Anda di halaman 1dari 2

Nama

No Diagnosa Keperawatan Tujuan dan Kriteria Intervensi Jam Implementasi Evaluasi dan
Hasil paraf
Defisit Nutrisi (D.0019) Setelah dilakukan tindakan (I.03127) Pemberian makanan  MengiIdentifikasi terapi yang Jam :
Definisi keperawatan….x 24 jam parenteral diberikan sesuai untuk usia,
Asupan nutrisi tidak cukup untuk diharapkan Definisi : memberikan nutrisi melalui kondisi, dosis, kecepatan, dan rute
memenuhi kebutuhan metabolisme pembuluh darah vena baik sentral
(L.03030) status nutrisi (untuk nutrisi parenteral total) atau  Memonitor tanda flebitis,
Penyebab membaik (keadekuatan asupan vena perifer (untuk nutrisi parenteral inflamasi, dan thrombosis
 Ketidakmampuan menelan nutrisi untuk memenuhi parsial) pada klien yang tidak dapat
makanan kebutuhan metabolisme memenuhi kebutuhan nutrisinya  Memonitor nilai laboratorium
 Ketidakmampuan mencerna membaik) melalui oral atau enteral (mis. BUN, kreatinin, gula darah,
makanan elektrolit, faal hepar)
 Ketidakmampuan Dengan kriteria hasil Tindakan
mengabsorbsi nutrien  Porsi makanan yang Observasi  Memonitor berat badan
 Peningkatan kebutuhan dihabiskan meningkat  Identifikasi terapi yang diberikan
metabolisme  Kekuatan otot pengunyah sesuai untuk usia, kondisi, dosis,  Memonitor produksi urine
 Faktor ekonomi (mis. finansial meningkat kecepatan, dan rute
tidak mencukupi)  Kekuatan otot menelan  Monitor tanda flebitis, inflamasi,  Memonitor jumlah cairan yang
 Faktor psikologis (mis. stres, meningkat dan thrombosis masuk dan keluar
keengganan untuk makan)  Serum albumin meningkat  Monitor nilai laboratorium (mis.
 Verbalisasi keinginan untuk BUN, kreatinin, gula darah,  Melakukan kebersihan tangan dan
Gejala dan tanda mayor meningkatkan nutrisi elektrolit, faal hepar) memasang sarung tangan
Subjektif meningkat  Monitor berat badan
 -  Pengetahuan tentang pilihan  Monitor produksi urine  Menggunakan teknik aseptik
Objektif makanan yang sehat  Monitor jumlah cairan yang dalam perawatan selang
 Berat badan menurun minimal meningkat masuk dan keluar
10% di bawah rentang ideal  Pengetahuan tentang pilihan  Memberikan label pada wadah
minuman yang sehat Terapeutik makanan parenteral dengan
Gejala dan tanda minor meningkat  Lakukan kebersihan tangan dan tanggal, waktu, dan inisial
Subjektif  Pengetahuan tentang standar pasang sarung tangan perawat ………….
 Cepat kenyang setelah makan asupan nutrisi yang tepat  Gunakan teknik aseptik dalam
 Kram/nyeri abdomen meningkat perawatan selang  Mengatur laju infus …….tts/mnt,
 Nafsu makan menurun  Penyiapan dan penyimpanan  Berikan label pada wadah konsentrasi, dan volume yang
Objektif makanan yang aman makanan parenteral dengan akan dimasukkan ……….cc
 Bising usus hiperaktif meningkat tanggal, waktu, dan inisial
 Otot pengunyah lemah  Penyiapan dan penyimpanan perawat  Memastikan alarm infus
 Otot menelan lemah minuman yang aman  Atur laju infus, konsentrasi, dan dihidupkan dan berfungsi
meningkat volume yang akan dimasukkan
 Membran mukosa pucat  Sikap terhadap makanan/  Pastikan alarm infus dihidupkan  Mengganti balutan tiap 24-48 jam
 Sariawan minuman sesuai dengan dan berfungsi, jika tersedia
 Serum albumin turun tujuan kesehatan meningkat  Ganti balutan tiap 24-48 jam  Mengganti set infus maksimal
 Rambut rontok berlebihan  Perasaan cepat kenyang  Ganti set infus maksimal 2x24 jam
 Diare menurun 2x24 jam
 Nyeri abdomen menurun  Ganti posisi pemasangan infus  Mengganti posisi pemasangan
Kondisi klinis terkait  Sariawan menurun maksimal 3x24 jam (perifer) infus maksimal 3x24 jam (perifer)
 Stroke  Rambut rontok menurun  Hindari pengambilan sampel
 Parkinson  Diare menurun darah dan pemberian obat pada  Menghindari pengambilan sampel
 Mobius sybdrome  Berat badan membaik selang nutrisi parenteral darah dan pemberian obat pada
 Cerebral palsy  Indeks Massa Tubuh (IMT) selang nutrisi parenteral
 Cleft lip membaik Edukasi
 Cleft palate  Frekuensi makan membaik  Jelaskan tujuan dan langkah-  Menjelaskan tujuan dan langkah-
 Amyotropic lateral sclerosis  Nafsu makan membaik langkah prosedur langkah prosedur
 Kerusakan neuromuskular  Bising usus membaik
 Luka bakar  Tebal lipatan kulit trisep
 Kanker membaik
 Infeksi  Membran mukosa membaik
 AIDS
 Penyakit Crohn’s
 Enterokolitis
 Fibrosis kistik

Anda mungkin juga menyukai