Anda di halaman 1dari 16

POA MUTU PUSKESMAS GEMAWANG

TAHUN 2020

1
A. RINCIAN KEGIATAN, SASARAN & PELAKSANAKAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian kegiatan Sasaran (target yang harus Cara melaksanakan Penanggung Pelaksana Waktu Sumber
dicapai) kegiatan jawab biaya
1 Perencanaan program a.Pembentukan tim mutu a.Seluruh karyawan Lokakarya mini Kepala Tim mutu dan Des BOK
peningkatan mutu dan dan keselamatan pasien berkomitmen untuk Penggalangan Puskesmas seluruh 2019
keselamatan pasien b.Penggalangan peningkatan mutu dan komitmen karyawan
komitmen keselamatan
c.Membuat kerangka b.Kesepakatan indikator
acuan dan rencana mutu pelayanan klinis dan
program keselamatan keselamatan pasien
pasien c.Kesepakatan target
d.Menetapkan indikator capaian
mutu pelayanan klinis
dan keselamatan pasien
e.Menentukan target
capaian
2 Penyediaan sumber a.Mengidentifikasi a.Pembentukan tim mutu Pertemuan tim mutu Ketua tim Tim mutu dan Des BOK
daya untuk kebutuhan sumberdaya dan keselamatan pasien dan PMKP mutu dan PMKP 2019
melaksanakan rencana untuk peningkatan mutu beserta penangungjawab PMKP
peningkatan dan ruangan dan programer.
mutu dan keselamatan keselamatan pasien b.Pelaporan struktur
pasien b.Memasukkan organisasi puskesmas dan

2
kebutuhan sumber daya tim mutu ke tim manajemen
kedalam perencanaan
anggaran dan
kegiatan puskesmas
3 Monitoring dan a.Membuat monitoring a.Penanggungjawab ruangan Pertemuan tim mutu Ketua tim Tim mutu dan Jan s/d BOK
penilaian kinerja indikator mengumpulkan monitoring dan PMKP mutu dan PMKP Des
pelayanan klinis mutu pelayanan klinis, harian ke PJ masing2. PMKP 2020
dengan indikator mutu b.Menyusun panduan b.Monitoring mutu dan
pencatatan, keselamatan pasien
pelaporan, analisis, terkumpul tiap bulan.
validasi data c. data analisa dan validasi
c.Mencatat data melalui dari capaian indikator mutu
register harian bulanan.
d.Mengumpulkan,
analisis, dan validasi
data
4 Monitoring dan a.Membuat monitoring a.Penanggungjawab ruangan
penilaian kinerja penilaian kinerja dan programer
berdasarkan SPM upaya berdasarkan SPM mengumpulkan data SPM
pelayanan klinis, upaya b.Mengumpulkan, bulanan ke PJ masing2.
kesehatan masyarakat analisis, dan validasi b.data SPM terkumpul tiap
dan manajemen data bulan.
puskesmas c. PJ menganalisa dan

3
validasi dari capaian
indikator mutu bulanan.
Program kegiatan mutu
admin
1. Audit internal Tersusunnya rencana audit Rapat tim audit Ketua tim Tim audit bok
a. Penyusunan rencana internal tahun 2015. internal audit internal
dan instrumen audit Terlaksananya audit internal internal
internal sesuai dengan jadual audit.
b. Pelaksanaan audit Hasil analisis thd temuan
Analisis hasil audit. audit internal.
c. Tindak lanjut hasil audit Terlaksananya tindak lanjut
d. Pelaporan hasil audit thd temuan audit.
internal Tersusunnya laporan audit
internal
2. Pertemuan tinjauan Analisa masalah yang Pertemuan tinjauan Kepala Tim audit BOK
manajemen. diangkat dari masalah di manajemen Puskesmas internal
a. Pembahasan masalah audit internal
yang tidak bisa
diselesaikan di tingkat
audit internal.
b. Menyampaikan hasil
pertemuan tinjauan
manajemen pada pihak

4
terkait
3. Keuangan
a. Tercapainya
pendapatan yang
optimal.
b. Penyerapan anggaran
belanja yang optimal.
c. Ketepatan waktu
pemberian insentif BLUD
4. Ketatausahaan.
Cakupan karyawan yang
membuat rencana kerja
Program kegiatan mutu 1.Kasus GIZI BURUK Rapat UKM PJ UKM PJ UKM dan PL BOK
UKM masih 1,11%
a. Pemantapan tim
penanggulangan gizi
buruk
b. Diusulkan pelatihan
tentang
penanggulangan gizi
buruk
c. Koordinasi lintas
program dan lintas

5
sektor serta desa
d. Intensitas penyuluhan
di desa ditingkatkan
e. Dilakukan koordinasi
lintas program
f. Sosialisasi SOP secara
berkala lintas program
dan lintas sektor
g. Kalibrasi alat tiap
tahun
h. Pemeliharaan
foodmodel
i. Dianggarkan transport
untuk pendamping
gizi buruk
j. Dianggarkan bahan
untuk pembuatan
PMT
k. Dianggarkan untuk
pemeliharaan alat
masak untuk demo
pembuatan PMT
l. Melakukan

6
penyuluhan pada ibu
balita dengan gizi
kurang dan buruk
tentang Gizi, PMT,
dan sanitasi.
2.KEMATIAN BAYI Rapat UKM PJ UKM PJ UKM dan PL BOK
12,12%
a. Diusulkan pelatihan
khusus tentang
penanganan BBLR
b. Diusulkan pelatihan
khusus tentang
MTBM/ MTBS
c. Diusulkan pelatihan
khusus tentang
PPGDON
d. Berkoordinasi dengan
lintas program
e. Pemantapan kerja tim
f. Dilakukan koordinasi
lintas program
g. Dilakukan refresing
petugas oleh tenaga

7
ahli
h. Mengusulkan alat yan
belum ada (Infant
Warm, Inkubator,
metlin, dll)
i. Melakukan kalibrasi
secara rutin (1 th
sekali)
j. Mengusulkan ruang
khusus kasus resti
k. Dianggarkan dana
perjadin kunjungan
kasus resti
l. Dianggarkan dana
penyuluhan
m. Dianggarkan dana
pencetakan lembar
balik
n. Dianggarkan dana
pencetakan blangko
MTBM/ MTBS
3. Penderita TB paru
tidak berobat sesuai

8
standar, masih 12%
a. Sosialisasi pengobatan
TB ke seluruh nakes di
rapat linprog / minlok
b. Usulan pembinaan
kepada programmer
c. Refreshing kader TB
d. Melakukan audit
internal secara
berkala
e. Penjadwalan kalibrasi
alat berkala
f. Usulan untuk dana
transport PMO
g. Meningkatkan
promosi ke
masyarakat
bekerjasama dg linsek
h. Usulan agar obat TBC
disediakan di PKD
Program mutu klinis Penduduk usia 15-59 th Rapat UKP PJ UKP PJ UKP dan BOK
blm mendapat screening penanggungja
kesehatan awab ruangan

9
1. sosialisasi dan
pembentukan tim
screening kesehatan
2. meningkatkan
koordinasi linprog dan
linsek
3. melakukan sosialisasi
kepada kader
4. meningkatkan
intensitas penyuluhan
di desa
5. membuat jadwal
pelaksanaan
screening dan
mengkoordinasikan
dg desa
6. penganggaran untuk
pemeliharaan alat
secara rutin
7. melakukan cetak
blangko screening
8. pengadaan media
promosi berupa

10
leaflet, poster, banner
dan spanduk
9. pelaksanaan kegiatan
untuk menumbuhkan
kesadaran masyarakat
agar mengikuti
screening dan
kesepakatan waktu
pelaksanaan.
5. Pelaporan insiden a.Membuat sistem a. Tersusun sistem Rapat tim PMKP Ketua PMKP Tim PMKP Jan- BOK
keselamatan pencatatan dan pencatatan dan Des
pasien (KTD, KTC, pelaporan insiden pelaporan insiden 2020
KNC dan keselamatan pasien keselamatan pasien
KPC) (IKP) (IKP)
b.Melaksanakan b. Laporan KTD, KTC, KPC,
pencatatan dan dan KNC.
pelaporan,KTD, KTC, KPC, c. analisa kejadian KTD,
dan KNC KTC,KPC,dan KNC.
c.Melakukan analisis d. Tindak lanjut ke pelayanan
kejadian KTD, klinis
KTC,KPC,dan KNC
d.Melakukan tindak lanjut
6. Implementasi a. Memilih unit kerja a. identifikasi resiko klinis di Tim mutu dan PMKP PJ mutu Tim mutu dan Jan-

11
manajemen risiko pada sebagai percontohan setiap unit pelayanan dan PMKP Des
area prioritas, mulai b.Mengidentifikasi resiko ruangan. 2020
dari identifikasi klinis yang : b. tersusun rencana
risiko klinis, Terkait pelayanan klinis pencegahan dan
Mungkin dialami pengendalian risiko
pemberi pelayanan c. Pelaksanaan upaya
Terkait sarana prasarana pencegahan dan

Terkait resiko keuangan pengendalian risiko.

c.Menyusun rencana d.Tindak lanjut, monitoring

pencegahan dan dan evaluasi

pengendalian risiko
d.Melaksanakan upaya
pencegahan dan
pengendalian risiko
e.Menyusun rencana
tindak lanjut
f.Melaksanakan tindak
lanjut
7. Analisis risiko, dan a.Membentuk tim a. Terbentuk tim untuk Tim mutu dan PMKP PJ PMKP Tim PMKP Jan-
upaya untuk untuk menganalisa menganalisa resiko klinis. Des
bagaimana resiko klinis b.Hasil analisa dengan 2020
meminimalkan risiko b.Menentukkan unit kerja metode RCA atau FMEA
yaitu (dengan metoda dengan resiko pada unit kerja dengan

12
Root Cause klinis terbesar resiko klinis terbesar
Analysis/RCA atau c.Menganalisa kegiatan
Failure mode dengan metode RCA
and effect atau FMEA
analysis/FMEA)

8. Revew panduan praktik a.Menginventarisasi a. Data kegiatan yang perlu Pertemuan Mutu Kepala Para PJ dan Jan-
klinis dan SOP klinis kegiatan yang perlu dibuat panduan dan SOP Puskesmas Tim mutu Des
dibuat panduan dan SOP klinisnya. 2020
klinisnya b. panduan dan SOP klinis
b.membuat dan yang sudah direvew
menentukkan kriteria c. Dilakukan sosialisasi
referensi yang dapat
dipergunakan
sebagai acuan.
c.Melakukan
penyusunan panduan
dan SOP klinis
d.Sosialisasi
9. Pelaksanaan a.Menginventarisasi a. Data kegiatan yang perlu
peningkatan mutu dan kegiatan yang perlu dibuat panduan dan SOP
keselamatan pasien dibuat panduan dan SOP Klinis.
klinisnya b.

13
b.membuat dan
menentukkan kriteria
referensi yang dapat
dipergunakan
sebagai acuan.
c.Melakukan
penyusunan panduan
dan SOP klinis
d.Sosialisasi
10 Program diklat / a.Diklat untuk kepala
pelatihan mutu dan puskesmas
keselamatan pasien b.Diklat untuk Kasubbag
Tata Usaha
c.Diklat untuk Tim Mutu
dan Keselamatan
Pasien
d.Penanggung jawab
pengumpulan data di unit
kerja
11. Monitoring,evaluasi a.Pemantauan
dan tindak lanjut pelaksanaan kegiatan
terhadap pelaksanaan peningkatan mutu dan
peningkatan mutu dan keselamatan

14
keselamatan b.Pengumpulan data
pasien c.Evaluasi dan tindak
lanjut

15
BAB VII

PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Hasil penilaian terhadap cakupan kegiatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas
Gemawang adalah kategori Baik, meskipun demikian ada jenis kegiatan dengan
nilai cukup yaitu: Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular.
2. Kegiatan Manajemen Puskesmas Gemawang termasuk dalam katagori kinerja
baik,
3. Penilaian terhadap Mutu Pelayanan Puskesmas diperoleh termasuk dalam
kategori baik yaitu admen dan Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial. Namun
untuk Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan dan Upaya Kesehatan
Perorangan masuk dalam kategori cukup.
B. Saran
a. Masing-masing pemegang program kegiatan pelayanan kesehatan hendaknya
mengetahui target sasaran dalam bekerja sehingga dapat dijadikan acuan dalam
melaksanakan kegiatan serta akan dapat memudahkan proses penilaian kinerja
tahun berikutnya.
b. Cakupan Kegiatan Pelayanan Kesehatan Puskesmas Gemawang hendaknya
lebih ditingkatkan terutama untuk program-program yang hasil pencapaian
kegiatannya masih di bawah target sasaran melalui pelaksanaan dari alternatif
pemecahan masalah yang telah dirumuskan dengan menggunakan anggaran
BOK ataupun APBD secara optimal.
c. Meningkatkan kerjasama lintas program dan lintas sektor serta berbagai upaya
untuk lebih meningkatkan partisipasi masyarakat.

16

Anda mungkin juga menyukai