Anda di halaman 1dari 5

TUGAS INDIVIDU

Dosen Pengampu : Dr. Achmad Farich, dr., MM.

OLEH
Farah Ulya Suryadana
NPM : 21420029

PROGRAM PASCA SARJANA KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2021

TUGAS KASUS :

Bank Seruni Indonesia adalah Bank terbesar di Yogyakarta. Bank ini mempunyai empat cabang yang

tersebar di empat Kabupaten di DIY. Selama beberapa bulan manajemen telah dan sedang

mempertimbangkan suatu perubahan prosedur-prosedur evaluasi latihan. Suatu perubahan yang akan

mempengaruhi baik departemen personalia maupun para manajer cabang. Rencana tersebut telah

didiskusikan dengan semua orang yang akan dikenai, dan sebagian dari mereka menentang perubahan

itu. Penyelia latihan, Atika Nurhadi, adalah salah seorang penentang yang paling keras. setelah diskusi

dengan para pengelola Bank lainnya, wakil direktur bidang personalia, Ramona Dangdut,

memutuskan untuk mengimplementasikan perubahan dan memilih Atika sebagai kepala satuan kerja

tersebut. Ketika Ramona meminta kesediaan Atika, dia menerima jabatan itu kemudian berkata : “

bapak tahu bahwa saya menentang perubahan ini, mengapa bapak memilih saya sebagai

pimpinan?”.Ramona menimpali : “ya, saya mengetahui ketidaksetujuan saudara. Kami memilih

saudari karena kami menganggap bahwa bila ada berbagai kekurangan dalam usulan perubahan,

saudari akan menemukannya. Dan kami percaya bahwa saudari dapat membetulkannya.”

Pertanyaan 1 :

Mengapa seorang Manajer seperti Ramona memilih pemimpin oposisi untuk mengimplementasikan

parubahan ?

Apakah saudara setuju dengan tindakan Ramona tersebut ? Mengapa ?

► Jawaban :

Saya setuju dengan tindakan yang diambil oleh Manajer Ramona terkait penunjukan Atika

sebagai kepala satuan kerja dalam perubahan karena dalam pembagian peran dan tugas dengan

melibatkan oposisi sebagai bagian tak terpisahkan yang merupakan konsep checks and balances yang
mana setiap elemen dari perusahaan akan saling mengontrol dan memberikan perimbangan

Diharapkan, dari adanya saling kontrol dan menyeimbangkan ini, tiap-tiap cabang kekuasaan tidak

bekerja semata sesuai dengan kepentingannya.

Kontrol dan penyeimbangan itu memungkinkan pihak-pihak yang ada, baik dalam yang setuju

maupun menentang, dapat saling mengendalikan dan mengingatkan jalannya perusahaan agar tetap

sejalan dengan tujuan perusahaan, pada hakikatnya pemangku kekuasaan hanya mewakili satu

pandangan tanpa ada kekuatan yang mampu mengimbangi dan mengkritisinya. Maka dengan

perannya sebagai bagian tak terpisahkan dari upaya pembagian kekuasaan, oposisi pada dasarnya

turut memainkan peran penting dalam menciptakan tatanan kerja yang lebih berkemanusiaan.

Selanjutnya arti penting oposisi adalah menjaga agar alternatif kebijakan atau keputusan dapat

disuarakan. Oposisi akan memungkinkan munculnya lebih banyak pilihan kebijakan atau alternatif penyem-

purnaan atas kebijakan perusahan. Hal ini sejalan dengan kenyataan bahwa tidak ada satu pun perusahaan

yang tak luput dari kesalahan

Pertanyaan 2 :

Berapa besar derajat kesuksesan Ramona dalam pelaksanaan perubahan menurut perkiraan saudara ?

Apa alasan saudara berpendapat demikian ?.

Menurut saya, derajat kesuksesan Ramona dalam pelaksanaan perubahan yang dikepalai oleh Atika

adalah 50% dengan alasan :

80% tidak berhasil karena :

 Atika adalah oposisi/ penentang dari pelaksanaan perubahan yang akan di lakukan sehingga

ada kemungkinan Atika akan melakukan sabotase dari pelaksanaan perubahan di perusahaan

sehingga tujuan dari perubahan tidak tercapai.


20% berhasil karena :

 Atika adalah orang yang di tunjuk sebagai kepala satuan kerja perubahan akan melakukan

tugas nya dengan sebaik- baik nya, hal ini di karenakan Atika sebagai oposisi di libatkan

dalam peran dan tugas sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

Dari kasus tersebut, dapat disimpulkan bahwa Ramona merupakan tipe pemimpin Demokratis yang

mana dia melibatkan dan membagi tugas kepada anak buah nya.

Anda mungkin juga menyukai