Arkan Nur Faisyal (07) Bilal Akmal (12) Bryan Al Vianto (13) Evan Wahyu P (21) MAKANAN DAN MINUMAN JEPANG Banyak masakan pokok Jepang sudah ada sejak zaman dahulu. Pada abad ke-7 sampai abad ke-9, pengaruh Cina sangat besar terhadap Kebudayaan Jepang. Demikian pula dalam hal makanan, karena pada masa itu, banyak resep dan cara memasak Cina diambil alih oleh penduduk Jepang. Shoyu (kecap asin), miso (semacam taoco), dan tofu (tahu), sudah ada sejak abad- abad itu.Masakan Jepang biasanya mempertahankan rasa asli bahan makanannya. Bahkan beberapa jenis makanan dimakan mentah-mentah. Selain itu, orang Jepang juga gemar menghias makanannya. Masakan Jepang sangat bergantung pada bumbu kecap asin dan miso. Jepang memiliki banyak bumbu tradisional, seperti: wasabi (lobak Jepang), sanshou (lada Jepang), jahe, yuzu (citron), negi (wels bawang), toogarashi (cabai rawit), dashi (kaldu), katsuo-bushi (sari saus penyedap yang terbuat dari sari ikan bonito), kombu (kelp), niboshi (sari ikan sardencis kecil), dan lain-lain. Golongan Makanan Jepang Makanan Jepang terbagi menjadi beberapa golongan, antara lain: • Shirumono Shirumono adalah makanan sejenis sup. Shirumono dapat dibagi 2, yaitu: 1. Shumashijiru (sup bening) 2. Misoshiru (sup kental) • Yakimono Istilah yakimono dapat diartikan sebagai ‘panggangan’. Bahan utamanya terdiri dari ikan, kerang-kerangan, daging dan sayur-sayuran. Jenis-jenis yakimono, yaitu: tsukeyaki, teriyaki dan misozukeyaji. • Nimono Nimono adalah masakan yang direbus dengan sedikit air, dibumbui garam, kecap asin, sake, mirin, gula, cuka, atau bumbu lainnya. Memasak nimono harus selalu menggunakan panci yang tertutup, agar panasnya dapat menyebar rata. • Agemono Agemono yaitu masakan yang digoreng dengan menggunakan minyak. Kelompok masakan ini terdiri dari 3 tipe dasar, yaitu: 1. Suage Bahan makanan digoreng tanpa dilumuri tepung atau telur kocok. Cara ini cocok untuk menggoreng bawang, terong dan sayuran lainnya. 2. Karaage Bahan makanan yang akan digoreng terlebih dahulu dilumuri tepung atau telur kocok. Cara ini cocok untuk menggoreng ikan, udang, dan lain-lain. 3. Tatsutaage Bahan makanan yang akan dicelupkan terlebih dahulu ke dalam campuran basah dari air, sake, kecap asin, gula, dan dilumuri sedikit tepung atau telur. Cara ini cocok untuk menggoreng ayam. Nabe • Masakan nabe ( 鍋料理 , Naberyōri, masakan panci) atau yang biasa hanya disebut Nabe, adalah sejenis masakan Jepang yang dimasak dan dihidangkan dalam panci. Dalam bahasa Jepang, nabe berarti panci. Nabe dimasak menggunakan panci atau wadah dari keramik bernama donabe, dan ketika matang, makanan dihidangkan di atas meja beserta pancinya. Panci diletakkan di atas kompor kecil atau plat pemanas yang ada di atas meja. Makanan ini paling cocok dimakan di musim dingin Ramen • Ramen adalah mie kuah Jepang yang sebenarnya berasal dari Cina dan telah menjadi hidangan yang sangat populer di Jepang. Ciri khas dari ramen adalah bentuk mie yang tipis dan berwarna kuning merupakan hasil buatan tangan atau buatan mesin. Sekilas memang mirip dengan mie instan yang ada di Indonesia. Namun mie ramen memiliki diameter yang lebih kecil. Mie tersebut dimasukkan ke dalam kuah yang dibuat dari berbagai jenis kaldu. Okonomiyaki • Okonomiyaki ( お好み焼き ) adalah makanan Jepang yang terbuat dari tepung terigu yang dicampur dengan air atau dashi yang berisi sayuran, telur, daging, makanan laut dan digoreng di atas penggorengan datar yang disebut teppan. Onigiri • Onigiri, atau yang juga disebut Omusibi adalah makanan berupa nasi yang dipadatkan sewaktu masih hangat hingga berbentu segitiga, bulat, atau seperti karung beras. Onigiri merupakanan makanan yang sudah mendarah daging di Jepang dan mungkin juga merupakan makanan Jepang yang paling mudah dibuat. Sushi • Siapa sih yang tidak mengenal makanan sushi. Makanan asal Jepang ini sangat populer bahkan di berbagai penjuru dunia. Sushi dikenal karena kelezatan dan bahan alaminya. Makanan Jepang ini terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk (neta) berupa makanan laut, daging, telur, sayuran mentah atau yang sudah dimasak. Nasi sushi mempunyai rasa masam yang lembut karena dibumbui oleh campuran cuka beras, garam dan gula. Sushi dimakan bersama dengan shoyu (kecap asin) dan wasabi untuk menambah kelezatannya. Sashimi • Sashimi merupakan makanan khas Jepang yang hampir sama dengan sushi. Sashimi lebih dulu ada sebelum sushi. Perbedaan sashimi dengan sushi terletak pada nasi. Sashimi merupakan makanan mentah murni khas Jepang. Sashimi terbuat dari makanan laut yang disantap bersama kecap asin dan wasabi. Takoyaki • Nama takoyaki ( たこ焼き ) (tako = gurita , yaki = panggang) adalah karena cara pembuatannya tidak digoreng dalam minyak yang banyak, tetapi dipanggang dalam suatu cetakan setengah bulatan berukuran kecil kemudian dibalik-balik sehingga membentuk bulatan penuh. Bahan yang digunakan untuk membuat takoyaki adalah tepung terigu yang berisi potongan gurita di dalamnya. Soba • Soba merupakan masakan mi tradisional Jepang yang dibuat dengan bahan utama tepung gandum (buckwheat). Makanan ini berbetuk seperti mie spageti dari Itali dengan tekstur lebih kasar dan biasanya disajikan hangan atau dingin sesuai dengan permintaan pembeli. Sukiyaki • Sukiyaki ( すき焼き ) merupakan salah satu kekayaan kuliner asli Jepang. Sukiyaki menghidangkan irisan tipis daging sapi, sayur- sayuran dan tahu di dalam panci besi yang dimasak di atas meja makan dengan cara merebus semua bahan tersebut. Sayur-sayuran untuk sukiyaki biasanya adalah bawang bombay, daun bawang, sawi putih, shungiku (nama daun dari pohon keluarga seruni), jamur shiitake dan jamur enoki. Sebagai pelengkap ditambahkan konyaku atau shirataki yang bentuknya mirip soun, berwarna bening atau sedikit abu-abu. Tempura • Tempura bisa jadi makanan favorit kamu saat berada di Jepang. Karena tempura merupakan makanan goreng- gorengan tepung, maka masakan ini mendekati makanan Indonesia, yang mayoritas gorengan. Biasanya isi dari tempura yaitu udang, daun green bell, cumi, terong, ubi, kentang, wortel, jamur, shisho (perilla) dan labu Jepang. Matcha • Matcha juga salah satu minuman teh khas jepang, uniknya minuman ini berupa serbuk warna hijau. Teh ini disajikan tanpa mengunakan gula tambahan, dan umum dinikmati dalam upacara-upacara tertentu saja. Sobacha • Satu lagi teh khas Jepang, namanya Sobacha. Uniknya teh ini memiliki rasa yang berbeda dengan teh biasa, yaitu memiliki rasa pedas, selain itu, ternyata Sobacha juga beralkohol. Sake • Sake adalah salah satu minuman khas Jepang paling terkenal di dunia. Mungkin selama ini banyak orang mengenal Sake adalah minuman beralkohol khas Jepang, tapi sebenarnya ada juga minuman Sake yang tidak beralkohol. • Bahan untuk membuat Sake sebenarnya sangat mudah ditemukan, dan pembuatannya pun sederhana saja. Sake adalah minuman khas Jepang hasil dari fermentasi dan filtrasi beras, bahan yang dibutuhkan hanya air, ragi, dan beras. • Yang susah itu mungkin teknis-nya, walaupun cara pembuatannya terlihat sedarhana, tapi tidak semua orang bisa membuat Sake yang enak.