Anda di halaman 1dari 2

Nama : Syahrul

Prodi : Teknologi hasil perikanan

Nim : S 109201921041

TAKOYAKI
Takoyaki mulanya berasal dari Negara Jepang, di buat pada tahun sekitar 1935 oleh seorang pedagang
jalanan bernama Tomekechi Endo. Sebelumnya makanan ini bernama Choboyaki lalu di modifikasi dengan
menambahkan potongan daging gurita kedalam adonan bulat bulatnya. Dalam bahasa jepang Tako berati Gurita
dan Yaki adalah bakar, jadi takoyaki adalah bulatan yang diisi daging gurita lalu dimasak dengan cara di panggang.
Pemanggang yang di gunakan sebagian besar terbuat dari besi cor dengan cetakan yang banyak, selain untuk
memudahkan untuk memasak juga tidak memerlukan waktu yang lama.

Di daerah asal takoyaki tersebut cara penyajian yang di gunakan cukup unik, yaitu
takoyaki disajikan di atas tempat berbentuk seperti perahu atau langsung di kemas di
wadah transparan, penjual memberikan 2 tusuk gigi atau bambu kecil untuk setiap
penikmat takoyaki. Karena jika menggunakan satu tusuk di takutkan takoyaki akan berputar
dan jatuh sebelum kita nikmati. Takoyaki awalnya disantap bersamaan dengan saos asin,
mayonaise, saos khusus takoyaki dan katsuobushi. Katsuobushi adalah serutan halus yang
terbuat dari ikan dan bentuknya mirip seperti serutan kayu.
Tak hanya sekedar nikmat disantap, Takoyaki juga memiliki kandungan gizi yang cukup
tinggi,karna berbahan dasar gurita yang dimana gurita memeiliki banyak kandungan gizi di
antaranya adalah protein, karbohidrat, zat besi, omega 3, omega 6, kalsium, magnesium,
potasium, sodium, fosfor, selenium, vitamin A, vitamin E, dan niasin. Selain itu, daging gurita
juga memiliki kandungan antioksidan dan anti-inflamasi yang berguna untuk menangkal
serangan-serangan radikal bebas pemicu berbagai penyakit kronis.

Anda mungkin juga menyukai