Nim : D1B121018
Adanya gugus fungsi dalam suatu senyawa dapat diperkirakan dari hasil analisa unsur
senyawa tersebut. Aldehid berasal dari alkohol primer yang teroksidasi, sedangkan keton
berasal dari alkohol sekunder yang teroksidasi.
Aldehid dan keton adalah contoh senyawa-senyawa karbonil yang banyak ditemukan di alam
bebas. Aldehid adalah senyawa organik yang karbon karbonilnya selalu berikatan dengan
paling sedikit satu atom hidrogen. Sedangkan keton adalah senyawa organik yang karbon
karbonilnya dihubungkan dengan 2 karbon lain.
Aldehid dan keton memiliki banyak manfaat. Contoh senyawa aldehid adalah formalin yang
sering digunakan dalam pengawetan zat organik. Sedangkan contoh senyawa keton adalah
aseton yang dapat digunakan untuk pembersih kuteks.
Gugus karbonil ialah satu atom karbon dan satu atom oksigen yang dihubungkan dengan
ikatan ganda dua. Gugus ini merupakan salah satu gugus fungsi yang paling lazim di alam
dan terdapat dalam karbohidrat, lemak, protein, dan steroid. Gugus fungsi ini dijumpai dalam
senyawa aldehid dan keton.
turunan alkana dari keluarga aldehida yang memiliki gugus fungsi (-CHO). Rumus
Dari contoh – contoh di atas, maka dapat disimpulkan rumus umum aldehida /
alkanal adalah CnH2nO . Pada aldehid gugus fungsi selalu terletak di salah satu ujung
rantai C.
1. Nama aldehid sebagai turunan dari alkana diturunkan dari nama alkana dengan
mengganti akhiran -a dengan -al.Contoh:
Keton atau alkanon adalah suatu senyawa turunan alkana dengan gugus fungsi –C=O-
yang terikat pada dua gugus alkil R dan R’. Rumus struktur keton
a. Rumus Umum Keton
Contoh senyawa keton pada tabel
Dari contoh – contoh di atas, maka dapat disimpulkan rumus umum keton /
alkanon adalah CnH2nO.
Propanon Butanon
- Sistem Trivial
Gugus alkil atau aril yang terikat pada karbonil dinamai, kemudian ditambah kata
keton. Kecuali: aseton