APPENDICITIS AKUT
Disusun Oleh :
Sri Ainun Zainal Siddiq
11120202085
i
BAB I
PENDAHULUAN
nyeri perut yang sering terjadi dan membutuhkan operasi. Insiden tertinggi
biasanya terjadi pada usia 20-30 tahun pada laki-laki lebih tinggi
dibandingkan perempuan.
operasi keadaan darurat. Hasil survei pada tahun 2018 angka kejadian
penyebab paling umum dari nyeri perut akut pada orangdewasa dan
anak- anak, dengan risiko seumur hidup 8,6% pada pria dan 6,7% pada
Wanita.
2
vemiformis oleh karena adanya sumbatan yang terjadi pada lumen
apendiks oleh fecalith atau akibat hiperplasia limpoid (paling sering pada
anak muda), infeksi parasit yang jarang, atau tumor. Tumor ini dapat
3
BAB II
LAPORAN KASUS
Nama : Ny. R
Umur : 27 Tahun
Agama : Islam
2.2. Anamnesis
Anamnesis Terpimpin :
perut kanan bawah sejak 2 hari yang lalu sebelum masuk rumah sakit
makan menurun. mual ada, muntah ada 1x isi makanan. Demam hari
ini tidak ada, riwayat demam ada 1 hari sebelum masuk rumah sakit,
4
Riwayat penyakit dahulu : tidak ada
Tanda-tanda Vital
Pernapasan : 20x/menit
Suhu : 36,8oC
SpO2 : 99%
Thoraks :
Abdomen :
rovsing sign (+), defans muscular (-), obturator sign (-), hepar
5
Ekstremitas : Akral hangat, edema (-/-).
Skor Alvarado : 8
Darah Rutin
Kimia Darah
6
- GB : ukuran normal, batu (-)
Batu (-)
Appendicitis Akut
2.6. Penatalaksanaan
7
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 DEFINISI
8
Gambar 1 : anatomi dan vaskularisasi apendiks
serabut saraf simpatis untuk memasuki medula spinalis pada T10 yang
sesuai dengan dermatom umbilikalis. oleh karena itu, nyeri viresal pada
9
terletak di belakang sekum, dan pada 5% terletak esktraperitoneal, baik
arteri ileokolika.
limfosit beta.
10
Gambar 2 : posisi apendiks
3.4 INSIDENSI
11
survei pada tahun 2018 angka kejadian apendisitis di sebagian besar
dari nyeri perut akut pada orangdewasa dan anak-anak, dengan risiko
3.5 ETIOLOGI
folikel lymphoid Carcinoid atau tumor lainnya Benda asing (pin, biji-
12
Lactobacillus species.
3.6 KLASIFIKASI
apendisitis kronik.
1. Apendisitis akut
setempat.
13
menebal, edema, dan kemerahan. Gejala diawalidengan rasa
demam ringan.
b) Apendisitis Supuratif
titik Mc. Burney, defans muskuler dan nyeri pada gerak aktif
14
akut gangrenosa terdapat mikroperforasi dan kenaikancairan
d) Apendisitis Infiltrat
e) Apendisitis Abses
f) Apendisitis Perforasi
nekrotik.
2. Apendisitis Kronik
15
apendiks, adanya jaringan parut dan ulkus lama di mukosa dan
16
3.7 PATOFISIOLOGI
limfoid, infeksi (parasit), fekalit, dan tumor jinak atau ganas. Ketika
peritonitis.
17
3.8 GAMBARAN KLINIS
oleh hilangnya nafsu makan, mual, dan muntah. Untuk sekitar 60%
dalam bentuk diare atau sembelit. Onset awal nyeri periumbilikal atau
rasa sakit awal dapat dirasakan di seluruh perut. Mual dan anoreksia
dan karakter nyeri juga bervariasi. Tiga posisi anatomi yang dijelaskan
rektum.
18
Demam dan anoreksia mengikuti sebagai infeksi berkembang
kanan bawah yang berlanjut tanpa tanda dan gejala peritonitis, dan
3.9 DIAGNOSIS
pemeriksaan,yaitu:
a) Anamnesis
b) Pemeriksaan Fisik
19
kontrol nyeri dalam hubungannya dengan hipotensi dapat disebabkan
fossa iliaka, ini dikenal sebagai titik McBurney. Ditemukan juga nyeri
Tenderness). Titik yang tepat dari nyeri tekan maksimal bervariasi dan
sekitarnya. Nyeri tekan yang timbul baik dengan perkusi lembut atau
sisi kanan yang ditimbulkan dengan palpasi perut sisi kiri. Ketika
psoas).
20
Gambar 3 : McBurney’s sign
21
Gambar 7 : psoas sign
c) Pemeriksaan Penunjang
Namun kriteria ini juga dapat ditemukan pada 62% pasien nyeri
22
dengan dugaan apendisitis.
dijadikan salah satu gold standart dalam uji diagnosis apendisitis karena
Skor Alvarado
1986 dengan menggunakan tiga gejala, tiga tanda, dan dua temuan
23
Gambar 9 : skor alvarado
24
Nilai PAS dihitung secara retrospektif untuk setiap pasien
bawah, nyeri tekan pada palpasi ringan kuadran kanan bawah, nyeri
3.10 TATALAKSANA
1. Konservatif
25
2. Operatif
dengan cara irisan pada kulit perut kanan bawah di atas daerah
selain yang disebut diatas, yaitu luka operasi lebih kecil, yaitu 2-10
luka yang signifikan secara statistik, lama rawat inap, dan komplikasi
pasca operasi. Namun hal ini tidak berlaku untuk pasien pediatrik. Jika
26
Gambar 11 : manajemen apendisitis
27
Gambar 13 : laparaskopi dan laparatomi
3.11 KOMPLIKASI
sulit untuk ditegakkan pada pasien usia lanjut karena memiliki banyak
28
BAB IV
KESIMPULAN
yang terjadi pada lumen apendiks. Paling sering oleh karena adanya
limpoid (paling sering pada anak muda), infeksi parasit yang jarang, atau
29
DAFTAR PUSTAKA
Sakit Umum Ari Canti Gianyar, Bali, Indonesia tahun 2018. Fakultas
3. No 4.
13. Sione Pifeleti. et al. 2022. Sensitivity and specificity of the Alvarado