Anda di halaman 1dari 9

SISTEM PENGELOLAAN SEKOLAH

1. Efektivitas pembelajaran tinggi

 Guru memberikan tugas dengan jelas yaitu memastikan tugas yang kita berikan sudah
dipahami sepenuhnya oleh peserta didik.
 Guru memperhatikan waktu. Setiap kali guru memberikan tugas misalnya untuk
eksplorasi atau persiapan diskusi, guru perlu menentukan batasan waktu yang
bertujuan agar peserta didik dapat menyelesaikan kerja tepat pada waktunya.

 Guru memanfaatkan sumber belajar dan media belajar yang tepat. Peserta didik lebih
mudah memahami konsep jika guru melibatkan mereka pada pengalaman nyata
(bukan sekedar verbalistik). Media pembelajaran tidak harus peralatan laboratorium
yang standar. Banyak peralatan rumah tangga yang dapat dimanfaatkan sebagai media
belajar bagi peserta didik.

 Guru mengakomodasi gaya belajar peserta didik ketika presentasi. Ketika guru
menjelaskan sesuatu kepada peserta didik, guru hendaknya mengingat bahwa peserta
didik memiliki kecenderungan gaya belajar yang berbeda-beda yakni tipe visual, tipe
auditif dan tipe kinestesis. Karenanya penting bagi guru untuk memberikan
pengalaman belajar yang

2.Kepemimpinan kepala sekolah kua

 memiliki visi yang kuat tentang masa depan sekolahnya,


 memiliki harapan tinggi,
 memastikan pembelajaran berjalan efektif
 pemanfaatan waktu secara efisien dan meminimalisasi stres dan konflik negatif,
 mendayagunakan berbagai sumber belajar,
 memanfaatkan informasi untuk mengarahkan pe¬rencanaan pembelajaran,

3.lingkungan aman dan tertib


 mengembangkan budaya sekolah yang positif dan fokusnya adalah pada
pencegahan.
 membangun komunitas sekolah dengan cara saling menghargai, adil, menerapkan
azas persamaan dan inklusi.

 mengatur dan mengkomunikasikan secara konsisten prilaku yang diharapkan.

4.sekolah memiliki kewenangan

 proses belajar mengajar,

 perencanaan dan evaluasi program sekolah,

 pengelolaan kurikulum,
 Â pengelolaan ketenagaan,

 pengelolaan peralatan dan perlengkapan,

 pengelolaan keuangan

5.Partisipasi warga sekola dan masyarakat tinggi

 Mampu memberdayakan guru dan pegawai untuk melaksanakan proses pembelajaran


dengan baik, lancar dan produktif.
 Dapat menyelesaikan tugas dan pekerjaan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.
 Mampu menjalin hubungan yang harn4onis dengan masyarakat sehingga dapat
melibatkan mereka secara aktif dalam rangka mewujudkan tujuan sekolah Jan
pendidikan.
 berhasil menerangkan prinsip kepemimpinan yang sesuai dengan kedewasaa guru dan
pegawai lain di sekolah.
 Bekerja deng; in tim manajemen.
 Berhasil mev ujudkan tujuan sekolah secara produktif sesuai dengan ketentuan–
ketentuan yang telah ditetapkan.

6. Transparasi manajemen di sekolah

 Sekolah mengelola dana secara profesional, transparan dan akuntabel; 
 Sekolah harus memiliki Rencana Jangka Menengah yang disusun 4 tahunan;
 Sekolah harus menyusun Rencana Kerja Tahunan (RKT) dalam bentuk  Rencana  Keg
iatan dan Anggaran Sekolah (RKAS), dimana dana BOS  merupakan bagian integral d
ari RKAS tersebut  
 Rencana Jangka Menengah dan RKAS harus disetujui dalam rapat Dewan  Pendidika
n setelah memperhatikan pertimbangan Komite Sekolah dan disahkan oleh SKPD Pen
didikan Kabupaten / kota (untuk sekolah negeri) atau yayasan (untuk sekolah swasta). 
 APBD Pendidikan Kota Malang thn 2014 diluar gaji Guru sebesar :  Rp. 175.075 mili
ar/tahu 

7. Sekolah memiliki kemauan untuk berubah

 Proses belajar mengajar dengan Efektitas yang tinggi


 Kepemimpinan sekolah yang kuat
 Lingkungan sekolah yang aman dan tertib
 Pengelolaan tenaga kependidikan yang efektif
 Sekolah memiliki budaya mutu
 Sekolah memiliki kewenangan (Kemandirian)
 Partisipasi yang tinggi dari warga sekolah dan masyarakat
 Sekolah memiliki keterbukaan (Transparansi) manajemen

8. Evaluasi dan perbaikan sekolah di lakukan secara berkelanjutan


 kompetensi kepribadian,
 kompetensi supervisi manajerial,
 kompetensi supervisi akademik,
 kompetensi evaluasi pendidikan,
 kompetensi penelitian dan pengembangan, dan
 kompetensi sosial
9. Responsif dan antisitif kepada kebutuhan
 Memperbanyak Mitra Sekolah
 Merumuskan Kembali Aturan Sekolah, Peran Unsur-unsur Sekolah,   Kebiasaan dan
Hubungan antar Unsur-unsur Sekolah
 Menerapkan Prinsip-prinsip Tata Kelola yang Baik
 Mengklarifikasi Fungsi dan Aspek Manajemen Sekolah
 Meningkatkan Kapasitas Sekolah
 Meredistribusi Kewenangan dan Tanggung jawab
 Menyusun Rencana Pengembangan Sekolah (RPS/RKAS), Melaksanakan, dan
Memonitor serta Mengevaluasin

10. Memiliki komunikasi yang baik

 .Mendengarkan Lawan Bicara. ...


 .Mengajukan Pertanyaan. ...
 .Memberikan Informasi dengan Jelas. ...
 .Mengombinasikan Komunikasi Verbal dan Nonverbal. ...
 .Membangun Kepercayaan. ...
 .Mencegah dan Mengatasi Masalah. ...
 .Mendapat Pengarahan. ...
 .Meningkatkan Kekompakan.

11. Sekolah memiliki akuntabilitas

kewajiban sekolah sebagai instansi pendidikan untuk memberi pertanggungjawaban atau


untuk menjawab dan menerangkan kinerja dan tindakan penyelenggaraan pendidikan,
kepada pihak yang memiliki hak atau berwenang untuk meminta keterangan atau
pertanggungjawaban.

12. Kemampuan menjaga sustain bilitas sekolah

 Manajemen Berbasis Sekolah/MBS,


 Kepemimpinan Pembelajaran,
 Kewirausahaan,
 Supervisi Akademik, dan
 Penelitian Tindakan Sekolah

13. Team work sekolah kompak,cerdas dan dimanis


 Interaksi anggota tim
 Mengelola tim yang baik
 Adanya peraturan
 Membantu rekan baru dalam tim
14. Manajemen lingkungan sekolah bagus

 Peserta didik dan warga sekolah lainnya diharapkan mampu mengelola lingkungan sekolah
dengan baik mulai dari proses perencanaan sampai dengan evaluasi. Lingkungan sekolah
yang bersih akan memberikan kenyamanan peserta didik untuk belajar dan termotivasi dalam
mengikuti kegiatan belajar mengajar baik di dalam maupun di luar kelas.
SMA NEGERI 1 LOHIA

Alamat : JL.POROS NAPABALE, Kec.Lohia, Kab. Muna, Prof.

Sulawesi Tenggara

NPSN : 40403527

Kode pos : 93659

Status : Sma negeri

Kepala sekolah : Achmad Djaya Adi

Akreditas : A

Daya listrik : 3.500 Watt

Ruang kelas : 21

Ruang perpustakan :1

Ruang Laboratorium :6

Ruang Pimpinan :1

Ruang guru :1

Ruang ibadah :1

Ruang UKS :1

Ruang toilet :9

Peserta Didik : 720


SMA NEGERI 1 LOGHIA adalah salah satu satuan pendidikan dengan jenjang SMA di
WAARA, Kec. Lohia, Kab. Muna, Sulawesi Tenggara. Dalam menjalankan kegiatannya,
SMA NEGERI 1 LOGHIA berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.

ALAMAT SMA NEGERI 1 LOGHIA

SMA NEGERI 1 LOGHIA beralamat di JL. POROS NAPABALE, WAARA, Kec. Lohia,
Kab. Muna, Sulawesi Tenggara, dengan kode pos 93658.

KONTAK YANG DAPAT DIHUBUNGI

Apabila anda ingin bertanya atau menghubungi langsung SMA NEGERI 1 LOGHIA, dapat
melalui beberapa media. Website sekolah dapat dibuka melalui url http://smansalo.sch.id.
Apabila ingin mengirimkan surat elektronik (email), dapat dikirimkan ke
smalohia@yahoo.com.

FASILITAS YANG DISEDIAKAN SMA NEGERI 1 LOGHIA

SMA NEGERI 1 LOGHIA menyediakan listrik untuk membantu kegiatan belajar mengajar.
Sumber listrik yang digunakan oleh SMA NEGERI 1 LOGHIA berasal dari PLN. SMA
NEGERI 1 LOGHIA menyediakan akses internet yang dapat digunakan untuk mendukung
kegiatan belajar mengajar menjadi lebih mudah. Provider yang digunakan SMA NEGERI 1
LOGHIA untuk sambungan internetnya adalah Lainnya.

JAM PEMBELAJARAN DI SMA NEGERI 1 LOGHIA

Pembelajaran di SMA NEGERI 1 LOGHIA dilakukan pada Pagi. Dalam seminggu,


pembelajaran dilakukan selama 6 hari.

sAKREDITASI

SMA NEGERI 1 LOGHIA memiliki akreditasi A, berdasarkan sertifikat


29/BAP-SM/SULTRA/LL/VIII/2016.
KARAKTERISTIK DAN PROFIL SMA NEGERI 1 LOGHIA

OLEH :

NAMA : INES SANDEWI

NIM : A1J121096

KELAS :B

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI 2022

VISI MISI PRIBADI


Visi Misi Pribadi Tentang Menjadi Guru

Visi:

Menjadi guru yang terampil di bidangnya serta menggunakan metode yang menyenangkan
dan tidak membosankan.

Misi:

 Mempelajari psikologis anak untuk membuat sistem pelajaran yang menyenangkan.


 Mengajarkan murid dengan menggunakan pendekatan yang efektif untuk dapat
menggali potensi yang dimilikinya.
 Memberikan contoh perilaku moral yang baik dalam kegiatan belajar mengajar.

VISI MISI SEKOLAH SMAN 1 LOGHIA

VISI

Mewujudkan Sekolah yang Unggul, Berprestasi dan Menjadi Teladan dalam Berperilaku
Menuju Profil Pelajar Pancasila”

(Having Good Achievement and Good Attitude Towards the Students Profile of Pancasila)

Indikator Visi:

Unggul Dalam perolehan nilai akademik dan mampu berkompetisi ditingkat lokal dan
nasional (Excellent in Academic Achievement)

Unggul dalam prestasi non akademik (seni budaya dan olahraga) dan mampu berkompetisi
ditingkat lokal dan nasional (Excellent in Non Academic Achievement

Menjadi teladan dalam bersikap dan berprilaku (Setting Good Models in Attitude and
Behavior)

Menerapkan TIK dalam Pembelajaran dan Administrasi Sekolah ( Apply ICT in Learning
and School Administration)

MISI

Meningkatkan Prestasi Akademik dan Non Akademik dan kompetitif pada berbagai bidang
Lomba (KSN, O2SN, FL2SN, Lomba Kriya, Lomba Debat Bahasa Indonesia, Lomba Debat
Bahasa Inggris, Pidato, Parlemen Remaja, & Kegiatan Lomba Lainnya) (Increasing the
Students Highest Level of Achievement)
Meningkatkan Amaliah Keagamaan (Increasing the Students Charities)

Mewujudkan SMAN 1 Loghia sebagai Sekolah Berbasis Digital (Create Digital Based
School)

Menumbuhkan Budaya Positif Sekolah berdasarkan Kearifan Lokal (Foster a School Culture
based on Local Wisdom)

PERBEDAAN SMA 1 BOMBANA DAN SMA 4 KENDARI

SMAN 1 BOMBANA

Sebagai ilustrasi, sebuah sekolah yang meraih akreditasi A dianggap telah mampu memenuhi
berbagai kriteria dan standar pendidikan berkualitas baik itu dari aspek kurikulum, guru,
sarana prasarana, aspek pengelolan, pembiayaan serta standar kompetensi lainnya.

Amal makin bahagia karena kabar ini seperti sebuah hadiah bertumpuk baginya yang pada
saat bersamaan juga diundang ke Jakarta menghadiri upacara Hari Guru Nasional. “Ini adalah
kehormatan (diundang di Jakarta), karena hanya Bombana dan satu sekolah dari Muna,”
katanya.

Bersama Kepala SMA 2 Parigi di Muna, Amal Maliki menghadiri undangan Simposium
Nasional dari Direktorat Jenderal Pendidikan dan Kebudayaan, untuk mengikuti kegiatan
penyelenggaran kreativitas dan apresiasi guru dan tenaga kependidikan dalam rangka
peringatak hari guru nasional tahun 2017, untuk tingkat SMA.

Kepsek yang sejak tahun 2006 memimpin SMA Negeri 01 Bombana ini, sejak awal selalu
optimis untuk mengejar predikat akreditasi A itu. Selama ini dirinya terus melakukan
pembenahan dan kerja keras untuk mencapai itu.

Dirinya menambahkan kalau raihan ini adalah berkat kerja keras bersama, dan juga oleh tim
persiapan Akreditasi SMAN 1 Bombana yang telah mempersiapkan segala bukti bukti
pendidikan terkait dan standar nasional pendidikan,

Untuk diketahui pada bulan Agustus 2017 lalu, SMAN 01 Bombana juga sukses menorehkan
prestasi sebagai pemenang juara satu lomba perpustakan se Sulawesi Tenggara. Atas
suksesnya itu, pihak SMA Negeri 01 Bombana berharap agar bisa mewakili Sultra pada
lomba perpustakaan tingkat nasional

“Kami terus melakukan upaya peningkatan sarana perpustakaan,baik itu dalam hal sumber
referensi, penambahan koleksi referensi, menyiapakan WiFi, ruang audio visual serta ruang
baca indoor dan outdoor” pungkas Amal Maliki, yang kemarin saat menghubungi
lenterasultra.com, masih berada di Jakarta.

SMAN 4 KENDARI

SMA Negeri (SMAN) 4 Kendari, merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas Negeri
yang ada di Kota Kendari provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia. Sama dengan SMA pada
umumnya di Indonesia masa pendidikan sekolah di SMAN 4 Kendari ditempuh dalam waktu
tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas X sampai Kelas XII. Awalnya sekolah ini bernama
SMA Mandonga tapi pada tahun 1975 diubah menjadi SMA Negeri 4 Kendari sampai
sekarang. Pada tahun 2013, sekolah ini sudah mulai menggunakan Kurikulum 2013
sebelumnya dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

Anda mungkin juga menyukai