalam hal ini membuang sampah di sungai merupakan salah satu dari contoh study kasus yang terkait dengan etika pancasila dalam kehidupan . Dimana Kebiasaan membuang sampah sembarangan tersebut juga melanggar Pancasila sila kedua karena manusia yang berbunyi “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab” sehingga disebut bukan manusia yang memiliki adab baik. Kebiasaan buruk membuang sampah sembarangan merupakan hal yang dapat menimbulkan kerugian. Meski sudah banyak penyuluhan dan sosialisasi tentang larangan membuang sampah sembarang agar tidak mencemari lingkungan, tidak banyak masyarakat yang memedulikan. Penggunaan bahan plastik dapat dikatakan tidak bersahabat ataupun konservatif bagi lingkungan apabila digunakan tanpa menggunakan batasan tertentu. . Dengan kita dapat mendaur ulang plastik menjadi sesuatu yang lebih berguna (recycle) telah mengurangi limbah plastik yang mencemari lingkunga. Misalnya adalah cara mendaur ulang limbah plastic detergen menjadi tas yang bernilai jual tinggi. Sehinggal dalam hal ini tentu saja membuang sampah di sungai/sembarangan sangat bertentangan dengan etika pancasila di dalam kehidupan karena di dalam Pancasila diajarkan nilai nilai diantaranya gotong royong,tolong menolong , dan musyawarah seperti yang telah tertuang dan tertulis dalam kelima sila Pancasila.Dimana dalam nilai nilai tersebut Pancasila memiliki sifat universal, tetapi tidak begitu saja dapat dengan mudah diterima oleh semua bangsa. Perbedaannya terletak pada fakta sejarah bahwa nilai-nilai secara sadar dirangkai dan disahkan menjadi satu kesatuan yang berfungsi sebagai basis perilaku politik dan sikap moral bangsa. Pancasila adalah milik khas bangsa Indonesia dan sekaligus menjadi identitas bangsa berkat legitimasi moral dan budaya bangsa Indonesia sendiri. Nilai-nilai khusus yang termuat dalam Pancasila dapat ditemukan dalam sila-silanya.