MAKALAH

STRUKTUR DAN KONFLIK DALAM PERSPEKTIF EVOLUSIONER

Mata Kuliah: Sosiologi Kontemporer

Dosen Pengampu:

Dr. Bapak I Nyoman Ruja . S U

DISUSUN OLEH:

1. Iman Wiratama (200741637226)

2. Tita Kinasih (200741637247)
3. Zumrotul Ilmiah (20074163724)

KELAS A

JURUSAN PENDIDIKAN IPS

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

2020/2021
 KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, taufik serta hidayahNya, sehingga penulis bisa menyelesaikan makalah
dengan judul “Struktur dan Konflik Dalam Perspektif Evolusioner” dengan baik dan lancar.
Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Sosiologi Kontemporer

Terselesaikannya makalah ini tidak lepas dari bantuan semua pihak. Oleh karena itu,
penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Dr. Bapak I Nyoman Ruja . S U selaku dosen mata kuliah Sosiologi
Kontemporer
2. Kedua orang tua yang selalu memberi dukungan dan doa.
Penulis menyadari bahwa penulisan makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, penulis menghargai adanya kritik dan saran yang berguna untuk perbaikan pada
makalah ini. Tidak lupa pula disampaikan terima kasih pada pihak yang telah membantu dalam
penyusunan makalah ini, sehingga makalah bisa terselesaikan. Akhir kata, dengan penuh
harapan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.

Malang, September 2022

Penulis
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Gerhard E. Lenski mengembangkan sebah teori paying hakikatnya merupakan
sintesa yang menyelaraskan secara sederhana teori konflik dengan analisa fungsional.
Perpaduan asumsi konflik dan fungsionalis Lenski, dibuat dalam kerangka evolusioner.
Menurut Lenski hanya teori evolusioner yang dapat menganalisa struktur maupun proses
tanpa dibatasi rangkaian perjalanan waktu yang pendek.
Ahli teori konflik dan fungsional mengembangkan teori pelapisan social. Davis
dan Moore (1954) menulis pembahasan pelapisan social dengan perspektif kaum
fungsional.sebagai suatu mekanisme yang menjalankan fungsi, masyarakat
bagaimanapun harus mendistribusikan anggotanya kedalam berbagai posisi social dan
menganjurkan untuk melaksanakan kewajiban sesuai dengan posisi.
Davis dan Moore mengungkapkan bahwa jenjang pekerjaan adalah akibat dari
perbedaan kepentingan fungsional, dengan demikian, perbedaan social adalah alat yang
menjamin berbagai posisi yang paling penting hanya pantas diduduki oleh orang yang
mampu. Kedua pendekatan terhadap pelapisan yaitu teori fungsionalisme dan konflik
bertumpu pada 2 tradisi yang didasari oleh perbedaan asumsi tentang hakikat manusia
dan hakikat masyarakat. Fungsionalisme bertumpu pada tradisi konservatif yang melihat
stratifikasi penting untuk memenuhi kebutuhan secara keseluruhan.
B. Rumusan Masalah
1. Jelaskan biografi dari Gerhard Lenski?
2. Bagaimana struktur dan konflik dalam perspektif evolusioner?
3. Bagaimana struktur dinamika sistem distribusi?
4. Jelaskan terkait struktur system pelapisan?
5. Bagaimana pembuktian tesis stratifikasi?
6. Apa kritik terhadap sintesa evolusioner?
C. Tujuan
1. Mengetahui dan memberikan informasi kepada pembaca terkait biografi dari Gerhard
Lenski
2. Mengetahui dan memberikan informasi kepada pembaca terkait struktur dan konflik
dalam perspektif evolusioner
3. Mengetahui dan memberikan informasi kepada pembaca terkait struktur dinamika
sistem distribusi
4. Mengetahui dan memberikan informasi kepada pembaca terkait struktur system
pelapisan
5. Mengetahui dan memberikan informasi kepada pembaca terkait pembuktian tesis
stratifikasi
6. Mengetahui dan memberikan informasi kepada pembaca terkait kritik terhadap
sintesa evolusioner
 BAB II
PEMBAHASAN
A. Biografi Gerhard Lenski
Gerhard Lenski lahir di washinton DC, beliau adalah putra dari seorang pendeta
Lutheran, cucu dari seorang teolog asal jerman yaitu Richard Charles Henry Lenski serta
keponakan daru seorang penulis anak-abak yaitu Lois Lenski. Beliau menempuh
pendidikannya di Universitas Yale dan mendapatkan gelar BA pada tahun 1947. Gerhard
Lenski juga pernah menjabat sebagai riptografer dengan angatan udara ke 8 di Inggris
dalam perang dunia II, dan kemudian mendapatkan gelar PhD pada tahun 1950. Lenski
dianugerahi beasiswa predoctoral oleh Dewan Riset Ilmu Sosial pada tahun 1949-1950
dan beasiswa fakultas senior pada tahun 1961-62. Persekutuan Guggenheim, 1972-73.
Memperoleh Beasiswa Pertukaran Fakultas Senior IREX di Polandia pada tahun
1978 dan Hongaria pada tahun 1988. Dari tahun 1969 hingga 1970 ia menjabat sebagai
Wakil Presiden Asosiasi Sosiologi Amerika dan diangkat menjadi Presiden pada tahun
1972. Dia juga menjabat sebagai presiden Asosiasi Sosiologi Selatan dari 1977 hingga
1978 dan terpilih sebagai rekan presiden American Academy of Arts and Sciences pada
1976. Pada tahun 2002, ia menerima Career of Distinguished Scholarship Award dari
American Sociological Association. Tulisan yang ditulis oleh Gerhard Lenski telah
diterjmahkan ke dalam Bahasa jerman, swedia, polandia dan cina.
Lenski menikah dengan penyair Jean Cappelmann pada tahun 1948. Dia dan Jean
Lenski adalah peserta aktif dalam gerakan hak-hak sipil dan menentang Perang Vietnam.
Mereka memiliki empat anak, termasuk ahli biologi evolusi Richard Lensky. Setelah
kematian Jean pada tahun 1994, ia menikah dengan Ann Bonar, janda sosiolog Hubert
Blalock. Lenski meninggal di Edmonds, Washington pada usia 91 tahun. Sebagian besar
karya awal Lenski adalah sosiologi agama, yang menghasilkan penerbitan The Religious
Factors.