DENATURASI

REDENATURASI
JUNITA ADENAN
21134530055

PENGERTIA

Denaturasi adalah sebuah ronde di mana protein atau asam

nukleat kehilangan susunan tersier dan susunan sekunder dengan
penerapan beberapa tekanan eksternal atau senyawa, seperti
asam kuat atau basa, garam anorganik terkonsentrasi, sebuah
misalnya pelarut organik (cth, alkohol atau kloroform), atau panas.

PERBEDAAN
Perbedan denaturasi dan renaturasi adalah kondisi diantara
keduanya yang dipengaruhi suhu. Denaturasi dan renaturasi dapat
terjadi pada enzim dan DNA. Pada enzim, denaturasi berarti
rusaknya enzim karena suhu tinggi. Adapun renaturasi enzim adalah
kembalinya enzim ke bentuk semula dan bekerja sesuai fungsi.

MENGAPA PROTEIN DAPAT MENGALAMI

DENATURASI ATAU RENATURAS
Denaturasi terjadi akibat inkorporasi udara dan adsorpsi molekul
protein ke dalam antarmuka udara-cairan. Energi untuk antarmuka
udara-cairan lebih besar dibandingkan fase curah sehingga protein
mengalami perubahan konformasi dipengaruhi oleh fleksibilitas
protein.

2 FAKTOR APA SAJA PENYEBAB

TERJADINYA DENATURAS
Sedangkan faktor yang dapat menyebabkan terjadinya
denaturasi protein diantaranya pemanasan, suasana asam
atau basa yang ekstrim, kation logam berat dan penambahan
garam jenuh.

BAGAIMANAKAH CIRI CIRI SUATU PROTEIN

YANG MENGALAMI DENATURASI ?
Ciri-ciri suatu protein yang mengalami denaturasi bisa dilihat dari
berbagai hal. Salah satunya adalah dari perubahan struktur fisiknya,
protein yang terdenaturasi biasanya mengalami pembukaan lipatan pada
bagian-bagian tertentu. Selain itu, protein yang terdenaturasi akan
berkurang kelarutannya.
Sumber informasi
https://microbenotes.com/photosynthesis/