Anda di halaman 1dari 6

EKSI4416

NASKAH UAS-THE
UJIAN AKHIR SEMESTER-TAKE HOME EXAM (THE)
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2021/22.1 (2021.2)

Sistem Pengendalian Manajemen


EKSI4416
No. Soal Skor
1. Sebuah organisasi dapat dikatakan sebagai sebuah sistem. Hal ini karena sebuah organisasi terdiri dari 10
berbagai departemen, komponen organisasi dan fungsi kerja masing-masing yang bertindak sebagai
subsistem untuk menjalankan sebuah aktivitas sehingga mampu mencapai tujuan yang sudah ditetapkan.
Namun banyak juga sebuah organisasi yang gagal dalam mencapai tujuan yang sudah ditetapkan.

Diminta:
1. Jelaskan faktor-faktor apa saja yang menyebabkan kegagalan organisasi dalam mencapai
tujuan yang sudah ditetapkan!
Penyebab kegagalan manajemen mencakup penurunan profit, kontrol kualitas yang tidak layak sampai
tingginya tingkat karyawan mengundurkan diri. Kegagalan manajemen merupakan hal penting untuk semua
pemangku kepentingan karena dapat berujung pada berhentinya usaha diawali pemutusan hubungan kerja,
turunnya harga saham, dan lainnya.
Terdapat 10 faktor yang menyebabkan Manajemen Organisasi di perusahaan dikatakan tidak berhasil atau
gagal yaitu :
a. Manajer tidak mampu memposisikan produk secara efektif
Tanda mudah terjadinya kegagalan manajemen adalah menurunnya keuntungan yang dapat berujung
pada pengurangan pendapatan, meningkatnya biaya atau kombinasi keduanya. Dalam kondisi
ini penjualan umumnya akan menurun karena manajer gagal memposisikan produk usaha secara efektif
atau terlambat mengembangkan produk baru. Naiknya biaya produksi dapat disebabkan
longgarnya pengawasan, stok berlebihan dan kegagalan mengantisipasi perubahan
kebutuhan konsumen.
b. Ketidakpuasan karyawan
Tingginya angka karyawan yang berhenti bekerja di perusahaan merupakan pertanda akan
gagalnya manajemen. Karyawan umumnya tidak ingin terlalu lama tanpa jenjang karir yang jelas.
c. Turunnya moral karyawan
Penyebab kegagalan manajemen selanjutnya adalah penurunan moral karyawan. Hal ini dapat terjadi
jika manajer gagal memotivasi karyawan. Sebagai dampaknya, manajer mempekerjakan karyawan
yang kurang pas atau tidak mempromosikan karyawan berprestasi. Kondisi ini membawa pada
munculnya masalah moral karyawan. Merosotnya moral karyawan akan berujung pada ketidakpuasan
karyawan dan menurunnya produktivitas.
d. Terlalu percaya diri
Beberapa manajer mungkin akan bingung membedakan keberuntungan usaha dengan rencana
strategisnya. Hal ini bisa membuat pengusaha menjadi terlalu percaya diri. Jika Anda ada di posisi ini
Anda akan mulai mengambil resiko yang membuat bisnis Anda ada dalam kondisi krisis. Misalkan,
Anda memesan terlalu banyak stok persediaan didasarkan pada perkiraan penjualan yang optimis. Saat
penjualan tidak berjalan mulus, Anda mungkin harus menghapuskan stok barang dengan menjual rugi.
e. Kontrol kualitas yang tidak layak
Rendahnya kontrol kualitas merupakan penyebab kegagalan manajemen lainnya. Contoh dari kondisi
ini adalah barang rusak, tingginya tingkat pengembalian barang cacat, dan komplain konsumen.
f. Layanan konsumen yang buruk
Kontrol kualitas dan layanan konsumen merupakan dua hal yang tidak terpisahkan dalam menjamin
suksesnya manajemen. Jika usaha kecil menjual produk berkualitas rendah atau memberikan layanan
dibawah standar, jumlah keluhan pada layanan konsumen akan meningkat. Jika Anda tidak bisa
mengantisipasi meningkatnya keluhan bisa meningkatkan kemarahan konsumen.
g. Barang habis stok
Saat konsumen tidak dapat menemukan produk yang dicari, ini berarti adanya kegagalan
dalam manajemen stok barang. Usaha yang memiliki manajemen stok cukup buruk sangat mungkin
disebabkan oleh tenaga kurang terampil untuk memenuhi produk yang dicari konsumen.
1 dari 2
EKSI4416

h. Komunikasi tidak efektif
i. Kerahasiaan, konflik dan kebingungan menerima kenyataan merupakan penyebab
kegagalan manajemen. Hasil dari kondisi ini adalah kebingungan manajemen untuk menentukan arah
usaha sampai tidak adanya rasa percaya dalam manajemen mereka.
Panduan tidak konsisten
Manajer yang tidak memberikan panduan konsisten merupakan penyebab
gagalnya manajemen berikutnya. Arahan yang diberikan bisa terlalu optimis atas suatu perkiraan. Jika
perkiraan gagal diwujudkan, pemangku kepentingan akan kehilangan kepercayaan pada manajemen
mereka. Untuk perusahaan publik ini dapat berarti turunnya harga saham.
j. Hubungan buruk dengan media
Sebuah organisasi yang salah manajemen mungkin tidak akan mendapat liputan media. Jikapun
mendapat liputan, biasanya bersifat negatif. Ini merupakan penyebab kegagalan manajemen hubungan
dengan media. Informasi yang tersebar menjadi kurang lengkap atau salah tafsir.

2. Jelaskan yang dimaksud dengan pengendalian interaktif!


Pengendalian interaktif mengingatkan manajemen terhadap ketidak pastian strategi, baik berupa masalah
maupun peluang. Ini menjadi dasar bagi para manajer untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan yang
berubah pesat dengan memikirkan strategi baru.
Pengendalian interaktif memiliki karakteristik sebagai berikut :
a. Sekelompok informasi pengendalian manajemen mengenai ketidakpastian strategi yang dihadapi oleh
bisnis tersebut menjadi titik pusat.
b. Eksekutif senior menerima informasi semacam itu dengan serius.
c. Manajer pada semua tingkatan organisasi tersebut memfokuskan perhatiannya pada informasi yang
dihasilkan oleh sistem itu.
d. Atasan, bawahan, dan rekan kerja  bertemu untuk menginterpretasikan dan membahas implikasi dari
informasi untuk inisiatif strategi masa depan.
e. Rapat dilaksanakan dalam bentuk debat serta tantangan terhadap data dan asumsi yang mendasari, serta
tindakan yang sesuai
Pengendalian interaktif bukanlah suatu sistem yang terpisah; melainkan merupakan bagian yang integral
dari sistem pengendalian manajemen. Beberapa informasi pengendalian manajemen membantu manajer
untuk memikirkan strategi baru. Informasi pengendalian interaktif biasanya, namun tidak selalu, cenderung
bersifat nonkeuangan. Karena ketidakpastian strategi berbeda antara bisnis yang satu dengan bisnis yang
lain, maka eksekutif senior pada perusahaan yang berbeda mungkin memilih bagian yang berbeda dari
sistem pengendalian manajemen mereka untuk digunakan secara interaktif.
Suatu subsistem seharusnya memenuhi kondisi-kondisi berikut ini sebelum dapat digunakan sebagai sistem
pengendalian interaktif :
a. Data dalam subsistem harus tidak ambigu serta mudah dipahami dan diinterpretasikan.
b. Subsistem tersebut harus memuat data mengenai ketidakpastian strategis.
c. Data dalam subsistem seharusnya membantu perusahaan untuk mengembangkan strategi baru.
(Anthony dan Govindarajan, 2005: 169-187)

2. Sebuah organisasi yang baik harus mampu berkomunikasi dengan berbagai pihak, baik dengan pihak 25
internal maupun eksternal. Komunikasi dengan pihak internal dan eksternal sangat penting untuk menjamin
keberlangsungan hidup sebuah organisasi.

Diminta:
1. Jelaskan yang dimaksud dengan pihak eksternal dan siapa saja yang termasuk pihak eksternal
dari sebuah perusahaan. Berikan penjelasan Saudara!

Pihak eksternal adalah pihak-pihak di luar perusahaan tapi memiliki hubungan dengan perusahaan, baik
sebagai rekan kerja maupun pemilik saham. Pihak eksternal meliputi kreditor, pemerintah, investor, dan
masyarakat.
1. Kreditor
Kreditor adalah pihak yang memberikan bantuan barang kredit maupun pinjaman kepada perusahaan,
seperti bank. Kreditor perlu tahu informasi keuangan perusahaan untuk menilai kemampuan perusahaan
dalam mengembalikan pinjaman yang telah diberikan.
2. Pemerintah
Perusahaan tentu memiliki pajak yang harus dibayar ke pemerintah. Karena itu, pemerintah sebagai

2 dari 2
EKSI4416

pemungut pajak menggunakan informasi akuntansi untuk menghitung biaya pajak yang harus dibayar oleh
perusahaan.
3. Investor
Investor adalah pihak yang memiliki modal dan berpeluang untuk menanamkannya ke perusahaan. Oleh
karenanya, investor menggunakan informasi keuangan perusahaan untuk melihat kemampuan dan prospek
perusahaan di masa depan. Akuntansi juga memungkinkan investor untuk mengetahui keamanan investasi.
4. Masyarakat
Golongan masyarakat termasuk ke dalam konsumen dan mereka yang akan menjadi karyawan perusahaan.
Sebagai konsumen, masyarakat menggunakan informasi akuntansi untuk mengevaluasi hubungan dagang
atau usaha yang akan datang. Selain itu, lewat informasi akuntansi, masyarakat juga dapat melihat
kontribusi perusahaan dalam skala perekonomian nasional dan perkembangan kesejahteraan perusahaan.
Hal itu dapat dijadikan pertimbangan dalam melamar kerja.

2. Pihak eksternal tersebut dapat juga memberikan peluang ataupun ancaman bagi sebuah
perusahaan. Bagaimana pendapat Saudara atas pernyataan tersebut? Jelaskan!
Pihak Eksternal
1. Investor
Investor adalah orang yang memberikan investasi modal kepada perusahaan. Investor memerlukan
informasi akuntansi berupa kondisi keuangan sebagai bahan landasan evaluasi. Informasi ini penting,
karena akan menentukan keputusan investor di masa depan. Apabila kondisi keuangan perusahaan dinilai
kurang menguntungkan, ada kemungkinan investor akan berpindah investasi ke perusahaan lain.
2. Karyawan dan Serikat Pekerja Karyawan
Dengan informasi keuangan yang ada, karyawan dapat mengetahui prospek karir di masa depan. Karyawan
juga dapat mengetahui besaran bonus yang diterima, serta sebagai sarana evaluasi diri atas performanya.
3. Kreditur
Kreditur merupakan pihak yang meminjamkan dana sebagai modal kepada perusahaan. Contoh: Bank.
Bank akan mengevaluasi perusahaan melalui informasi keuangan sehingga dapat memutuskan apakah akan
memberikan pinjaman atau tidak.
4. Pemerintah
Dengan mengetahui informasi akuntansi, Pemerintah dapat mengawasi dan memantau perusahaan dalam
hal pembayaran pajak, kelayakan gaji pegawai, dan sumbangan sosial kepada masyarakat.
5. Masyarakat
Masyarakat perlu mengetahui informasi akuntansi perusahaan untuk dapat memasstikan peran perusahaan
dalam melaksanakan kewajiban sosialnya.

3. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) ABC merupakan salah satu BPR di wilayah Tangerang dengan aset sebesar 35
Rp300.000.000. BPR ABC dari awal berdiri sampai dengan tahun 2020 sudah memberikan kinerja yang
baik terhadap dana pihak ketiga. Dengan adanya kepercayaan masyarakat, BPR ABC dapat tumbuh dan
berkembang sampai dengan saat ini asetnya mencapai Rp300.000.000.000. Pertumbuhan tersebut harus
diimbangi dengan ketersediaan karyawan yang mumpuni, sehingga pertumbuhan BPR dapat lebih cepat
dari yang diharapkan.

Diminta:
Saat ini BPR ABC sedang membutuhkan karyawan untuk kepala bagian penghimpunan dana, kepala bagian
pemberian kredit, dan kepala bagian akuntansi. Silahkan melakukan analisis mengenai 5 tahapan yang
harus dilakukan oleh BPR ABC dalam rekrutmen 3 (tiga) kepala bagian tersebut.

Langkah-langkah proses rekrutmen

Setiap perusahaan pasti membutuhkan proses rekrutmen yang efektif. Selain untuk memenuhi kebutuhan
akan sumber daya manusia yang kompeten, hal ini juga dapat digunakan untuk meningkatkan citra sebagai
perusahaan yang berkualitas dan dinamis. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat digunakan untuk
memandu proses rekrutmen yang ideal:

1. Menganalisis kebutuhan posisi dan posisi


Perusahaan harus menentukan terlebih dahulu kebutuhan rekrutmen karyawan baru. Jika karyawan lama
tidak dapat segera mendapatkan bantuan, beban kerja yang meningkat akan menurunkan kinerja. Alasan
lain yang mungkin untuk kebutuhan rekrutmen adalah pembukaan departemen baru atau transfer posisi.

2. Merencanakan proses rekrutmen

3 dari 2
EKSI4416

Proses rekrutmen selanjutnya adalah perusahaan menyiapkan rencana untuk posisi yang dibutuhkan.
Tuliskan deskripsi pekerjaan, kualifikasi dan pengalaman yang dibutuhkan. Dan menentukan di mana
menempatkan iklan pekerjaan di media cetak atau online. Selain itu, jangan lupa untuk mengidentifikasi
penanggung jawab pekerjaan dari tim pengembangan sumber daya manusia, memantau proses,
mengklasifikasikan pelamar, melakukan wawancara, dan terakhir memberikan kesempatan kerja.

3. Pasang lowongan
 Tim pengembangan sumber daya manusia dapat mempublikasikan pengumuman internal tentang lowongan
kerja baru untuk mendapatkan lowongan kerja dari sumber daya manusia yang ada. Kemudian memilih
media yang menerbitkan iklan lowongan kerja, seperti media cetak atau online yang memiliki pangsa pasar
pembaca yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Selain itu, tim HRD juga dapat menggunakan layanan portal khusus pencari kerja online, seperti Jobstreet,
IndoJobs, Karir.com, dll. Halaman LinkedIn perusahaan juga dapat digunakan untuk menarik pelamar yang
memenuhi syarat. Tim SDM juga dapat mencari melalui filter atau menempatkan iklan di LinkedIn untuk
menemukan kandidat berkualitas lebih tinggi.

4. Memproses lamaran kerja dan melakukan wawancara


Dengan iklan pekerjaan yang efektif, lamaran pekerjaan akan segera tiba. Sebelumnya, pastikan tim
pengembangan SDM sudah menyiapkan kriteria seleksi untuk membantu proses eliminasi jika pelamar
terlalu banyak. Untuk menyederhanakan proses, Anda dapat menghubungi pelamar yang memenuhi syarat
dan memenuhi syarat melalui telepon atau pesan teks untuk memberitahu mereka tentang jadwal
wawancara yang dijadwalkan.

5. Pilih kandidat yang cocok dan berikan kesempatan kerja


Jika semua langkah di atas sudah selesai, maka tim HRD akan siap untuk menyeleksi kandidat yang sesuai
dengan kebutuhan perusahaan. Kemudian, siapkan penawaran dan kontrak kerja sesuai dengan jabatan dan
jabatan. Siapkan surat pemberitahuan ucapan terima kasih kepada kandidat yang belum diterima. Ambil
langkah ekstra ini untuk menjadikan citra perusahaan lebih baik di mata para pencari kerja.

Ketika orang yang terpilih dipanggil, yang perlu dilakukan adalah merundingkan gaji dan tunjangan
perusahaan, seperti uang lembur, asuransi kesehatan, dll. Jangan lupa untuk memberitahu para kandidat
tanggal mulai sehingga mereka memiliki cukup waktu untuk menyelesaikan tugas di perusahaan
sebelumnya.

Setiap perusahaan sangat membutuhkan karyawan yang berkualifikasi tinggi yang dapat melakukan
pekerjaan terbaik sesuai dengan meja kerjanya. Selama ini kualitas pegawai tergantung dari tahapan atau
prosedur perekrutan pegawai atau proses rekrutmen. Melalui proses rekrutmen karyawan yang baik, Anda
akan mendapatkan karyawan berkualitas yang akan membantu mengembangkan perusahaan Anda.

4 dari 2
EKSI4416

4. Keberlangsungan hidup sebuah perusahaan salah satunya tergantung dari kualitas produk yang dihasilkan 30
dan bagaimana strategi pemasaran produk tersebut ke konsumen. Aktivitas manajemen pemasaran yakni
mempromosikan dan memperkenalkan produk yang dimiliki perusahaan kepada konsumen. Untuk
memperkenalkan produknya, perusahaan memiliki cara atau strategi masing-masing agar produknya
dikenal dan diminati oleh konsumen. Dengan adanya pandemi Covid-19 mengharuskan setiap orang
menjalankan protokol kesehatan, salah satunya yakni mengurangi interaksi satu sama lainnya.

Diminta:
1. Kondisi pandemi sudah memberikan pengaruh baik secara langsung maupun tidak langsung
terhadap strategi pemasaran produk. Masyarakat sangat diharapkan mematuhi protokol kesehatan
antara lain dengan menjaga jarak dan menghindari kerumunan. Menurut Saudara, bagaimanakah
strategi pemasaran yang tepat untuk kondisi pandemi Covid-19?
Berikut tujuh strategi pemasaran produk UKM ditengah wabah covid-19 yang dapat dilakukan.
a. Jangan Hanya Berjualan, Tunjukkan Dukungan Pada Strategi Marketing Di Masa Pandemi Bisnis
Anda
b. Gunakan Topik dan Kata Kunci untuk Penargetan yang Tepat
c. Melalui Aplikasi dan Konten Online
d. Pastikan Keamanan Produk Anda Diperlihatkan saat Promosi Penjualan
e. Manfaatkan Berbagai Media
f. Targetkan Pelanggan Setia
g. Buat Strategi Pemasaran Produk yang Relevan

Startegi Penjualan Trendi pertama yang bisa kita gunakan adalah membuat produk atau jasa
yang anda jual menjadi mudah diakses dan dijangkau alias affordable and
reachable. Misalnya dengan memberikan kemudahan pembayaran, memperpanjang masa
angsuran, memperkecil uang muka, memperkecil kemasan, dan menambah aneka pilihan
pembayaran. Dengan strategi pertama ini, meski di saat daya beli pelanggan menurun, kita
tidak perlu menurunkan harga terlalu drastis. Ini karena akan membuat aliran kas menjadi
kritis. Sebaliknya dengan strategi ini akan membuat produk atau jasa Anda tampak
bersahabat dan berempati dengan kondisi keuangan pelanggan yang umumnya sangat sulit
di masa pandemi seperti saat ini.
Strategi Penjualan Trendi kedua adalah, Mengembangkan Segmentasi Pelanggan secara
lebih spesifik dan unik. Sebagai contoh kita bisa membuat segmen pelanggan sesuai dengan
daya belinya, seleranya, daerah tempat tinggalnya, dan barangkali berdasarkan perilaku
konsumsinya. Melakukan Segmentasi Pelanggan akan memampukan kita membidik sasaran
pelanggan secara lebih presisi dengan akurasi yang serasi.
Aplikasinya misalkan Anda memberikan diskon khusus untuk pelanggan nelayan, pelanggan
dari kalangan buruh dan pelanggan dari pekerja informal yang saat ini sedang berjuang
menghadapi tekanan daya beli akibat berkurangnya pendapatan mereka. Strategi kedua ini
berkhasiat kuat menjaga aliran kas tetap mengucur meski margin keuntungan menipis tetapi
tidak sampai terkikis habis. Startegi Penjualan Trendi ketiga adalah dengan Menemukan
Samudra Hijau atau Green Ocean Strategy. Bisa dilakukan dengan menambah jangkauan
penjualan dan distribusi pasar baru yang lebih potensial dan masih sepi dari persaingan.
Strategi ini umumnya digunakan oleh perusahaan yang telah mengalami kejenuhan alias
mentok terhadap pasar atau target pelanggan tertentu, atau bisa jadi perusahaan anda
sedang mengalami hambatan regulasi yang memperburuk pendapatan. Sehingga dianjurkan
menemukan daerah baru dengan regulasi yang lebih ramah dan bersahabat bagi bisnis.
Ekspansi adalah contoh aplikasi dari Strategi yang ketiga ini, yang berarti memperbesar kue
penjualan dengan membidik pasar atau area baru yang masih hijau, atau dengan
mengalihkan produksi untuk barang yang sangat dibutuhkan masyarakat pada masa
pandemi COVID-19. Contoh terkini ada sahabat kami yang mulai menggarap produksi APD,
masker dan hand sanitizer dengan harga yang terjangkau dan mutu yang terjaga, di saat
yang sama mereka bergerak untuk membuka pasar produk herbal seperti jamu, yang
ternyata disambut meriah dan menghasilkan penjualan yang mewah serta mampu menolong
masyarakat yang membutuhkan dukungan untuk meningkatkan immunitas. Jadi ternyata
terbukti dengan meyakinkan bahwa bahkan disaat sulit seperti sekarang ini, kita bisa
terhindar dari pailit atau terjepit dengan hutang yang melilit dan tidak perlu lari terbirit-birit
dikejar bandit penagih kredit.

5 dari 2
EKSI4416

2. Salah satu strategi yang harus dimiliki oleh perusahaan adalah melakukan komunikasi dengan
pelanggan atau konsumen. Salah satu metode untuk berkomunikasi dengan pelanggan adalah
dengan menggunakan metode Customer Relationship Management (CRM). Jelaskan apa yang
Saudara ketahui dari CRM tersebut!
CRM (Customer Relationship Management) adalah  strategi bisnis yang memadukan proses,
manusia dan teknologi. Membantu menarik prospek penjualan, mengkonfersi mereka
menjadi pelanggan, dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada, pelanggan yang puas
dan loyal.
Tujuan dari CRM adalah untuk mengetahui sebanyak mungkin tentang bagaimana
kebutuhan dan perilaku pelanggan, untuk selanjutnya memberikan sebuah pelayanan yang
optimal dan mempertahankan hubungan yang sudah ada, karena kunci sukses dari bisnis
sangat tergantung seberapa jauh kita tahu tentang pelanggan dan memenuhi kebutuhan
mereka. Sulit bagi sebuah perusahaan untuk mencapai dan mempertahankan kepemimpinan
dan profitabilitas tanpa melakukan fokus secara berkesinambungan yang dapat dilakukan
pada CRM.
CRM menjangkau banyak bidang dalam organisasi, termasuk :
a. Penjualan
b. Layanan Pelanggan
c. Pemasaran

Skor Total 100

6 dari 2

Anda mungkin juga menyukai