Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN

RUMAH SAKIT UMUM JATI HUSADA


KARANGANYAR
2022
LAPORAN
BULAN SEPTEMBER 2022
1. Hasil Supervisi IPCN unit Rawat Jalan dan Rawat Inap bulan September 2022
A. Manajemen Lingkungan
Masih ditemui debu pada permukaan perabot(meja, almari, trolly, dll) pada beberapa unit,
masih ditemui lawa-lawa disudut ruangan
Lantai sudah bersih namun pada beberapa unit masih ditemui lantai kotor
Masih ditemui dinding berjamur pada unit CSSD
Masih ditemui jendela kaca yang kotor
Suhu kulkas obat, dan ruangan selalu di cek dan di buktikan dengan grafik
Masih ditemui vector semut, lalat pada beberapa unit
Trolly tindakan rapi dan bersih
Lemari penyimpanan obat
B. Manajemen Limbah
Sudah tersedia tempat sampah infeksius, non infeksius dan benda tajam pada setiaap unit
Tempat sampah dalam kondisi bersih dan terlapisi dengan kantong plastic yang sesuai
dengan jenis limbah
Sudah tersedia spilkit pada tiap unit
Sampah sudah di ambil dari unit saat terisi ¾
Pada manajemen limbah masih ditemui pembuangan masker pada tempat sampah non
infeksius , masih ditemui pembuangan plastic obat di tempat sampah infeksius
C. Alat Pelindung Diri
Sudah tersedia APD (kacamata, apron, sepatu boot, sarung tangan, tutup kepala, dan
masker) sesuai kebutuhan
Petugas sudah menggunakan APD sesuai indikasi
Masih ditemui cara pemakaian masker dengan menggantungkan masker di leher
Tidak ditemukan petugas yang menerima telepon menggunakan sarung tangan
APD yang tidak disposable sudah dibersihkan setiap hari setelah dipakai
Sudah tersedia tempat APD yang baik dan bersih pada tiap unit
D. Fasilitas Hand Hygiene
Sudah tersedia wastafel cuci tangaan pada tiap unit dan dilengkapi dengan tissue, tempat
sampah dan sabun cuci tangan, namun pada unit bawono jati 1 masih di temui sabun cuci
tangan yang habi
Sudah tersedia handrub disetiap kamar pasien dan koridor ruangan, masih di temui handrub
yang habis pada unit bawono jati 1
Semua fasilitas berfungsi dengan baik dan dalam kondisi bersih
E. Manajemen Linen
Pada penyimpanan linen sudah tertata rapi di almari tertutup
Sudah ada dokumentasi pendistribusian dan penerimaan
Pemisahan linen kotor pada beberapa unit sudah di pisah seduai jenisnya. Namun masih
ditemui linen infeksius yang belum di masukkan ke dalam kantong plastic kuning sebelum
di masukkan ke trolly linen kotor
F. Manajemen Peralatan perawatan pasien
Alat kotor sudah dikelola dengan baik sesuai jenisnya ( non kritis, semi kritis dan kritis)
Peralatan sterile yang sudah di lakukan sterilisasi oleh unit CSSD sudah disimpan dengan
baik pada tempatnya
Tempat penyimpanan alat selalu bersih dan rapi

Rekomendasi :
1)
Rencana Tindak Lanjut:
1) Anjurkan unit untuk berkolaborasi dengan cleaning service dalam pembersihan lawa-
lawa
2) Anjurkan unit untuk berkolaborasi dengan IPSRS dalam program pengecatan dinding
yang berjamur
3) Lakukan refresh materi pengelolaan limbah pada IHT PPI
4) Edukasi kepada unit untuk selalu menjaga kebersihan dan melakukan pembersihan
permukaan setiap hari

2. Hasil Supervisi IPCN pada pengelolaan benda tajam dan jarum September 2022
A. Manajemen Limbah
Wadah yang di gunakan untuk membuang benda tajam sudah tahan tusukan
Isi container sesuai (spuit, jarum, pisau bedah dan kaca)
Tidak ada bagian benda tajam yang keluar dari wadah
Safety box tidak lebih dari ¾ harus diganti
Semua Petugas sudah memasukkan benda tajam dan jarum ke safety box
Petugas tidak melakukan recapping pada spuit saat membuang pada safety box
Rekomendasi :
1)
Rencana Tindak Lanjut:
1) Melanjutkan supervise dan monitoring IPCN bulan Oktober 2022

3. Hasil monitoring fasilitas kebersihan tangan bulan September 2022


Sudah tersedia sabun cair disetiap wastafel
Sudah tersedia tissue sekali pakai
Wastafel sudah bebas dari peralatan
Sudah tersedia poster 6 langkah cuci tangan di ruangan
Sudah tersedia handrub disetiap ruangan
Tersedia tempat sampah medis dan non medis
Rekomendasi :

Rencana Tindak Lanjut:


1) Lanjutkan pemantauan fasilitas kebersihan tangan setiap hari dan pada bulan oktober
2022
4. Hasil supervise IPCN unit Gizi September 2022
a. Kebersihan dapur
Lantai tidak licin karena sudah setiap pergantian shift selalu disapu dan di pel oleh
petugas
Masih di temui debu pada permukaan, kusen-kusen
Masih ditemui lawa-lawa pada unit gizi
Masih di temui peralatan pada wastafel cuci tangan unit gizi ( sikat)
Rak penyimpanan sudah bersih
Sudah tersedia APD
b. Cara penyiapan makanan ( sanitasi gudang)
Barang yang disimpan mudah diambil dan mudah disimpan
Sudah ada rotasi penyimpanan (First in First Out)
Stok barang sudah tertulis di buku
Penyimpanan barang rapi dan sesuai dengan jenisnya
c. Keamanan dan kebersihan gudang
Bebas binatang (serangga, kecoa, tikus)
Tinggi rak dari permukaan lantai ±15cm
Jarak anatar penyimpanan barang paling atas dengan langit- langit ±60cm
Jarak penyimpanan barang dengan dinding ±5cm
Pada Suhu ruangan di unit gizi normalnya antara 20ºC-24ºC, namun saat siang hari suhu unit
gizi dapat meningkat 28 ºC
d. Fasilitas
Sudah tersedia Fasilitas kebersihan tangan lengkap dengan tissue, poster, tempat sampah dan
sabun cuci tangan
APD
e. Cara pengolahan makanan
Tempat Pengolahan
Air tidak terkontaminasi
Pembuangan air kotor lancar
Tempat sampah tertutup
Rapat dari serangga dan tikus
Tempat penyimpanan bahan makanan tertutup dan bersih
Penyimpanan alat tertata rapi
Tenaga Pengolah
Penampilan bersih
Selalu mencuci tangan sebelum menjamah makanan
Memakai APD (tutup kepala, masker, celemek, sarung tangan plastik, penjepit) saat
menjamah makanan
Berkuku pendek
Tidak memakai perhiasan di tangan
Proses pengolahan :
Cara pengolahan makanan bersih
Bahan makanan yang diolah sesuai dengan jenis dan spesifikasi
Tempat persiapan meja peracikan bebas semut, kecoa, tikus dan kucing
Peralatan pengolahan tidak dicampur adukan cara penggunaanya
f. Pengangkutan makanan
Alur pengangkutan makanan sesuai standar
Alat pengangkutan makanan bersih
Trolly membawa makanan terpisah dengan alat makan kotor
Makanan dibawa dalam container tertutup
g. Penyimpanan Dingin
Sesuai dengan bahan makanan
Sesuai suhu
Isi pendingin tidak penuh, rapi dan sering tidak buka tutup
Ada form pengontrol suhu
Formulir diisi secara rutin
h. Cara penyajian makanan
Kebersihan alat penyajian baik
Penampilan petugas bersih
Tehnik pelayanan ramah, sopan dan menghormati
Tehnik penyajian yang baik, makanan sudah dilakukan wrapping
Rekomendasi:
1.
Rencana Tindak lanjut:
1.
5. Hasil monitoring IPCN bulan September 2022 unit Gizi
Daging sebelum disimpan sudah dilakukan pembersihan
Sayuran sebelum disimpan sudah dilakukan pembersihan
Bumbu masak sebelum disimpan dilakukan pembersihan
Barang yang disimpan mudah diambil dan mudah disimpan
Penyimpanan barang rapi dan sesuai dengan jenisnya
Bebas binatang (serangga, kecoa, tikus)
Tinggi rak dari permukaan lantai kurang lebih 30cm
Jarak antar penyimpanan barang paling atas dengan langit - langit kurang lebih 60cm
Suhu 22 – 30 ̊ C, namun saat siang hari suhu unit gizi dapat meningkat 28 ºC
Tersedia Air bersih,
Pembuangan air kotor lancar
Sudah Ada tempat sampah
Penyimpanan alat sudah tertata rapi
Penampilan tenaga pengolah bersih
Selalu mencuci tangan sebelum menjamah makanan
Memakai APD Masker, Celemek, Sarung tangan plastik, Penjepit saat menjamah makanan
Berkuku pendek dan tidak memakai perhiasan ditangan
Trolly membawa makanan terpisah dengan Trolly alat makan kotor
Petugas uji kuman E.Coli
Isi pendingin tidak penuh dan rapi
Form pengontrol suhu
Formulir diisi secara rutin
Ada handrub di ruang gizi
Ada poster kebersihan tangan
Lantai tidak licin ppada unit gizi
Tidak ada lawa – lawa
Tersedia Ruang pembuatan susu

Rekomendasi :

Rencana Tindak Lanjut:

6. Hasil supervise IPCN unit Laundry bulan September 2022


a. Pemilahan
Linen dipisah berdasar jenisnya
Kotoran ( feces ) dibuang ke spoelhoek sebelum di masukan troly linen
Linen infeksius dimasukan kantong kuning terlebih dahulu
Petugas menggunakan APD
Transportasi
Tersedia troly angkut linen yang tertutup
Transportasi linen kotor dan bersih dipisah
Petugas menggunakan APD
Setelahdigunakan, troly linen langsung di bersihkan
Pencucian
Petugas menggunakan APD lengkap
Dilakukan penimbangan sebelum dicuci
Pencucian dengan mesin cuci rumah tangga
Pencucian mengikuti prosedur yang ada
Pengeringan
Petugas menggunakan APD lengkap
Pengeringan dengan mesin yang standar laundry
Pengeringan mengikuti prosedur yang ada
Penyimpanan
Linen bersih disimpan di lemari tertutup
Susunan linen diatur dengan sitem FIFO (FIRST IN FIRST OUT)
Lemari linen bersih dari debu
Suhu dan kelembaban lemari linen termonitor ( ada grafik )
Distribusi
Petugasmenggunakan APD
Ada form serah terima linen dengan petugas unit lain
Linen bersih dibawa dengan troly tertutup
Kebersihan Lingkungan Dan Peralatan
Tempat kerja bersih dan terawatt
Peralatan habis digunakan dibersihkan dengan disinfektan yang sesuai
Pengelolaan limbah sesuai jenisnya
Fasilitas kebersihan tersedia lengkap sesuai kebutuhan
Alat Pelindung Diri
Tersedia fasilitas APD yang lengkap sesuai kebutuhan
Tersedia tempat APD
APD yang tidak sekali pakai langsung di bersihkan untuk digunakan esok hari
Kebersihan Tangan
Ada wastafel cuci tangan, dan dilengkapi dengan tisu, tempat sampah dan sabun cuci
tangan
Tersedia handrub disetiap ruang laundry
Semua fasilitas berfungsi dengan baik dan dalam kondisi bersih
Kepatuhan petugas untuk HH

Rekomendasi :
1.
Rencana Tindak Lanjut:
1.
b. Pintu penerimaan dan pendistribusian berbeda
Area bersih dan kotor terpisah
Mesin cuci infeksius sudah terpisah
Tersedia air panas
Petugas menggunakan APD (sarung tangan rumah tangga, googles, apron, sepatu boot,
face shield, masker)
Trolly linen bersih dan kotor terpisah
Tidak menggunakan perhiasan tangan
Kuku pendek dan tidak menggunakan cat kuku
Tersedia botol handrub, spill Kit
Penyimpanan linen bersih tertata rapi dan tertutup
Rekomendasi :
1.
Rencana Tindak Lanjut:
1.
7. Hasil monitoring IPCN unit kamar jenazah bulan September 2022
Kebersihan ruangan dan peralatan
Lantai bersih, tidak licin
Permukaan tidak berdebu
Tidak ada lawa- lawa
Tempat sampah tertutup
Kamar mandi bersih dan bebas dari peralatan
Keran bersih dan tidak berkarat
Fasilitas
Tersedia APD lengkap ( sarung tangan ,masker, nursecap, gogles, faceshield, apron, sepatu
boot, hazmat)
Tersedia Handrub dipintu masuk kamar jenazah
Tersedia tempat sampah infeksius dan non infeksius
Tersedia alat monitor suhu ruang
Tempat linen kotor tersedia

Rekomendasi :
1.
Rencana Tindak Lanjut:
1.
8. Hasil supervise IPCN unit CSSD bulan September 2022
a. Alur
Pintu penerimaan alat medis kotor dan pendistribusian alat medis bersih berbeda
Lokasi masing-masing proses berbeda (ruang dekontaminasi, ruang produksi, ruang alat,
ruang penyimpanan)
b. Proses pembersihan
proses dilakukan di CSSD
alat medis kotor yang akan disterilkan dikirim dengan box container tertutup
serah terima alat kotor antar petugas dan dicatat
petugas menggunakan APD
alat kotor direndam dalam larutan mildzymedf selama 15 menit
alat disikat hingga bersih dari kotoran
bilas dengan air mengalir hingga bersih dan
dikeringkan
c. Proses pendistribusian
ada pencatatan alat yang didistribusikan
alat steril yang didistribusikan sesuai dengan alat yang dikirim dari unit dan
menggunakan box container tertutup
d. Fasilitas lain dankebersihan
sarana handrub ada
tersedia APD lengkap
ada box safety
Rekomendasi :
1.
Rencana Tindak Lanjut:
1.
9. Hasil monitoring IPCN unit Isolasi bulan September 2022
Tekanan negative
Kondisi ( seal pintu ) selalu tertutup
Tersedia tempat sampah infeksius dan safety box
Fasilitas kebersihan tangan
Tersedia handrub
Tersedia tissu towel
Fasilitas alat pelindung diri
Sudah tersedia nurse cap, helm face shield, masker N95dan masker bedah, sarung tangan, apron,
sepatu / boot jika diperlukan
Kepatuhan petugas
Melakukan kebersihan tangan ( 5 moment )
Menggunakan APD saat melakukan kegiatan di ruang isolasi
Semua sampah dimasukkan kedalam kantong plastik warna kuning dan dianggap infeksius
Rekomendasi :
1.
Rencana Tindak Lanjut:
1.
10. Hasil monitoring IPCN pengelolaan produk darah September 2022
Ada APD (goggle, sarung tangan, sepatu / boot, apron)
Ada fasilitas cuci tangan (air mengalir, sabun / handrub, tissu towel)
Terdapat tempat sampah dengan kantong plastik kuning
Pembuangan Sisa Produk Darah ke wastafel yang menuju saluran IPAL
Rekomendasi :

Rencana Tindak Lanjut:

11. Hasil supervise IPCN transfer pasien airborne disease di dalam rumah sakit dan keluar rumah sakit
Pada supervise IPCN pada transfer pasien airbone disease sudah baik dan sesuai alur transfer pasien
Rekomendasi :

Rencana Tindak Lanjut:

Anda mungkin juga menyukai