Anda di halaman 1dari 2

1.

Beberapa pengembangan nilai yang terkandung dalam pembelajaran IPS secara umum:
 Nilai Edukatif. Nilai Edukatif berupa nilai yang memberikan pembelajaran terhadap
tingkah laku sosial siswa agar menjadi lebih baik dalam kehidupan sehari-hari.
 Nilai Praktis. Nilai Praktis ini berupa nilai yang secara kontekstual menjadi pembelajaran
siswa dalam kehidupan sehari-hari.
 Nilai Teoritis. Nilai ini memberikan pengetahuan untuk berpikir secara nalar siswa
menuju dugaan sementara terhadap suatu permasalahan.
 Nilai Filsafat. Nilai ini memberikan pembelajaran ke siswa agar menyadari, merenung
terhadap kehadirannya didalam kehidupan masyarakat.
 Nilai Ketuhanan. Pendidikan IPS wajib memberikan nilai Ketuhanan dalam
pembelajaranya yang mana sebagai nilai inti dari sistem pembelajaran yang ada.

2. Ruang lingkup pembelajaran IPS di tingkat SD dibatasi hanya sampai pada gejala dan
masalah sosial yang mampu dijangkau pada geografi dan sejarah. Materi pendidikan IPS
yang disajikan pada tingkat sekolah dasar tidak menunjukkan label dari masing-masing
disiplin ilmu sosial. Materi disajikan secara tematik dengan mengambil tema-tema sosial
yang terjadi di sekitar siswa. Demikian juga halnya tema-tema sosial yang dikaji berangkat
dari fenomena-fenomena serta aktivitas sosial yang terjadi di sekitar siswa. Tema-tema ini
kemudian semakin meluas pada lingkungan yang semakin jauh dari lingkaran kehidupan
siswa.

3. Model inquiring
Model pembelajaran inquiry learning adalah kegiatan pembelajaran yang memfasilitasi
peserta didik untuk mengajukan pertanyaan, melakukan penyelidikan atau pencarian,
eksperimen atau penelitian secara mandiri untuk mendapatkan pengetahuan yang mereka
butuhkan. Dalam model ini, peserta didik diarahkan agar dapat mencari tahu sendiri materi
yang disajikan dalam pembelajaran dengan cara mengajukan pertanyaan dan investigasi
mandiri. Inkuiri berasal dari kata inquiry yang merupakan kata dalam bahasa Inggris yang
berarti; penyelidikan atau meminta keterangan; terjemahan bebas untuk konsep ini adalah
“siswa diminta untuk mencari dan menemukan sendiri”. Istilah inquiry atau “meminta
keterangan” ini adalah istilah yang sering digunakan oleh pihak berwajib seperti detektif
untuk memintai keterangan dari saksi atau tersangka dalam penyelidikannya memintai
keterangan dari saksi atau tersangka dalam penyelidikannya. Pembelajaran inquiry
merupakan pembelajaran yang terjadi sebagai hasil kegiatan peserta didik dalam
memanipulasi, membuat struktur, dan mentransformasikan informasi sedemikian rupa
sehingga ia menemukan informasi baru.
4. Berikut beberapa alasan keterampilan berfikir gurus IPS SD dibutuhkan:
 Agar mampu mengajarkan tentang konsep kehidupan masyarakat serta lingkungan
sekitarnya. Hal ini salah satu pendidikan penting untuk siswa agar suatu saat turun
ke masyarakat mampu beradaptasi.
 Agar mampu mengajarkan siswa untuk beripikir logis, kritis hingga terampil dalam
kehidupan sosial. IPS mengajarkan pengetahuan agar bisa berpikir kritis
memecahkan masalah dalam kehidupan sosial.
 Agar mampu mengajarkan siswa untuk sadar terhadap nilai sosial. Nilai sosial
berupa aturan-aturan yang dibuat untuk menghargai kehidupan antar warga.
 Agar mampu mengajarkan siswa memiliki kemampuan berkomunikasi di
masyarakat. IPS membuat siswa memiliki keingingan untuk berinteraksi, hal itu
harus dilakukan karena manusia makhluk sosial.

Anda mungkin juga menyukai