❖ Dengan menggunakan Pendekatan (Scientific Approach dan TPACK), Model (PBL) Metode (Small Group
Discussion dan Presentation) dan Media Pembelajaran (video YouTube, PPT dan gambar) dapat
meningkatkan Kemampuan Peserta Didik dalam mengidentifikasi, menganalisis dan menentukan
struktur teks, fungsi sosial dan unsur kebahasaan dari Procedure Text, melalui kegiatan membaca
nyaring, berdiskusi dan mempersentasikan hasil observasi (penyelidikan kasus sederhana) secara
kelompok di depan kelas dengan tanggung jawab dan disiplin serta mampu berkolaborasi dan
berkomunikasi dengan baik.
❖ Dengan menggunakan Pendekatan (Scientific Approach dan TPACK), Model (PBL), Metode (Small Group
Discussion dan Persentation) dan Media Pembelajaran (video YouTube, PPT dan gambar). Setelah
melakukan kegiatan observasi, latihan, diskusi dan persentasi dapat meningkatkan kemampuan
Peserta didik dalam mengidentifikasi, menganalisis dan menyusun Procedure Text dengan
memperhatikan Fungsi sosial, kelengkapan struktur, dan kaidah kebahasaan dengan tepat, dengan
penuh tanggung jawab, disiplin serta memiliki sikap mampu berkomunikasi dan bekerja sama dengan
baik.
Praktik ini penting untuk dibagikan karena dapat menimbulkan dampak yang sangat positif dalam proses
pembelajaran yaitu:
❖ Dengan menerapkan model, metode dan media pembelajaran yang bervariasi, peserta didik sangat
antusias dalam mengikuti proses pembelajaran mulai dari Kegiatan pendahuluan (apersepsi dan
motivasi), Kegiatan inti dengan berbagai sintak yang sesuai dengan model yang digunakan dan Kegiatan
Penutup (kesimpulan dan refleksi)
❖ Disamping itu, dengan kombinasi model, metode dan media yang interaktif dan inovatif, proses
pembelajaran lebih terstruktur, pembelajaran berpusat pada peserta didik .
❖ Saat proses pembelajaran berlangsung, peserta didik lebih fokus, pembelajaran lebih menarik,
tercapainya tujuan pembelajaran sesuai dengan yang diharapkan.
❖ Membuat perangkat pembelajaran PPL siklus aksi 1 dan 2, mendiskusikan dan mempresentasikan dengan
rekan PPG, Dosen, dan Guru Pamong.
❖ Melakukan revisi perbaikan rencana pembelajaran PPL Siklus aksi 1 dan 2berdasarkan sharing dari hasil
diskusi dan presentasi yang sudah dilakukan
❖ Mengunggah perangkat pembelajaran PPL Siklus aksi ke-1 dan ke-2 di LMS
❖ Melaksanakan PPL Siklus Aksi Ke-1 dan ke-2 berdasarkan perangkat pembelajaran ke-1 dan ke-2
Menjadi pendamping peserta didik dan fasilitator ketika proses kegiatan belajar mengajar berlangsung.
❖ Mendokumentasikan dalam bentuk video proses pelaksanaan PPL Siklus Aksi ke-1 dan ke-2
❖ Mengunggah video tanpa editing (original) pada LMS
❖ Mengunggah video yang sudah di edit durasi 15 menit pada LMS
❖ Melakukan refleksi kegiatan yang sudah dilaksanakan
Tantangan : Hal-hal yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan, antara lain:
Apa saja yang menjadi Kesiapan peserta didik dalam proses pembelajaran
tantangan untuk mencapai Keaktifan peserta didik yang belum merata dalam pembelajaran mandiri atau kelompok saat proses
tujuan tersebut? Siapa saja pembelajaran
yang terlibat, Kemampuan peserta didik dalam memahami materi yang disajikan.
Pemilihan media, metode dan model pembelajaran yang tepat, variatif dan menarik bagi peserta
didik untuk mengajarkan materi Procedure text
Terbatasnya sarana dan prasarana di sekolah.
Proses:
Dalam proses pembelajaran, diharapkan ada keaktifan atau komunikasi interaktif antara guru dengan
peserta didik, antar sesama peserta didik, dan antar kelompok diskusi. Adanya komunikasi dua arah
dalam proses pembelajaran sehingga kegiatan pembelajaran berlangsung efektif untuk mencapai
tujuan pembelajaran.
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan Orientasi 10 Menit
a. Guru bersama peserta didik saling memberi dan
menjawab salam pembuka serta menyampaikan
kabarnya masing-masing (greeting)
Pemberian Acuan
Sumber daya/Materi:
Refleksi Hasil dan dampak Dampak dari aksi dan langkah-langkah yang dilakukan adalah:
Bagaimana dampak dari aksi
dari Langkah-langkah yang Peserta didik menjadi lebih memahami pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah
dilakukan? Apakah hasilnya (Problem Based Learning).
efektif? Atau tidak efektif? Meningkatnya penguasaan kosakata berbahasa Inggris pada peserta didik.
Mengapa? Bagaimana respon Kemampuan membaca pemahaman peserta didik meningkat ditunjukkan dengan menganalisis fungsi
orang lain terkait dengan sosial, struktur teks, dan ciri kebahasaan dari bacaan procedure text dengan benar.
strategi yang dilakukan, Apa Tercapainya semua tujuan pembelajaran.
yang menjadi faktor Meningkatnya motivasi dan antusias peserta didik dalam mengikuti pelajaran bahasa Inggris.
keberhasilan atau
ketidakberhasilan dari Apakah hasilnya efektif atau tidak efektif? Mengapa?
strategi yang dilakukan? Apa
pembelajaran dari Hasilnya sangat efektif karena peserta didik sangat antusias saat proses pembelajaran berlangsung,
keseluruhan proses tersebut mulai dari kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, hingga kegiatan penutup.
Peserta didik menunjukkan ketertarikan pembelajaran yang dilaksanakan hal ini dibuktikan dengan
permintaan peserta didik agar kegiatan belajar serupa kembali dilaksanakan
Respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran ini adalah sangat senang dan tertantang untuk
mengeksplorasi kasus-kasus baru dalam kelompok, media pembelajaran sangat menarik dan mudah
dipahami
Respon teman sejawat dan kepala sekolah sangat positif dan mendukung penuh atas kegiatan
pembelajaran yang telah dilaksanakan dan meminta arahan kegiatan mulai dari proses LK sampai
Eksekusi RPP
Yang menjadi faktor keberhasilan yaitu:
Dukungan kepala sekolah, rekan sejawat, dan beberapa peserta didik yang turut membantu
mempersiapkan alat dalam proses perekaman kegiatan pembelajaran.
Situasi dan kondisi sangat mendukung terlaksananya kegiatan PPL 1 dan 2.
Dapat mengantisipasi atau mengatasi tantangan yang dihadapi sebelum hari pelaksanaan PPL.
Berusaha melaksanakan semaksimal mungkin apa yang telah direncanakan.
Proses kegiatan yang terganggu akibat adanya trouble jaringan saat pelaksanaan berlangsung.
Guru menjadi lebih terbiasa menggunakan model pembelajaran inovatif dan bervariasi dimana
terbukti nyata bahwa peserta didik lebih antusias dan memiliki motivasi untuk mengikuti kegiatan
belajar.
Guru lebih memahami metode, model, dan strategi pembelajaran yang sesuai dengan karakter peserta
didik.
Guru hendaknya selalu mengembangkan pengetahuan tentang perkembangan teknologi, metode dan
model pembelajaran berbasis TPACK dan meyesuaikan dengan abad 21.