Ditetapkan oleh: STANDAR Tanggal Terbit : Direktur PROSEDUR 02 Januari 2018 OPERASIONAL
dr. Wiwik Widiastuti
Pengertian Penerimaan pasien baru rawat inap adalah suatu proses dalam menerima pasien baru di rawat inap dari poliklinik, UGD, kamar bersalin, kamar operasi dan perina. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam penerimaan pasien baru rawai inap. Kebijakan Hak dan Kewajiban pasien adalah bagian dari acuan tindakan pelayanan kesehatan yang diberikan oleh staf RS Juliana dalam upaya memenuhi upaya dan kebutuhan kesembuhan pasien. Informasi tentang hak dan kewajiban pasien harus memperhatikan faktor usia, bahasa, budaya dan tingkat pendidikan. Bila komunikasi secara tertulis mengalami kendala atau tidak efektif maka dilakukan dengan cara komunikasi verbal ( atau dibacakan yang dimengerti oleh pasien/keluarga ) sesuai dengan Keputusan Direktur No.69/SK/DIR/2017 tentang Hak dan Kewajiban Pasien. Prosedur 1. Perawat/bidan ruangan menerima informasi dari front office bahwa akan ada pasien yang akan masuk rawat inap. 2. Perawat/bidan memeriksa kelengkapan fasilitas ruangan dan mempersiapkan ruangan. 3. Perawat UGD memberikan infomasi jika ada pasien masuk dengan menyebutkan kondisi pasien, diagnosa medis dan apakah pasien infeksius/non infeksius dengan kewaspadaan standart ( droplet, contac, airbone ). 4. Setelah obat pasien dimintakan dari apotik, perawat UGD mengantar pasien ke ruangan rawat inap yang dituju dan diterima oleh perawat/bidan dan pasien dipindahkan ketempat tidur ruangan. 5. Petugas front office mengantar pasien yang akan dirawat ke ruangan rawat inap yang akan dituju bila pasien dari front office. 6. Perawat UGD serta perawat/bidan ruangan melakukan kebersihan tangan setelah memindahkan pasien sesuai prosedur.
PENERIMAAN PASIEN BARU RAWAT INAP
No. Dokumen : Revisi Halaman
30/SPO/HPK/XII/2017 2/3
7. Perawat UGD melakukan hand over dengan perawat/bidan
ruangan meliputi : a. Identitas pasien. b. Diagnosa medis. c. Keadaan umum pasien. d. DPJP/dokter konsulen, apakah sudah dilaporkan atau belum. e. Instruksi dokter yang sudah diberikan di UGD. f. Tindakan medis dan pemeriksaan penunjang yang telah diberikan di UGD. g. Terapi yang diberikan serta obat obatan yang disertakan. h. Berkas rekam medis. 8. Perawat UGD kembali ke ruangan. 9. Perawat/bidan ruangan melakukan identifikasi pasien sesuai prosedur. 10. Perawat/bidan ruangan menginformasikan kepada pasien serta keluarga pasien tentang tata tertib rumah sakit, orientasi kamar perawatan sesuai dengan form penerimaan pasien baru. 11. Perawat/bidan memasangkan gelang identitas pasien sesuai dengan prosedur, untuk pasien sectio cesaria elektif pemasangan gelang identitas dilakukan dirawat inap, untuk pasien UGD dan poli gelang identitas dipasang di unit masing - masing. 12. Bila kondisi sudah nyaman di ruang perawatan, perawat/ bidan ruangan melakukan serah terima berkas rekam medis dan berkas administrasi serta obat-obatan dari unit lain di ruang perawatan sesuai prosedur. 13. Perawat/bidan penangung jawab pasien melakukan pemeriksaan ulang tanda-tanda vital pasien. 14. Perawat/bidan penangung jawab pasien mengisi dokumen rekam medis sesuai prosedur. PENERIMAAN PASIEN BARU RAWAT INAP
No. Dokumen : Revisi Halaman
30/SPO/HPK/XII/2017 3/3
15. Perawat/ bidan penangung jawab pasien melapor ke dokter
jaga ruangan bahwa ada pasien baru di ruang rawat inap. 16. Dokter jaga ruangan memeriksa pasien. 17. Perawat bidan ruangan melaporkan pasien baru kepada DPJP melalui telepon sesuai metode SBAR. 18. Perawat/bidan ruangan melapor ke bagian gizi memberitahu bahwa ada pasien baru di ruang rawat inap serta mengisi formulir permintaan makan pasien. 19. Bila ada pemeriksaan penunjang yang akan dilakukan, perawat/bidan ruangan melakukan sesuai prosedur permintaan pemeriksaan laboratorium/ fisioterapi/ radiologi dari unit keperawatan. Unit terkait 1. Front Office ( FO ) 2. Rawat Inap. 3. Penunjang Medis. 4. Unit Gizi. 5. Rekam Medik. 6. Keuangan.