(METODE PENELITIAN)
1. E. hipotesis
Hipotesis atau anggapan dasar adalah jawaban sementara terhadap masalah yang masih
bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya.[1] Dugaan jawaban
tersebut merupakan kebenaran yang sifatnya sementara, yang akan diuji kebenarannya
dengan data yang dikumpulkan melalui penelitian.
https://id.wikipedia.org/wiki/Hipotesis
2. A.pengetahuan
Pengetahuan adalah merupakan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah orang melakukan
pengindraan terhadap suatu objek tertentu. Pengindraan terjadi melalui panca indra
manusia yakni indra penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba.
http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/1066/1/BAB%20II.pdf
4. D. sistematis
Sistematis artinya, proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan langkah-
langkah tertentu yang bersifat logis.
https://www.asikbelajar.com/metode-penelitian-pengertian-penjelasan-menurut-
sugiyono/#:~:text=Sistematis%20artinya%2C%20proses%20yang%20digunakan,langkah
%20tertentu%20yang%20bersifat%20logis.
5. data sekunder adalah data yang diambil melalui perantara atau pihak yang telah
mengumpulkan data tersebut sebelumnya, dengan kata lain peneliti tidak langsung
mengambil data sendiri ke lapangan.
https://www.dqlab.id/empat-sumber-data-sekunder-dan-primer#:~:text=Adapun%20data
%20sekunder%20adalah%20data,mengambil%20data%20sendiri%20ke%20lapangan.
6. …?
SUTARNI
7. C. karangka teori
Kerangka konseptual penelitian adalah suatu hubungan atau kaitan antara konsep satu
terhadap konsep yang lainya dari masalah yang ingin diteliti. Kerangka konsep ini
gunanya untuk menghubungkan atau menjelaskan secara panjang lebar tentang suatu
topik yang akan dibahas. Kerangka ini didapatkan dari konsep ilmu / teori yang dipakai
sebagai landasan penelitian yang didapatkan pada tinjauan pustaka atau kalau boleh
dikatakan oleh penulis merupakan ringkasan dari tinjauan pustaka yang dihubungkan
dengan garis sesuai variabel yang diteliti.
https://yogipoltek.wordpress.com/2013/05/23/kerangka-konseptual/
8. B. bersifat unifersal
Poedjawijatna dalam buku Tahu dan Pengetahuan (2004) menerangkan bahwa syarat-
syarat sebagai ilmu pengetahuan harus memenuhi syarat-syarat yaitu obyektivitas,
metodologis, sistematis, dan universal.
https://www.kompas.com/skola/read/2021/10/08/143500569/syarat-syarat-sebagai-ilmu-
pengetahuan?page=all
9. A. rasional
http://etheses.uin-malang.ac.id/1368/7/07210006_Bab_3.pdf
SUTARNI
logico-hypotetico-verifikatif adalah tahap akhir dari perkembangan fisafat menuju ke
ilmu. Dimana normatif dan deduktif digantikan dengan pendekatan metode ilmiah berupa
perkawinan antara deduksi dan induksi yang disebut dengan logico-hypotetico-verifikatif.
Secara teknis logico-hypotetico-verifikatif, lebih condong ke empirisme-positifisme.
Logico artinya adanya logika, yakni bagaimana cara kita berfikir menurut pola tertentu.
Hypotetico adalah hipotetis, yakni untuk menjawab sebuah fenomana, maka dibutuhkan
adanya hipotesa-hipotesa. Verifikatif adalah proses verifikasi (pembuktian), yakni
mengumpulkan faktafakta untuk melakukan pembuktian apakah hipotesa didukung oleh
fakta.
http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/20195/Apa%20itu
%20logico.pdf?sequence=1
SUTARNI
https://www.andirustandi.com/baca/413/Kualitas-Data-Penelitian-:-valid,-reliable,-dan-
objektif.html
Penelitian kuantitatif adalah sebuah metode pendekatan yang secara pokok menggunakan
postpositivist dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, seperti berkaitan sebab akibat,
reduksi kepada variabel, dan hipotesis. Yang mana hal tersebut menggunakan strategi
penelitian seperti survai dan eksperimen yang memerlukan data statistik.
https://www.merdeka.com/jateng/mengenal-perbedaan-penelitian-kualitatif-dan-
kuantitatif-ini-penjelasan-lengkapnya-kln.html
16. A. novel
Syarat-syarat seubah masalah layak untuk menjadi masalah
penelitian:Kemampuan untuk dilaksanakan (feasbile)Suatu masalah dapat dijawab
dengan penelitian tersebut atau mampu dilaksanakan. Dan mempertimbangkan hal-hal
teknis untuk seperti sampel, biaya, sarana, waktu. Apakah mampu penelitian tersebut
untuk menyelesaikan masalah tersebut?
Menarik (Interesting).
Peneliti mampu tertarik dengan penelitian tersebut, serta mampu menarik pembaca untuk
tertarik dengan penelitian ini. Dan semangat untuk menyelesaikan penelitian tersebut
dengan tujuan dan target yang dicapai
Memberi nilai baru (Novelty)
Memberikan hal baru terhadap penelitian tersebut, atau masalah baru dalam masyarakat.
Seperti memberikan pengetahuan baru terhadap masyarakat yang bermanfaat.
Etis(Ethical)
Tidak boleh bertentangan dengan etika, karena etika merupakan suatu ilmu tentang benar
dan salah, hak kewajiban yang berlaku secara umum.
Relevan(Relevant)
Penelitian harus seimbang atau sepadan dengan ilmu pengetahuan khusus terhadap
bidang yang ditekuni. Dan juga relevan terhadap masalah masa kini.
https://brainly.co.id/tugas/4694696
SUTARNI
http://glsmalang.com/cara-menemukan-permasalahan-penelitian/
22. ….
23. A. surveilans KIA, menolong persalianan dan asuhan nifas, blalabla
Bidan harus mampu memberikan supervisi, asuhan, dan memberikan nasehat yang
dibutuhkan kepada wanita selama hamil, persalinan dan nifas, memimpin persalinan atas
tanggung jawabnya sendiri serta asuhan pada bayi baru lahir, dan anak. Asuhan ini
termasuk dalam tindakan preventif, pendeteksian kondisi abnornmal pada ibu dan bayi,
dan mengupayakan bantuan medis serta melaksanakan pertolongan gawat darurat pada
saat tidak hadirnya tenaga medik lainnya
http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/08/Praktikum-
Konsep-Kebidanan-dan-Etikolegal-dalam-Praktik-Kebidanan-Komprehensif.pdf
masih ragu dengan jawabannya hehehe
25. C. pembuktian
Suber pak margono
26. C. 1243
menjelaskan empat tahapan dalam membuat literatur review, yaitu (1) memilih topik
yang akan direview, (2) melacak dan memilih artikel yang cocok/relevan, (3) melakukan
analisis dan sintesis literatur dan (4) mengorganisasi penulisan review.
Jawabanq masih ragu
SUTARNI
Variabel bebas adalah suatu variabel yang apabila dalam suatu waktu berada bersamaan
dengan variabel lain, maka (diduga) akan dapat berubah dalam keragamannya. Variabel
bebas ini bisa juga disebut dengan variabel pengaruh, perlakuan, kuasa, treatment,
independent, dan disingkat dengan variabel X.
https://bakai.uma.ac.id/2022/03/31/mengenal-variabel-bebas-dan-terikat-dalam-
penelitian/#:~:text=Variabel%20bebas%20adalah%20suatu%20variabel,dan
%20disingkat%20dengan%20variabel%20X.
29. E. ilmu
https://id.wikipedia.org/wiki/Ilmu
SUTARNI