MAKALAH

HEPATITIS AKUT DI INDONESIA

DOSEN PENGAMPU:
Puri Ratna Kartini, S.KM., M.Epid.

DISUSUN OLEH:
Ravida Wedelia Ajeng Ceasary
NIM: 2104101003

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS KESEHATAN DAN SAINS
UNIVRERSITAS PGRI MADIUN
2021 / 2022

i
 KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah Subhanahu wa ta’ala atas karunia, hidayah dan
nikmatnya sehingga dapat menyelesaikan makalah Hepatitis Akut. Penulisan
makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan oleh
dosen pengampu mata kuliah Anatomi Fisologi Manusia , Ibu Puri Ratna
Kartini, S.KM., M.Epid.
Makalah ini ditulis dari hasil ungkapan pemikiran saya sendiri yang
bersumber dari jurnal di internet dan buku sebagai referensi, tak lupa penyusun
ucapkan terima kasih kepada pengajar mata kuliah Anatomi Fisiologi Manusia
atas bimbingan dan arahan terkait penulisan makalah ini. Juga kepada rekan-
rekan mahasiswa yang telah mendukung sehingga dapat diselesaikannya
makalah ini.
Diharapkan dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi
kita semua, semoga hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai Anatomi
Fisologi Manusia. Makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karena itu
kritik dan saran dapat diharapkan dari pembaca demi perbaikan menuju arah
yang lebih baik.
Demikan makalah ini, semoga dapat bermanfaat bagi penulis dan yang
membacanya, sehingga, menambah wawasan dan pengetahuan tentang bab ini.
Aamiin.

Madiun, 31 Mei 2021

Penulis

ii
 DAFTAR ISI
COVER
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii

DAFTAR ISI..........................................................................................................iii

DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iv

BAB I.......................................................................................................................1

PENDAHULUAN...................................................................................................1

A. LATAR BELAKANG..................................................................................1

B. RUMUSAN MASALAH..............................................................................1

C. TUJUAN DAN MANFAAT.........................................................................1

BAB II......................................................................................................................2

PEMBAHASAN......................................................................................................2

A. Hepatitis Akut...............................................................................................2

B. Upaya Pencegahan Hepatitis Akut................................................................3

BAB III....................................................................................................................5

PENUTUP................................................................................................................5

A. KESIMPULAN.............................................................................................5

B. SARAN.........................................................................................................5

DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................6

iii
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 KASUS HEPATITIS MISTERIUS DI INDONESIA............................2

iv
 BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Hepatitis Akut yang misterius ini terjadi dalam kurun waktu singkat 5
April-26 Mei 2022. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyampaikan
kasus yang tersebar di 33 Negara mencapi 650 kasus dengan setidaknya 38%
atau 6% anak-anak harus mengalami transplantasi. Selengkapnya, 33 negara di
dunia yang melaporkan adanya kasus hepatitis akut misterius yakni Argentina,
Austria, Belgia, Bulgaria, Canada, Syprus, Denmark, Perancis, Yunani,
Irlandia, Israel, Italia, Jepang, Maldives, Meksiko, Republik Moldova,
Belanda, Norwegia, Palestina, Panama, Polandia, Korea Selatan, Romania,
Serbia, Singapura, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, Inggris, dan Amerika
Serikat, termasuk di Indonesia juga.
Juru Bicara Kementrian Kesehatan dr. Mohammad Syahril, Sp.P, MPH.
Menyebutkan bahwa indonesia mempunya 14 kasus hepatitia asku per 19 Mei
2022. Kasus Hepatitis akut tersebar 10 provinsi yaitu Jambi, Bangka Belitung,
Sumatera Utra, DKI Jakarta, Banten, DY, Jawa Timur, NTB, Sulawesi
Selatan, Bali. Pada tanggal 23 Mei 2022 kasus hepatitis akut secara kumulatif
terjadi sebanyak 16 kasus.

B. RUMUSAN MASALAH
Bagaimana terjadinya kasus Hepatitis Akut di Indonesia

C. TUJUAN DAN MANFAAT

Mengetahui terjadinya hepatitis di Indonesia

1
 BAB II
PEMBAHASAN
A. Hepatitis Akut
Kasus Hepatitis akut atau biasa disebut dengan Hepatitis Misterius di
Inonesi telah terjadi 14-16 kasus yng tersebar di 10 provinsi yang ada di
Indonesia. Anak- anak yang tergolong usia 5 tahun hingga 16 tahun menjadi
korban atas terjadinya kasus hepatitis misterius.

Gambar 1 KASUS HEPATITIS MISTERIUS DI INDONESIA

Penyakit Hepatitis akut dikatakan menjadi hepatitis misterius dikarenakan

sampai saat ini penyebab pasti penyakit tersebut belum ditemukan. Namun
penyakit hepatitis akaut dapat menyebab berbagai pemrasalah seperti
peradangan hati, kanker dan gagal hati hal tersebut tentunya mempunyai
akibat yang fatal. Hati merupakan organ yang penting karena dapat
menghilangkan racun dari darah juga terlibat dalam metabolisme dan menatur
pembkuan darah. Jika seorang anak di diagnos terkena penyakit hepatitis
misterius otomatis dapat merusak sistem kerja hati sendiri.
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi menyebutkan penyebab hepatitis akut
adalah adenovirus 41. Namun banyak juga pasien yang tidak terjangkit virus
tersebut dan belum bisa dipastikan virus apa yang 100% menyebabkan
hepatitis akut. dr. Hanifa Oswari, Dokter Anak Kosultan Gastrohepatologi
menduga bahwa virus tersebut penukarannya melalui saluran pencernaan dan

2
 nafas, pencegahan bisa dengan menjaga jangan terinfeksi melalui jalan
masuknya virus.
Dilansir dari The Guardian, Prof Asha Bowen, yang juga merupakan salah
satu ketua Australasian Society for Infectious Diseases, mengatakan
adenovirus adalah penjelasan yang paling mungkin sejauh ini soal penyebab
hepatitis misterius, tetapi apakah itu penyebab mutlak, masih ada sedikit
ketidakpastian tentang itu. Hal senada juga dijelaskan oleh Menteri Kesehatan
RI Budi Gunadi Sadikin. Budi mengatakan kemungkinan virus yang diduga
berkaitan dengan hepatitis akut adalah adenovirus strain 41. Berdasarkan hasil
pemeriksaan laboratorium di luar negeri yang telah dilakukan menyatakan
bahwa virus hepatitis tipe A, B, C, D dan E tidak ditemukan sebagai penyebab
dari penyakit tersebut.

B. Upaya Pencegahan Hepatitis Akut

Juru Bicara Kementrian Kesehatan, dr. Mohammad Syahril, Sp.P, MPH
mengatakan Kemenkes telah melalukan berbagai upaya mitigasi untuk
menekan angaka meluasnya penyakit hepatitis akut di Indonesia.
Langkah pertam yitu mengumpulkan informasi secara global mengenai
hepatitis akut secara ceat dan tepat. Kemenkes berkoordinasi dengan lembaga
kesehatan dari negara-negara lain untuk mendapatkan pembelajarn terkait
dengan kondisi yang terjadi. Kemenkes juga tanggap memberikan informasi
yang resmi sesuai dikeluarkan WHO, CDC,dsb.
Langkah kedua meningkatkan kewaspadaan publik dengan melakukan
sosialisi dan edukasi terkait kejadian ini semenjak bulan April, juga
berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan di Indonesia untuk mensosialisasikan
penanggulangan penyakit secara menyeluruh.
Langkah Ketiga memperkuat deteksi dengan melakukan penyelidikan
epidemiologi, melakukan analisis pathogen menggunakan teknologi Whole
Genome Sequencing (WGS) dan pengembangan pelaporan kasus
menggunakan sistem NAR.
Keempat, menyusun pedoman tata laksana terkait kasus Hepatitis Akut.
Kementerian Kesehatan juga telah menunjuk RSPI Sulianti Saroso sebagai
salah satu RS rujukan untuk kasus Hepatitis Akut yang masih belum diketahui

3
penyebabnya ini. Penunjukan ini karena RSPI Sulianti Saroso dinilai memiliki
tenaga kesehatan yang akseptabel dan fasilitas kesehatan yang memadai
seperti ruangan bertekanan negatif dan laboratorium pemeriksa.
Di samping upaya-upaya mitigasi yang dilakukan Kementerian Kesehatan,
dr. Syahril mengatakan masyarakat juga perlu meningkatkan kewaspadaan
dengan melakukan serangkaian pencegahan agar terhindar dari penyakit
misterius tersebut. Ia menyarankan masyarakat untuk melakukan langkah
pencegahan seperti mencuci tangan pakai sabun, memasak makanan dan
minuman hingga matang, menggunakan alat makan yang bersih, menghindari
kontak dengan orang sakit, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari
kerumunan.
Pihaknya juga menyarankan agar masyarakat tetap waspada terhadap
gejala Hepatitis Akut yang ditandai dengan gangguan gastrointestinal seperti
sakit perut, mual, muntah, diare. Gejala dapat berlanjut dengan air kencing
berwarna pekat seperti teh, BAB putih pucat, kulit & mata kuning, bahkan
sampai penurunan kesadaran. Apabila anak mengalami gejala yang mengarah
ke Hepatitis Akut, disarankan segera dirujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan
terdekat untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.

4
 BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Hepatitis Akut menjadi misterius dikarenakan belum mengetahui penyeba
pasti dari penyakit ini. Banyak pakar yang telah mneeliti penyebab dari
hepatitis ini namun sampai saat ini belum mengetahui hal secara pasti. Upaya
penanggulangan yang telh disamaikan Kemenkes hanya untuk mencegah
angka yang tidak semakin meningkat. Hepatitis Akut juga tidak disebabakan
oleh virus yang biasa menyebabkan Hepatitis tipe A,B,C,D, dan E.
B. SARAN
Masyarakat hatus lebih peduli terhadap penyakit ini karena terjafi sangat
cepat maka tidak boleh menunda sampai ada gejala yang berat segara merujuk
ke fasilitas kesehatan terdekat.

5
 DAFTAR PUSTAKA

Aida, R.N. (2022, 28 Mei). Update Hepatitis Akut Misterius, Sudah 650 Kasus
Tersebar di 33 Negara. Kompas. Diperoleh 31 Mei 2022, dari
https://www.kompas.com/tren/read/2022/05/28/184500565/update-
hepatitis-akut-misterius-sudah-650-kasus-tersebar-di-33-negara?
page=all&page2.
Widyawati. (2022, 13 Mei). Upaya Kemenkes Antisipasi Penyebaran Hepatitis
Akut di Indonesia. Kemenkes RI. Diperoleh 31 Mei 2022, dari
https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20220513/5039824/upaya-
kemenkes-antisipasi-penyebaran-hepatitis-akut-di-indonesia/.
Widyawati. (2022, 18 Mei). Dugaan Hepatitis Akut jadi 14 Kasus. Kemenkes RI.
Diperoleh 31 Mei 2022, dari https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-
media/20220518/1939892/dugaan-hepatitis-akut-jadi-14-kasus/.
Yulia, D. (2019). Virus Hepatitis Ditinjau dari Aspek Labotarium. Jurnal
Kesehatan Andalas. 8(4), 247-254. Diperoleh 31 Mei 2022, dari
http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/1108.